You are on page 1of 7

Etika Penggunaan Teknologi Informasi daD Komunikasi

dalam Pendidikan

D Munir
Universitas Pendidikan Indonesia
Abstrak

Perkembanganterkini dari dunia pendt"dikanadalah dibukanya mala pelajaran teknologiinformmi dan komunikaJi (I1K)
di J-elurnhjenjang pendidikan SD, SMP dan SMA. Ini bermakna memberikan kesempatanyang luas kepada dunia pendidikan
untuk mempelajariTIK mulai dari Sekolah Dasar sampaiper;gurnantinggi. Sifat dan kondiJi teknologiinformasi dan komunikaJi
dapat menciptakan dunia mqya menjadi nyata berada di hadapan kita. Internet miJ.alnya menawarkan kemudahan dalam
memberikan informasi dalam berbagai bentuk,. leks, gambar, grafik, animasi, suara, video dan memungkinkan informasi tersebut
interaktif Informasiyang ada sangat beragamdan tidak dibatasi, oleh karena itu perlu ada suatu etika yang mengaturpenggunaan
llK khuJ-usnyadalam dunia pendidikan. Paradigma ini yang harns diperhatikan dalam dunia pendidikan karena dunia
pendidikan memiliki misi dan fungsi untuk menciptakan manusiayang memiliki akhlak dan etika. Dalam makalah ini akan
dibahastentang etika penggunaanllK dalampendidikan.

htD1]. Pvlapun perkeD1banganpengguna ll1teD1et


Latar Belakang di Indonesia menurut data resrni dari APJII
(Tabell) sebagaiberikut:
S alah SaUl aplikasi yang ditawarkan llK
adalah kemudahan mengakses internet. I P~makai
iahun
Teknologi internet telah berkembang pesat
1998
menjadi musetUIl maya, perpustakaan maya clan ~~~~~~
1999
pasar raJa informasi maya yang paling besar di
2000 1~gg~~~
1.900.000
dunia. Internet bagaikan sebuah kamus yang
lengkap melintasi berbagai disiplin ilmu, 2001
kebutuhan clan harapan, mudah dicari, bisa 2002 4.500.000 I

interaktif clan cepat dalam memberikan 2003 8.080.534I


2004
pelayanan.
Saat ini internet dijadikan dasar pembangW1an I November 2005
dunia Informasi sedunia. Kecenderungan ini
dapat di lihat dalam jumlah pengguna internet T abet 1.. Perkembangan,Jumlah Pemakai Internet di
yang diperkirakan sampai November 2005 Indonesia
sebanyak972,828,001pengguna dengan penetrasi
sebesar 15.2% clan jumlah IP pada Juli 2005 Di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI)
sebanyak2,432,805,777.Ini menunjukkan bahwa telah dibangun fasilitas internet dengan nama
perkembangan penggunaan internet di dunia UPInet kampus pusat yang merniliki kafasitas300
berjalan cukup pesat. Khusus unt11k ka-sus unit komputer. Mahasiswa yang mengak..es
Indonesia memiliki perkembangan penggu-naan internet diperkirakan antara 1700-2000 orang
internet sebanyak 15,300,000, penetrasi 7.0 %, mahasiswa perhari dari jam 08.00 s.d. 24.00
GNI (Gross National Income) per capita $1,140 selama enam hari kerja seperti dalam Gambar 1
clanjumlah IP pada Juli 2005 sebanyak2,852,720. (data ini belum termasuk di Fakultas clan UPI
(Miniwatts International, Ltd, 2005 kampus daerah).
[http:/ /www.internetworidstats. O:>m/list2.
~
'\! 1.200
"
~

1;100.0'
~1000.
3i;
=0 900'
j
~ -

.
. ,-,-, ,~, --~~ ~~~
171O1f2005 261O1f2005 051O2f2005 151O2f2005 251O2f2005 071O3f2005 171O3f2005 27103/2005 061O4f2005 161O4/20~ 26104/2005 061O5f2005
. Tonggol

