You are on page 1of 12

OLEH

KELOMPOK BIOLOGI XII IA 1


DESTRIN TRI REZKA (34)
MUH. FUAD RASIKIN (35)
NINING SYAFITRI (36)

SMA NEGERI 1 BAU-BAU


2008
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan ke


Khadirat Allah SWT. yang telah memberikan selaksa
nikmat, rahmat dan ridhoNya kepada kita semua sehingga
laporan percobaan Mata Pelajaran Biologi yang berjudul
“Pengaruh Intensitas Cahaya terhadap Kecepatan Tumbuh
Kecambah Kacang Hijau” ini dapat terselesaikan.

Tak lupa kami ucapkan banyak terima kasih atas


dorongan yang diberikan kepada kami dalam proses
penyelesaian laporan percobaan ini. Bapak guru mata
pelajaran yang telah membimbing kami dalam proses
penyelesaian laporan percobaan ini dan berbagai arahan
yang telah diberikan demi tersusunnya laporan ini, juga
tak lupa orang tua kami yang senantiasa mendoakan
kami.

Kepada para pembaca, kami tak lupa mengharapkan


kritik yang bersifat membangun bilamana terdapat
kesalahan dan kekeliruan demi perbaikan laporan
percobaan ini. Karena bagaimanapun juga, manusia itu
tempat lupa dan lalai sebagaimana tiada gading yang tak
retak.

Bau-Bau, 22 Agustus 2008

Penyusun
DAFTAR ISI

Halaman Judul

Kata Pengantar

Daftar Isi

Bab 1 Pendahuluan
1.1 Landasan Teori
1.2 Tujuan
1.3 Alat dan Bahan
1.4 Cara Kerja
1.5 Tabel Pengamatan
1.6 Pertanyaan

Bab 2 Pembahasan

Bab 3 Penutup
3.1 Kesimpulan
3.2 Saran

Daftar Pustaka
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Landasan Teori


Tumbuh dan berkembang merupakan salah satu ciri makhluk
hidup. Adapun pengertian dari Pertumbuhan adalah proses
pertambahan volume yang irreversible (tidak dapat balik ) karena
adanya pembelahan mitosis atau pembesaran sel; dapat pula
disebabkan oleh keduanya. Sedangkan Perkembangan adalah
terspesialisasinya sel-sel menjadi struktur dan fungsi tertentu.
Perkembangan tidak dapat dinyatakan dengan ukuran, tetapi dapat
dinyatakan dengan perubahan bentuk dan tingkat kedewasaan.
Proses pertumbuhan dan perkembangan ditentukan oleh
interaksi antara faktor internal ( gen dan hormon ) dan faktor
lingkungan, misalnya suhu, oksigen, cahaya, dan kelembapan.
Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan dimulai
dengan perkecambahan biji. Kemudian, kecambah berkembang
menjadi tumbuhan kecil yang sempurna yang kemudian tumbuh
membesar. Setelah mencapai masa tertentu, tumbuhan akan
berbunga dan menghasilkan biji.
Berbicara tentang cahaya, tumbuhan juga memerlukan
cahaya. Banyaknya cahaya yang dibutuhkan tidak selalu sama pada
setiap tumbuhan. Cahaya juga merangsang pembungaan tumbuhan

tertentu.

