You are on page 1of 16

MAKALAH

JARINGAN KOMPUTER

Disusun Oleh :
 Wahyu Aga Setiyawan (D3MI100020)
 Utami Tia Ningsih (D3MI100021)
 Eko Susilo (D3MI100017)
 Yogie Meinarsih (D3MI100012)

SEKOLAH TINGGI MANAJEMEN INFORMATIKA DAN KOMPUTER


(STIMIK) TUNAS BANGSA BANJARNEGARA
2010

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan berkat dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah tentang Jaringan Komputer ini.
Penulisan makalah ini dapat terselesaikan karena bimbingan dan pengarahan
dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan yang berbahagia ini
perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada :

1. Sutejo, S. Kom selaku dosen mata kuliah Pengantar Teknologi


Informasi.
2. Orang tua yang telah memberikan doa serta dukungan.
3. Teman-teman yang telah membantu dalam penulisan makalah ini,
sehingga makalah ini dapat selesai dengan baik.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa makalah ini masih jauh dari


kesempurnaan dan masih banyak kekurangan. Untuk itulah kami mengharap
saran dan kritik dari pembaca demi perbaikan dan kesempurnaan makalah ini
dan semoga makalah ini bisa menambah ilmu pengetahuan serta bermanfaat
bagi para pembaca dan apabila ada kesalahan dalam penulisan, penulis
mohon maaf. Akhir kata penulis mengucapkan terima kasih.

Banjarnegara, 27 November 2010

Penulis

ii
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL i
KATA PENGANTAR ii
DAFTAR ISI iii
BAB I PENDAHULUAN 1
A. Sejarah Jaringan 1
B. Topologi Jaringan 3
1. Topologi Bus 3
2. Topologi Token Ring 4
3. Topologi Star 4
BAB II PEMBAHASAN 6
A. Jenis Jaringan 6
1. Berdasar Skala 6
2. Berdasar Fungsi 7
3. Berdasar Media Transmisi Data 7
B. Komponen Jaringan 8
1. Komponen Hardware 8
2. Komponen Software 10
C. Manfaat Jaringan Komputer 10
1. Resource sharing 10
2. Reliabilitas tinggi 11
3. Menghemat Uang 11
BAB III PENUTUP 12
Kesimpulan 12
REFERENSI 13

iii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Sejarah Jaringan
Konsep jaringan komputer telah lahir pada tahun 1940-an di
Amerika dari sebuah proyek pengembangan komputer MODEL I di
laboratorium Bell dan group riset Harvard University yang dipimpin
profesor H. Aiken. Pada awalnya proyek tersebut hanyalah ingin
memanfaatkan satu perangkat komputer yang harus dipakai bersama.
Untuk mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu
kosong dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa
program bisa dijalankan dalam sebuah komputer dengan dengan kaidah
antrian.
Ditahun 1950-an ketika jenis komputer mulai membesar sampai
terciptanya super komputer, maka sebuah komputer harus melayani
beberapa terminal seperti pada Gambar 1 dibawah.

Gambar 1.1 Jaringan komputer model TSS

Untuk itu ditemukan konsep distribusi proses berdasarkan waktu


yang dikenal dengan nama TSS (Time Sharing System), maka untuk
pertama kali bentuk jaringan (network) komputer diaplikasikan. Pada
sistem TSS beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host
komputer. Dalam proses TSS mulai nampak perpaduan teknologi
komputer dan teknologi telekomunikasi yang pada awalnya berkembang
sendiri-sendiri.

1
Memasuki tahun 1970-an, setelah beban pekerjaan bertambah
banyak dan harga perangkat komputer besar mulai terasa sangat mahal,
maka mulailah digunakan konsep proses distribusi (Distributed
Processing). Seperti pada Gambar 2, dalam proses ini beberapa host
komputer mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk
melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host
komputer. Dalam proses distribusi sudah mutlak diperlukan perpaduan
yang mendalam antara teknologi komputer dan telekomunikasi, karena
selain proses yang harus didistribusikan, semua host komputer wajib
melayani terminal - terminalnya dalam satu perintah dari komputer pusat.

Gambar 1.2 Jaringan komputer model distributed processing


Selanjutnya ketika harga - harga komputer kecil sudah mulai
menurun dan konsep proses distribusi sudah matang, maka penggunaan
komputer dan jaringannya sudah mulai beragam dari mulai menangani
proses bersama maupun komunikasi antar komputer (Peer to Peer
System) saja tanpa melalui komputer pusat. Untuk itu mulailah
berkembang teknologi jaringan lokal yang dikenal dengan sebutan LAN
(Local Area Network). Demikian pula ketika Internet mulai diperkenalkan,
maka sebagian besar LAN yang berdiri sendiri mulai berhubungan dan
terbentuklah jaringan raksasa WAN (Wide Area Network).