Graftk 1.. ]umlah PenggunaInternet diUPInet

Namun kehadiran mtemet juga perlu


diwaspadai dalam dunia pendidikan sebab
menurut salah satu penelitian yang dilakukan oleh
. MetaG-awler dalam waktu seminggu
menunjukkan ketertarikan pengguna mtemet
ialah seks (Tabel 2). 1ni berdasarkan sampel
pertanyaanyang diterima sebagaiberikut:

Tabel2: Kesukaan Pengguna mengakses Internet (Sumber: Surory ResearchMalaysia)

Adapun data pengguna internet


berdasarkanprofesi menunjukkan data sebagai Pengertian Etika dalam TIK
berikut:
Etika (ethiq bermakna sektunpulan azas
atau nilai yang berkenaandengan akhlak, tata cara
(adat, sopan santun) nilai rnengenai benar clan
~
salahtentang hak clan kewajiban yang dianut oleh 1. Kesadaran dalam rnengetahui kemampuan
suatu golongan atau masyarakat.SedangkanllK clan keterbatasan teknologi informasi clan
dalam konteks yang lebih luas, merangktuni komunikasi.
semua aspek yang berhubungan dengan mesin 2. Teknologi inforrnasi clan komunikasi agar
(komputer clan telekomunikas~ clan teknik yang digunakansecarabetul, beretika clan untuk
perlindungan terhadap data clan
digunakan ~tuk menangkap (mengumpul),
menyimpan, memanipulasi, menghantar clan informasi.Isu-isu Penggunaan TIK
menampilkan suatu bentukinformasi. Komputer
yang mengendalikan semua bentuk idea clan Beberapa isu yang muncul dalam
informasi memainkan peranan yang penting penggunaan11K di jagat raya ini, diantaranya:
dalam pengumpulan, pemprosesan,penyinipanan Broadband, Consumer, Rotection, OJltural
clanpenyebaraninformasi suara,gambar, teks clan
nangka yang berasaskan mikroelektronik
diversity, Cybertrime, D~ital copyright, Digital
divide,Dispute, Resolution,Domain names,E-
Teknologi informasi bennakna mengabungkan Banking/E-FiI1ance,E-ContractiIlg, E-Taxation,
bidang teknologi seperti pengkomputeran, Electronic ID, Free Speech/PublicMoral, IP-
telekomunikasi clan elektronik clan bidang
based Networks/IPv6, Market Access,Money
informasi seperti data, fakta clanproses. Laundering,Network Security,Privacy,Standard
Jadi etika llK adalahsekumpulan azasatau Seting, Spam dan WIreless. Namun karena
nilai yang yang berkenaandengan akhlak, tata cara berbagaiketerbatasan makatidak semuaisu akan
(adat, saran santun) nilai mengenai benar clan
dibahasdalamartikelini.
salah,hak clan kewajiban tentang llK yang dianut
oleh suatu golongan atau masyarakat dalam
pendidikan. Untuk menerapkan etika llK, maka Isu pertama: Cybercrimes
diperlukan teflebih dahulu mengenal clan Cybercrimes adalah istilah yang digunakan
memaknai prinsip yang terkandung di dalam llK dalam kejahatan maya atau kejahatan melalui
diantaranyaadalah: jaringan internet sedunia.
1. Tujuan teknologi informasi : memberikan a. Karakteristik Cybercrimes,diantaranya:
bantuan kepada manusia untuk . Perbuatan yang dilakukan secara ilegal,
menyelesaikan masalah, menghasilkan tanpa hak atau tidak etis tersebut terjadi
kreativitas, untuk membuat manusia lebih di ruang/wilayah maya (ryberJpace) ,
bem1aknajika tanpa mengf,"Ullakanteknologi sehinggatidak dapat dipastikan yurisdiksi
informasi dalam aktivitasnya. hukurn negara mana yang berlaku
