You are on page 1of 2

Golongan Halogen

Macamnya
9F, 17Cl, 35Br, 53I, 85At
1. Mempunyai tujuh elektron terluar (ns2 np6)

 keelektronegatifan tinggi (mudah menangkap elektron)


 oksidator kuat (mudah mengalami reduksi)
 sangat reaktif ( di alam tidak ada unsur bebasnya)
 bereaksi dengan semua logam, membentuk garam yang berikatan ion
 bereaksi dengan sesama bukan logam, membentuk senyawa kovalen
 unsur-unsur halogen berwujud molekul diatomik (X2)

2. Jari-jari atom semakin kebawah semakin besar

 semakin kebawah kereaktifan berkurang


 semakin kebawah sifat oksidator melemah( X2 yang atas mampu mengoksidasi
X- yang bawah)
 semakin kebawah titik didih semakin tinggi ( F2(g) , Cl2(g), Br2(l) , I2(s))

3. Pembuatan unsur Halogen

1. F2 diperoleh dari elektrolisis leburan KHF2


2. Cl2 diperoleh dari elektrolisis larutan atau leburan NaCl
3. Br2 diperoleh dari reaksi Cl2 terhadap senyawa bromida(Br-) dalam air laut
4. I2 diperoleh dari reduksi NaIO3 atau KIO3

4. Asam-asam halida (HX)

a. asam halida bersifat reduktor (F2 oksidator terkuat , I- reduktor terkuat)

b. Kekuatan asam , HI asam terkuat<>


c. Kereaktifan , HF asam halida paling reaktif<>

d. Titik didih , HF titik didih tertinggi<>


Tingginya titik didih HF disebabkan adanya ikatan hidrogen

You might also like