You are on page 1of 13

SPESIFIKASI TEKNIS

PEKERJAAN DRAINASE
BUKIT MEDITERANIA SAMARINDA

1. UMUM

Bagian ini agar dipakai dalam hubungan dengan bagian-bagian lain dari
spesifikasi teknis dan gambar-gambar. Apabila ada hal-hal yang
bertentangan, maka bagian inilah yang harus didahulukan.

2. LINGKUP PEKERJAAN

2.1. Kontrak ini mencakup pekerjaan pemasangan saluran U-ditch, box culvert,
outlet, dan inlet.

2.2. - Batas pekerjaan seperti terindikasikan dalam gambar.


- Pekerjaan pembuangan sisa material atau kotoran termasuk scope
pekerjaan ini.
- Pekerjaan Pemindahan utilitas yang ada jika diperlukan dan seijin
pemilik proyek termasuk scope pekerjaan ini.

2.3. Kontrak ini sudah mencakup suplai semua peralatan kerja yang diperlukan,
pekerja dan buruh yang cukup, material (kecuali yang disuplai oleh pihak lain
dimana tercantum dalam spesifikasi ini) dan hal-hal lain yang diperlukan
dalam hubungan penyelesaian dengan persetujuan Pemilik Proyek maupun
atas perintah pihak PT.Karunia Abadi Sejahtera.

2.4. Kontraktor berkewajiban membuat saluran sementara untuk


mengendalikan air selama waktu konstruksi.

2.5. Kontraktor wajib menyiapkan shop drawing apabila diminta oleh Pengawas.

2.6. Pada tiap akhir satu tahap pekerjaan , Kontraktor berkewajiban membuat as
built drawing dari pekerjaan yang dilaksanakan di lapangan dan diserahkan
kepada pihak PT.Karunia Abadi Sejahtera untuk approval. Sisa pembayaran
sebesar 5% dari nilai kontrak akan dibayarkan setelah kontraktor
menyelesaikan kewajiban ini.

3. LOKASI PROYEK

Lokasi proyek berada di Samarinda, Kalimantan Timur.


Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 1
4. KONDISI LAPANGAN

Kontraktor agar mengetahui dan meninjau keadaan “existing” lapangan


sebelum penyerahan Tender.
Segala claim akibat tidak lengkapnya informasi kondisi lapangan selama
pekerjaan konstruksi tidak akan diterima oleh Pihak PT.Karunia Abadi
Sejahtera atau wakilnya.

5. SCHEDULE PEKERJAAN

Dalam jangka waktu maksimum 7 (tujuh) hari setelah penerimaan tender,


kontraktor agar menyerahkan program kerja dalam barchart atau format lain
yang disetujui Pihak PT.Karunia Abadi Sejahtera atau wakilnya.
Program kerja agar menunjukkan semua pekerjaan-pekerjaan penting pada
seluruh lokasi pekerjaan dan menunjukkan hari-hari libur selama periode
kontrak. Antisipasi terhadap cuaca juga sudah harus dilakukan. Semua
langkah-langkah pekerjaan harus secara teknis dapat
dipertanggungjawabkan.
Program kerja yang telah disetujui akan selalu direview dan diperbaharui dari
waktu ke waktu atas petunjuk Pihak PT.Karunia Abadi Sejahtera atau
wakilnya.

6. KONDISI AWAL DAN UTILITAS YANG ADA

− Pada saat pelaksanaan konstruksi, semua utilitas agar tetap dijaga


dengan baik. Apabila diperlukan tindakan-tindakan pencegahan
kerusakan agar dilakukan oleh Kontraktor dan biaya sudah termasuk
dalam kontrak ini (menjadi tanggung jawab Kontraktor).
− Jalan, jaringan sewer “Existing” dsb, tertera dalam gambar
− Batas pinggir yang ada tertera dalam gambar.
− Semua tanaman dan pohon-pohon diluar batas lahan, bila Kontraktor
akan melakukan penebangan pohon-pohon meskipun didalam areal
pekerjaan harus seizin dan disetujui oleh Pihak PT. Karunia Abadi
Sejahtera atau wakilnya.
Semua penebangan pohon tidak seizin Pihak PT. Karunia Abadi
Sejahtera oleh Kontraktor akan didenda yang jumlahnya akan ditentukan
kemudian.