2
B. Topologi Jaringan
Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu
dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Banyak cara
yang digunakan dalam menghubungkan computer, diantaranya yang akan
dibahas adalah Topologi Bus, Token-Ring, dan Star. Masing - masing
topologi ini mempunyai ciri khas, dengan kelebihan dan kekurangannya
masing - masing. Berikut penjelasannya :

1. Topologi Bus
Pada topologi Bus digunakan sebuah kabel tunggal atau kabel
pusat di mana seluruh workstation dan server duhubungkan.

Gambar 2.1 Topologi Bus


Keuntungan :
- Hemat kabel, Layout kabel sederhana, Pengembangan, Jaringan atau
penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa
menggangu workstation lain.
Kerugian :
- Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, kepadatan lalu lintas pada
jalur utama, kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat
gangguan di sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan
mengalami gangguan.

3
2. Topologi Token Ring
Di dalam topologi Ring semua workstation dan server
dihubungkan sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin.
Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan
informasi dari satu komputer ke komputer lain, bila alamat - alamat
yang dimaksudkan sesuai maka informasi diterima dan bila tidak
informasi akan dlilewatkan.

Gambar 2.2 Topologi Bus

Kelemahan:
- Setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola
informasi yang dilewatkan dalam jaringan, sehingga bila terdapat
gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu.
Keunggulan:
- Tidak terjadinya collision atau tabrakan pengiriman data seperti pada
topologi Bus, karena hanya satu node dapat mengirimkan data pada
suatu saat.

3. Topologi Star
Pada Topologi Star, masing - masing workstation dihubungkan
secara langsung ke server atau HUB. Keunggulan dari topologi tipe

4
Star ini adalah bahwa dengan adanya kabel tersendiri untuk setiap
workstation ke server, maka bandwidth atau lebar jalur komunikasi
dalam kabel akan semakin lebar sehingga akan meningkatkan unjuk
kerja jaringan secara keseluruhan. Dan juga bila terdapat gangguan
di suatu jalur kabel maka ganguan hanya akan terjadi dalam
komunikasi antara workstation yang bersangkutan dengan server,
jaringan secara keseluruhan tidak mengalami gangguan. Kelemahan
dari topologi Star adalah kebutuhan kabel yang lebih besar
dibandingkan dengan topologi lainnya.

Gambar 2.3 Topologi Star

Keuntungan :
- Paling fleksibel, pemasangan/perubahan stasiun sangat mudah dan
tidak mengganggu bagian jaringann lain, kontrol terpusat,
Kemudahan deteksi dan isolasi kesalahan/kerusakan pengelolaan
jaringan
Kerugian :
- Boros kabel, perlu penanganan khusus, kontrol terpusat (HUB) jadi
elemen kritis

5
BAB II
PEMBAHASAN

A. Jenis Jaringan
1. Berdasarkan Skala
a. Local Area Network (LAN)
Local Area Network (LAN), merupakan jaringan milik pribadi di
dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran sampai beberapa
kilometer. LAN seringkali digunakan untuk menghubungkan komputer-
komputer pribadi dan workstation dalam kantor suatu perusahaan atau
pabrik-pabrik untuk memakai bersama sumberdaya (misalnya printer)
dan saling bertukar informasi.
b. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network (MAN), pada dasarnya merupakan
versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan
teknologi yang sama dengan LAN. MAN dapat mencakup kantor-kantor
perusahaan yang letaknya berdekatan atau juga sebuah kota dan
dapat dimanfaatkan untuk keperluan pribadi (swasta) atau umum.
MAN mampu menunjang data dan suara, bahkan dapat berhubungan
dengan jaringan televisi kabel.
c. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network (WAN), jangkauannya mencakup daerah
geografis yang luas, seringkali mencakup sebuah negara bahkan
benua. WAN terdiri dari kumpulan mesin-mesin yang bertujuan untuk
menjalankan program-program (aplikasi) pemakai.
d. Internet
Sebenarnya terdapat banyak jaringan didunia ini, seringkali
menggunakan perangkat keras dan perangkat lunak yang berbeda-
beda. Orang yang terhubung ke jaringan sering berharap untuk bisa
berkomunikasi dengan orang lain yang terhubung ke jaringan lainnya.
Keinginan seperti ini memerlukan hubungan antar jaringan yang

6
seringkali tidak kampatibel dan berbeda. Biasanya untuk melakukan hal
ini diperlukan sebuah mesin yang disebut gateway guna melakukan
hubungan dan melaksanakan terjemahan yang diperlukan, baik
perangkat keras maupun perangkat lunaknya. Kumpulan jaringan yang
terinterkoneksi inilah yang disebut dengan internet.

