LAPORAN TUTORIAL KELOMPOK 24

SKENARIO MODUL 4 :

Terminologi :

1. Biseksualorientasi seks yang mempunyai ketertarikan kepada wanita

dan pria

2. AC/DCbiseksual

3. Night maresmimpi yang menakutkan atau menyedihkan berefek

negative dan terbawa sampai ketika ia sudah mulai terbangun

4. Pedopiliketertarikan seksual kepada anak-anak dan atau yang belom

pubertas

5. Child traffickingpenggunaan anak-anak yang dilibatkan dalam

eksploitasi seksual atau ekonomi

6. Ejakulasi dinimencapai orgasme atau ejakulasi sebelum waktu yang

diinginkan

7. Virgo intactagadis,hymen nya masih utuh

8. Anoreksiapengurangan asupan makan karena kurang nya nafsu

makan

9. Prostitusipelacuran

10. Depresikehilangan kegembiraan atau gairah dan diikuti gejala lain

seperti gangguan tidur dan gangguan maka

Identifikasi masalah :

1. Mengapa centil dicurigai diperkosa?

2. Apa saja penyebab biseksual?

3. Apakah ada hubungan berpakaian centil dengan kepribadiannya?

4. Apa penyebab anxietas bercampur depresi dan ketakutan?

 5. Apakah ada dampak psikologis disetubuhi dengan pistoil?

6. Apakah ada ganguan psikis pada mr.x?

7. Apa yang menyebabkan centil tidur nya tidak nyenyak?

8. Apa saja tanda-tanda dari nighmares?

9. Apa saja penyebab prestasi kurang dan hubungan dengan keadaan sekarang?

10. Apakah ada pengaruh anak tunggal dengan psikisnya?

11. Apakah efek dari pergaulan yang senang bergaul dengan dewasa?

12. Apa saja penyebab sering bergaul dengan anak yang lebih dewasa?

13. Apa saja penyebab pedopili?

14. Apakah ada gangguan kejiwaan pada nyonya mucikarni?

15. Bagaimana caranya menentukan kalau centil virgo intakta?

16. Kenapa dianggap sebagai prostitusi biasa?

17. Bagaimana tatalaksana pada centil?

18. Kenapa tuan x ejakulasi dini?

19. Efek ejakulasi dini bagi kepribadian seseorang?

Analisa Masalah

1. Dari pengakuan centil yang mengatakan kalau dia diancam dengan todongan pistol dan
dari keadaan centil yang mengalami trauma psikis

2. Penyebab biseksual :

- Pengen coba-coba

- Ada trauma diwaktu kecil

 - Lingkungan

3. Hubungan berpakaian centil dengan kepribadian nyacentil yang suka memakai pakaian
yang norak-norak menandakan kalau bahwasannya kepribadiannya masih kecil karena
dia blom bias membedakan warna yang sesuai.

4. Penyebab anxietas bercampur depresi yang dialami centil biasanya disebut dengan istilah
PTSD atau trauma yang dialami seseorang sehingga berpengaruh pada psikisnya,trauma
yang dialami nya dimasa lampau seolah-olah terus dating kepadanya ,sehingga akibatnya
dia selalu cemas dan merasa ketakutan

5. Dampak psikologi disetubuhi dengan pistol ada karena ada ketakutan yang terus
membayanginya akan pemaksaan yang dilakukan kepadanya lewat todongan pistol

6. Gangguan psikis pada mr.xblom bias dijelaskan ada atau tidak nya soalnya centil dri
gaya nya sudah seperti orang dewasa dan blom ada kepastian yang jelas bagaimana
dengan kejadian sebenarnya

7. Centil tidurnya tidak nyenyak karena trauma yang dialaminya seakan-akan trus dating
kepadanya dan merupakan gejala depresi yang salah satunya menyebabkan tidur tidak
nyenyak dan mudah terbangun

8. Yang menyebabkan prestasi kurang dan hubungan dengan keadaan sekarang

- Pemalas

- IQ rendah

Hubungan dengan keadaan sekarang centil merasa malu bertemanan dengan teman-
teman nya yang lain karena postur tubuh nya yang sudah besar dari teman-teman nya
yang lain karena sering tinggal kelas