Kontraktor sepenuhnya bertanggung jawab atas semua utilitas dan fasilitas


existing. Bila terjadi kerusakan dalam keadaan apapun dan oleh apapun
tetap menjadi tanggung jawab kontraktor untuk memperbaikinya, dan jika

Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase


Bulit Mediterania Samarinda 2
memindahkan utilitas dan fasilitas existing maka biaya pemindahan
ditanggung kontraktor sepenuhnya.

7. JALAN KONSTRUKSI DAN ALTERNATIF

Lokasi pekerjaan dalam kontrak ini pada beberapa tempat memakai dan
memotong jalan yang selama ini dipergunakan lalulintas umum.
Kontraktor diharuskan menyediakan jalan alternatif selama konstruksi yang
memadai untuk lalu lintas kendaraan dari dan ke lokasi proyek. Proposal
jalan alternatif harus diajukan dan disetujui oleh Pihak PT. Karunia Abadi
Sejahtera. Kontraktor bertanggung jawab atas kebersihan semua jalan
existing yang digunakan sebagai akses menuju proyek dan selalu menjaga
serta membersihkan jalan tersebut.
Bila diperlukan dan atas instruksi Pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera, lapisan
padat material granular ditambahkan. Perkerasan ini agar selalu dijaga tetap
halus dan tidak mengganggu lalu lintas.

8. HUBUNGAN DENGAN PIHAK LAIN

Kontraktor harus selalu siap dan melakukan komunikasi dengan pihak-pihak


terkait seperti security, golf dan sebagainya dalam rangka tercapainya
kelancaran pekerjaan. Semua komunikasi harus diinformasikan kepada
Pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera atau wakilnya.

9. SARANA DAN PRASARANA KONSTRUKSI

Kontraktor, atas biaya sendiri, harus menyediakan air, listrik untuk kerja,
telepon, kantor lapangan, gudang yang cukup, sanitary, dan sebagainya.
Semua letak bangunan fasilitas diletakkan pada tempat-tempat yang disetujui
Pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera.
Semua fasilitas harus dijaga fungsi dan kebersihan serta kerapihannya.

10. KEBERSIHAN

Kebersihan dan kerapihan diseluruh areal pekerjaan agar selalu dijaga setiap
saat. Setiap selesainya satu section pekerjaan, areal tersebut agar segera
dirapikan dan dibersihkan dari segala macam material, kotoran dan
sebagainya sehingga areal tersebut selalu bersih dan rapih.
Setelah selesainya semua pekerjaan yang tercakup, areal tersebut agar
dibersihkan dan dirapihkan. Kebersihan dan kerapihan harus selalu terjaga
sampai “hand over “ selesai (termasuk periode pemeliharaan).
Dalam pelaksanaannya pekerjaan drainase terutama pada area batasan
kontraktor tidak boleh mengotori atau merusaknya, jika terjadi kerusakan
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 3
atau kotor maka kontraktor harus memperbaiki / membersihkan dengan
biaya yang ditanggung sepenuhnya oleh kontraktor.

10.1 Pembuangan kotoran.

Setelah penimbunan kotoran atau kelebihan tanah harus dipindahkan dari


lokasi pekerjaan menuju area yang disetujui oleh Pihak PT. Karunia Abadi
Sejahtera.

10.2 Pemugaran

Semua utilitas yang telah ada sebelumnya, dan mengalami kerusakan akibat
pekerjaan, maka kontraktor harus memperbaiki sampai ke kondisi semula.
Seluruh biaya menjadi tanggungan kontraktor.

11. PERLINDUNGAN LINGKUNGAN

Lingkungan sekitar pekerjaan harus selalu dijaga dari segala macam


gangguan dan kerusakan.
Pekerjaan galian maupun timbunan tanah tidak diizinkan melewati (melebihi)
areal pekerjaan yang sudah disetujui oleh Pihak PT. Karunia Abadi
Sejahtera.
Semua tanaman dan pohon-pohon harus dilindungi dari kerusakan bila
terlalu dekat dengan areal kerja.
Semua cairan yang dapat mengkontaminasi maupun kotoran-kotoran dan
sampah dilarang untuk dibuang ke sungai.
Pengendalian air hujan harus selalu dilaksanakan untuk menghindari erosi.
Cairan-cairan kotor harus ditempatkan sedemikian rupa agar tidak
mengganggu lingkungan sebelum dibuang ke tempat yang semestinya.