2. Berdasar Fungsi
a. Client - Server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan
khusus sebagai server. Sebuah service/layanan bisa diberikan oleh
sebuah komputer atau lebih. Contohnya adalah sebuah domain seperti
www.detik.com yang dilayani oleh banyak komputer web server. Atau
bisa juga banyak service/layanan yang diberikan oleh satu komputer.
Contohnya adalah server jtk.polban.ac.id yang merupakan satu
komputer dengan multi service yaitu mail server, web server, file
server, database server dan lainnya.
b. Peer-to-peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi
server dan juga menjadi client secara bersamaan. Contohnya dalam
file sharing antar komputer di Jaringan Windows Network
Neighbourhood ada 5 komputer (kita beri nama A,B,C,D dan E) yang
memberi hak akses terhadap file yang dimilikinya. Pada satu saat A
mengakses file share dari B bernama data_nilai.xls dan juga memberi
akses file soal_uas.doc kepada C. Saat A mengakses file dari B maka A
berfungsi sebagai client dan saat A memberi akses file kepada C maka
A berfungsi sebagai server. Kedua fungsi itu dilakukan oleh A secara
bersamaan maka jaringan seperti ini dinamakan peer to peer.

3. Berdasar Media Transmisi Data


a. Jaringan Berkabel (Wired Network)
Pada jaringan ini, untuk menghubungkan satu komputer dengan
komputer lain diperlukan penghubung berupa kabel jaringan. Kabel

7
jaringan berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik
antar komputer jaringan.
b. Jaringan Nirkabel(WI-FI)
Merupakan jaringan dengan medium berupa gelombang
elektromagnetik. Pada jaringan ini tidak diperlukan kabel untuk
menghubungkan antar komputer karena menggunakan gelombang
elektromagnetik yang akan mengirimkan sinyal informasi antar
komputer jaringan.
Jaringan tanpa kabel merupakan suatu solusi terhadap
komunikasi yang tidak bisa dilakukan dengan jaringan yang
menggunakan kabel. Misalnya orang yang ingin mendapat informasi
atau melakukan komunikasi walaupun sedang berada diatas mobil atau
pesawat terbang, maka mutlak jaringan tanpa kabel diperlukan karena
koneksi kabel tidaklah mungkin dibuat di dalam mobil atau pesawat.
Saat ini jaringan tanpa kabel sudah marak digunakan dengan
memanfaatkan jasa satelit dan mampu memberikan kecepatan akses
yang lebih cepat dibandingkan dengan jaringan yang menggunakan
kabel.

B. Komponen Jaringan Komputer


Jaringan Komputer tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi
komponen hardware dan software, yaitu :
1. Komponen Hardware
a. Repeater
Berfungsi untuk menerima sinyal kemudian meneruskan kembali
sinyal yang diterima dengan kekuatan yang sama. Dengan adanya
repeter, sinyal dari suatu komputer dapat komputer lain yang letaknya
berjauhan.
b. Hub
Fungsinya sama dengan repeater hanya hub terdiri dari
beberapa port, sehingga hub disebut juga multiport repeter. Repeater
dan hub bekerja di physical layer sehingga tidak mempunyai

8
pengetahuan mengenai alamat yang dituju. Meskipun hub memiliki
beberapa port tetapi tetap menggunaka metode broadcast dalam
mengirimkan sinyal, sehingga bila salah satu port sibuk maka port
yang lain harus menunggu jika ingin mengirimkan sinyal.
c. Bridge
Berfungsi seperti repeater atau hub tetapi lebih pintar karena
bekerja pada lapisan data link sehingga mempunyai kemampuan untuk
menggunakan MAC address dalam proses pengiriman frame ke alamat
yang dituju.
d. Switch
Fungsinya sama dengan bridge hanya switch terdiri dari
beberapa port sehingga switch disebut multiport bridge. Dengan
kemampuannya tersebut jika salah satu port pada switch sibuk maka
port-port lain masih tetap dapat berfungsi. Tetapi bridge dan switch
tidak dapat meneruskan paket IP yang ditujukan komputer lain yang
secara logic berbeda jaringan.
e. Kabel
Kabel yang paling umum dan mudah pemasangannya adalah
kabel jenis Coaxial. Namun sesuai perkembangan HUB atau
Concentrator penggunaan kabel ini pun mulai berkembang dan kabel
UTP yang dipilih, karena selain harganya tidak terlalu mahal namun
kemampuannya bisa diandalkan.
Kabel jenis lain yang sempat populer awal tahun 1990-an adalah
kabel coaxial. Kabel jenis ini hampir sama seperti kabel antena televisi.
Kabel lain yang juga sangat populer adalah Fiber Optik (F/O). Kabel
jenis ini sangat mahal harganya, tetapi kemampuannya mendukung
kecepatan transfer data sangat tinggi. Berikut ini beberapa kabel yang
sering digunakan :

