You are on page 1of 5

PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA

Standar Kompetensi :
Mendeskripssikan makna proklamasi dan Konstitusi pertama
Kompetensi Dasar :
1. Menjelaskan makna Proklamasi Kemerdekaan Indonesia

2. Mendeskripsikan suasana batin Konstitusi pertama

3. Menganalsisi sikap positif terhadap makna kemerdekaan dan UUD 1945

4. Menunjukkan sikap positif terhadap makna proklamasi kemerdekaan dan


suasana kebatinan konstitusi pertama

Masa Sebelum kemerdekaan Indonesia

Kekayaan Indonesia sangatlah besar. Kekayaan negara seribu pulau ini


sangat memikat bangsa asing utnuk segera memilikinya. Dalam sumber daya alam,
Indonesia dikenal sebagai penghasil rempah – rempah terbanyak di dunia
sampai dijual di Eropa. Karena rempah rempah inilah maka bangsa Indonesia
menjadi bulan – bulanan penjajahan asing. Mulai dari Portugis hingga Jepang.
Khususnya Jepang bangsa kita ini manjadi target utama penjajahannya. Sampai
sampai Jepang mengatakan “barang siapa yang bisa menguasai Indonesia akan
bisa menguasai Asia Tenggara, Asia dan dan dunia”. Jadi Jepang sendiri telah
memperkirakan betapa kayanya Indonesia sehingga layak menjadi rebutan bangsa
Asing.

Adapun negara – negara yang terlibat dalam penguasaan Indonesai ialah :

1. Portugis dan Spanyol

Misi : Gold (mencari kekayaan), Glory (mencari kejayaan), gospel


(penyebaran agama nasrani)

Tujuannya untuk mencari rempah – rempah yang berada di Maluku yang


kemudian mereka berebut rempah rempah tersebut. Spanyol akhirnyat
terdesa mundur dan pindah ke Filiphina dan Maluku dikuasai oleh Portugis.

2. Belanda dan Inggris

1596 Kedatangan pertama kali Cornelis de Hotman


(diusir karena sombong dan rakus
serta tidak sopan)
1598 Kedatangan kedua. Diterima Jacob van Neck
Karena bersipat baik
1602 Mendirikan VOC Untuk menyatukan
pedangan Belanda
1808 – Pemerintahan Daendels Terkenal dengan
1811 pembuatan jalan Anyer
Panarukan
1811 - Pemerintahan Inggris di bawah 1. Buku History of
1816 pimpinan Thomas Stanford Raffles Java
2. Bunga Rafflesia
Ardnoldi
3. Kebun Raya Bogor
4. Prakarsai
pemugaran Candi
Borobudur
1816 – Pemerintahan Hindia Belanda
1939

3. Jepang

Jepang datang ke Indonesia melalui 3 tempat yaitu Bojonegoro, Banten


dan Indramayu (BONBIN). Masa penjajahannya jauh lebih kejam daripada
penjajahan Belanda. Usaha yang dilakukan Jepang ialah dengan mendirikan
organisasi (3A, Putera, Jawa Hokokai, Cuo Sangi In); pertanian (menyita,
monopoli, menanam jarak) mendirikan militer (Heiho, Peta) dan semi militer
(Seinendan, Keibodan, Syusintai, Fujinkai)

Kekalahan Jepang ditandai dengan perjanjian Missouri, sebuah kapal


AS yang berlabuh di teluk Tokyo pada 14 Agustus 1945. Jepang menyerah
tanpa syarat kepada sekutu termasuk menyerahkan asset Jepang yang salah
satunya Jepang menyatakan menyerahakan Indonesia kepada sekutu.

Dengan kekalahan Jepang kepada sekutu maka Indonesia mengalami masa


Vacuum Of Power (kekosongan kekuasaan). Kekosongan kekuasaan ini
disebabkan :

1. Jepang menyerah kepada sekutu

2. Sekutu nelum datang ke Indonesia

3. Indonesia belum memiliki pemerintahan

Vacuum of Power ini dimanfaatkan oleh Tokoh Nasional. Sikap mereka ialah
sesegera mungkin memproklamasikan kemerdekaan Indonesia.

Akan tetapi upaya mempercepat proklamasi tersebut itu terdapat dua perbedaan
pendapat

1. Golongan tua (moderat dan merdeka dengan bantua Jepang / PPKI)

2. Golongan muda (radikal dan merdeka dengan kekuatan sendiri)

Sehingga golongan muda mengamankan golongan tua ke Rengasdengklok


(Peristiwa Rengasdengklok) dengan tujuan :
1. Mendesak golongan tua supaya mempercepat Proklamasi Kemerdekaan

2. Menjauhkan golongan tua dari pengaruh Jepang

Hasilnya, proklamasi dilaksanakan di Jakarta dengan sepengetahuan dari


Jenderal Nishimura. Akan tetapi Nishimura kemudian menyatakan Indonesia
dikondisikan stabil keamanannya kemudian diserahkan kepada sekutu. Sehingga
akhirnya teks Proklamasi dirumuskan di rumah Laksamana Muda Tadashi Maeda.