2. Prinsip High-tech-high-tou,h:Lebih banyak terhadapnya
bergantung kepada teknologi tercanggih, . Perbuatan tersebut dilakukan dengan
lebih penting kita menimbangkan aspek" high
b" .." ." menggunakan peralatan apapun yang
toU'" !aitu manus!a bisa terhubung dengan internet
3. Sesuaikan teknologi informasi kepada . Perbuatan tersebut mengakibatkan
manusia: kita sepantasnya menyesuaikan kerugian materil maupun immateril
teknologi informasi kepada manusia, (waktu, nila4 jasa, uang, barang, harga
daripada meminta manusia menyesuaikan diri, martabat, kerahasiaan informasi)
denganteknologi informasi. yang cenderung lebih besar
dibandingkan kejahatankonvensional
'llK tidak terlepas dari berbagaiketerbatasan, . Pelakunya,a.dalahorang yang menguasai
oleh itu dalam penggunaanteknologi infonI1asi penggunaaninternet besertaaplikasinya
terdapatbeberapahat yang harus diperhatikan, . Perbuatan tersebut seringkali dilakukan
diantaranyaadalah: secara transnasionaV melintasi batas
negara
b. Ancaman terhadap keamanan . Seseorangmenggunakanatribut orang
t Ancaman datang dan Internet clan lain untuk bertransaksi
bisnis
internal networks, dalam proporsi yang
berbeda. 80 - 95% ancaman datang dan f. PenanggulanganCybercrirns
internal . Melakukan modernisasi hukurn pidana
t Sifat hakiki internet merupakansurnber nasional beserta hukurn acaranya,yang
utama mudahnya serangan, open diselaraskan dengan konvensi
network, focus pada interoperability, intemasional yang terkait dengan
bukan security. kejahatantersebut
t Lack of technicalstandards:IE1F, RF~ . Meningkatkan sistem pengarnanan
S-rmP, SSL vs Pcf, S1T vs Secure jaringan komputer nasional sesuaistandar
Electronic Payment Protocol (SEPP) intemasional
t Cotporatenetwork, internet server,data . Meningkatkan pernaharnanserra keahlian
transmission, service availability (DDOS), aparatur penegak hukurn mengenaiupaya
repudiation. pencegahan, investigasi clan penuntutan
perkara-perkari yang berhubungan
c. Penyalahgunaan
Internet,diantaranya: dengan ryber,'time
. Password dicuri, account ditiru / . Meningkatkankesadaran
warganegara
dipalsukan mengenai masalah ryber,'time serra
. Jalur komunikasi disadap, rahasia pentingnya mencegah kejahatan tersebut
perusahaan terbuka terjadi
. Sistem komputer disusupi, sistem . Meningkatkan :kerjasarna antar negara,
informasidibaJak baik bilateral, regional maupun
. Network dibanjiri trafik, menyebabkan
multilateral, dalam upaya penanganan
crash
. Situsdirusak(cracked) rybermme,antara lain melalui perjanjian
ekstraclisi clan mutual aJ'.i'i.iYan,"e
treatiej"
. Sa'
pmmmg
. Virus
Isu kedua : Privasi
d. Legal Exposures, diantaranya: llK yang dapb.tmenghantarkandunia yang
. Hak atas keka~an intelektual &alah- tidak bisa dibatasi ~leh ruang clan waktu dapat
gunakan (dicuri/ ill-copy) rnenimbulkan masalah bagi privasi seseorangatau
. Copyright clanpaten dilanggar lembaga. Diantara aspek privasi dalam llK
. Pelanggaran J?engawasan ekspor adalah:
teknologi (di USA)
. Dokumen rahasia dipublikasikan via a. Privasi
bulettin boards . Keleluasaanpribadi;data!atributpribadi
'.
-,

