Professional Documents
Culture Documents
Pengertian
Tanah Sumber
Pencegahan
Pengertian
Polusi Air Indikator Pencegahan Air
Komponen Pencemaran
Air
Pengertian
Udara Jenis Polutan
Pencegahan
Pengertian
Suara
Jenis dan Tingkat
Kebisingan
Polusi merupakan masuknya makhluk hidup, zat, energi, atau komponen lain ke dalam lingkungan
yang menyebabkan berubahnya tatanan lingkungan. Secara sederhana, polusi dapat diartikan sebagai
masuknya bahan pencemar (polutan) pada saat dan jumlah yang tidak tepat akibat kegiatan manusia
maupun proses alam.
Polutan adalah bahan atau benda yang menyebabkan pencemaran, baik secara langsung maupun
tidak langsung .
b. Polutan kimiawi, adalah polutan yang berbentuk senyawa kimia, baik senyawa sintetis maupun
alami yang konsentrasinya cukup tinggi sehingga menimbulkan pencemaran, contoh: gas CO2.
c. Polutan biologis, adalah polutan yang berupa makhluk hidup yang dapat menimbulkan
pencemaran , contoh: bakteri E. coli
POLUSI TANAH
1. Pengertian
Tanah merupakan lahan penting bagi kelangsungan kehidupan, selain sebagai tempat berpijak
dan pondasi bangunan, juga sebagai media untuk bercocok tanam dan tempat tumbuhnya tanaman
yang sangat berguna .
Pencemaran tanah adalah masuknya bahan atau zat ke dalam tanah sehingga
konsentrasi suatu zat atau unsur hara menjadi racun bagi tanaman dan biota tanah atau
keseimbangan unsur hara tanaman menjadi terganggu.
a. Pupuk yang digunakan secara berlebihan yang bertujuan menyuburkan tanaman dapat
mematikan tanaman dan hewan kecil yang ada di dalam tanah.
c. Deterjen dan sabun yang digunakan berlebihan dan dibuang ke tanah dan ke air, akan
mengganggu kehidupan organisme di tanah atau air tersebut.
d. Sampah berupa plastik yang sukar hancur, botol-botol dan kaleng-kaleng bekas, kulit
bekas sepatu, karet yang sukar dan tidak bisa terurai jika dibuang ke tanah atau
ditumpuk di tanah akan mengganggu kehidupan di tanah tersebut.
Usaha-usaha yang dilakukan untuk mencegah terjadinya pencemaran air dan tanah adalah
sebagai berikut :
c. Penggunaan pupuk organik, pestisida, herbisida, insektisida, dan fungisida harus sesuai
aturan dan tidak boleh berlebihan.
d. Penggunaan deterjen dan sabun untuk mencuci pakaian dan prabot jangan berlebihan.
e. Sampah-sampah organik berupa daun-daun, dahan-dahan tanaman, dan limbah rumah
tangga dapat dibuat menjadi kompos. Kompos kompos ini dapat di gunakan untuk
pupuk tanaman yang ramah lingkungan.
POLUSI AIR
1. Pengertian
Air merupakan kebutuhan utama bagi kehidupan di bumi. Tanpa air, manusia tidak dapat hidup .
Pencemaran di daerah hulu dapat menimbulkan dampak di daerah hilir. Dampak dari pencemaran air
yang sangat menonjol adalah punahnya biota air. Dampak lainnya adalah banjir akibat sungai tersumbat
sampah, diikuti dengan menjalarnya wabah muntaber.
Masuknya zat yang berasal dari limbah rumah tangga, industri, pertanian, peternakan, dan
sebagainya, dapat mengakibatkan perubahan sifat air, baik warna kekeruhan, pH, suhu, rasa maupun
baunya sehingga memengaruhi kehidupan organisme yang hidup di dalamnya dan juga terhadap
manusia.
Air yang telah tercemar dapat diketahui dengan mengamati perubahan-perubahan yang terjadi, yaitu:
a. Perubahan suhu
Air yg memenuhi syarat untuk suatu kehidupan adalah yg mempunyai ph 6,5 sampai 7,5. Adanya
perubahan suhu air pada sumber air akibat aktivitas tertentu, dapat menyebabkan penurunan jumlah
oksigen terlarut dalam air dan meningkatkan reaksi kimia.
b. Perubahan pH
Kondisi air dengan ion kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) tinggi akan mengakibatkan kesadahan
air tersebut, sehingga dapat menyebakan korosi, gangguan pada kesehatan manusia dan menyebabkan
sabun/deterjen tidak berbusa.
Air limbah industri dan limbah rumah tangga berupa bahan organik yang sering larut dalam air
akan menyebabkan terjadinya perubahan warna.
Bau air tergantung pada sumber airnya dan bahan pencemar. Bahan buangan industri yang
bersifat organik atau bahan buangan kegiatan industri pengolahan bahan makanan sering menimbulkan
bau yang menyengat. Timbulnya bau pada air di lingkungan secara mutlak dipakai sebagai indikator
pencemaran air yang tinggi.
Endapan dan koloid berasal dari bahan buangan yang berbentuk padat, keduanya akan
menutupi permukaan air sebelum mengendap sehingga cahaya matahari terhalangi, dan jika dapat
diuraikan maka akan menurunkan kadar oksigen terlarut dalam air. Busa yang terdapat pada perairan
dapat mengganggu kehidupan hewan-hewan dan tumbuhan air.
e. Adanya mikroorganisme
Air dapat berupa media pembawa bakteri patogen yang berbahaya selain itu jika kadar bahan
buangan dalam air banyak, maka mikroba yang mendegradasi ikut berkembang biak jumlahnya
bertambah banyak
Bahan buangan rumah tangga dan air limbah industri dan merupakan penyebab utama terjadi
pencemaran air. Komponen pencemar air ikut menentukan indikator pencemaran air. Komponen
pencemaran air tersebut antara lain:
a. Logam-logam berat
- Merkuri, bersifat menghambat kerja enzim dan dinding sel. Kerusakannya bersifat permanen
dan tidak dapat disembuhkan ;
- Timbal (Pb), menghambat kerja enzim yang diperlukan untuk membentuk hemoglobin (Hb ),
Memperpendek umur sel darah merah ;
- Garam garam kalsium (Ca) dan magnesium (Mg) dapat menyebabkan kesadahan air, air yang
mempunyai kesadahan tinggi dapat menyebabkan perkaratan pada alat alat yang terbuat dari
besi dan sabun kurang berbusa.
Sisa pemakaian pupuk organik dan pestisida sukar untuk diuraikan oleh mikroorganisme
walaupun ada yang terurai tetapi memerlukan waktu yang lama.
Bahan buangan deterjen dan sabun dapat mempengaruhi pH air, selain itu bahan antiseptik yang
ditambahkan dapat mengganggu kehidupan mikroorganisme air.
- Hampir semua zat warna bersifat racun karena zat warna tersusun dari unsur/senyawa
yang berbahaya bagi tubuh manusia.
Minyak tidak dapat larut dalam air, akan tetapi akan mengapung di atas permukaan air dan
menutupi permukaan air, lapisan minyak yg menutupi permukaan air juga dapat terdegradasi oleh
mikroorganisme tertentu, tetapi memerlukan waktu yang cukup lama.