Professional Documents
Culture Documents
“ JARINGAN KOMPUTER “
Oleh :
SEPTI ROFIQOH
WARTIYAH
NOVITASARI
UMROTUN ROFI’AH
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat serta hidayah-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Jaringan Komputer”.
Penulisan makalah ini dapat terselesaikan berkat bimbingan dan
pengarahan dari berbagai pihak. Oleh karena itu pada kesempatan ini
perkenankanlah penulis mengucapkan terima kasih kepada :
Penulis
2
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ...........................................................................i
KATA PENGANTAR ..........................................................................ii
DAFTAR ISI ....................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Sejarah Jaringan .............................................................1
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Jaringan Komputer ...........................................4
B. Jenis dan Variasi Jaringan Komputer ..................................6
C. Komponen Dasar Jaringan ................................................18
D. Manfaat Jaringan Komputer ..............................................24
REFERENSI
BAB I
PENDAHULUAN
A. Sejarah Jaringan
Konsep jaringan computer lahir pada tahun 1940-an di
Amerika dari sebuah proyek pengembangan computer MODEL I di
laboratorium Bell dan group riset University yang dipimpin professor
H. Aiken. Pada mulanya proyek tersebut hanyalah ingin memanfaatkan
sebuah perangkat computer yang harus dipakai bersama. Untuk
mengerjakan beberapa proses tanpa banyak membuang waktu kosong
dibuatlah proses beruntun (Batch Processing), sehingga beberapa
program bias dijalankan dalam sebuah computer dengan kaidah
antrian.
Di tahun 1950-an, ketika jenis computer mulai membesar
sampai terciptanya super computer, maka sebuah computer mesti
melayani beberapa terminal (lihat gambar 1). Untuk itu ditemukan
konsep distribusi proses berdasarkan waktu yang dikenal dengan
nama TTS (Time Sharing System), maka untuk pertama kali bentuk
jaringan (network) computer di aplikasikan. Pada system TTS
beberapa terminal terhubung secara seri ke sebuah host computer.
Dalam proses TTS mulai nampak teknologi computer dan teknologi
telekomunikasi yang pada awalnya berkembang sendiri-sendiri.
4
Gambar 1.1 Jaringan Komputer model TTS
6
BAB II
PEMBAHASAN
8
• Komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan komunikasi antar pemakai
komputer, baik melalui e-mail, teleconference dsb.
• Keamanan (Security)
Jaringan komputer mempermudah dalam pemberian
perlindungan terhadap data. Meskipun data pada sebuah komputer
dapat diakses oleh komputer lain, tetapi kita dapat membatasi
akses orang lain terhadap data tersebut. Selain itu kita juga bisa
melakukan pengamanan terpusat atas seluruh komputer yang
terhubung ke jaringan.
10
3. Berdasarkan Topologi Jaringan
Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat
dibedakan atas:
• Topologi Bus
12
menyebabkan jaringan tak berfungsi, dan penambahan atau
pengurangan terminal yang sangat sukar.
Topologi ini mempuyai karakteristik sebagai berikut :
Lingkaran tertutup yang berisi node-node
Sederhana dalam layout
Signal mengalir dalam satu arah, sehingga dapat
menghindarkan terjadinya collision (dua paket data
bercampur), sehingga memungkinkan pergerakan data
yang cepat dan collision detection yang lebih sederhana
Problem: sama dengan topologi bus
Biasanya topologi ring tidak dibuat secara fisik
melainkan direalisasikan dengan sebuah consentrator
dan kelihatan seperti topologi star
• Topologi Star
14
Keunggulannya adalah jika satu kabel node terputus yang
lainnya tidak terganggu.
Dapat digunakan kabel yang “lower grade” karena hanya
menghandel satu traffic node, biasanya digunakan kabel
UTP.
• Topologi Tree
Topologi tree menghubungkan secara langsung node
dengan node di atas atau di bawahnya. Tidak semua node
mempunyai kedudukan yang sama. Node dengan kedudukan
yang tinggi menguasai node dibawahnya, sehingga node sangat
tergantung pada node di atasnya.
Dengan pertimbangan ini maka topologi tree jarang
sekali di gunakan karena terdapat perbedaan tingkatan antara
node yang satu dengan yang lain.
