Professional Documents
Culture Documents
Kelas : XI – IPA - 4
Absen : 15
Rangka
Tengkorak
Badan (os.trunca)
1.Sinartrosis
Sinartrosis adalah hubungan antartulang yang tidak memiliki celah sendi. Hubungan
antartulang ini dihubungkan dengan erat oleh jaringan ikat yang kemudian menulang
sehingga sama sekali tidak bisa digerakkan.
Ada dua tipe sinartrosis, yaitu:
a.Suture
Suture adalah hubungan antartulang yang dihubungkan dengan jaringan ikat serabut ikat
padat. Contohnya pada tulang tengkorak.
b.Sinkondrosis
Sinkondrodis adalah hubungan antartulang yang dihubungkan oleh kartilago hialin.
Contohnya hubungan antara epifisis dan diafisis pada tulang dewasa.
2.Amfiartrosis
Amfiartrosis adalah sendi yang dihubungkan oleh kartilago sehingga memungkinkan
untuk sedikit digerakkan.
Amfiartrosis dibagi menjadi dua, yaitu:
a.Simfisis
Pada simfisis, sendi dihubungkan oleh kartilago serabut yang pipih. Contohnya pada
sendi antartulang belakang dan pada tulang kemaluan.
b.Sindesmosis
Pada sindesmosis, sendi dihubungkan oleh jaringan ikat serabut dan ligamen. Contohnya
sendi antartulang betis dan tulang kering.
3.Diartrosis
Diartrosis adalah hubungan antartulang yang kedua ujungnya tidak dihubungkan oleh
jaringan sehingga tulang dapat digerakkan. Hubungan antartulang diartrosis ini sering
juga disebut sendi.
Contoh hubungan antartulang yang bersifat diartrosis adalah sebagai berikut:
a.Sendi engsel
Pada sendi engsel, kedua ujung tulang berbentuk engsel dan berporos satu. Gerakannya
hanya satu arah seperti gerak engsel pintu. Misalnya gerak sendi pada siku, lutut, mata
kaki, dan ruas antarjari.
b.Sendi pelana
Pada sendi pelana, kedua ujung tulang membentuk sendi seperti pelana dan berporos dua,
tetapi dapat bergerak lebih bebas seperti orang naik kuda. Misalnya sendi antara tulang
telapak tangan dengan pergelangan tangan.
c.Sendi putar
Pada sendi ini, ujung tulang yang satu dapat mengitari ujung tulang yang lain. Bentuk
seperti ini memungkinkan gerakan rotasi dengan satu poros. Misalnya sendi antara tulang
hasta dan pengumpil, dan sendi antara tulang atlas dengan tulang tengkorak.
d.Sendi luncur/Geser
Pada sendi luncur, kedua ujung tulang agak rata sehingga menimbulkan gerakan
menggeser dan tidak berporos. Contohnya sendi antartulang pergelangan tangan, antar
tulang pergelangan kaki, antar tulang selangka dan tulang belikat.
e.Sendi peluru
Pada sendi ini, kedua ujung tulang berbentuk lekuk dan bongkol. Bentuk ini
memungkinkan gerakan bebas ke segala arah dan berporos tiga. Misalnya sendi antara
tulang gelang bahu dan lengan atas, dan antara tulang gelang panggul dan paha.
f.Sendi kondiloid/ ellipsoid
Sendi kondiloid memungkinkan gerakan berporos dua dengan gerakan ke kiri dan ke
kanan, ke depan dan ke belakang. Ujung tulang yang satu berbentuk oval dan masuk ke
dalam suatu lekuk berbentuk elips. Misalnya sendi antara tulang pengumpil dan tulang
pergelangan tangan.
Gambar Rangka Pada Manusia :
Gambar Sambungan Antar Tulang Pada Rangka Manusia :