Professional Documents
Culture Documents
DATABASE
Database dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu back-end dan front-end. Back-end
adalah yang menyusun, menyimpan dan mengamankan database. Sedangkan Front-end
adalah aplikasi yang berhubungan langsung dengan para pemakai program. Pada bagian
ini dapat diatur tatanan tampilan, mulai dari ListBox, ComboBox ataupun Navigator.
Kontrol-kontrol untuk database tersebut memiliki ciri khusus, yaitu kemampuan
databound atau kemampuan mengakses database. Prosesnya sama dengan proses
perancangan form.
Halaman: 1
Visual Basic 6.0
Setelah itu akan tampil window Visual Data Manager seperti di bawah ini :
) Membuat Tabel
Tabel adalah unsur utama di dalam suatu database. Untuk membuat tabel dapat
menggunakan Visual Data Manager. Langkah pemakaiannya adalah sebagai berikut :
Halaman: 2
Visual Basic 6.0
3. Setelah di klik, maka akan tampil kotak dialog Select Microsoft Access Database to
Create. Pada kotak File Name isikan dengan nama file database yang diinginkan,
misalnya DT_MHS. Kemudian tentukan letak folder penyimpanannya. Terakhir klik
tombol Save untuk menyimpan file yang baru di buat tersebut.
4. Selanjutnya isi file database dengan unsur utamanya, yaitu tabel. Langkah pertama
adalah membuka file database, aktifkan perintah File Æ Open database… Æ
Microsoft Access.
Halaman: 3
Visual Basic 6.0
5. Tampil kotak dialog Open Microsoft Access Database. Klik file database yang
diinginkan, misalnya file yang baru di susun, yaitu DT_MHS.mdb.
Halaman: 4
Visual Basic 6.0
6. Pada Database Window klik kanan Properties, tampil Pop-up Menu. Klik perintah
New-Table
Halaman: 5
Visual Basic 6.0
Setelah di klik akan tampil Table Structure yang dapat di gunakan untuk membuat
tabel baru. Isikan nama tabel pada kotak Table Name. Misalkan “Biodata”
7. Berikutnya harus dibuat field-field pada tabel tersebut, misalnya NPM, Nama,
Alamat. Caranya dengan mengklik tombol Add Field, maka akan tampil kotak
dialog Add Field sebagai berikut :
8. Pada kotak Name, isikan nama field pertama, yaitu NPM, kemudian klik OK. Nama
field baru tersebut dikirimkan ke kotal dialog Table Structure dan kotak dialog Add
Field siap menerima nama baru lagi.
Halaman: 6
Visual Basic 6.0
11. Langkah selanjutnya adalah mengklik tombol Build the Table. Terbentuklah sebuah
tabel bernama Biodata, ditunjukkan pada Database Window di Visual Data
Manager.
Halaman: 7
Visual Basic 6.0
) Mengisi Data
Untuk mengisi data pada tabel yang baru dibuat, langkahnya adalah sebagai berikut :
1. Pada Database Window, klik ganda nama tabel, yaitu Biodata. Tampil kotak dialog
Dynaset untuk pengisian data.
2. Klik tombol Add lalu isikan data record pertama pada kotak isian yang bersesuaian,
yaitu :
NPM : 12293876
Nama : Riandhika
Alamat : Bekasi
Kemudian klik tombol Update, dan kemudian untuk menambah data baru klik
tombol Add, kotak dialog Dynaset siap disi record baru lagi.
NPM : 21200123
Nama : Fajar
Alamat : Bogor
4. record-record data yang telah kita masukkan tersebut dapat ditampilkan dengan
mengklik tombol kiri kanan slider. Lihat gambar
Halaman: 8
Visual Basic 6.0
Hasil :
Halaman: 10
Visual Basic 6.0
Langkah selengkapnya :
- Pada kotak dialog tersebut klik VB6 Data Form Wizard. Kalau kita ingin sering
menggunakannya, sebaiknya aktifkan pilihan Load on Startup di pojok kanan
bawah. Klik OK, hasilnya adalah munculnya perintah data Form Wizard pada
menu Add-Ins.
Halaman: 11
Visual Basic 6.0
2. Jika sudah aktif, klik perintah tersebut. Akan muncul tampilan pertama wizard berikut
ini.
Halaman: 12
Visual Basic 6.0
3. Klik Next, tampil kotak dialog kedua untuk pemilihan jenis database.
4. Klik Access, lalu klik Next. Tampil kotak dialog ketoga untuk penentuan nama
database.
5. Klik Browse, tampil kotak dialog Browse untuk menentukan file database. Dalam
contoh ini pilihlah Database Nwind.mdb yang secara default ada pada folder :
C:\Program Files\Microsoft Visual Studio\VB98
Halaman: 13
Visual Basic 6.0
6. Klik Open, tampilan kembali ke kotak dialog ketiga. Klik Next, tampil kotak dialog
keempat untuk penentuan nama form, form layout dan binding type.
Halaman: 14
Visual Basic 6.0
7. Berilah nama form tersebut, misalnya FormDatabase. Kemudian klik OK, tampil
kotak dialog kelima.
8. Pilihlah tabel yang kita inginkan pada kotak Record Source, misalnya Employee.
Pilihlah field yang kita perlukan pada kotak Available field, misalnya Address,
FirstName dan LastName. Terakhir, pada kotak Column to Sort By, pilihlah field
yang dipakai sebagai dasar pengurutan record, misalnya FirstName.
Halaman: 15
Visual Basic 6.0
10. Pilihlah kontrol yang akan dipasangkan pada form, lalu klik Next. Tampil kotak
dialog ketujuh (terakhir).
Halaman: 16
Visual Basic 6.0
12. Sekarang kita memiliki dua form, yaitu Form1 dan FormDatabase. Pada Form1,
pasangkan 2 buah command button , dan ubah Captionnya menjadi : Database dan
Keluar
14. Selesai sudah pembuatan form database menggunakan wizard. Untuk mencobanya,
jalankan program dan klik tombol Database pada Form1. FormDatabase akan
diaktifkan. Tampilannya sebagai berikut :
Kita bisa membuka record lain dengan menggunakan tombol kiri kanan kontrol data.
Halaman: 17