• Topologi Hybrid
Topologi ini merupakan kombinasi dari topologi yang
sudah ada yaitu penggabungan dari topologi ring, star dan bus
yang disesuaikan dengan kebutuhan jaringan yang diperlukan
dalam perencanaannya.
• Topologi Mesh
Topologi ini sering disebut “pure peer-to-peer”, sebab
merupakan implementasi suatu jaringan komputer yang
menghubungkan seluruh komputer secara langsung. Saat ini
sangat jarang digunakan sebab rumit dan tidak praktis.
4. Berdasarkan kriterianya
Berdasarkan kriterianya, jaringan komputer dibedakan
menjadi 4 yaitu:
a. Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
o Jaringan terpusat
Jaringan ini terdiri dari komputer klient dan server
yang mana komputer klient yang berfungsi sebagai perantara
untuk mengakses sumber informasi/data yang berasal dari
satu komputer server
o Jaringan terdistribusi
Merupakan perpaduan beberapa jaringan terpusat
sehingga terdapat beberapa komputer server yang saling
berhubungan dengan klient membentuk sistem jaringan
tertentu.
16
b. Berdasarkan jangkauan geografis
o Jaringan LAN
Merupakan jaringan yang menghubungkan 2
komputer atau lebih dalam cakupan seperti laboratorium,
kantor, serta dalam 1 warnet.
Jaringan ini digunakan untuk menghubungkan
komputer-komputer lokal, seluruh komputer yang terhubung
ke jaringan terhubung pada satu pusat yang disebut gateway.
LAN biasa ditemui pada jaringan-jaringan kecil dalam suatu
ruangan atau lembaga tertentu. Dalam pengembangannya,
LAN berkembang menjadi sebuah Metropolitan Area Network
(MAN), yang sudah melibatkan lebih dari satu gateway, dan
biasanya telah memiliki sebuah server utama. MAN biasanya
diterapkan pada Sistem Informasi perkotaan.
o Jaringan MAN
Merupakan jaringan yang mencakup satu kota besar
beserta daerah setempat. Contohnya jaringan telepon lokal,
sistem telepon seluler, serta jaringan relay beberapa ISP
internet.
o Jaringan WAN
Merupakan jaringan dengan cakupan seluruh dunia.
Contohnya jaringan PT Telkom, PT. Indosat, serta jaringan
GSM Seluler seperti Satelindo, Telkomsel, dan masih banyak
lagi.
Jaringan komputer skala luas (WAN) merupakan
pengembangan dari MAN dan telah melibatkan lebih dari satu
server utama, masing masing server utama saling terhubung
dan setiap komputer yang terhubung ke jaringan akan dapat
saling mengakses server tersebut. WAN biasanya mencakup
sebuah area yang sangat luas, bahkan antarnegara. Dalam
perkembangannya, WAN akan berkembang menjadi sebuah
jaringan global yang biasa dikenal sebagai Interconnected-
Networking (Internet). Untuk menghubungkan jaringan lokal
dengan jaringan lokal lain maupun dengan jaringan berskala
luas (WAN), diperlukan sebuah perangkat khusus untuk
mengatur gateway-nya, yaitu Router.
18
Gambar 2.6 Ilustrasi kerja router
dalam menghubungkan jaringan luar (WAN) dan jaringan lokal (LAN)
(sumber:http://www.microsoft.com/windowsxp/using/networking/setup/wired.mspx)
20
C. Komponen Dasar Jaringan
Terdapat tiga komponen dasar dalam sistem jaringan yaitu :
a. Host atau Node
Host atau node adalah sistem komputer yang berfungsi
sebagai sumber atau penerima data yang dikirimkan. Dengan
melihat fungsi ini host atau node terbagi dua yaitu :
Client / Workstation
yaitu komputer yang berfungsi sebagai penerima data yang
digunakan user dalam jaringan, juga untuk berkomunikasi baik
dengan server maupun antar workstation.
