Professional Documents
Culture Documents
http://arimatematika.blogspot.com/
BILANGAN BULAT
BILANGAN BULAT
Berdasarkan gambaran di atas kita dapat membuat garis bilangan yang memuat
bilangan bulat negatif, nol, dan bilangan bulat positif. Himpunan bilangan bulat
positif, nol, dan himpunan bilangan bulat negatif membentuk himpunan bilangan
bulat. Dalam garis bilangan bilangan bulat negatif terletak di sebelah kiri nol dan
bilangan bulat positif terletak di sebelah kanan nol.
Contoh :
1. Untuk menentukan hasil penjumlahan 4 + 3 pada garis bilangan :
Mulai dari 0 menghadap ke kanan.
4 berarti maju 4 langkah
+ berarti terus
3 berarti maju 3 langkah
maka diperoleh 4 + 3 = 7
Perkalian dua bilangan bulat mempunyai arti yang sama dengan perkalian dua
bilangan cacah.
3 x 4 berarti ada tiga empatan, yaitu :
3x4=4+4+4
= 12
Dari contoh di atas kita dapat menentukan perkalian bilangan bulat positif dengan
bilangan bulat negatif berikut ini.
2 x (-4) = (-4) + (-4)
= -8
3 x (-5) = (-5) + (-5) + (-5)
= -15
Dari contoh-contoh di atas dapat disimpulkan bahwa hasil perkalian bilangan bulat
positif dengan bilangan bulat negatif adalah bilangan bulat negatif.
Untuk menentukan hasil perkalian bilangan bulat negatif dengan bilangan bulat
positif dapat dilihat dari pola berikut ini:
3x2=6
2x2=4
1x2=2
0x2=0
-1 x 2 = -2
-2 x 2 = -4
-3 x 2 = -6
Perhatikan pola yang muncul, apabila pengalinya makin berkurang maka hasil
kalinya juga berkurang 2.
Sehingga dapat disimpulkan bahwa hasil perkalian bilangan bulat negatif dengan
bilangan bulat positif adalah bilangan bulat negatif.
Latihan
1.Isilah daftar di bawah ini! Pada bagian mana dari daftar itu yang sebaiknya diisi?
Pola yang terlihat pada kolom-kolom dan baris-baris hendaknya dipakai sebagai
petunjuk pengisian daftar tersebut.
Download :
http://arimatematika.blogspot.com/
X -5 -4 -3 -2 -1 0 1 2 3 4 5
-5
-4
-3
-2
-1
0
4
5
Untuk menentukan nilai a pada a x 5 = 20 kita dapat mencari suatu bilangan yang
jika dikalikan 5 hasilnya 20 yaitu 4. Dan jika 20 : 5 maka hasilnya adalah 4 atau 20 :
5 = 4. Jadi pembagian adalah operasi kebalikan dari perkalian.
Dari pengertian tentang pembagian adalah kebalikan dari perkalian kita dapat
menentukan pembagian bilangan bulat positif dengan bilangan bulat negatif berikut
ini.
a. -8 : 2 = a a x 2 = -8
Pengganti a yang benar adalah –4, sebab –4 x 2 = -8
b. 12 : (-4) = a a x (-4) = 12
Pengganti a yang benar adalah -3, sebab -3 x (–4) = 12
Berdasarkan pengalaman di atas dapat dilakukan operasi pembagian pada bilangan
bulat positif dan negatif lainnya sehingga diperoleh aturan berikut ini :
Dalam menyelesaikan suatu perhitungan ada dua hal yang perlu diperhatikan, yaitu :
a.Tanda kurung
b.Operasi hitung
Ketiga tanda kurung di atas digunakan untuk menentukan operasi hitung yang perlu
didahulukan dalam suatu perhitungan. Misal akan dihitung {8 + (5 – 2)} maka yang
didahulukan adalah 5 – 2 karena adanya tanda kurung ( ). Jika [10 x {7 – (5 + 4)}]
yang harus didahulukan adalah menghitung 7 – (5 + 4) karena adanya tanda kurung
{ }.