12. SURVEY DAN SETTING OUT

12.1. Pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera akan menyediakan minimum 1 bench
mark pada tempat-tempat strategis di areal pekerjaan.

12.2. Kontraktor agar menggunakan bench mark tersebut diatas sebagai patokan
dan melakukan set out pekerjaan berdasarkan bench mark tersebut.
Kontraktor harus selalu menjaga bench mark dari segala gangguan maupun
kehilangan atas biaya Kontraktor.

12.3. Kontraktor harus memiliki surveyor yang berkompeten serta berpengalaman


dalam melakukan pekerjaan ini. Semua set out dan patok agar jelas diberi
marka yang menunjukkan gambaran / jarak / elevasi offset dan sebagainya.
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 4
Set out dan patok tersebut harus dari bahan yang cukup keras dan tahan
lama, Semua set out dan patok-patok harus disediakan cukup untuk paket
pekerjaan ini.

12.4. Kontraktor harus selalu memberikan kerjasama dan bantuannya kepada


Pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera/ Engineer dalam melaksanakan
pengecekan atas semua set out, pekerjaan , jika diminta.

12.5. Semua data yang diserahkan kepada Pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera
atas permintaan mereka, dalam hal progress dan payment, dan sebagainya
agar dalam bentuk disket dan hard copy yang disetujui.

13. PERSYARATAN PELAKSANAAN PEKERJAAN

13.1. Pekerjaan Penentuan Titik Pengukuran / Pematokan

a) Pengukuran dan pemasangan bouwplank titik duga (0 peil) ditentukan


bersama-sama Pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera / Pengawas. Patok-
patok berukuran minimal 5/7 cm dan papan bouwplank 3/20 dengan
panjang kurang lebih 4 m dan terbuat dari kayu. Papan patok harus keras
dan tidak berubah posisinya, tanda-tanda dan sumbu harus teliti dan
jelas, dicat dengan cat menie.

b) Kontraktor harus memasang dan mengukur secara teliti patok monumen


(BM) pada lokasi tertentu sepanjang proyek, untuk memungkinkan
perencanaan kembali dan pengukuran sipat datar dari perkerasan atau
penentuan titik dari pekerjaan yang akan dilakukan. Patok permanen
harus dibangun diatas tanah yang tidak akan terganggu / dipindahkan.

c) Kontraktor harus menentukan titik patok konstruksi yang menunjukkan


garis dan kemiringan untuk lebar perkerasan, lebar bahu dan drainase
sesuai dengan penampang melintang standar yang diberikan dalam
gambar rencana dan harus mendapatkan persetujuan dari Pihak PT.
Karunia Abadi Sejahtera / Pengawas sebelum memulai konstruksi.

13.2 Penentuan Tempat Kedudukan Sumbu Saluran

As saluran yang direncanakan, dipasang di lapangan berdasarkan hasil


draft design yang telah disetujui Pengawas dengan cara sebagai berikut :
Titik awal dan akhir as saluran diikatkan kepada titik-titik poligon. Masing-
masing 2 buah patok beton diletakkan ditepi daerah penguasaan jalan
sebagai titik penolong.

Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase


Bulit Mediterania Samarinda 5
a. Titik-titik penting pada tikungan ditentukan di lapangan dengan
memasang patok-patok pembantu. Pada titik PI dipasang 1 (satu) patok
beton.
b. Patok-patok tersebut diberi tanda dan nomor urut serta dibedakan dari
patok poligon. Alat ukur yang digunakan adalah Theodolit.
c. Level dasar saluran ditentukan sesuai gambar.

