Professional Documents
Culture Documents
Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
IDEOLOGI
DISUSUN OLEH:
Anugraha Putra P
Fatimah
Fitriana Dewi
Laili Miftahur Rizqi
Nuruma Nurul M
Rahadian N
FMIPA UI
1
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Kata Pengantar
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, karena
atas karunia-Nya lah kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Akhir kata, tak ada gading yang tak retak. Penulis menyadari bahwa
makalah ini masih jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis dengan
senang hati akan menerima kritik, saran dan masukan yang membangun
2
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Tim penyusun
Daftar Isi
Halaman judul…………………………………………………... 1
Kata Pengantar………………………………………………….. 2
Daftar Isi………………………………………………………... 3
BAB I Ideologi
Pengertian Ideologi……………………………………………... 4
Ideologi-Ideologi di Asia……………………………………….. 4
Hind Swaraj…………………………………………………….. 5
Pancasila………………………………………………………... 6
Pengertian Asal Mula Pancasila................................................... 9
Metodologi Pancasila…………………………………………....10
Nilai Pancasila………………………………………………….. 11
Pancasila Sebagai Paradigma Pembangunan Nasional................13
Hambatan dan Tantangan dalam Berideologi Pancasila.............. 14
3
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Daftar Pustaka………………………………………………....... 27
1. Ideologi
1.1 Pengertian Ideologi
Secara historis, pengertian ideologi mengalami perubahan dari masa ke
masa. Untuk itu, di sini diuraikan pengertian awal ideologi dan perubahan-
perubahan makna yang terjadi berikutnya.
Ideologi, secara etimologis berasal dari kata idea (ide, gagasan) dan ology
(logos=ilmu). Dalam rumusan De Tracy, ideologi diharapkan menjadi cabang
ilmu pengetahuan yang bertujuan mengkaji serta menemukan hukum-hukum yang
melandasi pembentukan serta perkembangan ide-ide dalam masyarakat, sehingga
ide-ide tersebut dapat dijelaskan secara rasional.
Ideologi ini sendiri terdiri dari beragam macam jenis. Kita semua tentu
tidak lagi merasa asing dengan ideologi-ideologi seperti fasisme, liberalisme,
sosialisme, komunisme,Pancasila, dan lain-lainnya. Untuk selanjutnya, dalam
makalah ini hanya dibahas ideologi dari Asia, khusunya Pancasila.
4
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
sehingga unsur-unsur dalam ideologi-ideologi bangsa Asia ini sarat dengan ide-
ide nasionalisme, antikolonialisme dan sangat menekankan ide keadilan social.
Untuk mengenal dan memahami ideologi dari kawasan Asia, akan ditampilkan
dua ideologi dari Asia untuk mewakili yakni Hind Swaraj (Indian Home Rule)
yang digagas oleh Mahatma Gandhi dan Pancasila dari Indonesia.
1.2.1 Hind Swaraj
Hind Swaraj (berasal dari kata Hind yang berarti bangsa India dan Swaraj
yang berarti pemerintahan sendiri), adalah ideologi yang digagas oleh Mohandas
Karamchand Gandhi (1869-1948). Ia dikenal sebagai Bapak dan Guru bangsa
India yang wafat karena ditembak pada tahun 1948.
Sebagai sebuah ideologi, Hind Swaraj terdiri dari beberapa ide dasar yaitu
nasionalisme humanitis, sarvodaya (kesejahteraan social), ekonomi khadi serta
pemerintahan yang demokratis.
5
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Khadi adalah kain tenun yang ditenun dengan charka (alat tenun yang
dijalankan dengan tenaga manusia). Bagi Gandhi, kedua alat ini merupakan
simbol sekaligus sarana untuk mendukung sarvodaya, keduanya merupakan alat
sederhana namun dapat menjadi tumpuan jutaan rakyat miskin untuk
memproduksi kain sendiri, hingga lepas dari ketergantungan kain impor dari
Inggris. Ekonomi khadi merupakan simbol kemandirian ekonomi dan simbol
kebebasan dari eksploitasi sistem industri pabrik yang diyakini Gandhi dapat
menimbulkan pengangguran di desa-desa.
