BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Secara etimologis kata "statistik" berasal dari kata status (bahasa latin) yang
mempunyai persamaan arti dengan kata state (bahasa Inggris) atau kata staat (bahasa
Belanda), dan yang dalam bahasa Indonesia diterjemahkan menjadi negara. Pada
mulanya, kata "statistik" diartika sebagai "kumpulan bahan keterangan (data), baik
yang berwujud angka (data kuantitatif) maupun yang tidak berwujud angka (data
kualitatif), yang mempunyai arti penting dan kegunaan yang besar bagi suatu negara.
Namun, pada perkembangan selanjutnya, arti kata statistik hanya dibatasi pada
"kumpulan bahan keterangan yang berwujud angka (data kuantitatif)" saja; bahan
keterangan yang tidak berwujud angka (data kualitatif) tidak lagi disebut statistik.

dalam kamus bahasa Inggris akan kita jumpai kata statistics dan kata statistic. Kedua
kata itu mempunyai arti yang berbeda. Kata statistics artinya "ilmu statistik", sedang
kata statistic diartika sebagai "ukuran yang diperoleh atau berasal dari sampel," yaitu
sebagai lawan dari kata "parameter" yang berarti "ukuran yang diperoleh atau berasal
dari populasi".

B. Identifikasi Masalah
Identifikasi masalah dalam makalah ini adalah sebagai berikut :
1. Mahasiswa PLP kurang percaya diri dalam mengajar, dikarenakan tidak
menguasai materi ajar secara menyeluruh, sehingga tidak dapat
mengkomunikasiakan materi ajar pada siswa.
2. Sangat sulit bagi seorang pemula mahasiswa PLP membuat media
pembelajaran yang mengarahkan siswa menerima pelajaran.

1
 3. Tuntutan profesionalisme pengajar dalam kegiatan belajar mengajar beserta
kualitas dari pengajar tersebut.

C. Tujuan Penelitian
Tujuan ini dilakukan untuk memperoleh tentang :
1. Seberapa besar derajat hubungan persepsi siswa tentang cara komunikasi
verbal dan penggunaan media pembelajaran oleh mahasiswa PLP.
2. Data hasil penelitian terhadap hasil ajar dari mahasiswa PLP.
3. Data hasil persepsi siswa terhadap hasil ajar mahasiswa PLP.

D. Sistematika Penulisan
Sistematika penulisan dalam makalah ini disusun dalam tiga BAB diantaranya BAB I
tentang pendahuluan,identifikasi masalah, tujuan penelitian, dan sistematika
penulisan. BAB II berisikan tentang Teori makalah dan isi makalah. BAB III penutup
dan kesimpulan dari makalah ini.

2
 BAB II
METODE PENELITIAN

A. Metode penelitian
Metode diartikan sebagai cara untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan
penelitian adalah upaya yang disengaja peneliti untuk menjawab permasalahan
yang dihadapi. Metode penelitian dapat diartikan sebagai cara yang sitmpuh
peneliti untuk menjawab permasalahan yang diteliti.
Metode yang digunakan dalam makalah ini menggunakan metode deskriptif
yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa,
kejadian dan masalah – masalah actual ( sujana dan Ibrahim, 2001:64 ).
Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif, yaitu pendekatan yang
memungkinkan dilakukanya pencatatan dan analisis data hasil penelitian secara
eksak sengan menggunakan perhitungan stastistik sebagai analisanya.

B. Variable penelitian
Penelitian ini bermaksud mengkaji hubungan dua variable yaitu variable X
sebagai variable bebas dan variable Y sebagai variable terikat. Variable bebas
sering disebut juga sebagai variable stimulus, variable input, variable predictor dan
variable antecenden. Penelitian ini terdiri dari tiga variable yaitu dua variable
bebas dan satu variable terikat.

C. Populasi dan sample penelitian

1. Populasi penelitian
Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas X ( XTM1, XTM3,
XTM4, XTM9,XTM10 ) dan kelas XI ( XITP7, XITP8,XITP9, XITP10,
XITP14,XITL ). Semester ganjil dalam bidang keahlian teknik mesin tahun

3
 ajaran 2008/2009 di SMK Negeri 2 Bandung dengan jumlah keseluruhan
sebanyak 391 siswa.
2. Sampel penelitian
Sujana mengemukakan palabila populasi sample kurang dari 1000 maka
samle dapat diambil sebanyak 20 sampai 50%. Berujung kepada
pernyataan tersebut maka sample diambil sebanyak 25% X 391 siswa yaitu
sebanyak 97,75 atau dibulatkan menjadi 98 siswa
Penarikan samle dilakukan dengan quota sampling, merupakan salah satu
teknik penarikan samle nonprobability sample. Cara yang dilakukan adalah
membagi jumlah samle ke dalam beberapa kelas, kemudian dilakukan
penarikan jumlah sample settiap kelas secara acak. Jumlah sample
sebanyak 98 siswa sedangkan terdapat 11 kelas yang diajar oleh mahasiswa
PLP, sehingga sample untuk setiap kelas adalah 9 siswa.
Berdasarkan penarikan sample tersebut maka jumlah sample seluruhnya
adalah 9 siswa dikali 11 kelas jadi 99 siswa. Adapun kelas yang dijadikan
sample yaitu : kelas XTM1, XTM3, XTM4, XTM9, STM10,
XITP7,XITP8, XITP10,XITP14, dan XITL.

D. Teknik pengumpulan data

Pengumpulan data dalam makalah ini dilakukan dengan menggunakan
teknik komunikasi tidak langsung dengan angket sebagai alat pengumpul datanya.
Angket yang digunakan dalam makalah ini bersifat tertutup, artinya peneliti
membatasi alternative jawaban yang harus dipilih responden sesuai dengan isi item
angket.

4
 pernyataan Alternative jawaban
SS S R TS STS
positif 5 4 3 2 1
negatif 1 2 3 4 5

Keterangan :
SS = sangat setuju
S = setuju
R = ragu - ragu
TS = tidak setuju
STS = sangat tidak setuju

E. Hipotesis
Hipotesis dalam penelitian ini adalah :
1. Terdapat hubungan positif antara persepsi siswa tentang cara
komunikasi verbal dan penggunaan media pembelajaran oleh
mahasiswa PLP dengan motivasi belajar.
2. Terdapat hubungan positif antara persepsi siswa tentang cara
komunikasi verbal mahasiswa PLP dengan motivasi belajar siswa.
3. Terdapat hubungan positif antara persepsi siswa tentang
penggunaan media pembelajaran oleh mahasiswa PLP dengan motivasi
belajar siswa.