Professional Documents
Culture Documents
Masyarakat—terutama remaja—seperti kelimpungan menghadapi perubahan ini. Betapa tidak,
berkembangnya jaringan internet hingga ke pelosokpelosok desa berhasil membuat masyarakat yang
sebagian besar petani dan peternak itu harus bersiapsiap terbang ke ‘peradaban’ baru. Peradaban yang
menjadikan informasi sebagai ‘sembako’.
Seakan tidak siap dengan perubahan, tumbuhlah dalam masyarakat kita—secara tidak langsung
—sebuah kelompok anti globalisasi informasi. Mereka melakukan gerakan dengan berbagai landasan,
kadang memilih agama, kadang juga memilih budaya. Alhasil, timbullah dua golongan yang saling
bertentangan prinsip dan pandangan tentang globalisasi informasi. Pro dan kontra bertumbuhan.
Aneh memang, tapi inilah yang terjadi dalam masyarakat kita. Laju informasi yang begitu cepat
menawarkan pengetahuan yang beragam bagi semua golongan masyarakat. Namun di sisi lain,
beberapa informasi itu juga berdampak buruk bagi kebudayaan dan agama. Benarkah?
Suguhansuguhan bernada pornografi menempati peringkat pertama sebagai pemicu
pertentangan. Internet bahkan menyediakan tempat khusus bagi ‘menu’ yang satu ini, dan bahkan dapat
diakses dengan mudah oleh siapapun. Jangankan remaja, anakanak yang baru menginjak usia sepuluh
hingga duabelas tahun pun bisa memanfaatkan layanan ini dengan leluasa.
Hal yang ditakutkanpun terjadi. Beberapa kasus kriminal yang dilakukan remaja di bawah umur
di Indonesia beberapa waktu lalu, menyatakan bahwa suguhansuguhan pornografi dari internet yang
membuat mereka terpikat untuk melakukan hal yang sama. Internet akhirnya dicap oleh beberapa
kalangan sebagai media yang memberikan pengaruh paling buruk.
Game online menempati peringkat kedua. Permainan yang dapat menghubungkan setiap pemain
di dunia dalam petualangan virtual menyulap remaja dan anakanak hingga meninggalkan beberapa
rutinitas penting. Layanan ini perlahan menjadi ‘candu’ yang menggerogoti otak remaja. Bahkan orang
dewasa juga terhipnotis dengan ‘menu’ yang satu ini.
Game onlinepun berdampak ganda, positif dan negatif. Di satu sisi, permainan ini dengan
dahsyat memotifasi anakanak dan remaja untuk mempelajari dan menggunakan perangkat komputer, di
samping layananlayanan lainnya. Tapi di sisi lain, pengaruhnya malah telah mengalahkan dampak play
station yang dulunya pernah ditentang oleh berbagai kalangan.
Di sebuah warnet di kota Padang, sebuah fenomena tertangkap oleh penulis. Di sana puluhan
remaja usia sekolah sedang asyik berpetualang di dunia maya. Padahal saat itu sudah larut malam.
Bahkan beberapa dari mereka tetap berpetualang hingga dini hari. Waktu yang seharusnya menjadi
saatsaat istrahat dan mempersiapkan diri untuk sekolah esok hari, malah digunakan untuk permainan
yang menyulap pikiran tanpa adanya manfaat yang berarti.
Dari tempat lain, golongan yang membutuhkan aliran informasi merasakan angin surga tengah
mengalir seiring dengan cepatnya perkembangan teknologi informasi. Mereka adalah mahasiswa
mahasiswa dan pelajar yang benarbenar membutuhkan bantuan media secepat internet untuk
memperoleh bahanbahan pelajaran. Dengan internet, pekerjaan yang membutuhkan waktu lama dapat
dikerjakan dalam beberapa saat.
Laju informasi yang cepat juga telah mendorong perkembangan ilmu pengetahuan di Indonesia.