1.2.2.Pancasila
1.2.2.1Pengertian Pancasila
Pancasila merupakan ideologi bangsa Indonesia yang dikumandangkan
pertama kali oleh Soekarno pada tanggal I Juni 1945, yakni pada saat
berlangsungnya sidang Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan
Republik Indonesia (BPUPKI). Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa
Pancasila secara formal yudiris terdapat dalam alinea IV pembukaan UUD 1945.
Di samping pengertian formal dalam arti formal menurut hukum atau formal
yudiris maka Pancasila juga mempunyai bentuk dan juga mempunyai isi dan arti
(unsur-unsur yang menyusun Pancasila tersebut). Hal ini didasarkan pada
interpretasi histories diamana rumusan dalam alinea IV pembukaan UUD 1945
diberi nama dengan bentuk istilah “Pancasila” sejak tanggal 1 Juni 1945.
6
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
fundamen, filsafat, pemikiran yang mendalam, serta jiwa dan hasrat yang
mendalam. Dan perjuangan suatu bangsa senantiasa memiliki karakter sendiri
yang berasal dari kepribadian bangsa. Sesuai dengan rumusan ini, maka sejak
pertama kali dikumandangkan, Pancasila diartikan sebagai ideologi yang
mencerminkan identitas, kepribadian bangsa sekaligus merupakan alat pemersatu
seluruh bangsa untuk mencapai tujuan perjuangan kemerdekaan.
Pancasila, secara etimologis berasal dari dua kata yaitu Panca yang berarti
lima dan Sila yang berarti dasar. Pancasila dari akar kata berarti lima dasar,
tepatnya adalah dasar bagi negara Indonesia yang merdeka.
7
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Adapun urutan dan kata-kata dalam Pancasila yang digunakan saat ini
adalah seperti yang tertuang dalam Pembukaan UUD‟45 yakni:
1.) Ketuhanan Yang Maha Esa,
2.) Kemanusiaan yang adil dan beradab,
3.) Persatuan Indonesia,
4.) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam
permusyawaratan/perwakilan dan
5.) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
8
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
9
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
10
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Metode verstenhen atau metode pemahaman adalah metode yang lazim digunakan
dalam bidang humaniora dan ilmu sosial. Tujuannya adalah untuk mencari makna
tentang berbagai hal yang berkaitan dengan bidang humaniora, sosial, seperti
perilaku manusia, peristiwa sejarah, interaksi masyarakat dengan lembaga,
interaksi individu dengan individu lainnya, benda artefak yang masih ada, ritual
masyarakat, kehidupan beragama, dan sebagainya.
11
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
12
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
13
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
A.) Hambatan
Hambatan muncul karena adanya perbedaan aliran pemikiran, misalnya:
a.) Paham individualistis. Negara adalah masyarakat hukum yang disusun atas
kontrak semua individu dalam masyarakat. Disini kepentingan harkat dan
martabat manusia dijunjung tinggi. Hak kebebasan individu hanya dibatasi
oleh hak yang sama yang dimiliki individu lain, bukan oleh kepentingan
masyarakat.
b.) Paham golongan (Class Theory). Negara adalah suatu susunan golongan
(kelas) untuk menindas kelas lain. Paham ini berhubungan dengan paham
materialisme sejarah (suatu ajaran yang bertitik tolak pada hubungan-
hubungan produksi dan kepemilikan sarana produksi serta berakibat pada
munculnya dua kelas yang bertentangan, kelas buruh dan kelas majikan
dan semua itu terjadi dan berada dalam sejarah kehidupan manusia).
14
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
a.) Isu, penyebaran berita bohong dan fitnah atau desas desus dengan
tujuan tertentu.
b.) Gejala-gejala negative, antara lain pola hidup konsumtif, sikap
mental individualistis, pemaksaan kehendak, kemalasan, penurunan
disiplin dan lain lain.
c.) Perbuatan dan tingkah laku yang mengganggu dan melanggar
hukum.
d.) Subversi (sabotase, spionase, dan lain-lain).