9. Penyebab dari nigh mares

- Trauma (PTSD)

- Obat-obatan
10. Pengaruh hubungan anak tunggal dengan prestasinyadia anak tunggal dan sering
ditinggal oleh orang tuanya pergi berdagang babelok sehingga centil merasa kesendirian
dan bias menyebab kan dia malas dan tidak adnya ya ng memberikan ajaran kepadanya
dirumah

11. Efek dari pegaulan dan senang bergaul dengan anak dewasa kepribadian centil menjadi
kurang terkendali dan tidak menurut umur nya yang sebenarnya

12. Penyebab sering bergaul dengan anak yang lebih dewasasering ditinggal ibunya
sehingga ia membutuhkan perhatian orang yang lebih dewasa untuk menggantikan peran
orang tuanya,karna dia malu akan keadaannya yang sering tinggal kelas sehingga malu
bertemanan dengan anak yang sekelah dengan dia karena postur tubuh nya yang sudah
besar

13. Penyebab pedopili

- Korban pedopili dimasa kecilnya

- Tidak bias bersosialisasi dengan pasangan seusianya sehingga dia melampiaskan

hasrat nya kepada anak yang lebih kecil

14. Gangguan kejiwaan pada nyonya mucikarnitidak ada ,karena disini nyonya mucikarni
melakukan perdagangan anak hanya untuk mendapatkan uang

15. Cara menentukan virgo intaktadengan inspeksi hymen nya apabila masih utuh berarti
masih virgo intacta

16. Dianggap sebagai prostitusi biasa karena disini centil dibawa nyonya mucikarni yang
merupakan mucikari,dan karna dari pengakuan mr.x kalau centil sudah tidak virgo intakta

17. Tatalaksana pada centil

- Diberi obat anti depresi dan anti anxietas

- Diberi dukungan dan support

 18. Tuan x ejakulasi dini karena tidak bias menahan nafsunya ,pengen cepat-cepat ejakulasi
karna bias beberapa sebab salah satunya karena ketakutan

19. Efek ejakulasi dini terhadap kepribadian sesorang biasanya orang tersebut merasa tidak
percaya diri terhadap lawan jenis nya

SISTEMATIKA MASALAH :

Pakaian norak

Bergaul dengan orang

dewasa

Sering tinggal kelas

CENTIL
Nona mucikarni

Mr X
Trauma

Depresi

Nigt mares

Anoreksia

pedopili Biseksual

LO :
1. DEVIASI SEKSUAL

2. GANGGUAN TIDUR

3. GANGGUAN KEPRIBADIAN
 4. PSIKOTERAPI

1.Deviasi Seksual
Klasifikasi deviasi seksual :
1. menurut keinginan dan kemampuan

2. menurut gangguan identitas

3. menurut objek sexual

4. menurut cara coitus

Promoskuitas (pria) dan Nympomania (wanita) :

• 1. etiologi :

• a. daya ingat terganggu

• b.kelainan sistemik (teransang terus )

• c. obat obatan

• d. hormonal

• e.dependensi need dg pasangan

• 2. TERAPI :

• a. KELAINAN ORGANIK DIATASI.

• b. BILA KELAINAN PSIKIS MAKA DAPAT DG PSIKOTERAPI ATAU ANTI

DEPRESAN BILA PERLU.