Server
yaitu host yang berfungsi sebagai sistem operasi dalam
pengendalian jaringan guna mengatur aliran data. Sebagai
sumber data , dan sebagai akses data bagi client dalam
jaringan. Client-Server merupakan inti suatu jaringan komputer
secara sederhana, kerena kenyataannya pada jaringan yang
sesungguhnya sangat komplek dan harus mempertimbangkan
beberapa faktor, antara lain: metode akses jaringan, sistem
jaringan, topologi jaringan, peralatan pendukung sistem
jaringan, dan protokol jaringan.
b. Link
Link adalah sebagai media komunikasi yang menghubungkan
antara node. Media komunikasi ini berupa saluran transmisi
Perangkat Lunak Jaringan. Perangkat lunak adalah program yang
mengatur dan mengelola jaringan secara keseluruhan. Perangkat
lunak jaringan ini memungkinkan sistem komputer saling
berkomunikasi yang satu dengan yang lain karena memiliki bahasa
dan aturan komunikasi yang sama. Diantara bermacam-macam
sofware ini salah satunya adalah sistem operasi jaringan Linux
yang merupakan pokok bahasan tulisan ini.
22
2. Hub/Switch
HUB/Switch : HUB atau Switch digunakan untuk menghubungkan setiap
node dalam jaringan LAN. Perbedaan antara HUB dan Switch adalah
kecepatan transfer datanya. Yaitu 10:100 Mbps.
3. Repeater
Karena repeater bekerja dengan sinyal fisik yang sebenarnya, dan tidak
menginterpretasikan data yang dikirim, maka mereka beroperasi pada
physical layer, lapisan pertama dari model OSI.
Digipeater
Sebuah digipeater (digital repeater), biasanya digunakan khusus dalam
radio amatir. Store dan digipeaters maju umumnya menerima transmisi
radio paket dan kemudian memancarkan kembali pada frekuensi yang
sama, tidak seperti repeater yang menerima pada satu dan transmisi pada
frekuensi lain.
24
disebut repeater E6 adalah tipe utama akhir yang digunakan dalam Sistem
Bell sebelum rendahnya biaya transmisi digital membuat semua repeater
voiceband usang. Repeater frogging Frekuensi yang biasa di frekuensi-
division multiplexing sistem dari pertengahan hingga akhir abad 20.
4. Bridge (jembatan)
Bridge : adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk memperluas
atau memecah jaringan. Bridge berfungsi untuk menghubungkan dan
menggabungkan media jaringan yang tidak sama seperti kabel Unshielded
Twisted Pair (UTP) dan kabel fiber-optic, dan untuk menggabungkan
arsitektur jaringan yang berbeda seperti Token Ring dan Ethernet.
5. Router
Router adalah peralatan jaringan yang digunakan untuk memperluas atau
memecah jaringan dengan melanjutkan paket-paket dari satu jaringan
logika ke jaringan yang lain. Router banyak digunakan di dalam
internetwork yang besar menggunakan keluarga protocol TCP/IP dan
untuk menghubungkan semua host TCP/IP dan Local Area Network (LAN)
ke internet menggunakan dedicated leased line.
b. Sharing Hardware
o Sharing Media Penyimpan
26
Dengan adanya LAN, pemakaian secara bersama media
penyimpan seperti hard disk, disket, ataupun flash disk akan
mudah dilakukan. Fasilitas ini membuat pekerjaan akan lebih cepat
dan menghemat biaya.
o Sharing Printer
c. Sharing Internet
Pemakaian Internet secara bersama jelas menghemat biaya
karena seperti yang dijelaskan di atas bahwa dengan adanya
jaringan komputer seperti LAN, kita cukup menggunakan satu
buah modem dan line 12 telepon ataupun line VSAT untuk koneksi
ke Internet bagi beberapa komputer.
28
Perusahaan-perusahaan besar, baik swasta maupun BUMN
seperti perusahaan pertambangan, PLN, Batubara, dan
sebagainya dipastikan memanfaatkan jaringan komputer
sebagai media pelaporan data ataupun informasi pendapatan
dari setiap cabang/kantor.
BAB II
PENUTUP
A. Kesimpulan
Manfaat Jaringan :
Berbagi sumber daya (sharing resources)
Media komunikasi
Integrasi data
Pengembangan dan pemeliharaan
Keamanan data
Sumber daya lebih efisien dan informasi terkini.
30
REFERENSI
http://fadel05.tripod.com/network/jaringan.html#sejarah
http://id.wikipedia.org/wiki/Jaringan_komputer
http://wartawarga.gunadarma.ac.id/2010/01/manfaat-jaringan-komputer-
4/
http://id.88db.com/id/Knowledge/Knowledge_Detail.page/Kom
puter-Internet/?kid=33830