You are on page 1of 1

Keefektifan terapi relaksasi dan hipnoterapi terhadap derajat depresi dan nyeri pada pasien dengan

low back pain

Jalaluddin

ABSTRAK Banyak penelitian yang memperlihatkan bahwa depresi sangat umum ditemukan pada penderita
nyeri kronik, di mana 50 - 60% pasien low back pain (LBP) kronis juga mempunyai diagnosis depresi. Pada
penanganan low back pain, sangat diperlukan rehabilitasi multidisiplin. Psikoterapi jenis Cognitive Behavior
Therapy (CBT) maupun Terapi Realitas telah terbukti berhasil untuk pasien dengan nyeri kronik, akan tetapi
hanya sedikit riset tentang intervensi psikoterapi lainnya, misalnya; Terapi Relaksasi atau Hipnoterapi.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan terapi relaksasi dan hipnoterapi terhadap derajat
depresi dan nyeri pada pasien dengan low back pain. Penelitian ini merupakan penelitian experimental
randomized pretest-post-test control group design. Subjek penelitian adalah pasien dengan keluhan low back
pain yang menjalani terapi di Instalasi Rehabilitasi Medik RSUD Dr. Moewardi, dan memenuhi kriteria inklusi
dan eksklusi penelitian. Pengambilan sampel dengan cara purposive sampling. Instrumen penelitian yang
digunakan adalah Lie-Minnesota Multiphasic Personality Inventory (L-MMPI), Beck Depression Inventory
(BDI), dan Visual Analog Scale (VAS). Analisis dengan program SPSS versi 15.0. Uji statistik ANOVA, Chi
Square, dan uji korelasi Pearson, dipakai untuk signifikansi hubungan variabel dengan tingkat kemaknaan
5%. Didapatkan adanya perbedaan penurunan rerata skor yang bermakna secara statistik baik rerata skor
BDI maupun rerata skor VAS di antara kelompok perlakuan hipnoterapi, kelompok perlakuan relaksasi dan
kelompok kontrol masing-masing (F = 12.10; p = .000) dan (F = 12.94; p = .000). Sebagai kesimpulan adalah
hipnoterapi dan relaksasi efektif dalam menurunkan derajat depresi dan nyeri pada pasien dengan low back
pain.. Kata kunci : low back pain - hipnoterapi - relaksasi - keefektifan

1/1

You might also like