Professional Documents
Culture Documents
Dental
Inklinasi bidang oklusal 9,3 3,83 1,5-14
Sudut intersisal 135,4 5,76 130-150
Inklinasi gigi insisif RB ke bidang oklusal 14,5 3,48 3,5-20
Inklinasi gigi insisif RB ke bidang mandibula 91,4 3,78 -8,5-7
Inklinasi gigi insisif RB ke bidang AP 2,7 1,8 -1 -5 (mm)
BAB III
METODE INITIAL
I. Type dari skeletal facial, abstraction dari gigi-gigi dan processus alveolaris
II. Hubungan gigi-gigi dan processsus alveolaris dengan skeletal facial
5. Sumbu Y (Y-axis)
Sumbu ini digunakan untuk mengetahui arah/jurusan pertumbuhan dari muka
kearah bawah dan ke depan. Sudut yang dibentuk oleh sumbu Y dan FHP nilai
rata-ratanya adalah 59,4. Dan bervariasi antara 66-53. Pada umumnya type
skeletik menjadi kurang baik untuk diukur bila sudut tersebut membesar.
Meliputi
1. Mempelajari skeletal
a) Penentuan type facial
b) Hubungan tulang rahang atas dan rahang bawah
2. Hal-hal lain sebagai pelengkap dalam mempelajari skeletal
3. Ramalan tentang pertumbuhan
4. Mempelajari jaringan-jaringan lunak
5. Mempelajari hubungan / relasi dari gigi-gigi skeletal dan gigi-gigi profil
Sudut dan bidang yang digunakan dalam analisis Downs
Gambar
Pengukuran yang digunakan dalam analisis Downs