You are on page 1of 35

PRINSIP DASAR

AJARAN AGAMA HINDU


TIGA KERANGKA DASAR
AGAMA HINDU

1. TATTWA / FILSAFAT

2. SUSILA / ETIKA

3. UPACARA / RITUIL
1. Tattwa / Filsafat
• Ilmu Pengetahuan, Filsafat, Agama
• Panca Sradha (Brahman, Atman, Karmaphala,
Punarbhawa, Moksa)
• Tujuan Agama Hindu “Moksartham Jagadhitaya Ca
Iti Dharma”
• Tujuan Hidup (Catur Purusa Artha; Dharma, Artha,
Kama, Moksa)
• Sejarah Agama Hindu (Kutai; Mulawarman,
Tarumanegara; Purnawarman, Majapahit; Hayam
Wuruk, Bali; Waturenggong, Sri Kresna Kepakisan)
• Kitab Suci Agama Hindu
• Sapta Rsi Penerima Wahyu Weda; (Grtsamada –
Rg.II, Visvamitra – Rg.III, Vamadeva – IV, Atri – V,
Bharadvaja – VI, Vasistha – VII, Kanva – VIII)
PENGETAHUAN DAN ILMU
PENGETAHUAN
• PENGETAHUAN : Segala yang diketahui
berdasarkan pengalaman-pengalaman yang
diperoleh dengan Panca Indra (sifat ingin tahu)
• ILMU PENGETAHUAN : Susunan
pengertian dan pengalaman secara teratur,
bersystem dan bermethode dalam
memecahkan masalah untuk mencapai
kebenaran dari sudut pandang tertentu
(Ilmiah/Nyata).
FILSAFAT
• FILSAFAT : Ilmu juga karena mencari
kebenaran dengan sadar, bermethode
dan bersystem namun tidak hanya
terbatas pada pengalaman ilmiah saja,
tetapi menuntut kebenaran yang
sedalam- dalamnya. Apa yang ada dan
yang mungkin ada menjadi obyek
filsafat.
AGAMA
• Agama : Kepercayaan kepada
Tuhan serta segala sesuatu
yang bersangkut-paut dengan
itu. Sembahyang, beryadnya,
berbuat kebajikan adalah
Agama.
PERAN DAN FUNGSI
AGAMA
• Obor penerang mengarahkan seseorang
mencapai tujuan hidup
• Petunjuk spiritual guna mengisi jiwa yang
kosong dan pengendali moral
• Obat peredam gejolak bathin yang
dirundung duka
• Sebagai motivator dan dinamisator
PERAN DAN FUNGSI
AGAMA
• Penentram penyejuk perdamaian
bebas rasa takut dan cemas
• Membuat ketahanan yang lebih
kuat dalam memcahkan problem
kehidupan
• Sebagai tangga menuju Sorga
(Ssc.14
MUTIARA
PRISIP HIDUP
Dengan Ilmu hidup
menjadi mudah
Dengan seni hidup indah
Dengan cinta hidup
bergairah
Dengan agama hidup akan
terarah
PANCA SRADHA
1. Brahman : Tuhan Ida Sang
Hyang Widhi Wasa
2. Atman : Roh makhluk hidup
3. Karmaphala : Hukum sebab-
akibat
4. Punarbhawa : Reinkarnasi
5. Moksa : Kedamaian abadi
Monotheisme Hindu
Dharma
• “Bhineka Tunggal Ika, Tan Hana Dharma
Mangruwa”, artinya : Berbeda itu, satu itu; Tiada
Tuhan Sang Hyang Widhi Wasa yang ke dua
(Kekawin Sutasoma).
• “Eko Narayana Na Dwityo’sti Kascit”, artinya ;
Hanya satu Tuhan sama sekali tiada duanya.
(Puja Tri Sandya).
• “Ekam Sat Wiprah Bhahuda Waddhanti”, artinya ;
Tuhan hanya satu tapi para bijaksana
menyebutkan dengan banyak nama (Chandogyo
Upanisad)
• “Ekam Ewa Adwityam Brahman”, artinya ; Hanya
satu Tuhan itu, tidak ada duanya.
• “Brahman Atman Adwityam”, artinya Brahman
dan Atman bukanlah dua.
Catur Marga Yoga ; Cara
atau jalan menghubungkan
diri dengan Tuhan