Penemuanpenemuan baru yang ada di luar negri dengan cepat dapat ditangkap oleh pelajar di
Indonesia, kemudian diaplikasikan dengan ilmu yang telah ada. Hingga akhirnya memunculkan sesuatu
yang inovatif dan bermanfaat.
Sebenarnya semua orang memahami dampak baik dan buruk yang akan ditimbulkan oleh
perkembangan teknologi informasi. Tapi bandingan antara manfaat dan mudaratnya tidak sanggup
memberikan keputusan untuk menghambat ataupun memperlancar lajunya yang semakin cepat. Apalagi
dampak negatif yang ditimbulkannya juga telah menyulap pengguna jasa ini untuk merasakan
ketergantungan lebih lanjut.
Yang dibutuhkan saat ini adalah kearifan dan kebijaksanaan pengguna jasa teknologi informasi.
Sedangkan orangtua diharapkan agar lebih proaktif dalam mengontrol kegiatan anakanak mereka,
terutama bagi yang masih di bawah umur. Tanpa hal di atas, dampak buruknya akan semakin merebak.
Padahal berkembangnya teknologi informasi menjanjikan pemenuhan kebutuhan informasi yang lebih
cepat di masa yang akan datang.
CONTOH PIDATO TENTANG GLOBALISASI
Selamat siang,
Yang terhormat Kepala Sekolah SMP Santa Ursula BSD, Victoria Istiningsih.
Yang terhormat Wakil Kepala Sekolah SMP Santa Ursula BSD Eusthasia Suwarti.
Yang terhormat guruguru SMP Santa Ursula BSD.
Beserta seluruh murid SMP Santa Ursula BSD yang berbahagia.
Salam sejahtera
Puji Syukur saya ucapkan kepada Tuhan YME atas segala karuniaNya, Saya juga berterima kasih
kepada guruguru yang telah menyelenggarakan acara ini. Tak lupa saya ucapkan terima kasih kepada
temanteman yang telah mendukung acara ini.
Pada kesempatan kali ini, saya ingin mengajak kita semua untuk mengingat kembali, beberapa pola
hidup yang kita lakukan dari penyebab globalisasi. Apakah globalisasi sangat berpengaruh dalam
kehidupan kita? Saya berharap pada kesempatan kali ini kita semua menjadi tahu, seberapa besar
pengaruh globalisasi dalam hidup kita. Saya juga berharap kita semua dapat menghadapi pengaruh
globalisasi.
Di abad ke 21 ini, globalisasi menjadi hal yang biasa bagi kita. Globalisasi, berarti proses yang
mendunia. Tentunya, semua aspek kehidupan merasakan pengaruhnya. Misalnya, di bidang transportasi.
Setiap hari kita dapat melihat seluruh jalan raya dipadati oleh berbagai jenis kendaraan bermotor.
Contohnya mobil. Padahal, sebelum mobil ditemukan, biasanya orang akan berjalan kaki untuk
menempuh suatu perjalanan, bahkan yang sangat panjang sekalipun. Selain di bidang transportasi,
aspek kehidupan yang terkena dampak globalisasi adalah telekomunikasi. Saat ini hand phone adalah
alat komunikasi yang sudah dimiliki oleh setiap orang. Selain hand phone, yang tak kalah penting
adalah internet. Globalisasi seperti mengharuskan kita untuk memiliki komputer yang dilengkapi
dengan jaringan internet.
Di bidang kuliner, pengaruh globalisasi juga cukup besar. Makanan khas Barat menjadi sangat populer
di seluruh dunia. Contohnya Pizza Hut, KFC, CFC, Hoka Hoka Bento, dan sebagainya. Hal ini
menyebabkan makanan khas dalam negri menjadi kurang diminati. Yang tak kalah penting, aspek
kehidupan yang juga merasakan dampak globalisasi adalah fashion. Saat ini tren yang sangat mendunia
adalah dari negaranegara barat. Jika orang Indonesia lebih memilih tren luar negri, siapakah yang akan
melestarikan budaya Indonesia?
