Professional Documents
Culture Documents
1. KONSEP KELUARGA
1.1 Pengertian Keluarga
Keluarga adalah suatu kelompok atau kumpulan manusia yang hidup
bersama sebagai suatu kesatuan atau unit masyarakat yang terkecil, tetapi tidak
selalu ada hubungan bersama dalam satu rumah (tempat tinggal), biasanya dibawah
asuhan kepala rumah tangga dan makan dari satu periuk.
(Dep. Kes RI, 1983)
Keluarga adalah unit terkecil dari masyarakat yang terdiri atas kepala
keluarga dan beberapa orang yang berkumpul dan tinggal di suatu tempat dibawah
suatu atap dalam keadaan saling ketergantungan.
(Dep. Kes RI, 1989)
Keluarga dua atau lebih dari dua individu yang bergabung karena hubungan
darah, hubungan perkawinan atau pengangkatan dan mereka hidup dalam suatu
rumah tangga, berinteraksi satu lain dan didalam peranannya masing-masing dan
menciptakan serta mempertahankan suatu kebudayaan
(Sulvicion G Bailon dan Aracelis Maolayo, 1989)
1
1.3 Tipe / Bentuk Keluarga
a. Keluarga inti (nuclear family) adalah keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan
anak-anak
b. Keluarga besar (exstended family) adalah keluarga inti tambah dengan sanak
saudara, misalnya nenek, kakek, keponakan, saudara sepupu, paman bibi dan
sebagaianya
c. Keluarga berantai (serial family) adalah keluarga yang terdiri dari wanita dan
pria yang menikah lebih dari satu kali dan merupakan satu keluarga inti
d. Keluarga duda / janda (single family) adalah keluarga yang terjadi karena
perceraian atau kematian
e. Keluarga berkomposisi (composite) adalah keluarga yang perkawinannya
berpoligami dan hidup secara bersama
f. Keluarga kabitas (cahabitation) adalah dua orang yang menjadi satu tanpa
pernikahan tetapi membentuk suatu kekeluargaan
Tipe kekeluargaan Indonesia umumnya menganut tipe keluarga besar (extended
family), karena masyarakat Indonesia dengan adat istiadat yang sangat kuat.
2
3. Equalitation, yang memegang kekuasaan dalam keluarga adalah ayah
dan ibu
3
1. Fungsi biologis
a. Untuk meneruskan keturunan
b. Memelihara dan pembesaran anak
c. Memenuhi kebutuhan gizi keluarga
d. Memeliharan dan merawat anggota
2. Fungsi psikologis
a. Memberikan kasih sayang dan rasa aman
b. Memberikan perhatian diantara anggota keluarga
c. Membina pengawasan kepribadian anggota keluarga
d. Memberikan identitas keluarga
3. Fungsi sosialisasi
a. Membina sosialisasi pada anak
b. Membentuk norma-norma tingkah laku sesuai dengan tingkat
perkembangan anak
c. Meneruskan nilai-nilai budaya keluarga
4. Fungsi ekonomi
a. Mencari sumber-sumber penghasilan untuk memenuhi kebutuhan
keluarga
b. Pengaturan pengguna penghasilan keluarga untuk memenuhi
kebutuhan keluarga
c. Menabung untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan keluarga
dimasa yang akan datang misalnya pendidikan anak-anak, jaminan hari tua
dan sebagainya
5. Fungsi pendidikan
a. Menyekolahkan anak untuk memberikan pengetahuan,
keterampilan, dan membentuk periaku anak sesuai dengan bakat dan minat
yang dimilikinya.
b. Mendidik anak sesuai dengan tingkat-tingkat perkembangannya.
4
ASUHAN KEBIDANAN KOMUNITAS DALAM KONTEKS
KELUARGA PADA AN. “L” RT.2 DUSUN PETING DESA TALOK
KEC. DLANGGU KAB. MOJOKERTO
k. Tipe Keluarga
5
Dikeluarga Ny.”S” merupakan dalam Three Generation Family karena
dalam satu rumah terdapat nenek, anak, dan cucu.
l. Genogram
Ny.
S
Ny. Ny.
K Tn. J Tn.M
U
Keterangan:
: Laki – Laki
: Perempuan
: Garis Keturunan
: Penderita
: Meninggal dunia
2. Sifat keluarga
a. Pengambilan keputusan
6
Dalam keluarga yang menonjol dalam pengambilan keputusan atau
memutuskan permasalahan adalah suami tetapi juga dimusyawarahkan dengan
istri.
6. Eliminasi
Keluarga ini biasa BAB 1X/hari di WC rumah, BAK 4X/hari di waktu pagi, siang,
sore dan malam hari.
7
kebutuhan sehari-hari. Penggunaan dana tiap bulan sangat pas-pasan. Pengelolaan
keuangan oleh ibu.
2. Kegiatan Sosial Kemasyarakatan
Keluarga ini aktif dalam kegiatan sosial, hubungan anggota keluarga dengan
masyarakat harmonis.
C. Faktor Rumah dan Lingkungan
1. Rumah
Rumah yang ditempati adalah milik keluarga sendiri. Luas rumah yang ditempati
± 27 m2 lantai rumah terbuat dari keramik, dinding rumah dari tembok. Ruang
terdiri dari 1ruang tamu, 3kamar tidur, 1kamar mandi, dan wc serta dapur.