13.3 Toleransi

Pada proses pengukuran di lapangan tidak boleh terjadi kesalahan yang


melebihi toleransi yang diberikan :
• Kelurusan untuk setiap panjang 30 m toleransi : ± 10 mm.
• Kelurusan untuk panjang 30 m – 60 m toleransi : ± 15 mm.
• Kelurusan untuk panjang > 60 m toleransi : ± 20 mm.
• Kemiringan melintang / memanjang toleransi : ± 0.1%.
• Ketebalan struktur toleransi : ± 5 mm.
• Elevasi toleransi : ± 5 mm.
• Selimut beton 0 – 50 mm toleransi : ± 5 mm.
• Selimut beton > 50 mm toleransi : ± 10 mm.

13.4. Selama pelaksanaan pekerjaan berlangsung tidak boleh mengganggu


kelancaran aktifitas disekitarnya.

13.5 Jaminan kualitas untuk semua bahan yang digunakan

14. BAHAN

14.1. Beton
Beton untuk pekerjaan sambungan konstruksi harus menggunakan bahan-
bahan dan campuran sesuai dengan spesifikasi berikut ini :
a. Baja Tulangan
• Baja tulangan yang digunakan adalah baja lunak mutu U
24(tegangan leleh 2400 kg/cm2) atau sesuai dengan gambar.
• Mutu baja tulangan yang digunakan harus dibuktikan dengan test
laboratorium. Jumlah benda uji minimal 3 buah untuk setiap ukuran
penampang baja tulangan . Semua biaya tes ditanggung kontraktor.
• Pengawas akan meminta diadakan tes laboratorium untuk setiap
bahan / material yang diragukan mutunya.
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 6
• Baja tulangan yang tidak memenuhi syarat harus segera dikeluarkan
dari lapangan dalam waktu 24 jam, setelah ada perintah tertulis dari
pengawas.
• Baja tulangan yang akan digunakan harus bersih dari minyak dan
bahan lainnya yang dapat mengurangi daya lekat antara baja
tulangan dan adukan beton.

b. Semen :

• Digunakan Portland cement jenis 1 menurut N.I.8 1965 atau type 1


menurut ASTM.C.150 dan memenuhi S.400 menurut Standard
Cement Portland yang digariskan oleh Association Cement Indonesia
(N.I.8 – 172) merek yang dipilih tidak dapat di tukar-tukar dalam
pelaksanaan kecuali dengan persetujuan tertulis dari pihak PT.
Karunia Abadi Sejahtera dengan pertimbangan :
- Tidak ada stock dipasaran dari merek yang dipilih.
- Kontraktor memberikan jaminan dengan data-data teknis bahwa
mutu semen penggantinya mempunyai kualitas yang sama.
• Semen yang telah mengeras sebagian tidak diperkenankan untuk
dipakai sebagai bahan campuran.
• Tempat penyimpanan semen harus diusahakan sedemikian rupa
sehingga semen terbebas dari kelembaban, untuk menghindari
cepatnya semen mengeras

c. Pasir Beton.

Pasir beton harus terdiri pasir dengan butiran yang bersih dan bebas dari
bahan organik, lumpur dan sejenisnya, serta memenuhi komposisi butir
serta kekerasan sesuai dengan syarat yang tercantum dalam P.B.I.71.

d. Koral

• Koral yang digunakan harus bersih dan bermutu baik serta


mempunyai gradasi serta kekerasan sesuai dengan syarat yang
tercantum dalam P.B.I.71.
• Tempat menyimpan / penimbunan pasir dan koral harus dipisahkan
satu dengan yang lain sehingga dapat dijamin bahwa kedua jenis
material tersebut tidak tercampur, dengan maksud agar bisa
didapatkan adukan beton dengan komposisi material yang tepat.
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 7
e. Air

Air yang digunakan harus air tawar yang bersih dan tidak mengandung
minyak, garam dan bahan organik atau bahan yang merusak beton.

f. Bekesting
• Bahan bekesting harus baik dan dipasang sesuai ukuran yang
ditetapkan dalam gambar. Jenis bahan yang dipakai harus mendapat
persetujuan dari pengawas.
• Bekesting harus dipasang dengan perkuatan sehingga menjamin
ukuran dan jarak tidak berubah selama dilakukan pengecoran.
• Sebelum pengecoran bekesting dapat dibuka / dibongkar sesuai
dengan syarat yang tercantum dalam P.B.I.1971.

f. Mutu Beton

• Mutu beton yang digunakan adalah K225 atau sesuai gambar.