Bidang olahraga juga merasakan dampak globalisasi. Saat ini seluruh dunia sangat meminati
pertandingan sepak bola, basket, bulu tangkis, dan lain sebagainya. Bukan hanya kegiatan olahraganya,
alatalat pendukung pun ikut merasakan dampak globalisasi. Contohnya sepatu. Sepatu menjadi alat
pendukung yang sangat penting. Model dan bentuk sepatu pun harus disesuaikan dengan olahraganya.
Dari beberapa aspek yang saya sebutkan tadi, jelas bahwa globalisasi sangat berpengaruh pada seluruh
aspek kehidupan. Setiap orang memang dapat merasakan pengaruhnya. Sebagai warga masyarakat yang
baik, kita harus bisa menghadapi pengaruh globalisasi. Kita harus bisa mengambil nilainilai positif
dan membuang nilainilai negatifnya. Misalnya, dengan menyeleksi budaya asing yang masuk ke dalam
negri kita. Kita harus bisa memilih budaya yang baik, yang tidak bertentangan dengan normanorma
yang ada di negri kita. Karena budaya dalam negri adalah ciri khas negri kita sendiri, yang harus kita
jaga. Agar tidak kehilangan informasi, kita harus mengikuti perkembangan informasi dan teknologi.
Jadi ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk menghadapi pengaruh globalisasi. Kita boleh
merasakan pengaruhnya, namun kita harus mengambil dampak positifnya, dan membuang dampak
negatifnya.
Semoga apa yang telah saya katakan tadi bermanfaat bagi kita semua yang ada disini. Saya berharap
dengan adanya globalisasi ini semua orang dapat mengambil nilai positifnya. Terima kasih atas
perhatian guruguru, temanteman, beserta kepala sekolah dan wakil kepala sekolah SMP Santa Ursula
BSD. Sekian dan, selamat siang.
CONTOH PIDATO HARI PENDIDIKAN NASIONAL
Saudarasaudara sekalian !Yang saya hormati Dosen Stai Darul Qalam Drs. Habibullah .Yang saya
hormati mahasiswa/ mahasiswi Stai Darul Qalam .Alangkah bahagianya saya selaku menjabat sebagai
ibu kepada Negara Indonesia, pada hari ini ! pada hari ini, kita merayakan hari pendidikan Nasional,
yang bertempat dilapangan Istana Bogor pada tanggal 2 Mei 2007. Dengan memperingati Pendidikan
Nasional semoga kita lebih semangat /bangkit untuk memajukan dan mencerdaskan pendidikan anak
anak bangsa agar berguna bagi bangsa, Negara dan Agama.Pertambahan anak umur sekolah yang cepat
dan pertambahan lulusan tiap jenjang pendidikan yang besar, tapi tidak diikuti penambahan prasarana
dan sarana pendidikan yang cepat dan memadai, menimbulkan masalah bagi pemerintah untuk
memberikan “pendidikan dan pengajaran” pada semua warga Negara sebagaimana diamanatkan oleh
undang undang Dasar.
Persoalan ini krusial mengingat beragamanya geografis nusantara yang luas dan terpencar dengan
tingkat perkembangan sosialekonomikultural berbeda. Ketika itu untuk pertama kali pelaksanakan
REPELITA dengan tekanan pada pembangunan ekonomi yang dipandang sebagai landasan bagi aspek
aspek lain dari pembangunan nasional. Dalam pembaruan pendidikan perhatian difokuskan pada upaya
upaya perbaikan dan peningkatan kualitas serta penataan kesempatan mendapat pendidikan. Mengenai
yang terakhir ini sulitlah dicapai bila hanya melalui caracara konvesial yaitu memanfaatkan teknologi
komunikasi dan teknologi ,informasi radio dan televisi. Pada tahun 2007 pemerintah telah menetapkan
APBN untuk pendidikan sebesar 20% bagi SD, SLTP dan SLTA. Program dan kegiatan yang dilakukan
tidak sematamata atas dasar pertambahan jumlah gedung sekolah, guru, buku dan lainlain. Alternatif
yang didentifikasikan adalah :