Aci{J1t Pornography,child pornography,


clanobscenity
. Persoalanyangrnenjadiperhatian:
0 Infom1asi personal apa saja'Yang
e. FinansialclanE-Commerce EXposures dapatdiberikankepadaoranglain
. Data keuangandi~bah 0 Apakah pesan informasi pribadi
yangdipertukarkantidak dilihat oleh
. Dana perusahaan"digelapkan"
pihak lain yangtidak berhak
. Pemalsuan
uang ,fOr,
0 Apakah clan bagailnana dengan
. Moneylaundering peng~ infom1asipribadi yan~
anorum
. Implikasi sosial: yang dimaksud dengan barang adalah benda
0 Gangguan sparnrning/junk mail, bertubuh (materii4 clan hak adalah benda tak
stalking, dlsb yang menggangu bertubuh (immaterii4. O>ntoh benda tidak
kenyamanan bertubuh yang berupa hak antara lain: hak tagih,
0 Q)okies hak atas bunga uang, hak sewa, hak guna
bangunan,hak guna usaha,hak atas benda berupa
b. Perlindungan Privasi Universal jaminan, hak atas kekayaan intelektual, clan lain
. Penyebaran infom1asi pribadi perlu sebagainya
dibatasi menurut tujuan penggunaannya Konsekuensi dati batasan hak atas
clan harus diperoleh dari sumber yang kekayaan intelektual (HAKI) ini adalah,
sah, berisikan data yang akurat, dilindungi terpisahnya antara hak atas kekayaan intelektual
denganbaik clan secaratransparanj itu dengan hasil material yang rnenjadi bentuk
. Informasi pribadi' tidak boleh untuk jelmaannya.Yang dilindungi dalam kerangka hak
bisnis selain dari tujuan semula atas kekayaan intelektual adalah haknya, bukan
invensi dati hak tersebut
perolehannyaj
. Dalam memperol.eh informasi pribadi,
a. Pengelompokan HAKI
pengguna untuk tujuan bisnis harus
memberitahukan kepada pemi1ik data
1 Hak Gpta (copyrights)
tentang tujuan penggunaannya. a. Hakmilik
. Pengguna informasi untuk tujuan bisnis
b. Hak yang berkaitan denganhak cipta
harus mengarnbil tindakan yang
(neighboring
rights)
diperlukan untuk melindungi data pribadi
clan melakukan pengawasan yang 2. Hak Milik Perindustrian (IndustriafProperty
mernadai atas petugas yang memegang Ri' ht
[g S)
data pribadi. a. Paten
b. Model clan RancangBangun (utili!)
c. Lingkup Perlindungan Privasi di Cyberspace modelJ)atau dalam bahasahukum
..
Pengumpulan (Collet'titlg)
Pemanfaatan (Use) , ;- Indonesia disebut Paten Sederhana
(simple patent)
. Ma~ud pemanfaatan(Purpose) c. Desain industri (industrial design)
. Kepadasiapa infomlaSidipenukarkau d. Merek Dagang (TradeMark)
(Whom share) e. Nama Dagang (Trade Names)
'. Perlindungan data (Protet1ion-
of data) f. Swnber tanda a:t,au-sebutan asal
. Pengiriman melalui e-n1ail{Sendingvia E:- (In~i~~tion oj' Source or Appelaiio.'.o<
Ongm) "'.
mai~ g. NamaJasa (Seroi,'eMark)
. Cookies "', p. Unfair Competition Prote,tion
co:,.
~.

-, , "
. ':i. fex:~dungan varietas baru tanah1an'.
Is" Keliga : Hak Kekayaan Intelektual j. :."'~ngkaian Elektro~ Terpadu
f"

Hak kekayaan, ,illJelektual


.
~ hak atas '- r ..(InteJrated Ginll~)
- ~ . - ,::
sesuatu"benda" yang berasal dan otak Pasal499- ;~i
-,
,-,.-'
K UH Perdata:"menurut paham undang "'; ~dang b. Undang-Und~ HAK~,., .,_r .-
yang dimaksud dengan benda ialah ti:lp tiap ~
. UU ; ):!l(Jmor 29 tahun 2000 Tentang
-"