• cBILA PERLU LAKUKAN KONSELING

• 3. PROGNOSA :

• KLINIS : BAIK

• SOSIAL : BAIK

Impotensi (dysfungsi seksual )

• 1. definisi :

• adalah ketidak mampuan pria coitus karena penis tidak/ kurang

berereksi sehingga tidak dapat penetrasi atau tidak cukup adequat
coitus yang saling memuaskan
• etiologi :

• a. diabettes mellitus

• b. hypotyroidism

• c. anemia/ kurang gizi

• d. obat obatan :tranquilizer,opiat dan antidepresan serta barbiturat

• e.isteri sosioekonomi lebihtinggi

• f. pria kurang pengalaman

• g.deviasi sexual lainnya

• terapi :

• organik diatasi

• psikoterapi dan antidepresan/ anxiol

eyakulasio prekok :
• pria mencapai orgasme & eyaculasi sebelum diinginkan
• etiologi:
• a. n. anxietas
• b. dorongan sex terlalu kuat
• c. ransangan berlebihan
• d. fantasi sangat meransang
• terapi :
• a. psikoterapi b. anxiolitik
Masturbasi (onani) :
• meransang diri sendiri dengan gesekan&benda lain untuk mencapai orgasme &
eyaculasi sehingga mendapat kepuasan
• secara fisik tak berbahaya selama gizi baik.
• secara psikis sangat brbahaya
• menimbulkan gg jiwa ringan sampai berat
• bila berat sangat sulit sembuh
Frigiditas :
• terhambat menikmati coitus, sehingga tak merasa ransangan sexual sama sekali
• 65% wanita,baru diketahui setelah menikah.
• secara fisiologis wanita ada siklus menstruasi.
• secara psikologis wanita merasa rendah diri,takut,rasa berdosa, takut hamil,merasa coitus
kotor, menjijikan/tabu
terapi : psikoterapi/antidepresan/anxiolitik
Transvestitisme :
• kecendrungan berpakaian menurut kebiasaan jenis lainnya didalam masyarakat
• biasanya kepribadian skzoid
• takut diketahui orang,trtutup pendiam,tidak percaya pada orang lain,murung / depresi
• dapat heterosexual tapi suka berpakaian/bersolek sbg wanita
• biasanya membuat kelompok
• kemudian berusaha mem[erlihatkan eksistensinya supaya diterima masyarakat
Transeksualisme :
• merasa identitas dan peran jenis sebagai kebalikan dari kelaminya walaupun
khromosom kelaminya tetap
• biasanya didahului tranvestitisme
• biasanya homosex
• pria : wanita : 100 : 3
• berusaha untuk operasi kelamin
• kurang serasi dengan orang lain
• kabur dalam identitas
• masa kecil sering kurang gembira dan dg keluarga kurang intim

2. GANGGUAN TIDUR :
Lima tahapan tidur :

• REM mimpi 20-25% panjang total tidur

 • Tahap 1 NREM transisi bangun-ke tidur 5% lama tidur

• Tahap 2 NREM  EEG….sleep spindle, kompleks K 50%

• Tahap 3 NREM
• Tahap 4 NREM

tingkat terdalam tidur  10-20% tidur, slow wave sleep

Priode tahapan tidur :
• TAHAP 3 dan 4 NREM pada 1/3 -1/2 pertama dari malam

deprivasi tidur  meningkat durasinya sebagai respon

• REM terjadi siklik sepanjang malam,alternasi denganNREM setiap 80-100 menit, durasi
meningkat mendekati pagi
• Makin tua waktu jaga dan tahap I meningkat, tahap 3 dan 4 menurun

Gangguan Tidur :
• Insomnia primer
• Hipersomnia primer
Gangguan tidur Conversi :

• Sonambulisme
Gangguan ritme circadian :
• Delayed sleep phase
• Jet lag
• Shift work
3 . Gangguan Kepribadian :
Gangguan kepribadian:
Ciri kepribadian yang:
1. Disharmoni sikap dan perilaku cukup berat meliputi beberapa fungsi : afek,
kesiagaan, pengendalian impuls, cara memandang dan berfikir, gaya berhubungan
dengan orang lain.
2. Pola perilaku abnormal berlangsung lama / berjangka panjang, pervasif, maladaptif,
tidak fleksibel.
3. Selalu muncul pada masa kanak-kanak atau remaja berlanjut sampai dewasa.
4. Menyebabkan personal distress.
 5. Mengganggu fungsi sosial dan pekerjaan.
6. Bersifat alloplastik dan ego sintonik. Tidak berkaitan langsung dengan kerusakan /
penyakit otak berat (Gross brain damage or disease) atau gangguan jiwa.
Etiologi:
1. Faktor genetik
2. Faktor temperamental
3. Faktor biologis
4. Faktor psikoanalitik
Klasifikasi:
Kelompok A : Aneh, eksentrik
1.Gangguan kepribadian paranoid
2.Gangguan kepribadian skizoid
3.Gangguan kepribadian skizotipal

