You are on page 1of 31

Taksonomi

Presentasi
Oleh
Kelompok 5
Bunga Krisan
(Chrysanthemum)
Klasifikasi ilmiah

Kerajaan:Plantae
Divisi: Spermatophyta
Sub divisi: Angiospermae
Ordo:Asterales
Famili:Asteraceae
Bangsa:Anthemideae
Genus:Chrysanthemum
Sejarah Persebaran #1

 Krisan atau dikenal juga dengan seruni bukan


merupakan tanaman asli Indonesia.
Menurut Rukmana dan Mulyana (1997), terdapat
1000 varietas krisan yang tumbuh di dunia.
Beberapa varietas krisan yang dikenal antara lain
adalah C. daisy, C. indicum, C. coccineum, C.
frustescens, C. maximum, C. hornorum, dan C.
parthenium.
Varietes krisan yang banyak ditanam di Indonesia
umumnya diintroduksi dari luar negeri, terutama
dari Belanda, Amerika Serikat dan Jepang.
Sejarah Persebaran #2

Krisan merupakan tanaman bunga hias


berupa perdu dengan sebutan lain Seruni
atau Bunga emas (Golden Flower) berasal
dari dataran Cina.
Krisan kuning berasal dari dataran Cina,
dikenal dengan Chrysanthenum indicum
(kuning), C. morifolium (ungu dan pink)
dan C. daisy (bulat, ponpon).
Di Jepang abad ke-4 mulai
membudidayakan krisan, dan tahun 797
bunga krisan dijadikan sebagai simbol
Sejarah Persebaran #3

Tanaman krisan dari Cina dan Jepang


menyebar ke kawasan Eropa dan Perancis
tahun 1795.
Tahun 1808 Mr. Colvil dari Chelsa
mengembangkan 8 varietas krisan di
Inggris.
Jenis atau varietas krisan modern diduga
mulai ditemukan pada abad ke-17.
Krisan masuk ke Indonesia pada tahun
1800.
Sejak tahun 1940, krisan dikembangkan
Bunga yang diduga berasal dari
pegunungan Pyrenea (perbatasan
Spanyol dan Perancis) ini memiliki
aneka warna, seperti putih, kuning,
salem, merah, pink dan violet. Krisan
juga mempunyai banyak variasi
kelopak: tunggal dan bertumpuk
dengan ukuran kecil hingga super
besar.
Diskripsi Umum#1
Tanaman krisan pada umumnya banyak
dijumpai pada daerah yang mempunyai
ketinggian 700 — 1.200 m.
Suhu udara antara 18 °C — 22 °C
dengan kondisi kelembaban udara tinggi.
Selain dari itu untuk memperoleh bunga
yang berkualitas baik, tanaman krisan
membutuhkan cahaya yang Iebih lama
untuk merangsang proses pembungaan.
Diskripsi Umum#2
Daun: Bentuk bagian dasar daun

Merunci Menump Membulat


ng ul Rounded
Acute Obtuse
Memat Menjantu Asimetri
ah ng Asymetri
Trunca Cordate c
te
Daun: Bentuk bagian ujung daun
Untuk tipe spray: Infloresen
bunga: Bentuk infloresen

corymbi form pyramidal cylindrical


Kubah piramida silinder
Untuk tipe spray : Infloresen : jumlah kuntum yang
berwarna (ketika bunga terminal pada stadia 8)

0 = pucuk vegetatif
1 = pucuk reproduktif
2 = kuncup bunga terlihat tetapi
<10 mm
3 = kuncup bunga > 10 mm

4 = floret nampak pada cakram


bunga, kelopak memisah
5 = floret telah berwarna

6 = floret berkembang
7 = banyak bunga pita
baris terluar telah
berkembang penuh

8 = baris terluar bunga


pita telah berkembang
penuh ‘open flower’
9 = bunga pita yang di
tengah berkembang
anter pada bunga
tabung merekah
10 = semua bunga
mekar
Kandungan Kimia
Daun dan bunga krisan mengandung
saponin, di samping itu daunnya
mengandung alkaloida dan tanin,
sedang bunganya juga mengandung
minyak atsiri.
Bonggol bunga mengandung
piretrum penghasil pestisida nabati
yang potensial (peritrin)
Sifat