-
barangclan tiap tiaphak~.. dapatdikiIasai ..- Perlindungan Varietas Barn Tanaman.
oleh. hak ri1ilik" Dalam pasal ini -:- clan sesuai
dengan',uraian dalampasal503KUH Perdata- -, .
.
UURI Nomor 3q ,tahun 2000 Tentang
RahasiaDagang.
. UU-RI Nomor 31 tahun 2000 Tentang
Desainlndustri.
Ada sebuah pemikiran bahwa dalam
penanggulanganterhadap isu ini dunia pendidikan
. UU-RI Nomor 32 tahun 2000 Tentang perlu mengemas masalah etika clan moral dalam
DesainTataLetakSirkuitTerpadu. pelajaran atau mata kuliah 'ilK. Bagaimana
. UU-RI Nomor 14 tahun 2001 Tentang kurikulum dikembangkan agar pelajar/ mahasiswa
Paten. dapat menyadari bahwa dalam penggunaanllK
. memiliki etika clan moral sehingga tidak terjadi
UU-RI Nomor 15 tahun 2001 Tentang
Merk penyalahgunaan'ilK.
. UU-RI Nomor 19 tahun 2002 Tentang Isu Kedua : Sumber Daya Manusia
Hak Gpta
Dunia pendidikan hams marnpu
Etika TIK dalam Pendidikan melahirkan SDM ,yang memiliki kualitas,
beretetika, profesional clan memiliki kernampuan
Dunia pendidikan tidak bisa terlepas dari yang handal dalam erainforrnasi ini.
imbasnya etika dalam penggunaan llK sebab Dalam beberapa seminar isu kriteria SDM
dunia pendidikan sebagailembaga kedua terbesar llK adalah me~unyai kemahiran dalam
dalam penggunaan aplikasi llK setelah dunia
rekayasa software; membangun, menggunakan,
bisnis clan hiburan. Oleh itu, dalam artikel ini menilai clan melaksanakansistem inforrnasi atau
akan dikemukakan beberapa isu etika llK dalam dengan kata lain harus memiliki kernampuanhard
dunia pendidikan, yaitu; skill (penguasaan bahasa pemrograrnan,
penguasaan database/DBMS atau softmre
Isu Pertama : Dunia Pendidikan sebagai midleware, clan pengetahuan jaringan) clan soft
sumber etika dun penjaga moral sklill (kepemimpinari; komunikas4 metodologi
Isu pokok etika clan moral dititik beratkan pengembangansistem clan kerja team). Selainitu
dalam dunia pendidikan karena fungsi clan tugas profit SDM juga harus unggui dalam:
dunia pendidikan adalah unnlk mengantarkan
wnat manusia menuju peradaban yang lebih baik Attitude:
clan maju. Peradaban infomlaSi yang sekarang . Oeative,
sedangdialami perlu mendapat sentuhan etika clan . Capableof solving new and more complex
moral sebab kesalahan atau penyalahgunaan problems,
infomlaSi akan mengakibatkan kerugian yang . Competitive,d.kechargeattitude,
besar bahkan mungkin lebih besar dibandingkan . Skilledin thinking beforeacting,
dengan kerugian materi. Dunia pendidikan harus . Must be a listener,
mampu memberi contoh yang baik, mendidik clan
mensosialisasikandalam penggunaan huktJIn clan
. Must be a reader,
aturan yang telah ditetapkan serta menghormati
. Ethical discernment of information
HAKI. problems,
Dalam masalah akses infomlaSi tantangan . Good inteIpreterof information,
yang dihadapi dunia pendidikan perlu pandai . Diplomatic
menyaring {jilter} informasi agar mampu
menjamin atau mendapatkan infomlaSi yang Skills:
berkualitas.Selamaini aksesyang sering dilakukan . Persuasive communication,
menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh . Intelligent handling of infom1ationand
MetaG-awler dalam wdtu seminggu communication,
mengemukakan bahw-a ketertarikan utama . Capable to negotiate with government
terhadap internet ialah seks (lihat tabe12). ~llth()ritip!;-
. Drawingof financialreports, Penutup
. Evaluating estimates of proJects and Dunia pendidikan sangat ~mperha.tikan
programs sekali terhadap etika peng~an 'ilK. Walaupun
'ilK dapat menimbulkan berbagai kesalahanclan
Knowledge: kejahatan, namun manfaatnya lebih besar. 'ilK
. Managementof infomlation resources, dapat menjadikan kita lebih bermakna,
. Infomlation policy, meningkatkan efektifitas clan efesiensi kerja. 'ilK
lahir dan dunia pendidikan clanpenelitian, oleh itu
. Infomlation marketing, dunia pendidikan harus mampu memanfaatkan
. Oral andwritten communication, 'ilK untuk meningkatkan kualitas pendidikan.
. Generation of infomlation products and
services. Daftar Pustaka

