Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
1. Cost Advantage
2. Lower Risk
3. Fewer Operating Delays
4. Avoidance of Takeover
5. Acquisition of Intangible Assets
Proposal Penelitian 1
Suta (2000) juga mengemukakan alasan-alasan perusahaan melakukan
merger dan akuisisi yakni:
Proposal Penelitian 2
akuntan akuntan (auditor) sebagai pihak independen yang menilai laporan
keuangan (nilai buku) dan profesi penilai, sehingga diperlukan pengendalian mutu
atas kedua profesi tersebut.
Proposal Penelitian 3
Menurut Sveiby (2001) analisis menggunakan ROA dan ROE hanya
dapat digunakan untuk membandingkan perusahaan yang berada pada
industry yang sama. Alasan inilah yang mendasari pemilihan sampel
menggunakan perusahaan yang melakukan integrasi horizontal.
Tujuan khusus dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan bukti empiris
tentang pengaruh ROA, ROE, size perusahaan dan book value of net asset dari
perusahaan target terhadap penetapan harga akuisisi oleh perusahaan pengakuisisi.
Proposal Penelitian 4
Untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan menambah literatur hasil
penelitian di bidang ekonomi.
2. Bagi perusahaan
Proposal Penelitian 5
BAB II
Penggabungan usaha ini melalui proses yang tidak mudah dan melibatkan
banyak profesi dalam berbagai bidang misal ahli hukum, notaris dan akuntan.
Akuntan terlibat karena dalam proses akuisisi harus dilakukan terlebih dahulu
penilaian terhadap kesehatan keuangan masing-masing perusahaan sehingga pada
saat akuisisi dapat mencerminkan kondisi aktiva, kewajiban dan modal masing-
masing perusahaan secara wajar.
Proposal Penelitian 6
sebesar jumlah modal perusahaan yang digabung/sebesar nilai buku perusahaan
target.
1. Integrasi horizontal
2. Integrasi vertikal
3. Integrasi konglomerasi
Proposal Penelitian 7
a. Motif ekonomi
b. Motif sinergi
c. Motif Diversifikasi
d. Motif Non-ekonomi
Proposal Penelitian 8
2.1.4 Return on Assets dan Return on Equity
Rasio profitabilitas merupakan aspek fundamental perusahaan, karena
selain memberikan daya tarik yang besar bagi investor yang akan menanamkan
dananya pada perusahaan juga sebagai alat ukur terhadap efektivitas dan efisiensi
penggunaan semua sumber daya yang ada di dalam proses operasional
perusahaan. Hanafi dan Halim (1996) mendefinisikan rasio profitabilitas sebagai
rasio yang mengukur kemampuan perusahaan untuk menghasilkan keuntungan
(profitabilitas) pada tingkat penjualan, aset, dan modal saham tertentu.
Rasio profitabilitas dapat diukur dari beberapa indicator
yaitu: (Subramanyam, 2008)
• ROA
• ROE
• Profit margin
• ROI
• EPS
Penelitian ini menggunakan ROA dan ROE sebagai variabel
independen karena ROA dan ROE ini adalah rasio profitabilitas
yang paling sering digunakan.
Proposal Penelitian 9
2.2 Hasil penelitian lain yang relevan
Proposal Penelitian 10
Rasio profitabilitas adalah kemampuan menghasilkan laba (profit) selama
periode tertentu dengan menggunakan aktiva atau modal, baik modal secara
keseluruhan atau modal sendiri (Van Horn dan Machowicz 1997:148-149). ROA
adalah suatu rasio profitabilitas yang merepresentasikan kemampuan asset dalam
menghasilkan net income.
NetIncome
ROA= AverageTot alAsset
NetIncome
ROE= AverageSto ckholders ' equity
Size perusahaan diukur dari logaritma total assets. Semakin banyak total
aktiva perusahaan target, maka semakin banyak modal yang ditanam. Dengan
demikian, semakin tinggi size perusahaan, semakin bagus sehingga perusahaan
pengakuisisi bersedia untuk membayar lebih dalam penetapan harga akuisisi.
Proposal Penelitian 11
H4: Book value of net asset perusahaan target berpengaruh positif terhadap
penetapan harga akuisisi oleh perusahaan pengakuisisi.
Book value diukur dengan mengurangi total aktiva denga total hutang.
Book value merepresentasikan modal (equity) yang dimiliki perusahaan. Jika
perusahaan target mempunyai modal yang lebih besar, maka perusahaan
pengakuisisi bersedia untuk membayar lebih dalam penetapan harga akuisisi.
Proposal Penelitian 12
BAB III
METODOLOGI RISET
Proposal Penelitian 13
pemilihan sampel menggunakan perusahaan yang melakukan integrasi
horizontal.
Untuk dapat mengukur ROA, ROE, size perusahaan dan book value of
net asset dari perusahaan target dibutuhkan annual report dari
perusahaan target. Data mengenai net income, total asset, total
Proposal Penelitian 14
stockholders’ equity, dan book value of net asset yang digunakan untuk
pengukuran variabel semuanya terdapat di annual report. Annual
report diperoleh dari situs perusahaan maupun dari BEI.
ROA dapat diukur dengan membagi net income dengan average total
assets. Average total assets diukur dengan menambah total asset pada
tahun terjadinya akuisisi dengan total assets tahun sebelumnya
kemudian dibagi dua.
3. Size perusahaan
Proposal Penelitian 15
mempertimbangkan bahwa nilai aktiva relatif lebih stabil
dibandingkan dengan nilai kapitalisasi pasar dan penjualan dalam
mengukur ukuran perusahaan.
ROA
ROE
Harga Akuisisi
Size
Perusahaan
Book Value
Proposal Penelitian 16
3.4 Metode Analisis Data
Y= a + b1 ROA + b2 ROE + b3 FS + b4 BV + e
Keterangan:
Y : Harga akuisisi
Proposal Penelitian 17
DAFTAR PUSTAKA
http://bambang77001.blogspot.com/2008/05/Perusahaan
Proposal Penelitian 18
Ikatan Akuntan Indonesia. 2007. Pernyataan Standar Akuntansi Keuangan
No. 22. Jakarta: Salemba Empat.
Machfoeds, Mas’ud. 1986. Ikhtisar Teori & Soal Jawab Akuntansi Lanjutan 1.
Yogyakarta: BPFE.
Setiawan, Doddy dan Payamta. 2004. “Analisis Pengaruh Merger dan Akuisisi
Terhadap Kinerja Perusahaan Publik di Indonesia.” Jurnal Riset Akuntansi
Indonesia vol. 7 no. 3, hlm. 265.
Suta. 2000. Menuju Pasar Modal Modern. Jakarta: Yayasan SAD Satria
Bhakti.
Proposal Penelitian 19
Sveiby, K. 2001. “A knowledge-based theory of the firm to guide strategy
formulation.” Journal of Intellectual Capital 2(4): 344-358.
Utama, S dan Santosa,AYB. 1998. Kaitan antara Rasio Price/Book Value dan
Imbal Hasil Saham pada BEJ,"JRAI, Vol. 1,No,1, h.127-140.
Proposal Penelitian 20