• Mutu beton tersebut harus dibuktikan kontraktor dengan percobaan
hancur kubus beton dari laboratorium.
• Pengambilan contoh adukan beton (benda uji) yang akan dites di
laboratorium harus disaksikan pengawas.
• Jumlah benda uji sesuai dengan ketentuan dalam P.B.I.1971, dan
mutu beton harus diperiksa untuk 3 hari, 7 hari dan 28 hari untuk
setiap macam adukan yang diambil contohnya.
• Hasil tes laboratorium harus segera diserahkan kepada pengawas.

f. Campuran beton.

• Komposisi adukan dinyatakan dalam perbandingan berat . Untuk


masing – masing jenis material harus diadakan percobaan komposisi
adukan dan hasil dari percobaan tersebut harus segera diserahkan
kepada pengawas untuk dijadikan pedoman pada waktu pengecoran.
• Slump untuk campuran beton harus disesuaikan dengan hasil
percobaan laboratorium untuk mendapatkan mutu beton yang
disyaratkan dalam P.B.I.1971 .
• Penunjukan laboratorium untuk pengetesan beton dan percobaan
mutu beton harus mendapat persetujuan dari pengawas.

14.2. Saluran U-ditch dan Box Culvert

Supplier pemasok U-ditch & box culvert harus menyertakan sertifikat yang
memuat dimensi, ketebalan, beban maksimum diatas decker yang diijinkan
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 8
ketebalan timbunan diatas decker dsb, yang memungkinkan untuk memilih
U-ditch berdasarkan beban kendaraan / timbunan yang terjadi pada jalur U-
ditch terpasang .

14.3. Alas U-ditch & Box Culvert

Bahan-bahan butiran untuk pembuatan alas pipa beton harus mengikuti


gradasi berikut, kecuali ditetapkan lain oleh engineer.

Ukuran Saringan 19.0 2.36 0.60 0.30 0.15 0.75


% Berat yang lolos 100 100-50 90-20 60-10 25-0 10-0

Bahan - bahan bitumen untuk timbunan setinggi 0.7 t (tinggi) u-ditch / box
culvert dikiri kanan harus mengikuti gradasi berikut, kecuali ditetapkan lain
oleh engineer.

Ukuran Saringan 75 9.5 2.36 0.60 0.075


% berat yang lolos 100 100-50 90-20 60-10 25-0

15. PELAKSANAAN

15.1 Pekerjaan galian dan yang berhubungan denganya.

- Galian harus dibuat sedemikian sehingga U-ditch dapat diletakkan pada


lintasan dan kedalaman yang dikehendaki, dan penggalian hanya
dilakukan pada saluran yang akan dipasang seperti pada yang
diperbolehkan oleh pengawas. Galian harus dikeringkan dan dijaga
selama pelaksanaan pekerjaan sehingga pekerja dapat bekerja
didalamnya dengan aman dan efisien .

- Lebar galian harus cukup untuk dapat meletakkan pipa dan


menyambungkanya dengan baik, dan “Bedding” maupun timbunan
harus ditempatkan dan dipadatkan seperti tertera dalam gambar atau
sesuai instruksi pengawas. Galian harus dibuat dengan lebar extra, bila
diperlukan memasukan penyangga-penyangga galian dan peralatan-
peralatan yang diperlukan.

- Galian harus dibuat dengan kedalaman sesuai dengan keperluan.


Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 9
- Jika dasar galian ternyata tidak stabil atau mengandung bahan-bahan
tidak stabil seperti debu-debu, sampah dan sebagainya dan dalam
pandangan pengawas harus disingkirkan, maka kontraktor harus
mengadakan penggalian dan menyingkirkan bahan-bahan yang tidak
stabil tersebut. Jika menurut pendapat pengawas diperlukan pondasi
khusus, seperti penggantian tanah atau penimbunan dengan bahan
yang sesuai, Kontraktor harus mengerjakannya sesuai petunjuk
pengawas, tidak ada biaya tambahan yang diberikan untuk pekerjaan
ini.