1.2 Tujuan
Membandingkan kecepatan tumbuh tanaman di tempat yang
berbeda intensitas cahayanya.

1.3 Alat dan Bahan


1. Dua buah pot yang diisi pasir.
2. Mistar dan alat tulis.
3. Air.
4. Sepuluh biji kacang hijau
1.4 Cara Kerja
1. Tanamlah lima biji kacang hijau dalam masing-masing
pot. Berilah label pada kedua pot tersebut, masing-
masing pot A dan pot B.
2. Letakkan pot A di tempat terang dan pot B di tempat
gelap, siramlah setiap hari selama 1 minggu.
3. Jika biji telah tumbuh, ukurlah panjang batang (tinggi
kecambah) dari kedua tanaman di pot tersebut.
Pengukuran dimulai dari permukaan pasir hingga ujung
batang.
4. Lakukan pengukuran tersebut setiap hari selama 7 hari.
5. Tulislah hasil pengamatanmu dalam tabel pengamatan.
6. Hitunglah rata-rata tinggi kecambah per hari untuk kedua
percobaan tersebut. Di hari ketujuh, hitunglah rata-rata
tinggi kecambah secara keseluruhan untuk tiap
percobaan.
7. Buatlah grafik pertumbuhan rata-rata kecambah kacang
hijau.
8. Buatlah kesimpulan tentang kecepatan tumbuh kembang
kecambah pada tempat yang berbeda intensitas
cahayanya.

1.5 Tabel Pengamatan

Tabel Pengamatan Pertumbuhan Kecambah di Tempat Terang

Tinggi kecambah dalam milimeter


Hari/Tanggal Rata-Rata
1 2 3 4 5
Kamis, 7 Agustus 2008 25 10 15 0 13 12.6
Jumat, 8 Agustus 2008 35 31 35 0 30 26.2
Sabtu, 9 Agustus 2008 42 40 43 5 40 34
Minggu, 10 Agustus 2008 53 52 55 10 59 45.8
Senin, 11 Agustus 2008 60 55 67 25 66 54.6
Selasa, 12 Agustus 2008 72 65 74 43 72 65.2
Rabu, 13 Agustus 2008 93 77 99 54 89 82.4
Rata-Rata 54.286 47.143 55.429 19.571 52.714 45.82857143
Tabel Pengamatan Pertumbuhan Kecambah di Tempat Gelap

Tinggi kecambah dalam milimeter


Hari/Tanggal Rata-Rata
1 2 3 4 5
Kamis, 7 Agustus 2008 60 17 8 17 0 20.4
Jumat, 8 Agustus 2008 100 95 25 98 0 63.6
Sabtu, 9 Agustus 2008 170 195 117 197 0 135.8
Minggu, 10 Agustus 2008 180 245 19 250 0 138.8
Senin, 11 Agustus 2008 190 275 276 265 0 201.2
Selasa, 12 Agustus 2008 192 300 301 276 0 213.8
Rabu, 13 Agustus 2008 194 335 345 300 0 234.8
Rata-Rata 155.14 208.86 155.86 200.43 0 144.0571429

1.6 Pertanyaan
1. Apakah ada perbedaan kecepatan tumbuh kecambah di
tempat yang terang dan di tempat yang gelap? Jelaskan
jawabanmu!
2. Apa akibatnya jika kecambah disimpan di tempat gelap
untuk waktu yang cukup lama? Jelaskan!
3. Menurutmu, manakah yang lebih baik bagi pertumbuhan
tanaman, di tempat yang gelap atau tempat yang terang?
Jelaskan jawabanmu!
4. Jelaskan pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tanaman!

BAB 2
PEMBAHASAN

Kami akan membahas tentang hasil praktikum kami


berdasarkan pertanyaan-pertanyaan yang terdapat pada Bab 1
Pendahuluan dan berdasarkan hasil pengamatan yang telah kami
lakukan pada tanggal 7 Agustus 2008 sampai dengan 13 Agustus
2008.

Didasari atas hasil pengamatan yang telah dilakukan, ternyata


ada perbedaan kecepatan tumbuh kecambah di tempat yang
terang dan di tempat yang gelap. Pertumbuhan kecambah di
tempat gelap lebih cepat pertumbuhannya daripada di tempat
gelap. Hal ini disebabkan karena adanya hormon auksin yang
terdapat dalam batang kecambah, di mana pada daerah gelap,
konsentrasi auksin lebih tinggi sehingga sel akan memanjang lebih
cepat dibandingkan kecepatan pemanjangan sel di daerah lebih
terang karena cahaya dapat menguraikan auksin ( hormon
pertumbuhan ) sehingga cahaya dapat menghambat pertumbuhan
kecambah.