Latihan
Tentukan urutan dalam perhitungan berikut ini, kemudian tentukan hasilnya.
1. [8 x {15 : (6 – 3)}]
2. [(-4 + 6) x {12 : (3 – 5)}]
3. -24 : [72 : {(6 – 3) x (-2 – 1)}]
Bahan Diskusi :
Ali dan Budi mengikuti perkumpulan basket. Ali pertama kali datang latihan pada
tanggal 3 Juli 2007 dan hadir setiap 3 hari. Budi bergabung pada tanggal 4 Juli 2007
dan hadir setiap 4 hari.
1.Tulislah tanggal-tanggal pada bulan Juli tahun 2007
2.Tulislah tanggal-tanggal pada bulan Juli tahun 2007 ketika :
a. Ali hadir
b. Budi hadir
3.Tanggal berapa sajakah mereka bersamaan hadir?
4.Tanggal berapakah mereka pertama kali hadir bersamaan?
5.Konsep matematika apa yang dapat dijelaskan dengan konteks di atas?
Contoh :
Tentukan FPB dan KPK dari 300, 350, dan 400
Jawab :
Faktor
300 350 400
Prima
2 150 175 200
5 30 35 40
5 6 7 8
2 3 7 4
3 1 7 4
2 1 7 2
2 1 7 1
7 1 1 1
Latihan
Coba tentukan FPB dan KPK dari :
a. 160, 200. 280
b. 750, 900, 1200
PECAHAN
Bilangan pecahan merupakan bagian dari bilangan rasional yang dapat dituliskan
a
dalam bentuk dengan a, b bilangan bulat dan b 0. Di sini akan dibahas bilangan
b
a
yang berbentuk yang disebut bilangan pecahan dengan “a” sebagai pembilang
b
dan “b” sebagi penyebut, dengan a dan b bilangan cacah , b 0, dan b bukan factor
dari a.
Memodelkan Pecahan
Saat jam istirahat Ani dan Rina membeli pizza yang telah dipotong menjadi 8 bagian
2 3
yang sama. Ani makan bagian pizzaitu dan Rina makan . Berapa bagian pizza
8 8
yang telah mereka makan?
Warnailah bagian dari lingkaran itu kemudian warnailah bagian lingkaran dengan
warna yang berbeda. Berapakah bagian lingkaran yang telah diwarnai?
Latihan:
1. Rina pergi ke sekolah naik sepeda dalam waktu 15,5 menit. Pulangnya diperlukan
waktu 13,4 menit. Berapa waktu yang diperlukan Rina Pergi pulang?
2.Bu Karta menjual 3 keranjang tomat. Keranjang pertama berisi 13,45 kg. Keranjang
kedua berisi 15,28 kg. Keranjang ketiga berisi 14,16 kg. Berapa kg tomat yang
dijual bu Karta seluruhnya?
Perkalian Pecahan
Pak Harun mempunyai sebidang tanah yang cukup luas. Setengahnya akan ditanami
buah-buahan. Ia ingin sepertiga dari yang ditanami buah-buahan itu ditanami
mangga. Berapa bagian tanah pak Harun yang ditanami mangga?
1
Lahan yang ditanami buah-buahan adalah dari lahan. Warnailah separo dari
2
persegi panjang di atas. Bagilah lahan yang akan ditanami buah-buahan menjadi 3
1 1
bagian yang sama. Arsirlah nya. Bagian yang diwarnai sekaligus diarsir adalah
3 6
yang menunjukkan lahan yang akan ditanami mangga.
Tugas:
1. Buatlah suatu aturan untuk mengalikan pecahan dengan pecahan yang lain.
2. Buatlah suatu aturan untuk mengalikan pecahan desimal dengan pecahan desimal
yang lain.