1. Penambahan daya tampung SLP yang dilakukan baik dengan penambahan sekolah baru
2. Peningkatan daya tampung sekolah sekolah swasta
3. Pengembangan sekolah terbuka dengan media korespodensi, modul, siaran radio, siaran televisi dan
lainlain
4. Pembukaan kursus kursus ketrampilan praktis diluar sekolah sebagai jalur penyaluran kemasyarkat..
Ki Hajar Dewantara (18891959) seorang tokoh pendidikan Indonesia yang memprokarsai berdirinya
lembaga pendidikan Taman siswa. Dia lebih terkenal dengan filsafat” tut wuri handayani, hing madya
mangun karsa, hing ngarso sung tulada. Dewantara mengklasifikasikan tujuan pandidikan dengan
istilah “ tringa”(tiga “nganga adalah huruf terakhir dalam abjad jawa ajisak). “Nga” pertama adalah
ngerti” (memahami /aspek intelektual). “Nga kedua” adalah “ngrasa” adalah (merasakan aspek afeksi),
dan “nga” ketiga adalah “nglakonin” (mengajarkan atau aspek psikomotorik). Merumuskan tujuan
pendidikan yang meliputi aspek kognitif, afektif, dan psikomotor. Menurut Dewantara, adalah hak tiap
orang untuk mengatur diri sendiri, oleh karena itu pengajaran harus mendidik anak menjadi manusia
yang merdeka batin, pikiran, dan tenaga. Pengajaran jangan terlampau mengutamakan kecerdasan
pikiran karena hal itu dapat memisahkan orang tepelajar dengan rakyat.Akhir sampai disini, semoga
bangsa Indonesia lebih meningkatkan dan mencerdaskan serta menciptakan anakanak didik yang
produktif, kreatif, dan inovatif yang berguna bagi bangsa dan Negara, Menciptakan sumberdaya
manusia yang berkualitas dan mandiri yang dapat memenuhi kebutuhan global.
UPDATE TAMBAHAN PIDATO
CONTOH PIDATO PENGARUH TELEVISI TERHADAP SISWA
Assalamualaikum wr wb, Bapak/ ibu guru beserta rekanrekan yang saya hormati, pertamatama
marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada tuhan yang maha esa yang telah memberikan rahmat dan
hidayahnya kepada kita semua sehingga kita dapat berkumpul ditempat ini, saya ucapkan banyak
terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan sebuah pidato
yang berjudul “Pengaruh Televisi Terhadap Siswa”. Sebelum saya memulai berpidato saya ingin
menyampaikan batasan masalah yang akan saya sampaikan didalam pidato hari ini, yakni diantaranya ;
pengaruh televisi dari segi positif dan negatif.
Bila kita melihat secara umum pengaruh televisi terhadap siswa memang tanpak sangat berguna dan
bermakna karena media televisi ini merupakan sarana penyampaian informasi yang paling efektif dan
efisien, efektif dari segi penyampaian informasi dan efisien dari segi harga untuk memperoleh
informasi tersebut. Dengan media televisi wawasan dan ilmu pengetahuan seorang siswa dapat
berkembang dengan pesat sejalan dengan perkembangan teknologi yang ada. Banyak hal positif yang
dapat diambil dari adanya media televisi ini yakni diantaranya seperti, informasi mengenai berita
terkini, ilmu pengetahuan umum, Entertainmen/ hiburan, dan lain sebagainya.
Seorang siswa hendaknya selalu mengetahui informasi terkini yang terjadi didunia guna menambah
wawasan dan ilmu pengetahuan dari siswa itu sendiri, yang dapat ia gunakan untuk mengembangkan
dirinya dimasa yang akan datang, karena dengan informasi manusia dapat menjadi lebih baik dari
sebelumnya, sedangkan untuk bidang entertainment/ hiburan, hal ini tentu saja berfungsi untuk
mengurangi rasa penat atau rasa bosan pada setiap siswa didalam masa remajanya atau dalam masa
masa belajarnya, mengapa demikian? Karena setiap siswa yang sedang berkembang akan mengalami
satu hal yang namanya ”bosan” dan hal ini perlu dicegah dengan kegiatan yang sifatnya menghibur/
refleksi yang dapat membuatnya selalu ”Fresh” dan berfikir positif, sehingga menjadikan ia selalu aktif
dan kreatif.
