You are on page 1of 11

Disusun oleh :

Feronika Cici Novisilta / 091424040


Andri Agasi / 091424041
Willy Mulyati Jelly / 091424042
Martina Tania Norika / 091424043
Lusiana Sandra Oey / 091424044
Yohanes Christian Alvin.R. / 091424048
Bernadeta Kusuma Wijayanti / 091424049
Moral
Istilah moral berasal dari kata
Latin "mos“ (Moris), yang berarti
adat istiadat, kebiasaan,
peraturan/nilai-nilai atau tata cara
kehidupan.
Moral merupakan kondisi
pikiran, perasaan, ucapan,
dan perilaku manusia yang
terkait dengan nilai baik
dan buruk.
Perkembangan Moral Remaja

Sekarang remaja mampu mempertimbangkan


semua kemungkinan untuk menyelesaikan
suatu masalah dan
mempertanggungjawabkannya berdasarkan
suatu hipotesis. Jadi ia dapat memandang
masalahnya dari berbagai sisi dan
menyelesaikannya dengan mengambil banyak
faktor sebagai dasar pertimbangan. 
Perkembangan moral berhubungan dengan
peraturan-peraturan dan nilai-nilai mengenai
apa yang harus dilakukan seseorang dalam
interaksinya dengan orang lain.

Anak-anak ketika dilahirkan tidak memiliki


moral, tetapi dalam dirinya terdapat otensi
yang siap dikembangkan.
Tahap-Tahap Perkembangan Moral Remaja

Tingkat Pra Konvensional


 Tahap 1 : Orientasi hukuman dan
kepatuhan
 Tahap 2 : Orientasi Minat Pribadi
Tingkat Konvensional

 Tahap 3 : Orientasi keserasian


interpersonal dan konformitas

 Tahap 4 : Orientasi hukuman dan aturan


Tingkat Pasca-Konvensional (Otonom /
Berlandaskan Prinsip) 

 Tahap 5 : Orientasi kontrak sosial


 Tahap 6 : Orientasi Etika Universal
Faktor-faktor yang
mempengaruhi perkembangan
moral

remaja
Kurangnya perhatian dan pendidikan
agama oleh keluarga
 Pengaruh lingkungan yang tidak baik
 Tekanan psikologi yang dialami remaja
 Gagal dalam studi / pendidikan
 Peranan media massa
 Perkembangan teknologi modern
Dampak Perkembangan Moral
Remaja
Dalam perkembangan moralnya, remaja yang
mencapai kematangan moral akan :

 Mempunyai standar moral yang diakui dan


diyakini dirinya dan kelompoknya.
 Merasa bersalah bila menyadari perilakunya
tidak sesuai dengan standar moral yang
diyakininya.
 Merasa malu bila sadar terhadap penilaian
buruk kelompoknya.

You might also like