Professional Documents
Culture Documents
KANKER TULANG
(osteosarkoma)
Oleh :
NIM : 4401408103
Rombel : 01
JURUSAN BIOLOGI
2009
BAB I
PENDAHULUAN
Suatu tumor adalah suatu kumpulan (koleksi) dari sel-sel abnormal yang
mengumpul bersama. Bagaimanapun, tidak semua tumor-tumor adalah bersifat
kanker. Suatu tumor dapat jinak (tidak bersifat kanker) atau ganas (bersifat
kanker). Tumor-tumor jinak biasanya kurang berbahaya dan tidak mampu untuk
menyebar ke bagian-bagian lain tubuh. Tumor-tumor ganas biasanya lebih serius
dan dapat menyebar ke area-area lain dalam tubuh. Kemampuan sel-sel kanker
untuk meninggalkan lokasi awal mereka dan bergerak ke lokasi lain didalam
tubuh disebut metastasis. Metastasis dapat terjadi dengan sel-sel kanker
memasuki aliran darah tubuh atau sistim getah bening (lymphatic system) untuk
berjalan ke tempat-tempat lain didalam tubuh. Ketika sel-sel kanker bermetastasis
ke bagian-bagian lain tubuh, mereka tetap dinamakan dengan tipe asal dari sel
yang abnormal. Contohnya, jika suatu kelompok dari sel-sel payudara menjadi
berpenyakit kanker dan bermetastasis ke tulang-tulang, ia disebut kanker
payudara yang bermetastasis. Banyak tipe-tipe berbeda dari kanker mampu untuk
bermetastasis ke tulang-tulang. Tipe-tipe kanker yang paling umum yang
menyebar ke tulang-tulang adalah paru, payudara, prostate, tiroid, dan ginjal.
B. Rumusan Masalah
Dari paparan diatas, maka dapat ditarik beberapa masalah, yaitu sebagai
berikut.
C. Tujuan
2. Agar pembaca dan masyarakat dapat mengetahui tentang apa saja tipe-
tipe kanker tulang.
D. Manfaat
Penyebab kanker ini memang tidak diketahui secara pasti. Namun dari
beberapa bukti yang ada tampaknya kemungkinan bahwa penyakit ini diturunkan
besar sekali. Penyebab yang lain terhadap penyakit kanker karena pola hidup dan
makan yang kurang baik. Sekarang ini, banyak manusia yang lebih
mengutamakan pola hidup ayng serba instant dan mengkonsumsi junk food atau
fast food. Pola hidup merokok dan kebiasaan buruk lainnya akan sangat
mempengaruhi pertumbuhan sel kanker bila itu dilakukan secara terus menerus.
Sebenarnya semua orang mempunyai kemungkinan untuk terkena kanker. Namun
hanya yang berpola hidup salah yang memungkinkan sek ini tetap tumbuh.
C. Gejala Kanker Tulang
Gejala yang paling umum dari tumor-tumor tulang adalah nyeri. Sejalan
dengan pertumbuhan tumor, bisa juga terjadi pembengkakkan, dan
pergerakan yang terbatas. Tumor di tungkai akan menyebabkan penderita
berjalan timpang. Sedangkan tuomor di lengan akan menyebabkan nyeri
ketika lengan dipakai untuk mengangkat sesuatu.
Pembengkakkan pada tumor mungkin akan berasa hangat dan terlihat agak
memerah. Tanda awal dari penyakit ini bisa merupakan patah tulang yang
selanjutnya menjadi tumor. Patah tuldi tempat tulang mbuhnya tumor ini
disebut fraktur patologis dan sering terjadi setelah tulang mengalami
gerakan rutin.Pada kebanyakan kasus-kasus, gejala-gejala menjadi secara
berangsur-angsur lebih parah seiring dengan waktu. Pada awalnya, nyeri
mungkin hanya hadir waktu malam atau dengan aktivitas. Tergantung pada
pertumbuhan dari tumor, mereka yang terpengaruh mungkin mempunyai gejala-
gejala untuk berminggu-minggu, berbulan-bulan, atau bertahun-tahun sebelum
mencari nasehat medis. Pada beberapa kasus-kasus, suatu massa atau gumpalan
mungkin dirasakan pada tulang atau pada jaringan-jaringan yang mengelilingi
tulang. Ini adalah paling umum dengan MFH atau fibrosarcoma namun dapat
terjadi dengan tumor-tumor tulang lainnya. Tulang-tulang dapat menjadi lemah
oleh tumor dan menjurus pada suatu patah tulang setelah trauma (luka) yang kecil
atau tidak ada trauma atau hanya dari berdiri pada tulang yang terpengaruh.
Demam, gigil, keringat waktu malam, dan kehilangan berat badan dapat terjadi
namun adalah lebih kurang umum. Gejala-gejala ini adalah lebih umum setelah
penyebaran tumor ke jaringan-jaringan lain didalam tubuh.
Sebagai tambahan pada kanker tulang, ada beragam tipe-tipe dari tumor-
tumor tulang yang jinak. Ini termasuk osteoid osteoma, osteoblastoma,
osteochondroma, enchondroma, chondromyxoid fibroma, dan giant cell tumor
(yang mempunyai potensi untuk menjadi ganas). Seperti dengan tipe-tipe lain
dari tumor-tumor jinak, ini tidak bersifat kanker.
Ada dua tipe lain dari kanker yang relatif umum yang berkembang
didalam tulang-tulang: lymphoma dan multiple myeloma. Lymphoma, suatu
kanker yang timbul dari sel-sel sistim imun, biasanya mulai di simpul-simpul
getah bening namun dapat mulai di tulang. Multiple myeloma mulai di tulang-
tulang, namun ia biasanya tidak dipertimbangkan sebagai suatu tumor tulang
karena ia adalah suatu tumor dari sel-sel sumsum tulang dan bukan dari sel-sel
tulang.
PENUTUP
A. Simpulan
Dari paparan makalah diatas, dapat dapat diambil simpulan yaitu bahwa
sel kanker sebenarnya dimiliki oleh setiap individu. Namun, sel tersebut tumbuh
atau tidaknya akan dipengaruhi oleh pola hidup setiap individu. Yang paling
besar ditemukan bahwa kanker tulang itu sangat besar kemungkinannya diderita
karena faktor keturunan. Sedangkan gejala umumnya adalah rasa nyeri yang
timbul dari tubuh tertentu atau dari bekas luka. Cara pengobatan kanker tulang
bervariasi misalnya kemoterapi (siklofosfamid, vinkristin, daktinomisin,
doksorubisin, ifosfamid, etoposid, terapi penyinaran tumor dan terapi
pembedahan untuk mengangkat tumor.
B. Saran
1. Kanker bisa dialami siapa saja, tapi lebih baik kita mencegah daripada
mengobati. Yaitu dengan cara pola hidupa yang baik dan sehat.
2. Jika telah didiagnosis oleh dokter terkena penyakit kanker tulang,
maka bukan berarti tidak ada harapan hidup lagi, melainkan tetap
optimis untuk mendapatkan kesembuhan dengan menenmpuh
berbagai cara.