Observasi adalah aktivitas pengamatan terhadap suatu proses atau objek untuk memperoleh pengetahuan baru berdasarkan pengetahuan yang sudah dimiliki. Observasi memiliki kelebihan seperti data yang dihasilkan lebih andal dan dapat melihat langsung aktivitas yang diamati, namun juga memiliki kekurangan seperti dapat mengganggu proses yang diamati dan menimbulkan bias karena orang yang diamati cenderung berperilaku berbeda. Teknik
Observasi adalah aktivitas pengamatan terhadap suatu proses atau objek untuk memperoleh pengetahuan baru berdasarkan pengetahuan yang sudah dimiliki. Observasi memiliki kelebihan seperti data yang dihasilkan lebih andal dan dapat melihat langsung aktivitas yang diamati, namun juga memiliki kekurangan seperti dapat mengganggu proses yang diamati dan menimbulkan bias karena orang yang diamati cenderung berperilaku berbeda. Teknik
Copyright:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Available Formats
Download as DOC, PDF, TXT or read online from Scribd
Observasi adalah aktivitas pengamatan terhadap suatu proses atau objek untuk memperoleh pengetahuan baru berdasarkan pengetahuan yang sudah dimiliki. Observasi memiliki kelebihan seperti data yang dihasilkan lebih andal dan dapat melihat langsung aktivitas yang diamati, namun juga memiliki kekurangan seperti dapat mengganggu proses yang diamati dan menimbulkan bias karena orang yang diamati cenderung berperilaku berbeda. Teknik
Copyright:
Attribution Non-Commercial (BY-NC)
Available Formats
Download as DOC, PDF, TXT or read online from Scribd
Pengamatan (Observasi) adalah aktivitas yang dilakukan makhluk cerdas,
terhadap suatu proses atau objek dengan maksud merasakan dan kemudian memahami pengetahuan dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang sudah diketahui sebelumnya, untuk mendapatkan informasi-informasi yang dibutuhkan untuk melanjutkan suatu penelitian.
Ilmu pengetahuan biologi dan astronomi mempunyai dasar sejarah dalam
pengamatan oleh amatir. A. Kebaikan dan kejelekan observasi Kebaikan dari observasi adalah sebagai berikut : a. Data yang dikumpulkan melalui observasi cenderung mempunyai keandalan yang tinggi. Kadang observasi dilakukan untuk mengecek validitas dari data yang telah diperoleh sebelumnya dari individu- individu. b. Dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan, pekerjaan-pekerjaan yang rumit kadang-kadang sulit untuk diterangkan. c. Dapat menggambarkan lingkungan fisik dari kegiatan-kegiatan, misalnya tata letak fisik peralatan, penerangan, gangguan suara dan lain-lain. d. Dapat mengukur tingkat suatu pekerjaan, dalam hal waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu unit pekerjaaan tertentu. Sedangkan kekurangannya adalah sebagai berikut : a. Umumnya orang yang diamati merasa terganggu atau tidak nyaman, sehingga akan melakukan pekerjaannya dengan tidak semestinya. b. Pekerjaan yang sedang diamati mungkin tidak mewakili suatu tingkat kesulitan pekerjaan tertentu atau kegiatan-kegiatan khusus yang tidak selalu dilakukan atau volume-volume kegiatan tertentu. c. Dapat mengganggu proses yang sedang diamati. d. Orang yang diamati cenderung melakukan pekerjaannya dengan lebih baik dari biasanya dan sering menutup-nutupi kejelekan-kejelekannya.
B.Hal-hal yang perlu dilakukan dalam teknik observasi
a. Rencanakan terlebih dahulu observasi yang akan dilakukan, meliputi : Apa yang akan diobservasi , dimana letak lokasi observasi, kapan observasi akan dilakukan, siapa yang akan melaksanakan observasi tersebut, siapa yang akan diobservasi, bagaimana melaksanakan observasi tersebut. b. Mintalah ijin terlebih dahulu dari manajer dan atau pegawai yang terlibat c. Bertindaklah dengan rendah hati (low profile) d. Lengkapilah dengan catatan selama observasi e. kaji ulang hasil observasi dengan individu-individu yang terlibat. Yang tidak boleh dilakukan dalam observasi a. Menggangu kerja individu yang diobservasi maupun individu lainnya. b. Terlalu menekankan pada pekerjaan-pekerjaan yang tidak penting. c. Jangan membuat asumsi-asumsi. Kesimpulan Observasi adalah metode yang cukup mudah dilakukan untuk pengumpulan data. Penggunanan metode ini sangat dipengaruhi oleh interesnya sang peneliti. Observasi ini lebih banyak digunakan pada statistika survei, misalnya akan meneliti kelakuan orang-orang suku tertentu. Observasi ke lokasi yang bersangkutan akan dapat diputuskan alat ukur mana yang tepat untuk digunakan .