Selain dari wawasan dan ilmu pengetahuan yang dapat diperoleh siswa dari media televisi, keakraban
antar keluarga akan tercipta sehingga membuat siswa merasa nyaman berada diantara keluarganya,
karena keluarga juga merupakan salah satu faktor utama penentu keberhasilan diri seorang siswa, selain
hal itu orang tua juga dapat mendidik anakanaknya dengan lebih mudah melalui media televisi dan
orang tua tersebut lebih mudah memberikan pengarahan terhadap anak sehingga anak akan merasa
tidak terbebani untuk memahami apa yang diinginkan oleh orangtuanya. Halhal tersebut merupakan
salah satu yang dapat kita rasakan/ lihat dari segi positif dampak televisi terhadap siswa, tetapi selain
itu banyak halhal negative yang dapat terjadi jika siswa telah terpengaruh oleh televisi, diantaranya
adalah malas, mencontoh halhal yang tidak baik/ negatif seperti cara bergaul, berbicara,
berpenampilan, serta pribadinya.
Malas adalah hal yang paling sering terjadi jika seorang siswa sudah terpengaruh oleh asyiknya
menonton televisi sehingga melupakan belajarnya, dan hal ini merupakan hal yang sangat merugikan
bagi siswa itu sendiri karena dengan bermalasmalasan dia tidak akan mendapatkan apaapa dan apa
yang ia citacitakan dalam hidupnya, maka dari itu alangkah baiknya orang tua membatasi waktu
menonton televisi dan menyaring tayangan yang sesuai dengan kebutuhan sang anak, selain malas
pengaruh buruk televisi terhadap tingkah laku anak yakni mencontoh hal yang tidak seharusnya di
contoh, misalkan anak usia dibawah lima tahun menonton tayangan televisi untuk orang dewasa, tentu
hal ini sangat ”berbahaya” karena anak bisa dewasa sebelum dewasa, maksudnya adalah tindakan
tindakan yang dilakukan oleh orang dewasa tidak seharusnya dicontoh oleh anak kecil, seperti
Kekerasan, gaya hidup seperti berpenampilan, bergaul, dan gayagaya berbicara yang tidak sesuai
dengan kaidah bahasa yang baik, dan lain sebagainya. Hal ini juga memerlukan kontrol dari orang tua
untuk tayangan yang sifatnya dewasa seperti itu. Jika hal negativ tersebut sudah terjadi maka
selanjutnya dapat kita lihat kepribadian dari siswa itu sendiri akan berubah dan ”Kemungkinan”
merugikan bagi semua pihak termasuk dirinya sendiri.
Kesimpulannya bahwa, setiap hal yang ada didunia ini pasti memiliki aturan dan pandangan yang
berbeda yakni, baik dan buruk, begitupun dengan media televisi, yang selayaknya digunakan untuk hal
yang baik tetapi tetap saja memiliki dampak yang tidak baik bagi sebagian orang dan atau fungsinya.
Maka dari itu peranan orang tua untuk mendidik anak (siswa) sangatlah penting serta kesadaran dari
siswa itu sendiri haruslah tinggi dan bertanggung jawab atas apa yang hendak ia lakukan dengan
bimbingan dari guru dan kegiatankegiatan positif yang dia lakukan selama dia berada dilingkungan
sekolah.
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih, akhirul kata, wassalamualaikum wr wb.
CONTOH PIDATO PENGARUH INTERNET TERHADAP REMAJA
Assalamualaikum wr wb, Bapak/ ibu guru beserta rekanrekan yang saya hormati, pertamatama
marilah kita panjatkan puji dan syukur kepada tuhan yang maha esa yang telah memberikan rahmat dan
hidayahnya kepada kita semua sehingga kita dapat berkumpul ditempat ini, saya ucapkan banyak
terimakasih atas kesempatan yang telah diberikan kepada saya untuk menyampaikan sebuah pidato
yang berjudul “Pengaruh Internet Terhadap Remaja”.