Kelompok B : Dramatik, emosional, tidak menentu / erratik

1.Gangguan kepribadian antisosial
2.Gangguan kepribadian ambang
3.Gangguan kepribadian histerionik
4.Gangguan kepribadian narsistik
Kelompok C : Cemas, ketakutan
1.Gangguan kepribadian menghindar
2.Gangguan kepribadian dependen
3.Gangguan kepribadian obsesif-kompulsif (anankastik)
4.Gangguan kepribadian pasif agresif
5.Gangguan kepribadian depresif
Gangguan Kepribadian :
Gangguan Kepribadian Paranoid
Ketidakpercayaan dan kecurigaan perpasif terhadap orang lain:
• Menduga tanpa dasar orang lain membahayakan / mengkhianatinya.
• Ragu terhadap loyalitas dan kejujuran teman.
• Tindakan orang lain dianggap merendahkan / mengancam.
• Pendendam.
• Curiga terhadap kesetiaan pasangan / cemburu yang patologis.
• Membanggakan diri bahwa dia rasional dan objektif, sebenarnya tidak.
• Emosi dingin, tidak hangat.
Terjadi pada dewasa awal
Gangguan Kepribadian Skizoid
Pola perpasif pelepasan dari hubungan sosial dan rentang pengalaman emosi yang
terbatas dalam lingkungan interpersonal:
• Tidak memiliki minat atau menikmati hubungan dekat dengan orang lain.
• Selalu memilih aktivitas seorang diri.
• Memiliki sedikit, jika ada, minat menikmati hubungan seksual dengan
orang lain.
• Tidak memiliki teman dekat selain sanak saudara derajat pertama.
• Tidak acuh terhadap pujian / kritikan.
• Emosi dingin, lepas, pendataran afek.
• Mulai dewasa awal.

Gangguan Kepribadian Skizotipal

Pola perpasif defisit sosial dan interpersonal:
• Ideas of reference (gagasan yang menyangkut diri sendiri).
• Keyakinan aneh atau pikiran magis (percaya takhyul,clairvoyance/dapat melihat apa
yang akan terjadi, telepati).
• Pengalaman persepsi yang tidak lazim, illusi tubuh.
• Pikiran atau bicara aneh (samar-samar, sirkumstansial, metaforik, terlalu berbelit,
stereotipik).
• Kecurigaan / idea paranoid.
• Afek tidak sesuai atau terbatas.
• Perilaku atau penampilan aneh, eksentrik, janggal.
• Tidak memiliki teman akrab atau orang yang dipercaya kecuali sanak saudara derajat
pertama.
• Kecemasan sosial, ketakutan paranoid.
• Mulai dewasa awal.
Gangguan Kepribadian Antisosial
Pola perpasif tidak menghargai dan melanggar hak orang lain:
Gagal mematuhi norma sosial sesuai hukum (mencuri dsb.)
Tidak jujur (bohong, nama samaran, menipu).
Impulsivitas, tidak dapat merencanakan masa depan.
Irritabilitas, agresivitas (perkelahian, penyerangan).
Secara sembrono mengabaikan keselamatan diri/orang lain.
Terus-menerus tidak bertanggung jawab.
Tidak ada penyesalan.
Terjadi sejak usia 15 tahun.
. Gangguan Kepribadian Ambang
Pola perpasif ketidakstabilan hubungan interpersonal, citra diri dan afek, impulsivitas
yang jelas:
Perbatasan antara neurosis dan psikosis.
Disebut juga skizofrenia ambulatorik.
Disebut juga as if personality.
Disebut juga skizofrenia pseudoneurotik.
Disebut juga karakter psikotik.
Disebut juga gangguan kepribadian yang tidak stabil secara emosional.
Mulai dewasa awal.
. Gangguan Kepribadian Histrionik
Pola perpasif emosionalitas dan mencari perhatian berlebihan:
• Tidak merasa nyaman dalam situasi dimana ia tidak merupakan pusat perhatian.
• Interaksi dengan orang lain secara seduktif (godaan seksual) atau perilaku
provokatif.
• Pergeseran emosi yang cepat, ekspresi emosi yang dangkal.
• Terus-menerus menggunakan penampilan fisik untuk menarik perhatian.
• Gaya bicara sangat impresionistik.
• Dramatisasi diri, teatrikal, ekspresi emosi berlebihan.
• Mudah disugesti atau mudah dipengaruhi orang lain/situasi.
 • Menganggap hubungan menjadi lebih intim ketimbang sebenarnya.
Mulai dewasa muda.
Gangguan Kepribadian Narsistik
Pola perpasif kebesaran (dalam khayalan atau perilaku), membutuhkan kebanggaan, tidak
ada empati:
• Memiliki rasa kepentingan diri yang besar (jadi orang terkenal dsb).
• Preokupasi dengan khayalan akan keberhasilan, kekuatan, kecerdasan,
kecantikan, dsb.
• Yakin bahwa ia adalah “khusus/unik”, dapat dimengerti oleh orang yang khusus
atau memiliki status tinggi.
• Butuh kebanggaan berlebihan.
• Perasaan bernama besar mencolok.

