You are on page 1of 5

LANGKAH METODE ILMIAH

Addien di Kamis, Februari 19, 2009

Metode ilmiah atau proses ilmiah merupakan proses keilmuan untuk memperoleh
pengetahuan secara sistematis berdasarkan bukti fisis. Ilmuwan melakukan observasi
serta membentuk hipotesis dalam usahanya untuk menjelaskan fenomena alam. Prediksi
yang dibuat berdasarkan hipotesis tersebut diuji dengan melakukan eksperimen. Jika
suatu hipotesis lolos uji berkali-kali, hipotesis tersebut dapat menjadi suatu teori ilmiah.

Langkah langkahnya ialah:

Menyusun Rumusan Masalah


a. perumusan masalah

b. pembuatan kerangka berfikir

c. penarikan hipotesis

d. pengujian hipotesis/eksperiment, dan

e. penarikan kesimpulan.

a. Perumusan masalah

Proses kegiatan ilmiah dimulai ketika kita tertarik pada sesuatu hal. Ketertarikan ini
karene manusia memiliki sifat perhatian. Pada saat kita tertarik pada sesuatu, sering
timbul pertanyaan dalam pikiran kita. Perumusan masalah merupakan langkah untuk
mengetahui masalah yang akan dipecahkan sehingga masalah tersebut menjadi jelas
batasan, kedudukan, dan alternatif cara untuk memecahkan masalah tersebut. Perumusan
masalah juga berarti pertanyaan mengenai suatu objek serta dapat diketahui factor-faktor
yang berhubungan dengan objek tersebut.

b. Pembuatan kerangka berfikir

Pembuatan kerangka berfikir merupakan argumentasi yang menjelaskan hubungan antar


berbagai faktor yang berkaitan dengan objek dan dapat menjawab permasalahan.
Pembuatan kerangka berfikir menggunakan pola berfikir logis, analitis, dan sintesis atas
keterangan-keterangan yang diperoleh dari berbagai sumber informasi. Hal itu diperoleh
dari wawancara dengan pakar atau dengan pengamatan langsung.

c. Penarikan hipotesis

Hipotesis merupakan dugaan atau jawaban sementara terhadap suatu permasalahan.


Penyusunan hipotesis dapat berdasarkan hasil penelitian sebelumnya yang pernah
dilakukan oleh orang lain. Dalam penelitian, setiap orang berhak menyusun Hipotesis.

d. Pengujian Hipotesis/eksperiment

Pengujian hipotesis dilakukan dengan cara menganalisis data. Data dapat diperoleh
dengan berbagai cara, salah satunya melalui percobaan atau eksperimen. Percobaan yang
dilakukan akan menghasilkan data berupa angka untuk memudahkan dalam penarikan
kesimpulan.

Pengujian hipotesis juga berarti mengumpulkan bukti-bukti yang relevan dengan


hipotesis yang diajukan untuk memperlihatkan apakah terdapat bukti-bukti yang
mendukung hipotesis.

e. Penarikan kesimpulan

Penarikan kesimpulan merupakan penilaian apakah sebuah hipotesis yang diajukan itu
ditolak atau diterima.

Hipotesis yang diterima dianggap sebagai bagian dari pengetahuan ilmiah, sebab telah
memenuhi petrsyaratan keilmuan. Syarat keilmuan yakni mempunyai kerangka
penjelasan yang konsisten dengan pengetahuan ilmiah sebelumnya serta telah teruji
kebanarannya.

Metode ilmiah merupakan suatu prosedur (urutan langkah)


yang harus dilakukan untuk melakukan suatu proyek ilmiah
(science project). Secara umum metode ilmiah meliputi
langkah-langkah berikut:
Observasi Awal
Mengidentifikasi Masalah
Merumuskan atau Menyatakan Hipotesis
Melakukan Eksperimen
Menyimpulkan Hasil Eksperimen
Setelah topik yang akan diteliti dalam proyek ilmiah
ditentukan, langkah pertama untuk melakukan proyek
ilmiah adalah melakukan observasi awal untuk
mengumpulkan informasi segala sesuatu yang
berhubungan dengan topik tersebut melalui pengalaman,
berbagai sumber ilmu pengetahuan, berkonsultasi dengan
ahli yang sesuai.
• Gunakan semua referensi: buku, jurnal,
majalah, koran, internet, interview, dll.
• Kumpulkan informasi dari ahli: instruktur,

peneliti, insinyur, dll.


• Lakukan eksplorasi lain yang berhubungan

dengan topik.

Permasalahan merupakan pertanyaan ilmiah yang harus


diselesaikan. Permasalahan dinyatakan dalam pertanyaan
terbuka yaitu pertanyaan dengan jawaban berupa suatu
pernyataan, bukan jawaban ya atau tidak. Sebagai
contoh: Bagaimana cara menyimpan energi surya di
rumah?
• Batasi permasalahan seperlunya agar tidak
terlalu luas.
• Pilih permasalahan yang penting dan
menarik untuk diteliti.
• Pilih permasalahan yang dapat diselesaikan

secara eksperimen.
Hipotesis merupakan suatu ide atau dugaan sementara
tentang penyelesaian masalah yang diajukan dalam
proyek ilmiah. Hipotesis dirumuskan atau dinyatakan
sebelum penelitian yang seksama atas topik proyek
ilmiah dilakukan, karenanya kebenaran hipotesis ini
perlu diuji lebih lanjut melalui penelitian yang seksama.
Yang perlu diingat, jika menurut hasil pengujian ternyata
hipotesis tidak benar bukan berarti penelitian yang
dilakukan salah.
• Gunakan pengalaman atau pengamatan lalu
sebagai dasar hipotesis
• Rumuskan hipotesis sebelum memulai
proyek eksperimen
Eksperimen dirancang dan dilakukan untuk menguji
hipotesis yang diajukan. Perhitungkan semua variabel,
yaitu semua yang berpengaruh pada eksperimen. Ada
tiga jenis variabel yang perlu diperhatikan pada
eksperimen: variabel bebas, variabel terikat, dan variabel
kontrol.
Varibel bebas merupakan variabel yang dapat diubah
secara bebas. Variabel terikat adalah variabel yang
diteliti, yang perubahannya bergantung pada variabel
bebas. Variabel kontrol adalah variabel yang selama
eksperimen dipertahankan tetap.
• Usahakan hanya satu variabel bebas selama
eksperimen.
• Pertahankan kondisi yang tetap pada
variabel-variabel yang diasumsikan konstan.
• Lakukan eksperimen berulang kali untuk

memvariasi hasil.
• Catat hasil eksperimen secara lengkap dan

seksama.
Kesimpulan proyek merupakan ringkasan hasil proyek
eksperimen dan pernyataan bagaimana hubungan antara
hasil eksperimen dengan hipotesis. Alasan-alasan untuk
hasil eksperimen yang bertentangan dengan hipotesis
termasuk di dalamnya. Jika dapat dilakukan, kesimpulan
dapat diakhiri dengan memberikan pemikiran untuk
penelitian lebih lanjut.
Jika hasil eksperimen tidak sesuai dengan hipotesis:
• Jangan ubah hipotesis
• Jangan abaikan hasil eksperimen

• Berikan alasan yang masuk akal mengapa

tidak sesuai
• Berikan cara-cara yang mungkin dilakukan

selanjutnya untuk menemukan penyebab


ketidaksesuaian
• Bila cukup waktu lakukan eksperimen sekali

lagi atau susun ulang eksperimen.

You might also like