Isu Ketiga : Desain dan Konten Bernstein, Terry et all, 1996. InternetSecuri!y
for BuJiness,
Willey O:>mputerPublishing.
Dengan kernajuan llK rota dapat
menikmati infom1asi clengan cepat clan muclah.
Lilley, Peter,2002.Hacked,Attackedr(:J' Abused,Digita!
CrimeExposed,Kogan page. ,
Desain clan konten infom1asi akall mempengaruhi
panclangan rota clalam berbagai aktivitas. Oleh itu Power, Dennis M 2002. InternetLega!Guide,Wiley.
Clesain Clan konten inforrnasi harus benar- benar
Overly, Michael R.. 1999. e-poliry How to Develop
~perhatikan sebab peng~ llK sangat beragam Computer,Emai~ and InternetGuidelinesto Protect
dilihat clari usia, ras, jenis kelamin, agarna, buclaya Your ComPanyandItJ'AsJ"ets,
AMACOM
clan yang lainn~. Selarna ini inforrnasi yang ada
cliclunia 'ryber dikenal clengan berbagai istilah,
Setiyadi, Mas Wigrantoro R0es. 2004. Catatan kuliah
CyberEthicJ"and Law. MKom. Universi~Budi
cliantaranya :
Luhur
. Too much duplicatedinformation,
. Lack of reliable informaiton,
Smedinghoff, Thomas J.,. 1999. ed, Online Law,
Addison- Wesley.
. Lack of relevant information,
Thomas, Douglas & Brian Loader, 2000; eds,
. Lack of qualifY information,
Cybercrime: Law Enforcement, Security and S u/7Jei!i:Jnce
. Lack of organization of inf()rmation. in theInformationAge, Routledge.
, Undang - Undang Perlindungan Terhadap
Suatu contoh kond~i perangkat lunak Kekayaan Inte!ektua~ meliputi: UU RI :Nomor
untuk pendidikan, menurut penelitian Morgan & 14/2001 tentangPaten, UURI Nomor 1J/2001
Shade (1994) menyatakan bahwa berbagai paket . tentangMerck, dan UU RIN()mor 19/2002 tentang
perangkat lunak untuk pendidikan ~ng aaa di Hak Cipta.
pasaran,hanya 20 - 25% yang bisa dikategorikan
sebagai memenuhi s~t serta layak digimakan Penulis :
untuk keperluan pendidikan, sementara 75-80%
Dr. Munit ada/ah Dosen Jurusan Pendldlkan
paket perangkat lunak yang lain men~elirukan clan
susah untUk d~n atau tldak mudah Matematlka pada Faku/tas PendldlkanMatematika
digunakan (userfriendlY).
donI/mu PengetahuanA/am(FPMIPA) UPL
Untuk menangani masalah isu ini seluruh
disiplin ilmu yang ada dalam dunia pendidikan
harus melibatkan diri dalam menyusun desain clan
konten perangkat lunak dalam pendidikan agar
perangkat lunak tersebut memenuhi kelayai{an
aan sesuaidengankebutuhan pendidikan.

You might also like