• Bhakti Marga Yoga ; jalan cinta kasih


• Krama Marga Yoga ; jalan kerja
tanpa pamerih
• Jnana Marga Yoga ; jalan ilmu
pengetahuan
• Raja Marga Yoga ; jalan
pengendalian diri
Astangga Yoga
delapan tahapan yoga
• Yama ; pengendalian diri
• Niyama ; disiplin diri
• Asana ; sikap badan
• Pranayama ; pengaturan nafas
• Pratyahara ; pengendalian indria
• Darana ; pemusatan pikiran
• Diyana ; konsentrasi penuh
• Samadhi ; bersatu dengan obyek
yoga
Tujuan Agama Hindu

“Moksartham Jagadhitaya
Ca Iti Dharma”
Artinya :
Tujuan Agama (Dharma) untuk mencapai
kesejahteraan hidup di dunia (Jagadhita)
dan kedamaian abadi di akhirat (Moksa)
TUJUAN HIDUP MANUSIA

Catur Purusa Artha :


1.Dharma : Kebenaran
2.Artha : Harta kekayaan
3.Kama : Nafsu
keinginan
4.Moksa : Kedamaian
abadi
PRINSIP HIDUP
INTI SARI BHAGAWAD GITA
1. Hidup adalah tantangan - Hadapilah
2. Hidup adalah pemberian - Terimalah
3. Hidup adalah petualangan - Tantanglah
4. Hidup adalah duka cita - Tangulangilah
5. Hidup adalah tragedi - Akuilah
6. Hidup adalah tugas - Laksanakanlah
7. Hidup adalah permainan - Mainkanlah
8. Hidup adalah misteri - Singkaplah
9. Hidup adalah lagu - Nyanyikanlah
PRINSIP HIDUP
INTI SARI BHAGAWAD GITA
10. Hidup adalah kesempatan - Ambilah
11. Hidup adalah perjalanan - Lengkapilah
12. Hidup adalah janji - Penuhilah
13. Hidup adalah kasih sayang- Nikmatilah
14. Hidup adalah indah - Besyukurlah
15. Hidup adalah perjuangan - Bertarunglah
16. Hidup adalah jiwa/roh - Sadarlah
17. Hidup adalah teka-teki - Pecahkanlah
18. Hidup adalah cita-cita - Capailah
PRINSIP HIDUP
• LEBIH BAIK PATAH DARI PADA
MENYERAH
• LEBIH BAIK REMUK DARI PADA
TUNDUK
• LEBIH BAIK MATI DARI PADA
DIBENGKOKKAN DARI SOAL
YANG PRINSIP
• SEKALI BERARTI BARU MATI
SEJARAH AGAMA HINDU
• Sejarah Agama Hindu India :
- Zaman Veda
- Zaman Brahmana
- Zaman Upanisad
• Sejarah Agama Hindu Indonesia :
- Kutai, Mulawarman;
- Tarumanegara, Purnawarman;
- Majapahit, Hayam Wuruk;
- Bali, Waturenggong, Sri Kresna
Kepakisan
Kitab Suci Agama Hindu
1. Rg Veda Samhita, adalah kumpulan mantra
yang memuat syair-syair pujaan yang
dihimpun oleh Rsi Pulaha;
2. Sama Veda Samhita, merupakan kumpilan
mantra yang memuat lagu-lagu pujaan
yang dihimpun oleh Rsi Jaimini;
3. Yajur Veda Samhita, memuat ajaran
mengenai pokok-pokok yajus atau yadnya
korban suci yang dihimpun oleh Rsi
Waisampayana;
4. Atharwa Veda Samhita, adalah kumpulan
mantra-mantra yang memuat ajaran yang
bersifat magis seperti doa-doa untuk
mohon kesembuhan yang dihimpun oleh
Rsi Sumantu.
Sapta Rsi Penerima
Wahyu Weda
1. Grtsamada –Rg Veda Mandala II
2. Visvamitra –Rg Veda Mandala III
3. Vamadeva –Rg Veda Mandala IV
4. Atri –Rg Veda Mandala V
5. Bharadvaja –Rg Veda Mandala VI
6. Vasistha –Rg Veda MandalaVII
7. Kanva –RgVedaMandalaVIII
2. Susila / Etika
• Tri Kaya Parisudha Landasan
Etika Hindu :
• Manacika/Pikiran; irsya/iri hati,
akroda/amarah,
karmaphala/hukum sebab-akibat
• Wacika/Perkataan; ahala/buruk,
apergas/kasar, rajapisuna/fitnah,
mitya/bohong
• Kayika/Perbuatan; ahimsa/tidak
menyakiti, asteya/mencuri,
paradara/memperkosa
2. Susila / Etika
• Panca Yama Brata :
1.Brahmacari; menuntut ilmu
pengetahuan
2.Satya; kejujuran/kebenaran
(wacana, hredaya, laksana,
mitra, semaya)
3.Ahimsa; tidak menyakiti
4.Awyawahara/Aparigraha; tidak
terikat keduniawian
5.Asteya/Astenya; tidak mencuri
2. Susila / Etika
• Panca Nyama Brata :
1.Akroda; tidak marah
2.Guru Susrusa; hormat dan
bhakti kepada guru
3.Sauca; hidup suci, bersih dan
murni
4.Aharalaghawa; makan makanan
serba ringan
5.Apramada; tidak lalai, tidak
ingkar atau tidak mengabaikan
kewajiban
2. Susila / Etika
 Sad Ripu :
1. kama/hawa nafsu/keinginan
2. lobha/tamak/rakus
3. krodha/marah/benci
4. moha/ bingung/gusar
5. mada/mabuk
6. matsarya/iri hati
2. Susila / Etika
 Sad Atatayi :
1. Agnida/membakar
2. Wisada/meracuni
3. Atharwa/ilmu hitam
4. Sastragna/mengamuk
5. Dratikrama/memperkosa
6. Raja Pisuna/memfitnah
2. Susila / Etika
Sapta Timira :
1. Surupa/tampan/cantik
2. Dana/kaya
3. Guna/pandai
4. Kulina/keturunan/kebangsawanan
5. Kayowanan/keremajaan
6. Sura/mabuk minuman keras
7. Kasuran/keberanian/kemenangan
2. Susila / Etika
• Kepemimpinan Hindu (Asta Brata) :
1. Surya/matahai penerang kegelapan
2. Indra/Dewa perang/ Dewa hujan
untuk kemakmuran
3. Agni/api membakar semangat
rakyat
4. Yama/Dewa Keadilan
5. Candra/bulan tenang berwibawa
6. Baruna/laut menampung asfirasi
rakyat
7. Kuwera/Dewa Kekayaan
8. Bayu/angin menuju tekanan rendah
2. Susila / Etika

