Professional Documents
Culture Documents
oleh
Djuni Pristiyanto
oleh
Djuni Pristiyanto
oleh
Djuni Pristiyanto
oleh
Djuni Pristiyanto
Pada tanggal 22 Oktober 2008 keluar Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 46 Tahun 2008 tentang Pedoman
Organisasi dan Tata Kerja Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (Permendagri 46/2008). Dan pada tanggal 11
November 2008 keluar Peraturan Kepala Badan Nasional
Penanggulangan Bencana Nomor 3 Tahun 2008 tentang Pedoman
Pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (Perka
BNPB 3/2008). Perka BNPB 3/2008 ini baru dapat diakses
olhe penulis pada tanggal 20 Februari 2009, sehingga
analisis pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) tidak dapat dilakukan secara bersamaan dengan
berdasarkan kedua peraturan tersebut.
1. Kepala pelaksana
2. Sekretariat Unsur Pelaksana
3. Bidang/seksi Pencegahan dan Kesiapsiagaan
4. Bidang/seksi Kedaruratan dan Logistik
5. Bidang/seksi Rehabilitasi dan Rekonstruksi.
No Jabatan Eselon
Provinsi Kab/Kota Kab/Kota
Klasifikasi Klasifikasi
A B
1 Kepala BPBD I.b. II.a. II.a.
BAGAIMANA AKHIRNYA?
Permendagri 46/2008 dan Perka BNPB 3/2008 ini menjadi
acuan utama dalam teknis pembentukan BPBD di daerah-
daerah. Namun demikian, dalam beberapa hal masih
ditemukan kontradiksi penting dalam kedua peraturan
tersebut. Bila kontradiksi-kontradiksi tersebut tidak
segera dipecahkan oleh Kementrian Dalam Negeri dan BNPB
maka dampaknya pasti akan menghambat terbentuknya BPBD
dan yang kemudian akan menghambat penyelenggaraan PB
secara umum di Indonesia.