Memiliki aneka warna, seperti putih dan


kuning, yang digunakan sebagai teh dan
memiliki rasa yang cukup manis
Khasiat
Khasiat kembang krisan (chrysanthemum sp) dalam
dunia pengobatan misalnya,untuk menyembuhkan
sakit batuk,nyeri perut karena angin dan peradangan
rongga sinus(sinusitis), sakit batuk produktif(batuk
berdahak) akibat bronkhitis.
Selain itu krisan juga mampu menurunkan
demam,menurunkan tekanan darah,memperbaiki
penglihatan,memberi gizi pada darah,serta
menurunkan panas dalam.Di samping itu rasanya
nikmat dan menyejukan tenggorokan.Karena khasiat-
khasiat tersebut bunga krisan termasuk salahsatu
bahan ramuan yang penting pada pengobatan
tradisional Cina.
Manfaat Krisan bagi
kesehatan
Krisan jenis Chrysanthemum morifolium
atau Chrysanthemum indicum, yang warna
putih atau kuning bisa dijadikan teh krisan
(Chrysanthemum Tea)
Khasiatnya untuk menyembuhkan
influenza, jerawat dan mengobati panas
dalam dan sakit tenggorokan. Bisa juga
untuk obat demam, mata panas dan berair,
pusing-pusing serta untuk membersihkan
liver.
Jenis
Chrysanthemum aphrodite Chrysanthemum maximowiczii
Chrysanthemum arcticum Chrysanthemum mongolicum
Chrysanthemum argyrophyllum Chrysanthemum morifolium
Chrysanthemum arisanense Chrysanthemum morii
Chrysanthemum boreale Chrysanthemum okiense
Chrysanthemum chalchingolicum Chrysanthemum oreastrum
Chrysanthemum chanetii Chrysanthemum ornatum
Chrysanthemum cinerariaefolium Chrysanthemum pacificum
Chrysanthemum coronarium Chrysanthemum potentilloides
Chrysanthemum crassum Chrysanthemum segetum
Chrysanthemum glabriusculum Chrysanthemum shiwogiku
Chrysanthemum hypargyrum Chrysanthemum sinuatum
Chrysanthemum indicum Chrysanthemum vestitum
Chrysanthemum japonense Chrysanthemum weyrichii
Chrysanthemum japonicum Chrysanthemum yoshinaganthum
Chrysanthemum lavandulifolium Chrysanthemum zawadskii
Chrysanthemum mawii
Chrysanthemum indicum L.
Botani
Sinonim :Pyrethrum indicum Cass.
Klasifikasi
Divisi :Spermatophyta
Sub divisi :Angiospermae
Kelas :Dicotyledoneae
Bangsa :Asterales
Suku :Asteraceae
Marga :Chrysanthemum
Jenis :Chrysanthemum indicum L.
Nama umum/dagang :Krisan
Nama daerah :Krisan, Seruni (Jawa)
Deskripsi
Habitus :Terna, tinggi 0,5-1 m.
Batang :Tegak, bulat, sedikit bercabang,
permukaan kasar,hijau.
Daun :Tunggal, berseling, lonjong, ujung
runcing, pangkal membulat, tepi bertoreh,
panjang 7-13 cm, lebar3-6 cm pertulangan
menyirip, tebal, permukaan kasar, hijau.
Bunga :Majemuk, bentuk cawan, di ketiak daun atau di
ujung batang, garis tengah 3-5 cm, kelopak
bentuk cawan, ujung runcing, hijau, benang sari
dan putik halus, berkumpul di tengah bunga,
mahkota lonjong, lepas, panjang 3-8 mm, kuning.
Buah :Lonjong, kecil, ditutupi selaput buah, masih
muda putih setelah tua hitam.
Biji :Lonjong, kecil, hitam.
Akar :Tunggang, putih.
Chrysanthemum indicum L.
Khasiat
Bunga Chrysanthemum indicum berkhasiat sebagai
obat sakit bengkak pada mata dan untuk obat luka.
Untuk obat bengkak mata dipakai + 10 gram bunga
Chrysanthemum indicum, dicuci dan direbus dengan
3 gelas air sampai mendidih lalu dinginkan sampai
hangat-hangat kuku. Air hasil rebusan digunakan
untuk merendam atau mengkompres mata yang
sakit.
Kandungan kimia
Daun dan bunga Chrysanthemum indicum
mengandung saponin, di samping itu daunnya
mengandung alkaloida dan tanin, sedang bunganya
juga mengandung minyak atsiri.
Chrysanthemum cinerariaefolium
Botani
Sinonim : Tanacetum cinerariaefolium (Trevi.) Schultz-
Bip.)
Klasifikasi
Divisi :Spermatophyta
Sub divisi :Angiospermae
Kelas:Dicotyledoneae
Bangsa :Asterales
Suku :Asteraceae
Marga :Chrysanthemum
Jenis :Chrysanthemum cinerariaefolium (Visiani)
Nama lain:Bunga piretri/ bunga krisan (Pyrethri flos)
Karakterisasi
Piretrum adalah herba perenial yang
berbunga majemuk, dengan bonggol bunga
berwarna kuning dan daun pita berwarna
putih. Tanaman ini diperbanyak dengan biji,
memilah anakan, stek batang yang diikuti
induksi perakaran serta kultur jaringan
(McDonnal, 1995 dalam Keskitalo, 1999;
Casida, 1973;Hornok, 1992).
Chrysanthemum cinerariaefolium
Zat berkhasiat : Piretrin

Tentang Piretrin
Bahan mentah dari bunga krisan kering disebut sebagai piretrum,
sedangkan piretrin merupakan istilah untuk 6 senyawa yang bersifat
insektisida yang dikandung dalam piretrum. Piretrum umumnya
mengandung 0,9-1,3% piretrin (Novizan:2000). Piretrin merupakan
hasil ekstraksi dari bubuk mentah piretrum sebagai resin yang dapat
dipakai untuk insektisida komersial. Satu koma enam liter piretrin
dapat diperoleh dengan melarutkan satu kilogram bubuk piretrum
ke dalam 5,4 liter etanol (Tempo:Desember 1993).

Senyawa piretrin memiliki densitas ~0,859 g/mL pada suh 200C,


indek bias 1,45; titik didih 750C dan penyimpanannya pada suhu 2-
80C. Senyawa piretrin bekerja dengan cara mengganggu jaringan
syaraf serangga. Piretrin dapat bekerja dengan cepat dan dapat
langsung membuat serangga pingsan. Piretrum memiliki daya racun
yang rendah pada manusia dan mamalia.
Chrysanthemum x grandiflorum
Nama umum Indonesia : Bunga krisan, seruni
Cina : ye ju hua
Chrysanthemum maximum Hort
Nama umum Indonesia : Bunga krisan, seruni Inggris :
Shasta daisy
Chrysanthemum indicum L

Chrysanthemum coronarium

You might also like