Adapun akibatnya jika kecambah disimpan di tempat gelap


untuk waktu yang cukup lama yakni kecambah menjadi pucat
karena kekurangan klorofil, kurus, dan daun tidak berkembang,
bahkan tanaman tersebut akan layu dan mati.

Menurut kami, yang lebih baik bagi pertumbuhan tanaman di


tempat yang terang karena berdasarkan hasil praktikum dan
pengamatan kami selama seminggu, tanaman di tempat yang
teranglah yang bagus pertumbuhannya karena tumbuhan itu pada
umumnya harus membutuhkan cahaya, walaupun pertumbuhannya
sedikit lebih lambat daripada di tempat yang gelap. Di tempat
terang, tanaman dapat memperoleh cahaya yang dibutuhkan dalam
proses fotosintesis yang berpengaruh langsung pada tersedianya
makanan, utamanya klorofil yang dibuat dari hasil-hasil fotosintesis.
Pengaruh cahaya terhadap pertumbuhan tanaman adalah
yang paling nyata dapat diamati dengan membandingkan satu
macam tumbuhan yang tumbuh dalam keadaan cahaya normal dan
ada yang tumbuh pada keadaan gelap. Keadaan gelap berpengaruh
terhadap bentuk luar tumbuhan dan laju perpanjangannya.
Tumbuhan yang diletakkan di tempat gelap akan tumbuh lebih
cepat daripada yang diletakkan di tempat yang terkena cahaya.
Akan tetapi, tumbuhan menjadi cepat karena kekurangan klorofil,
kurus, dan daun tidak berkembang. Tumbuhan seperti itu disebut
mengalami etiolasi. Dalam keadaan tidak ada cahaya, auksin
merangsang pemanjangan sel-sel, sehingga tumbuhan tumbuh
lebih panjang. Sebaliknya, dalam keadaan banyak cahaya, auksin
mengalami kerusakan sehingga tumbuhan tumbuh lebih pendek.

Rata-rata tinggi kecambah per hari untuk kedua percobaan


tersebut.
Tabel Pengamatan Pertumbuhan Kecambah di Tempat Terang
Tinggi kecambah dalam milimeter Rata-
Hari/Tanggal
1 2 3 4 5 Rata
Kamis, 7 Agustus 2008 25 10 15 0 13 12.6
Jumat, 8 Agustus 2008 35 31 35 0 30 26.2
Sabtu, 9 Agustus 2008 42 40 43 5 40 34
Minggu, 10 Agustus 2008 53 52 55 10 59 45.8
Senin, 11 Agustus 2008 60 55 67 25 66 54.6
Selasa, 12 Agustus 2008 72 65 74 43 72 65.2
Rabu, 13 Agustus 2008 93 77 99 54 89 82.4

Tabel Pengamatan Pertumbuhan Kecambah di Tempat Gelap


Tinggi kecambah dalam milimeter Rata-
Hari/Tanggal
1 2 3 4 5 Rata
Kamis, 7 Agustus 2008 60 17 8 17 0 20.4
Jumat, 8 Agustus 2008 100 95 25 98 0 63.6
Sabtu, 9 Agustus 2008 170 195 117 197 0 135.8
Minggu, 10 Agustus 2008 180 245 19 250 0 138.8
Senin, 11 Agustus 2008 190 275 276 265 0 201.2
Selasa, 12 Agustus 2008 192 300 301 276 0 213.8
Rabu, 13 Agustus 2008 194 335 345 300 0 234.8
Hari ketujuh, rata-rata tinggi kecambah secara keseluruhan
untuk tiap percobaan. Berikut kami lampirkan tabel pengamatan
beserta grafiknya.