• Ekspoitatif secara interpersonal  mengambil keuntungan dari orang lain untuk

capai tujuannya sendiri.
• Tidak memiliki empati: tidak mau mengenali atau mengetahui perasaan dan
kebutuhan orang lain.
• Sering merasa iri pada orang lain atau yakin orang lain iri padanya.
• Perilaku/sikap yang congkak/sombong.
• Mulai dewasa awal.
. Gangguan Kepribadian Menghindar/Cemas
Pola perpasif hambatan sosial, perasaan tidak cakap, peka berlebihan terhadap penilaian
negatif:
• Menghindari aktifitas pekerjaan yang memerlukan kontak interpersonal (oleh
karena takut akan kritik, celaan, penolakan).
• Tak mau terlibat dengan orang lain kecuali merasa yakin disenangi.
• Keterbatasan dalam hubungan intim ( takut dipermalukan / ditertawai ).
• Preokupasi dengan sedang dikritik/ditolak dalam situasi sosial.
• Terhambat dalam situasi interpersonal yang baru oleh karena perasaan tidak
adekuat.
• Memandang diri sendiri janggal, tidak menarik, lebih rendah dari orang lain.
 • Enggan untuk mengambil risiko pribadi atau melakukan aktivitas baru.
• Mulai dewasa awal.

4. PSIKOTERAPI
program terapi : pertimbangan

 psikotik / non psikotik

 gaduh gelisah

 membahayakan orang lain / msjkt

 membahayakan diri sendiri

 kesadaran baik / tidak

 ada keluarga yang lain

 lokasi domisili

 pendidikan sosial ekonomi

AMBULATOIRE

HOSPITALISASI : FIXAXIE

ISOLASI

OBAT SEDATIF

Jenis Terapi :

1. psikofarmaka

2. ect

3. psikoterapi

4. kombinasi

terapi rasional :

1. obat paten dan up date

2. murah (sesuai kemampuan masyarakat)

 3. mudah didapat (tersedia)

4. long acting atau short acting

5. penggunaan sederhana

6. (pasien : mau mengunakannya)

Pemilihan Obat :

1. injeksi atau oral

2. pasien “tak mau berobat”

3. obat disesuaikan : sosial ekonomi

potensi maksimal

efek sedatif / stimulatif

penggunaan kombinasi

disiplin

Penggunaan Psikoterapi :

1. diagnosa tertentu

2. pendidikan / intelektual

3. usia

4. tipe yang digunakan

5. profesional

alat bantu : evaluasi psikologi