You are on page 1of 19

•Konsepsi Kebudayaan

• Kebudayaan kita di tengah kebudayaan lain


• Urgensi dimasa globalisasi
•Karakteristik Kebudayaan
Keterbukaan dalam Kebudayaan
Kita
Antara kebanggaan terhadap kebudayaan sendiri
dan Keterbukaan;
Bukti-bukti keterbukaan dalam kebudayaan kita
Keterbukaan yang Harus
Diwaspadai
Keterbukaan sebelum matang
Keterbukaan yang tanpa batas
Keterbukaan yang terkesima dengan kebudayaan
bangsa lain
Pengaruh Politik dan Peradaban
Terhadap Seni Umat Islam
Akulturasi kebudayaan barat islam
Pengertian masyarakat dunia terhadap seni
Hubungan Kebudayaan
Indonesia dan Kebudayaan Islam
 Upacara Adat HAJAT BUMI
 
Merupakan Penyelenggaraan upacara
tradisional masyarakat petani,
sebagai ungkapan rasa
syukur pada
Tuhan YME yang telah memberikan
limpahan rizki atas panen yang
mereka dapat pada tahun ini dan
yang akan datang.Tempat Pelaksanaan
: Desa Jagabaya, Desa Sagala Herang, Desa
Sukadana, Desa Kertajaya, Desa Kerta
Harja.
Upacara Adat HAJAT
LAUT
Kegiatan hajat
laut dimaksudkan
sebagai ungkapkan
rasa syukur terhadap
Tuhan Yang
Mahaesa yang telah
memberikan berkah
serta keselamatan
terhadap nelayan.
Upacara Adat NYUGUH
Sesuai warisan leluhur, acara nyuguh itu harus
dilakukan di pinggir Sungai Cijolang yang berbatasan
langsung dengan Kabupaten Cilacap, Jateng. Pernah
satu kali acara nyuguh tak dilaksanakan, tiba-tiba
seluruh kampung mendapat musibah. Padi yang siap
panen rusak parah, sedangkan sejumlah hewan
ternak ditemui mati menggelepar. Warga menyakini
kerusakan itu terjadi karena “utusan” Padjadjaran itu
tidak disuguhi makanan. Alhasil mereka pun mencari
makanan sendiri dengan cara merusak kampung.
Adapun perjalanan ke Sungai Cijolang sekitar lima
kilometer. Kini, Pak Kuncen pun kembali memulai
ritual.Doa kembali dipanjatkan sebelum warga
menyantap makanan yang tersedia. Setelah berdoa,
seluruh warga kemudian menyantap makanan yang
dibawa dari kampung. Makanan khas yang harus ada
setiap upacara.
Upacara Adat JAMAS
PUSAKA Merupakan upacara
membersihkan/memandikan
benda-benda pusaka
peninggalan nenek moyang Raja-
raja Galuh(ciamis) yang asli
berasal dari Kabupaten Ciamis.
Pada masa kerajaan Pajajaran
raja-raja galuh banyak memiliki benda
pusaka yang digunakan untuk melawan
penjajah yang ingin menguasai tanah
pasundan. Agar benda pusaka tersebut
tetap terpelihara maka pada setiap
bulan maulud masyarakat jambansari
yang masih mempunyai kekerabatan
dengan raja galuh atau yang memiliki
benda pusaka masa peninggalan raja
galuh, melakukan ritual ‘jamas pusaka’
membersihkan benda pusaka.
 Tempat Pelaksanaan : JambanSari Ciamis
Upacara Adat
MUHARAMAN
Merupakan Kegiatan Ritual
masyarakat, tradisi yang
dilaksanakan pada bulan
Muharam (bulan islam).
Pelaksanaan kegiatan
muharaman ini dilakukan
oleh masyarakat pada saat akan
menanam padi yang
dirayakan bersama dengan para Alim
Ulama, Tokoh Masyarakat
pada malam hari.
Tempat Pelaksanaan: Desa Kertajaya, Desa
Mangunjaya dan Parigi
Upacara Adat MERLAWU

Merupakan kegiatan tradisi


masyarakat untuk
membersihkan makam
keramat/leluhur yang telah
berjasa. Pelaksanaan kegiatan
ini dilakukan pada bulan
Ruwah 7(tujuh) hari sebelum
Ramadhan, yang diartikan
membersihkan diri(Merlawu)
saling memaafkan pada
masyarakat sekitar yang ikut
hadir dalam acara tersebut.
Tempat Pelaksanaan : Kertabumi Kecamatan Cijeungjing
Situs Gunung Susuru
Yogiliana
fathudin
(08321030)
Yulia Hapsari
(08321031)
Hasan Mu’taz
(08321017)
Giana agiguna

You might also like