Sebelum saya memulai berpidato saya ingin menyampaikan batasan masalah yang akan saya sampaikan
didalam pidato hari ini, yakni diantaranya ; pengaruh internet terhadap remaja dilihat dari segi positif
dan dari segi negative.
Internet, kata yang tidak asing di telinga setiap orang, terutama para remaja yang senantiasa bergaul
dengan mewahnya dunia yang bertekhnologi, mewah, dan praktis, Internet bisa didapatkan dimanapun
kita berada, dengan bermodalkan telepon selular yang memiliki koneksi internet, internet dapat diakses
dengan mudahnya melalui HP dimanapun kita berada, atau jika tidak, disetiap sudut kota pasti terdapat
sebuah Warung yang menjual jasa internet atau yang biasa disebut dengan “Warnet”, Dunia Informasi
Tanpa Batas, begitulah orangorang menyebutnya, saya sendiri tidak begitu yakin tapi apa boleh dikata
memang begitu keadaannya, dengan adanya Internet, Akses atau jalan terhadap penyampaian
Informasiinformasi yang ada didunia ini dapat diambil dengan mudahnya seraya membalikkan tangan
atau mengejapkan mata.
Banyak Ilmu pengetahuan yang begitu melimpah disana, informasi mengenai apapun dapat kita
temukan di jagat internet ini, lalu apa hubungannya dengan Siswa? Tentu saja sangat erat hubungannya
dengan siswa karena siswa tidak luput dengan yang namanya informasi dan ilmu pengetahuan, internet
ini adalah media yang paling efektif dan mudah untuk didapatkan dan diakses oleh siapa saja
dimanapun, walaupun tak dapat dipungkiri bahwa karena adanya kebebasan ini dapat terjadi pula
penyalah gunaan fasilitas internet sebagai sarana untuk Kriminalitas atau Asusila, siswa yang baru
mengenal internet biasanya menggunakan fasilitas ini untuk mencari hal yang anehaneh? Seperti
gambargambar yang tidak senonoh, atau videovideo aneh yang bersifat “asusila” lainnya yang dapat
mempengaruhi jiwa dan kepribadian dari siswa itu sendiri, sehingga siswa terpengaruh dan
mengganggu konsentrasinya terhadap proses pembelajaran disekolah.
Namun demikian tidak semua siswa melakukan hal yang demikian, hanya segelintir siswasiswa yang
usil saja yang dapat melakukannya karena kurang memiliki rasa tanggungjawab terhadap diri pribadi
dan sekitarnya, namun pada umumnya internet digunakan oleh setiap siswa untuk mencari atau
mendapatkan informasi yang berhubungan dengan materi pelajaran yang ia terima disekolah, hal
tersebut memungkinkan siswa menjadi lebih kreatif dan lebih aktif dalam mencari sumber informasi
dan ilmu pengetahuan dibandingkan dengan siswasiswa yang hanya duduk diam didepan meja dan
mendengarkan gurunya berbicara.
Hal ini dapat menjadi sebuah motivator terhadap siswa untuk terus berkembang dan juga dapat
berfungsi sebagai penghancur (generasi muda), remaja adalah makhluk yang rentan terhadap perubahan
disekitarnya, dia akan mengikuti hal yang paling dominant yang berada didekatnya jadi kemungkinan
terjadinya perubahan yang drastis dalam masamasa remaja akan mendorong kearah mana remaja itu
akan berjalan, kearah positif atau negative tergantung dari mana di memulai.
Remaja yang kesehariannya bergaul dengan internet akan lebih tanggap terhadap perubahan informasi
disekitarnya karena ia terbiasa dan lebih mengetahui tentang informasiinformasi tersebut sehingga dia
lebih daripada yang lainnya. Tetapi selain itu, remaja yang memiliki kecenderungan pada hal yang
negative justru sebaliknya, dia akan nampak pasif karena hanya diperbudak oleh kemudahan dan
kayaan informasi dari internet tersebut.