Rata-Rata Pertumbuhan Kecambah di Tempat Terang


Tinggi kecambah dalam milimeter
Hari/Tanggal
1 2 3 4 5 Rata-Rata
Kamis, 7 Agustus 2008 25 10 15 0 13 12.6
Jumat, 8 Agustus 2008 35 31 35 0 30 26.2
Sabtu, 9 Agustus 2008 42 40 43 5 40 34
Minggu, 10 Agustus 2008 53 52 55 10 59 45.8
Senin, 11 Agustus 2008 60 55 67 25 66 54.6
Selasa, 12 Agustus 2008 72 65 74 43 72 65.2
Rabu, 13 Agustus 2008 93 77 99 54 89 82.4
Rata-Rata 54.286 47.143 55.429 19.571 52.714 45.82857143

Grafik:

Rata-Rata Pertumbuhan Kecambah Di Tempat


yang Terang

90
80
Kecambah (mm)
Rata-Rata Tinggi

70
60
50
Rata-Rata
40
30
20
10
0
bu
n

sa
at

u
is

ni
gg
bt
m

la

Ra
Se
Sa
Ka

Ju

in

Se
M

Hari

Rata-Rata Pertumbuhan Kecambah di Tempat Gelap


Tinggi kecambah dalam milimeter
Hari/Tanggal
1 2 3 4 5 Rata-Rata
Kamis, 7 Agustus 2008 60 17 8 17 0 20.4
Jumat, 8 Agustus 2008 100 95 25 98 0 63.6
Sabtu, 9 Agustus 2008 170 195 117 197 0 135.8
Minggu, 10 Agustus 2008 180 245 19 250 0 138.8
Senin, 11 Agustus 2008 190 275 276 265 0 201.2
Selasa, 12 Agustus 2008 192 300 301 276 0 213.8
Rabu, 13 Agustus 2008 194 335 345 300 0 234.8
Rata-Rata 155.14 208.86 155.86 200.43 0 144.0571429

Grafik :

Rata-Rata Pertumbuhan Kecambah Kacang Hijau


Di Tempat yang Gelap

250
Rata-Rata Tinggi Kecambah (mm)

200

150
Rata-Rata
100

50

0
bu
n

sa
u
at
is

ni
gg
bt
m

la

Ra
Se
Sa
Ka

Ju

in

Se
M

Hari

BAB 3
PENUTUP
3.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang dapat kami ambil, yaitu ada perbedaan


pertumbuhan tanaman di tempat yang terang dan yang gelap yaitu
dalam pertumbuhan batangnya. Di tempat gelap, pertumbuhan
batangnya lebih cepat tumbuh dibandingkan tanaman di tempat
terang karena di tempat gelap tidak ada cahaya yang dapat
menghalangi perkembangan auksin sehingga tumbuhan menjadi
lebih tinggi, sebaliknya di tempat terang, ada cahaya yang dapat
menghalangi perkembangan auksin sehingga tumbuhan menjadi
lebih pendek. Akan tetapi, di tempat yang gelap merupakan tempat
yang tidak begitu baik untuk pertumbuhan tanaman, sebaliknya di
tempat yang teranglah merupakan tempat yang baik untuk
pertumbuhan tanaman.

3.2 Saran
Adapun saran yang dapat kami berikan, yakni:
- Dalam melakukan percobaan, sebaiknya kelompok
tersebut memiliki kerjasama yang kompak. Jangan
ada saling ketergantungan antara satu sama lain.
- Sediakan alat dan bahan dengan lengkap.
- Jangan lalai dengan kewajibannya untuk menyiram
tanaman tersebut dengan teratur, dua kali sehari.
- Ikuti petunjuk yang berlaku.
- Pada waktu penyiraman, air yang dibutuhkan
secukupnya agar pertumbuhan tanaman tidak
terganggu.
- Gunakan pasir yang halus agar tumbuhnya kecambah
juga dapat maksimal.

Daftar Pustaka
Pratiwi, D.A. 2007. BIOLOGI untuk SMA Kelas XII. Penerbit
Erlangga:Jakarta.
Syamsuri, Istamar, dkk. BIOLOGI untuk SMA Kelas XII. Penerbit
Erlangga: Jakarta.

You might also like