 Sosiologi Dharma :

1.Keluarga
2.Masyarakat
3.Bangsa dan Negara
Catur Asrama Dharma
empat tahapan hidup
• Brahmacari ; tingkat hidup
menuntut ilmu
• Grehastha ; hidup berumah
tangga
• Wanaprastha; mengasingkan diri
ke hutan
• Bhiksuka ; penyangkalan diri
Catur Warna Dharma
empat status sosiaL
berdasarkan kewajiban
(guna karma)

• Brahmana ; para ilmuwan, guru


dan pelajar/pendeta
• Kesatriya ; para pemimpin
Negara/raja
• Waisya ; para pedagang/ekonomi
• Sudra ; para buruh-tani/pelayan
3. Upacara / Rituil
• Panca Yadnya :
1.Dewa Yadnya; para Dewa, Sang
Hyang Widhi Wasa / TYME
2.Pitra Yadnya; orang tua dan
leluhur
3.Rsi Yadnya; para guru
4.Manusa Yadnya; sesame
manusia
5.Bhuta Yadnya; lingkungan dan
alam semesta
3. Upacara / Rituil

• Hari-hari Suci;
1.Nyepi
2.Siwaratri
3.Saraswati
4.Galungan Kuningan
5.Purnama Tilem
3. Upacara / Rituil

• Tempat-tempat Suci;

1.Sanggah/Merajan
2.Pura
3.Candi
BUSANA TERINDAH
• Busana orang kaya – baik hati
• Busana keberanian – lidah terkendali
• Busana pengetahuan – kedamaian
• Busdana orang pandai – rendah hati
• Busana pertapa – tidak marah
• Busana orang besar – pemaaf
• Busana orang beragama – tidak
menghina kitab suci orang lain
• Sifat baik – busana terindah

You might also like