You are on page 1of 6

Optimasi Pembedaan Bentuk Kepemilikan Bisnis

Latar belakang masalah


Sering kali para pebisnis muda di bebani tentang bagaimana memulai dan menjalakan bisnis
barunya seehingga ia mengalami kesulitan dalam memulainya.salah satu masalah yang musti di
pelajari adalah mengtahui keuntungan dan kerugian yang dihadapi dalam berbisnis. Bisnis dalam
bentuk corporation adalah sebuah badan hukum yang memberikan wewenang kepada para
penyelanggara perusahaan untuk bertindak demi dan atas nama pemilik dan ada pemisahan
kekayaan antara kekayaan perusahaan dan kekayaan pemilik perusahaan.

Bisnis yang dimiliki dan dikelola oleh satu orang adalah bisnis yang muncul dalam bentuk sole
propietorship. Sedangkan bisnis yang dimiliki dan dikelola oleh sekelompok orang dalam satu
kerjasama disebut sebagai partnership. Perkembangan lebih lanjut dari partnership adalah
ketika ada pemisahan antara kepemilikan dengan pengelolaan bisnis tersebut.

SOLE PROPIETORSHIP

Bentuk bisnis ini adalah yang paling mudah untuk dimulai. Kita bisa memulainya di rumah
sendiri dengan sangat mudah. Ada keuntungan dan kerugian dari bentuk ini.

Keuntungan:
• Mudah untuk memulai dan mengakhiri kegiatan usaha ini

• Menjadi Bos untuk diri sendiri


• Memiliki kebanggaan karena kita memiliki sebuah bisnis
• Dapat dengan mudah diwariskan ke generasi penerus kita
• Kita menikmati seluruh keuntungan yang didapat dan tidak perlu membagikan kepada
partner atau pihak lain
• Tidak ada pajak lain yang harus dibayar kecuali pajak penghasilan pribadi dan pajak atas laba
yang didapatkan

Kerugian:
• Tidak ada pemisahan antara resiko perusahaan dengan resiko pribadi
• Keterbatasan sumber dana karena tergantung dari besarnya kekayaan pribadi yang
dimiliki
• Adanya kesulitan manajemen. Kita sendiri mengurus semua proses dan manajemen
kegiatan
• Melibatkan alokasi waktu yang sedemikian besar untuk mengurus kegiatan bisnis
• Tidak adanya benefit yang Anda dapatkan dalam bentuk asuransi, dan pelbagai tunjangan
lainnya
• Pendeknya rentang hidup perusahaan karena kita dengan mudah menghentikannya kapan
pun dikehendaki

PARTNERSHIP
Partnership adalah bentuk legal bisnis yang terdiri atas dua atau lebih pemilik. Ada tiga jenis
partnership: (1) general partnership, (2) limited partnership, dan (3) master limited partnership.

General partnership adalah kemitraan di mana semua pemilik secara bersama-sama


menjalankan bisnis dan menanggung beban hutang bisnis. Kewajiban untuk menanggung
kerugian dan hutang bisnis ini tak terbatas.

Limited partnership adalah kemitraan antara satu atau lebih general partner dengan satu atau
lebih limited partner. General partner adalah pemilik yang memiliki tanggung jawab tak terbatas
atau hutang/beban perusahaan dan secara aktif menjalankan perusahaan. Limited partner adalah
pemilik perusahaan yang menginvestasikan uangnya dalam bisnis tetapi tidak memiliki tanggung
jawab manajemen maupun kewajiban untuk menanggung beban hutang perusahaan melebihi
nilai investasinya.

Master limited partnership merupakan bentuk usaha yang hampir sama dengan corporasi
dalam arti ia diperdagangkan di bursa saham tetapi tidak dikenal pajak sebagai bentuk kemitraan
dan oleh karenanya terhindar dari pajak penghasilan badan.
Kerugian dan keuntungan partnership adalah sebagai berikut:

Keuntungan:
• Memiliki lebih banyak sumber daya keuangan
• Memiliki kekuatan manajemen, keterampilan dan pengetahuan sebagai hasil kerjasama
• Memiliki rentang hidup yang lebih lama
• Tidak dibebani pajak-pajak khusus lain. Semua keuntungan hanya dibebani pajak
pendapatan pribadi

Kerugian:
• Setiap pemilik memiliki tanggung jawab tak terbatas untuk menanggung beban hutang
dan kerugian perusahaan
• Adanya pembagian keuntungan di antara para mitra yang bekerjasama
• Bisa terjadi adanya ketidaksepakatan di antara para mitra yang bekerjasama
• Tidak terlalu mudah mengakhiri kerjasama tersebut, apalagi menyangkut pembagian
kekayaan dan tanggung jawab setelah perusahaan ditutup