- Galian harus diberi perkuatan jika perlu sehingga tidak runtuh, menjaga
para pekerja untuk bekerja dengan aman dan mengamankan
permukaan jalan dan bangunan–bangunan lainnya seperti yang
ditunjukkan oleh pengawas.

- Sisa galian agar dibuang ke daerah yang ditunjuk oleh pihak PT. Karunia
Abadi Sejahtera. Pembuangan dalam radius 1 km dari lokasi proyek
atas biaya kontraktor. Kontraktor bertanggung jawab atas
pengangkutan, penebaran dan perapihan material buangan pada lokasi
pembuangan.

- Sisa galian juga bisa ditempatkan sementara pada area yang ditunjuk
oleh pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera sebagai stock, untuk digunakan
kemudian atas permintaan pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera.

- Kontraktor bertanggung jawab penuh dan agar membuat drainase


sementara pada area konstruksi untuk menjaga agar daerah konstruksi
selalu dalam keadaan kering. Pengalihan aliran air dan semua tindakan
teknis lainya agar dilaksanakan untuk melindungi area kerja tetap
dalam keadaan kering . Kontraktor bertanggung jawab penuh atas
kerusakan-kerusakan yang ditimbulkan dalam melaksanakan hal
tersebut, serta harus memperbaikinya. Tidak ada biaya tambahan
dalam hal ini.

15.2 Pemasangan U-ditch dan Box Culvert

- Untuk mendapatkan keamanan dan keberhasilan pekerjaan, kontraktor


harus menggunakan semua peralatan dan fasilitas yang telah disetujui
pengawas. Semua U-ditch dan box culvert harus diturunkan ke dalam
galian yang alasnya sudah diberi pasir serta pada bagian sambungan
sudah diberi lantai kerja yang levelnya sudah benar, secara hati-hati
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 10
dengan peralatan derek, tali peralatan yang memadai untuk
mengamankan pipa beton. Dalam keadaan apapun juga tidak boleh
dijatuhkan kedalam galian. Jika terjadi kerusakan, kerusakan harus
segera dilaporkan kepada pengawas. Pengawas akan menginstruksikan
untuk mengadakan perbaikan atau membuang bahan-bahan yang rusak
tersebut

- Semua U-ditch dan box culvert harus diperiksa dengan teliti terhadap
retak-retak dan kerusakan-kerusakan lainnya ketika saluran berada
diatas galian, jika terjadi kerusakan U-ditch beton segera diganti
sebelum pemasanganya pada posisi terakhir. Saluran harus diletakkan
dekat galian untuk diperiksa oleh pengawas, yang akan menentukan
perbaikan atau dibuang.

- Untuk U-ditch beton dengan kemiringan antara 1/5 sampai dengan 1/10,
agar tidak terjadi pergeseran U-ditch, maka pada sambungan harus
diberi angkur dari beton yang ditanam pada kedalaman minimal 50cm
dibawah sambungan.

- Saluran kotoran dan sisa lapisan (coating) harus dihilangkan dari tiap U-
ditch harus dibersihkan, kering dan bebas dari lemak, minyak sebelum
pipa dipasang.

- Harus dijaga agar bahan-bahan lain tidak masuk ke dalam U-ditch


ketika U-ditch diletakkan. Selama pekerjaan berlangsung tidak boleh
ada bahan-bahan, peralatan, pakaian atau barang-barang lain
diletakkan diatas U-ditch. Pada waktu pemasangan U-ditch dalam
galian, letak akhir harus tepat dengan ujung U-ditch dan dipasang
dengan lintasan dan sudut yang benar. Harus dijaga agar kotoran tidak
masuk kedalam ruang antara sambungan U-ditch.

- Pemotongan U-ditch dan Box Culvert

Apabila diperlukan pemotongan maka harus dikerjakan dengan rapi dan


teliti tanpa menyebabkan kerusakan pada U-ditch dan lapisan ujungnya
harus dibuat halus.

