Professional Documents
Culture Documents
Sejarah organisasi sektor publik sebenarnya sudah ada sejak ribuan tahun
yang lalu. Dalam bukunya, Vernon Kam (1989) menjelaskan bahwa praktik
akuntansi sektor publik sebenarnya telah ada sejak ribuan tahun sebelum masehi.
Kemunculannya lebih dipengaruhi pada interaksi yang terjadi pada masyarakat
dan kekuatan sosial di dalam masyarakat. Kekuatan sosial masyarakat, yang
umumnya berbentuk pemerintahan. Dari berbagai literatur dan kupasan seminar-
lokakarya, pemahaman sektor publik sering diartikan sebagai aturan pelengkap
pemerintah yang mengakumulasi “utang sektor publik” dan “permintaan pinjaman
sektor publik” untuk suatu tahun tertentu. Artikulasi ini dampak dari sudut
pandang ekonomi dan politik yang selama ini mendominasi perdebatan sektor
publik. Dari sisi kebijakan publik, sektor publik dipahami sebagai tuntutan pajak,
birokrasi yang berlebihan, pemerintahan yang besar dan nasionalisasi versus
privatisasi. terlihat jelas, dalam artian luas, sektor publik disebut bidang yang
membicarakan metoda manajemen negara. Sedangkan dalam arti sempit, diartikan
sebagai pembahasan pajak dan kebijakan perpajakan. Dari berbagai sebutan yang
muncul, sektor publik dapat diartikan dari berbagai disiplin ilmu yang umumnya
berbeda satu dengan yang lain.
1
KATA PENGANTAR
Segala puji bagi Allah Subhanahu wa Ta'ala, Tuhan semesta alam yang
karena hanya dengan rahmat, taufiq serta hidayah-Nya semata kami dapat
menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Serta tak lupa shalawat dan salam semoga tetap terlimpahkan kepada
Rasulullah SAW beserta keluarga dan seluruh pengikutnya yang mengikuti jejak
langkah beliau sampai akhir zaman.
Makalah Anggaran Sektor publik ini disusun untuk memenuhi tugas mata
kuliah Akuntansi Sektor Publik.
PENYUSUN
2
DAFTAR ISI
• Pendahuluan …………….....……………….………………...….…….......……..1
• Pengantar ……………………………….………….....…………....……..............2
• Definisi Anggaran ………………….....…..............………………….……....…..4
• Fungsi Anggaran Sektor Publik ………......……....…...……...………..….……..4
• Karakteristik Anggaran Sektor Publik …………....…............….………………..5
• Prinsip Anggaran Sektor Publik ………..........……...…...….….….…….....…….5
• Jenis Anggaran ………...…….....…………......…………..……………......…….7
• 4.1 Anggaran Operasional ……….……..........…….………………...….
…...7
• 4.2 Anggaran Modal/Investasi…………….....….…….......…….…….....
….7
• Proses Penyusunan Anggaran Sektor Publik …………........….…...…......……..8
• Tujuan Proses Penyusunan Anggaran Sektor Publik …......….….….......……..9
• Hubungan Antara Anggaran dan Akuntansi ………..……..…...…...……….10
• Daftar Pustaka ……….....…………………………………….…....….....…....11
3
DEFINISI ANGGARAN
4
• Anggaran merupakan instrumen politik.
• Anggaran merupakan instrumen kebijakan fiskal.
• Komprehensif.
• Keutuhan anggaran.
5
Semua penerimaan dan belanja pemerintah harus terhimpun dalam dana
umum.
• Nondiscretionary Appropriation.
• Periodik.
• Akurat.
• Jelas.
• Diketahui publik.
6
Jenis-jenis Anggaran
Anggaran Operasional
Anggaran Modal/Investasi
7
Proses Penyusunan Anggaran Sektor Publik
Pada tahap persiapan anggaran dilakukan taksiran pengeluaran atas dasar taksiran
pendapatan yang tersedia. Terkait dengan masalah tersebut, yang perlu
diperhatikan adalah sebelum menyetujui taksiranj pengeluaran, hendaknya
terlebih dahulu diulakukan penaksiran pendapatan secara lebih akurat. Selain itu,
harus disadari adanya masalah yang cukup berbahaya jika anggaran pendapatan
diestimasi pada saat bersamaan drengan pembuatan keputusan tentang angggaran
pengeluaran
• Tahap ratifikasi
Tahap ini merupakan tahap yang melibatkan proses politik yang cukup rumit dan
cukup berat. Pimpinan eksekutif dituntut tidak hanya memiliki managerial skill
namun juga harus mempunyai political skill, salesman ship, dan coalition
building yang memadai. Integritas dan kesioapan mental yang tinggi dari
eksekutif sangat penting dalam tahap ini. Hal tersebut penting karena dalam tahap
ini pimpinan eksekutif harus mempunyai kemampuan untuk menjawab dan
memberikan argumentasi yang rasional atas segala pertanyaan-pertanyaan dan
bantahan- bantahan dari pihak legislatif.
Dalam tahap ini yang paling penting adalah yang harus diperhatikan oleh manajer
keuangan publik adalah dimilikinya sistem (informasi) akuntansi dan sistem
pengendalian manajemen.
8
• Tahap pelaporan dan evaluasi.
Tahap pelaporan dan evaluasi terkait dengan aspek akuntabilitas. Jika tahap
implementasi telah didukung dengan sistem akuntansi dan sistem pengendalian
manajemen yang baik, maka diharapkan tahap budget reporting and evaluation
tidak akan menemukan banyak masalah.
9
Hubungan antara Anggaran dan Akuntansi
10
11
DAFTAR PUSTAKA
12