CORPORATIONS

Meskipun kata korporasi menyebabkan orang berpikir tentang pelbagai perusahaan yang besar,
tetapi korporasi tidak perlu besar dalam hal ukuran. Korporasi konventional (Conventional –C-
Corporation) adalah sebuah badan hukum yang disahkan oleh negara yang mendapatkan
wewenang untuk melakukan kegiatan bisnis tetapi dengan memisahkan antara tanggung jawab
badan hukum tersebut (perusahaan) dengan tanggung jawab pemiliknya (investornya). Artinya,
apa yang menjadi beban hutang/kerugian perusahaan tidaklah menjadi beban/tanggung jawab
pemilik perusahaan tersebut. Corporations tidak hanya membatasi tanggung jawab pemilik
perusahaan tetapi seringkali juga memberi kesempatan bagi banyak orang untuk ikut dalam
kepemilikan perusahaan (dan juga keuntungan perusahaan) tanpa harus ikut mengelola
perusahaan tersebut.Keuntungan dan kerugian bentuk corporations adalah sebagai berikut:

Keuntungan:
• Beban/tanggung jawab yang terbatas atas hutang atau kerugian perusahaan
• Memiliki modal uang lebih banyak lagi karena dapat menjual saham
• Ukuran perusahaan bisa lebih besar
• Rentang hidup perusahaan bisa sangat lama
• Ada kemudahan untuk pindah tangan kepemilikan perusahaan
• Kemudahan untuk mendapatkan karyawan yang berkualitas
• Ada pemisahan antara pemilik perusahaan dan pengelola perusahaan

Kerugian:
• Membutuhkan banyak dokumen: pajak, akuntansi, pembukuan, persediaan, dan lain
sebagainya
• Adanya pajak ganda: perusahaan membayar pajak penghasilan, para pemilik juga dikenai
pajak penghasilan pribadi, dan sejumlah pajak khusus lainnya
• Ukuran perusahaan menyebabkan kegiatannya menjadi tidak fleksibel dan tidak
responsive terhadap perubahan pasar
• Jauh lebih sulit untuk menutup/mengakhiri eksistensi perusahaan
• Adanya potensi konflik antara pemilik perusahaan dengan pengelola perusahaan
• Dibutuhkan modal awal sangat besar untuk mendirikan perusahaan

Di samping C-Corporations di atas, belakangan ini dikenal juga S-Corporations. S-Corporations


merupakan bentuk perusahaan yang sama seperti C-Corporations tetapi hanya dikenai pajak
sama seperti bentuk sole propietorship dan partnership.

Syarat untuk membentuk S-Corporations adalah :


1. Memiliki tidak lebih dari 100 pemegang saham
2. Para pemegang sahamnya adalah individu atau pemerintah dan merupakan warga negara
tetap di satu tempat
3. Para pemegang saham hanya memiliki satu jenis saham saja
4. Tidak memiliki lebih dari 25% pendapatan yang didapatkan dari sumber-sumber pasif

Dari penjelasan diatas kami melakukan serangkaian penelusuran untuk mengkaji cara memulai
bisnis dengan baik. Untuk memulai bisnis diperlukan pembatasan antara kepemilikan modal dan
pengelola perusahaan .sehingga diadakan perjanjian terlebih dahulu untuk mencegah hal yang
tidak di inginkan

Rumusan masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dijelaskan sebelumnya, maka inti permasalahan
dari penelitian ini adalah perlunya perancangan suatu system pemisahaan antara betuk kerja
sama bisnis yang efisien. Sehingga solusi yang didapatkan adalah para pebisnis pemula dapat
mengetahui segala keuntungan dan kerugian yang akan dialaminya .

Tujuan penulisan
Berdasarkan latar belakang dan diagram keterkaitan masalah yang telah dijelaskan sebelumnya,
maka tujuan dari penulisan proposal ini adalah memberitahukan kepada para calon pebisnis
bentuk bentuk kerjasama bisnis dengan segala kerugian dan keuntungan di setiap jenisnya

Metode
Lokasi,rawa panjang bekasi,cv sin responden ,ibu yustina sebagai general direktur
menyatakan”bentuk kepemimpinan yang paling mudah dilakukan untuk awal karir dalam
berkarir adalah solepropiertorship,karena kita dapat memulai bisnis dari awal dan dapat
menjadi pemimpin dalam perusahaan “

Kesimpulan

Jadi, setiap perusahaan pasti memiliki salah satu dari tiga bentuk kepemimpinan bisnis sesuai
dengan sifat dan karakter dari perusahaan tersebut. Oleh karna itu setiap orang yang ingin
membuka lahan bisnis harus mengetahui dan mengerti bentuk kepemimpinan bisnis agar dapat
menentukan keuntungan dan kerugian dan kerugian serta bentuk bisnis yang ingin di jalankannya
Daftar Pustaka

Nickels, McHugh & McHugh, 2008, Understanding Business . 8th Edition.


McGraw-Hill International Edition

http://definisi-pengertian.blogspot.com/2010/10/pengertian-bisnis.html

http://www.irs.gov/businesses/small/article/0,,id=98202,00.html

You might also like