Penerangan ruangan dalam rumah dalam malam hari menggunakan listrik dan
pada siang hari penerangan berasal dari jendela dan pintu. Kebersihan rumah
cukup.
2. Perabot Rumah Tangga
Alat masak menggunakan kompor gas, tempat penyimpanan perabot dapur
diletakkan di rak piring.
3. Sampah
Pembuangan sampah di pembuangan yang teretak di belakang rumah sampah
dibakar, jarak tempat sampah dengan sumber air minum >10 meter.
4. Sumber Air
Sumber air yang digunakan berasal dari sumber air langsung (sumur) milik
sendiri dengan kualitas air jernih dan tidak terasa. Tidak ada jamban dari tempat
penampungan air pada jarak >10 meter.
5. Penampungan Air Minum
Penampungan air minum ditempatkan di gentong dalam keadaan tertutup.
6. Jamban Rumah
Keluarga BAB dan BAK di WC milik sendiri yang tempatnya jadi satu dengan
kamar mandi.
7. Pembuangan Air Limbah
Jenis air limbah yang berasal dari limbah rumah tangga yang dibuang diselokan
samping rumah dan air bersih/tidak menggenang.
8
8. Kandang Ternak
Keluarga Ny.’S’ mempunyai kandang ternak di sebelah rumah, dan kondisi
kandangnya tidak bersih.
9. Halaman Rumah
Halaman rumah yang terletak di bagian depan rumah.
10. Kamar Mandi
Memiliki kamar mandi sendiri dan pengurasan bak mandi dilakukan 2 hari
sekali.
11. Denah Rumah
7 6 5
Keterangan :
1. Ruang tamu
2. Kamar tidur
4 3
3.Kamar tidur
4.Ruang keluarga
5.Kamar mandi + WC
1
6.Dapur
2
7. Kandang ternak
9
Dalam anggota keluarga tidak ada yang mengalami gangguan jiwa dan tidak ada
yang pernah dirawat di RS Jiwa.
4. Gangguan Maternal Pada Keluarga
Merasa bersalah, gagal, kecewa, dan tertekan tidak ada, walaupun kadang-kadang
anaknya sering rewel.
5. Penampilan Tingkah Laku yang Menonjol
Tidak ada.perilaku yang menonjol.
6. Riwayat Spiritual Anggota Keluarga
Semua anggota keluarga taat menjalani perintah agama yang dianutnya.
10
b. Riwayat Persalinan Yang Lalu
No Persalinan Tempat Penolong Keluhan Proses Persalinan
Persalinan Persalinan
1 2 BPS Bidan - Spontan
c. Ibu Hamil
Tidak ada ibu hamil di rumah ini.
d. Ibu Nifas
Tidak ada ibu nifas di rumah ini.
e. Ibu Menyusui
Tidak ada ibu menyusui di rumah ini.
f. Keluarga Berencana
PUS memakai alat kontrasepsi suntik 3 bulanan.
g. Pemeriksaan Balita
Tidak mempunyai balita.
h. Persepsi dan Tanggapan Keluarga Tentang Masalah
Keluarga selalu merundingkan dengan anggota keluarga secara baik-baik
bersama anggota keluarga yang lain. Bila ada anggota keluarga yang tidak sehat
dibawa ke bidan.
ANALISA DATA
A. Penjajakan Kesehatan Tahap I
1. Ancaman Kesehatan
11
a. An. “L” menderita Febris Convulsi
3. Situasi Krisis
1. Kurangnya pengetahuan
tentang Febris Convulsi
b. Kemungkinan masalah
untuk dapat diubah
mudah
2/2 x 2 2 Sumber dan tindakan –
tindakan untuk
c. Potensi masalah untuk memecahkan masalah
diubah tinggi dapat di jangkau oleh
12
keluarga
2/2 x 1 1
TOTAL 5
3/3 x 1 1
0/2 x 1 0
TOTAL 2 2/3
13
3. Kurangnya pengetahuan tentang kebersihan lingkungan
1. Kurangnya pengetahuan
tentang kebersihan
lingkungan :
Keluarga menyadari
adanya massalah tetapi
tidak segera diatasi
0/2 x 1 0
TOTAL 2 2/3
14
No Masalah Tujuan Rencana Kebidanan Implementasi Evaluasi
Kebidanan
1. Kurangnya Setelah dilakukan Ibu mengerti dan
pengetahuan penyuluhan tentang mampu
tentang Febris Febris Convulsi mengungkapkan
Convulsi diharapkan Ny.”S” penjelasan tentang
mengerti dan demam yang
memahami : meliputi :
a.Pengertian Febris a. Memberitahu a. Tgl 3-12-2010 a.Pengertian
Convulsi keluarga tentang pkl 08.00 demam
b.Gejala klinis Febris pengertian Febris menjelaskan b.Gejala klinis
Convulsi Convulsi tentang pengertian demam
c.Penanganan Febris b. Memberitahu Febris Convulsi c.Penanganan
Convulsi keluarga tentang b. Tgl 3-12-2010 demam
gejala Febris pkl 09.30
Convulsi menjelaskan
c. Memberitahu tentang gejala klinis
keluarga cara Febris Convulsi
penanganan Febris c. Tgl 3-12-2010
Convulsi pkl 09.30
menjelaskan
tentang penanganan
Febris Convulsi
16
17