Maka dari itu alangkah baiknya jika kita bisa dengan bijak menggunakan fasilitas ini dengan sebaik
baiknya dalam hal yang positif demi kemajuan diri dan pribadi kita, dan selaku remaja kita semua harus
dapat menguasai teknologi yang sedang berlari kencang pada era ini, karena dengan demikian kita pun
akan ikut berlari menyongsong masa depan.
Atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih, akhirul kata, wassalamualaikum wr wb.
CONTOH PIDATO SAMBUTAN PERPISAHAN KELULUSAN SEKOLAH
Yang terhormat Bapak Kepala Sekolah, Bapak dan Ibu Guru, serta temanteman yang saya cintai.
Pertamatama marilah kita panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala
rahmatNya pada hari ini kita dapat berkumpul bersama guna mengadakan acara perpisahan sekolah.
Para hadirin yang saya hormati, ijinkan saya mewakili temanteman untuk menyampaikan sepatah dua
patah kata dalam rangka perpisahan ini.
Selama bersekolah, kami sebagai siswa sangat bangga dan berterima kasih dengan semua guru yang
telah mengajar di sekolah ini, yang dengan sangat baik, tidak pernah pilih kasih dalam mendidik, sangat
sabar dan tidak kenal lelah dalam membimbing kami. Berkat jerih payah semua guru, kami pun dapat
lulus dari SMP ini.
Mudahmudahan semua guru yang bertugas mengajar di sekolah ini dapat diberikan kesehatan yang
baik dan diberi kebahagiaan selalu.
Juga untuk teman2 semua. Sungguh berat rasanya berpisah dengan kalian semua, karena kita sudah
bersama2 selama 3 tahun ini. Tapi tetap saya juga mendoakan teman2 semua dapat melanjutkan ke
pendidikan yang lebih tinggi, baik ke SMA, ke SMK, ke STM maupun institusi pendidikan lainnya
untuk dapat mencapai cita2 yang selama ini diangan2kan.
Akhir kata, saya mau mengucapkan sukses selalu buat teman2, doa saya menyertai teman2 semua...
esimpulan
Dampak yang diberikan Internet bergantung bagaimana orang memanfaatkannya. Jika ia
menggunakannya dengan baik maka dampak yang diberikan positif tapi jika dimanfaatkan untuk hal
hal yang berbau pornografi bisa berdampak negative. Sayangnya, seorang anak yang belum baligh
belum bisa menentukan mana yang dianggap baik dan mana yang dianggap buruk. Karena kebebasan
yang diberikan Internet, mungkin saja anak yang sedang mencari tugas sekolahnya di Internet
menemukan gambar/teks pornografi. Apalagi daya rekam anak tinggi, jadi ingatannya tentang
pornografi akan melekat kuat dalam dirinya.
Kesibukan bekerja seringkali menyebabkan orang tua kurang melakukan pengawasan terhadap
penggunaan Internet pada anak. Inilah yang membuat anak leluasa ketika mengakses situs web yang
tidak diinginkan. Sebaiknya orang tua mendampingi anaknya saat mengakses Internet untuk
menghindarkan anak dari penyalahgunaan Internet. Misalnya, jika anak Anda ingin nonton film, Anda
dan anak Anda samasama browsing pilih filmnya. Jadi, Anda tahu film seperti apa yang mau ditonton.
Contoh lainnya dalam menangani penyalahgunaan Facebook untuk halhal negatif, katakan pada anak
untuk mengadd teman yang sudah dikenal untuk menghindari halhal negatif yang mungkin terjadi.
Atau bisa saja seorang guru membuat akun Facebook, menyamar menjadi orang lain kemudian meng
add anakanak didiknya. Dari situ, terkuak perilaku anakanak didiknya.
Jadi, teknologi jika dimanfaatkan secara positif akan memberikan dampak positif juga bagi kita. Orang
tua hendaknya memberikan pemahaman yang benar tentang Internet kepada anakanaknya.
Paper