Gambar 3.1 Kabel Coaxial

9
Gambar 3.2 Kabel Twisted Pair

Gambar 3.3 Kabel Fiber Optic

f. Network Interface Card (NIC)


Kartu jaringan atau LAN Card berupa papan elektronik yang
nantinya ditanam atau dipasang di setiap komputer yang akan
dihubungkan ke suatu jaringan. Jaringan ini tidak terbatas pada LAN
(Local Area Network) saja bisa juga Workgroup.
g. User
Merupakan pengguna atau pemakai sebuah perangkat jaringan
komputer.

2. Komponen Software
Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol
Jaringan.

C. Manfaat Jaringan Komputer


Di bawah ini merupakan beberapa manfaat jaringan, yaitu:
1. Resource sharing
Dapat menggunakan sumberdaya secara bersama-sama. Misalnya
seorang pengguna yang berada di 100 Km jauhnya dari suatu data, tidak
mendapatkan kesulitan dalam menggunakan data tersebut dan seolah olah
data tersebut berada di dekatnya. Hal ini sering diartikan bahwa jaringan
komputer mengatasi masalah jarak.

10
2. Reliabilitas tinggi
Dengan jaringan komputer kita akan mendapatkan reliabilitas yang
tinggi dengan memiliki sumber-sumber alternatif persediaan. Misalnya semua
file dapat disimpan atau di copy ke dua, ketiga , atau lebih komputer yang
terkoneksi ke jaringan. Sehingga bila satu mesin rusak maka salinan di mesin
lain bisa digunakan.

3. Menghemat uang
Komputer berukuran kecil mempunyai rasio harga/ kinerja yang lebih
baik dibandingkan dengan komputer yang besar. Komputer besar seperti
mainframe memiliki kecepatan kira – kira sepuluh kali lebih kecepatan
komputer kecil/pribadi. Akan tetapi harga mainframe seribu kali lebih mahal
dari komputer Pribadi. Ketidak seimbanggan rasio Harga/ Kinerja inilah
membuat para perancang sistem untuk membangun sistem yang terdiri dari
komputer – komputer Pribadi.

11
BAB III
PENUTUP

Kesimpulan
Jaringan Komputer telah ada sejak tahun 1940-an. Banyak jenis – jenis
jaringan mulai dari yang lokal sampai yang memiliki jangkauan luas seperti
Internet. Selain itu dari segi media transmisi data, ada yang melalui kabel dan
tanpa kabel. Masing – masing mempunyai kelebihan dan kekurangan.
Sampai saat ini yang paling pesat perkembangannya adalah jaringan
tanpa menggunakan kabel. Karena orang tidak hanya terpaku di satu tempat
saja. Mobilitas sangat dibutuhkan saat ini. Sebagai contoh, sekarang orang
bisa mengakses Internet saat ia sedang dalam perjalanan menggunakan
mobil. Sedangkan bila menggunakan kabel tidak mungkin orang bisa
mengakses Internet saat dalam perjalanan menggunakan mobil. Selain itu
kecepatan yang dimiliki jaringan tanpa kabel juga sangat tinggi.
Meskipun begitu jaringan yang menggunakan kabel juga terus
berkembang dengan hadirnya kabel – kabel yang sangat berguna yang
memiliki kecepatan tinggi dan memiliki daya tahan terhadap kondisi alam
yang ada.
Dengan menggunakan jaringan komputer banyak sekali manfaat atau
keuntungan yang akan diperoleh, diantaranya tukar-menukar data yang
cepat, dapat saling berbagi informasi, memudahkan dalam menggunakan
perangkat hardware secara bersama-sama misalkan printer, lebih hemat
biaya, efisiensi kerja menjadi meningkat, file-file data dapat lebih mudah
dipelihara dan diproteksi
Dengan manfaat yang begitu banyak tak dipungkiri, perkembangan
jaringan komputer akan semakin berkembang seiring dengan perkembangan
teknologi yang semakin canggih.

12
REFERENSI

http://www.agash.co.cc/2010/04/topologi-jaringan.html
http://www.agash.co.cc/2010/04/type-jaringan.html
http://m4skoko.wordpress.com/jaringan/manfaat-jaringan-komputer/
http://sinauonline.50webs.com/cisco%20Komponen%20Jaringan%20Komput
er.html
http://www.baqare.com/index.php/komponen-jaringan-komputer
http://fadel05.tripod.com/network/jaringan.html
id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer

13

You might also like