Professional Documents
Culture Documents
Pengertian Bahasa
Bahasa menurut Gorys Keraf (1997 : 1) merupakan alat komunikasi antara
anggota masyarakat berupa simbol bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap
manusia. Mungkin ada yang mengatakan bahwa ada alat komunikasi lain selain
bahasa, misalnya penggunaan alat, simbol, dan lain sebagainya, namun hal ini
banyak sekali kelemahannya.
Bahasa memberikan kemungkinan yang jauh lebih luas dan kompleks
daripada yang dapat diperoleh dengan menggunakan media tadi. Bahasa
haruslah merupakan bunyi yang dihasilkan oleh alat ucap manusia.
Aspek Bahasa
Bahasa merupakan sistem komunikasi yang mempergunakan simbol-simbol
vokal (bunyi ujaran) yang bersifat arbitrer (manasuka), yang dapat diperkuat
dengan gerak-gerik badaniah yang nyata. Bahasa mencakup dua bidang, yaitu
vokal yang dihasilkan oleh alat ucap manusia dan arti atau makna bunyi dengan
sesuatu yang diwakilinya.
Fungsi Bahasa
Menurut Felicia (2001:1) dalam berkomunikasi sehari-hari, salah satu alatyang
paling sering digunakan adalah bahasa, baik bahasa lisan maupun bahasa tulis.
Begitu dekatnya kita dengan bahasa, terutama Bahasa Indonesia, sehingga tidak
dirasa perlu untuk mendalami dan mempelajari Bahasa Indonesia.
Komunikasi lisan atau non standar yang sangat praktis menyebabkan kita
tidak teliti berbahasa. Kita akan kesulitan pada saat akan menggunakan bahasa
tulis atau bahasa yang lebih standar dan teratur. .
Pada dasarnya bahasa memiliki fungsi tertentu yang digunakan berdasarkan
kebutuhan seseorang, yaitu sebagai alat untuk mengekspresikan diri, alat untuk
berkomunikasi, alat untuk mengadakan integrasi, dan beradaptasi sosial dalam
lingkungan atau situasi tertentu, dan sebagai alat untuk melakukan kontrol sosial
(Keraf, 1997 :3).
PerkembanganTeknologi Informasi dan Komunikasi membuat dunia seakan
tanpa batas. Hal ini menjadi tantangan terhadap perkembangan dan
pertumbuhan Bahasa Indonesia. Konsep-konsep dan istilah baru secara tidak
langsung memperkaya khasanah Bahasa Indonesia.