15.3 Perlindungan terhadap U-ditch dan Box Culvert

Pada titik lokasi dimana terdapat crossing antara drainase dan air limbah,
dan jarak antara kedua dinding pipa kurang dari 40 cm, maka concrete juga
harus dibuat pada titik crossing tersebut, atau sesuai dengan petunjuk
pengawas. Tidak ada tambahan biaya pada kedua point tersebut diatas.
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 11
16. PELAKSANAAN PEKERJAAN BETON

16.1 Pengecoran

- Pengecoran beton hanya dapat dilaksanakan atas persetujuan tertulis


dari pengawas.

- Pengecoran harus dilakukan dengan baik, menggunakan vibrator untuk


menjamin kepadatan beton.

- Apabila pengecoran beton akan dihentikan untuk diteruskan pada hari


berikutnya maka tempat penghentian pengecoran harus disetujui oleh
pengawas.

- Pada pengecoran sambungan setelah berhenti 1 hari, maka pada


permukaan beton yang akan disambung harus diberi bahan kimia yang
bersifat merekatkan, dengan terlebih dulu mendapatkan ijin dari
pengawas mengenai jenis yang dipakai.

- Setelah pengecoran, beton harus dijaga agar selalu dalam keadaan


basah selama tidak kurang dari 7 hari, untuk pengerasan yang baik.

16.2. Lobang-lobang pipa pada beton (wall piper)

Pemasangan lobang pipa pada beton tidak boleh mengurangi kekuatan


konstruksi sesuai dengan persyaratan P.B.I 1971.

16.3. Baja Tulangan .

- Kontraktor harus mengusahakan agar besi tulangan yang dipasang


sesuai dengan gambar.

- Dalam hal dimana berdasarkan pengalaman Kontraktor atau


pendapatnya terdapat kesalahan atau kekurangan atau perlu
penyempurnaan pembesian, maka :
• Kontraktor dapat menambah ekstra besi dengan tidak mengurangi
pembesian yang tertera dalam gambar. Secepatnya hal ini
diberitahukan pada pengawas.
• Jika diusulkan perubahan dari jalannya pembesian maka
perubahan tersebut hanya dapat dijalankan dengan persetujuan
tertulis dari pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera.
Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase
Bulit Mediterania Samarinda 12
- Jika kontraktor tidak berhasil mendapatkan diameter besi yang sesuai
dengan gambar , maka dapat dilakukan penukaran diameter besi
dengan diameter terdekat dengan catatan :
• Harus ada persetujuan dari pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera.
• Jumlah luas penampang besi persatuan panjang tidak boleh
kurang dari yang tertera dalam gambar.
• Penggantian tidak boleh mengakibatkan keruwetan pembesian
karena overlapping yang terlalu banyak, sehingga menyulitkan
pengecoran.

- Biaya tambahan yang diakibatkan oleh penukaran diameter besi


menjadi tanggung jawab kontraktor sepenuhnya.

16.3. Perawatan Beton.

- Beton harus dilindungi dari pengaruh panas, sehingga tidak terjadi


penguapan cepat.

- Persiapan perlindungan atas kemungkinan datangnya hujan, harus


diperhatikan.

16.4. Tanggung jawab kontraktor

Kontraktor bertanggung jawab penuh atas kualitas konstruksi sesuai dengan


ketentuan diatas dan sesuai dengan gambar konstruksi yang diberikan.
Adanya/kehadiran pengawas selaku wakil pihak PT. Karunia Abadi Sejahtera
yang akan melihat, mengawasi, menegur atau memberi nasehat, tidak
mengurangi tanggung jawab penuh tersebut diatas.

17. PEMELIHARAAN

Setelah beberapa minggu saluran digunakan, pemeliharaan baru dilakukan


terutama kebocoran-kebocoran. Bila terjadi penurunan setempat harus
diperbaiki dengan cara mengangkat u-ditch ditempat tersebut dan meneliti
sebab-sebabnya. Bila kerusakan tersebut akibat penurunan lapis dasar u-
ditch, maka diperbaiki sesuai dengan petunjuk Direksi/Pengawas.

Spesifikasi Teknis Pekerjaan Drainase


Bulit Mediterania Samarinda 13

You might also like