Sedianya pembacaan teks Proklamasi akan dilaksanakan di Lapangan IKADA,


tapi karena Lapangan IKADA telah dikuasai Jepang maka dipindahkan ke
rumah Ir. Sukarno di Jalan Pegangsaan TImur 56 Jakarta.

Teks Proklamasi
Makna Proklamasi bagi bangsa Indonesia ialah :
1. Pernyataan Kemerdekaan Bangsa Indonesia lepas dari penjajahan

2. Puncak perjuangan bangsa Indonesia

3. Jembatan emas atau pintu gerbang bangsa Indonesia melaksanakan


pembangunan dan menuju kemakmuran

Sedangkan makna per alinea adalah :


Alinea 1 : pernyataan kemerdekaan Bangsa Indonesia
Alinea 2 : pembuatan alat kelengkaoan negara dilaksanakan secepatnya

Konstitusi I RI

Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI)


Nama Lain : Dokuritsu Junbi Coosakai
Dibentuk : 1 Maret 1945
Tugas : Menyelidiki kesiapan Indonesia merdeka
Panittia Kerja :
1. Panitia Perumusan naskah rancangan pembukaan UUD
2. Panitia PErancang UUD
3. Panitia Ekonoi dan Keuangan
4. Panitia Pembela Tanah Air
Sidang I
1. Membentuk panitia Sembilan
2. Penitia Sembilan menghasilkan Jakarta Charter
3. Jakarta Charter berisi Pancasila (dengan naskah awal sebelum perubahan)
Sidang II
1. Membentuk panitia perancang UUD
2. Hasil sidang berisi 3 konsep :
a. Pernyataan Indonesia merdeka
b. Pembukaan UUD 1945
c. Undang – Undang Dasar (Batang Tubuh)

Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia


Nama Lain : Dokuritsu Junbi Inkai
Tugas : mempersiapkan kemerdekaan Indonesia
Hasil Sidang tanggal 18 Agustus 1945 :
1. Melantik Ir. Sukarno dan Drs. Moh Hatta Sebagai Presiden dan Wakil Presiden
RI
2. Mengesahkan UUD 1945 sebagai UUD RI
3. Komite Nasional adalah pembantu Presiden sebelum MPR terbentuk

Hubungan Proklamasi dengan Konstitusi

Proklamasi dan Konstitusi penting bagi sebuah negara karena berisi


tentang cita – cita, cara pandang dan falsafah bangsa. Jika dilihat secara
pragmatis, konstitusi dan Proklamasi ialah sebuah pondasi bangunan, jika kuat
maka akan mampu menopang bangsa ini dengan baik. Jika lemah maka bangunan
sebagai wujud negara di atas pondasi tersebut akan mengalami kehancuran secara
perlahan.

Hubungan persamaan antara Proklamasi dengan UUD 1945 ialah :


1. Kemerdekaan adalah hak segala bangsa
2. Didalamnya terdapat Pancasila

Bagian dari UUD 1945


1. Pembukaan UUD 1945
Makna Alinea dalam pembukaan UUD 1945
Alinea I : Tekad yang besar bagi bangsa Indonesia untuk menghapuskan
penjajahan di dunia
Alinea II : Indonesia memasuki tahap yang menentukan yaitu kemerdekaan,
sehingga bangsa Indonesia memanfatkannya. Dan kemerdekaan
adalah bukan tujuan akhir tapi harus diisi sehingga dapat
mewujudkan Indonesia yang merdeka, bersatu, berdaulat adil dan
makmur
Alinea III : Kemerdekaan Indonesia adalah rakhmat Allah, sehingga rakyat
Indonesia dapat hidup seimbang jasmani dan rohani
Alinea IV : Tujuan dan fungsi negara, Indonesia berbentuk Republik, Indonesia
memiliki dasar negara

2. Pokok Pikiran UUD 1945


Pokok Pikiran I
Negara menghendaki persatuan dengan menghilangkan faham golongan,
mengatasi segala faham perseorangan

Pokok Pikiran II
Keadilan sosial yang didasarkan pada kesadaran bahwa manusia mempunyai
hak dan kewajiban yang sama untuk menciptakan keadilan sosial dalam
kehidupan masyarakat

Pokok Pikiran III


Sistem negara yang terbentuk dalam Undang-Undang Dasar haruslah
berdasarkan atas kedaulatan rakyat dan berdasar permusyawaratan
/perwakilan

Pokok Pikiran IV
Undang-Undang Dasar harus mengandung isi yang mewajibkan pemerintah
dan lain-lain penyelenggara negara untuk memelihara budi pekerti
kemanusiaan yang luhur, dan memegang teguh cita-cita moral rakyat yang
luhur

3. Batang Tubuh

Pokok Pikiran I dijabarkan dalam pasal 1 ayat (1), pasal 35, pasal 36, pasal 36
(A), pasal 36 (B).
Pokok pikiran II dijabarkan dalam pasal 27 sampai dengan 34
Pokok Pikiran III dijabarkan dalam pasal 1 ayat (2), pasal 2 ayat (1), pasal 3
dan pasal 28

Dapat dilihat di :

www.socialframe.blogspot.com

You might also like