1.2.2.7 Tantangan
A.) Tantangan dari dalam negeri
a.) Tantangan disintegrasi, adanya perpecahan-perpecahan yang
disebabkan tidak puasnya sikap daerah menimbulkan
permasalahan-permasalahan yang dapat menghancurkan persatuan
dan kesatuan NKRI, seperti lepasnya Timor Timur pada tahun
1999.
b.) Permesta dan pemberontakan-pemberontakan lainnya sejak jaman
Revolusi.
c.) Tantangan dari masalah agama: adanya usaha-usaha yang timbul
karena keinginan untuk mengganti Pancasila dengan simbol-simbol
keagamaan, antara lain: Gerakan Republik Maluku Selatan (RMS),
Pemberontakan DI/TII dan lain-lain.
d.) Tantangan dari masalah SARA: adanya perpecahan yang mengatas
namakan SARA menyebabkan beberapa peristiwa yang dapat
menghancurkan Pancasila antara lain: Peristiwa Poso, Peristiwa
Tanjung Periok, Peristiwa Mei 1998, dan masih banyak lagi.
15
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
yang berasal dari China dan Soviet. Atau ideologi Liberal dalam
Peristiwa Ratu Adil dan Pembantaian di Sulawesi oleh Westerling.
b.) Adanya intervensi dari negara lain untuk menghancurkan NKRI
contohnya privatisasi BUMN atau campur tangan Amerika dalam
penanganan hukum dan keamanan di Indonesia.
Oleh karena itu, Pancasila bagaimana pun juga akan berusaha untuk
Tetap mempertahankan diri dari segala macam tantangan tersebut demi
kelangsungan negara Indonesia.
Naskahnya yang resmi telah dimuat dan disiarkan dalam “Berita Republik
Indonesia” Tahun II No. 7 yang terbit tanggal 15 Februari 1946, suatu penerbitan
resmi Pemerintah RI. Sebagaimana kita ketahui Undang-Undang Dasar 1945 itu
telah ditetapkan oleh Panitia Persiapan Kemerdekaan Indoneisa (PPKI) dan mulai
berlaku pada tanggal 18 Agustus 1945. Rancangan UUD 1945 dipersiapkan oleh
suatu badan yang bernama Badan Penyelidik Usaha-usaha Pesiapan Kemerdekaan
Indonesia (BPUPKI) atau Dokuritsu Zyunbi Tjoosakai, suatu badan bentukan
Pemerintah Penjajah Jepang untuk mempersiapkan segala sesuatu yang diperlukan
dalam rangka persiapan kemerdekaan Indonesia.
16
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Dalam kedudukan yang demikian itu, UUD 1945 dalam kerangka tata
urutan perundangan atau hierarki peraturan perundangan di Indonesia menempati
kedudukan yang tertinggi. Dalam hubungan ini, UUD 1945 juga mempunyai
fungsi sebagai alat kontrol, dalam pengertian UUD 1945 mengontrol apakah
norma hukum yang lebih rendah sesuai atau tidak dengan norma hukum yang
lebih tinggi, dan pada akhirnya apakah norma-norma hukum tersebut bertentangan
atau tidak dengan ketentuan UUD 1945.
17
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Para anggota BPUPKI yang dilantik pada tanggal 28 Mei 1945 bersidang
dalam dua tahap: pertama, dari tanggal 29 Mei sampai dengan 1 Juni 1945 untuk
menetapkan dasar negara dan berhasil merumuskan Pancasila yang didasarkan
pada pidato anggota Soekarno pada 1 Juni 1945, kedua, dari tanggal 10 sampai
dengan 17 Juli 1945 yang berhasil membuat Undang-Undang Dasar (Harun Al
Rasid, 2002). Pada akhir sidang pertama, ketua sidang membentuk sebuah panitia
yang terdiri dari 8 orang dan diketuai oleh Ir. Soekarno, yang disebut Panitia
Delapan. Pada tanggal 22 Juni 1945 diadakan pertemuan antara gabungan paham
kebangsaan dan golongan agama yang mempersoalkan hubungan antara agama
dengan negara. Dalam rapat tersebut dibentuk Panitia Sembilan, terdiri dari Drs.
Moh. Hatta, Mr. A. Subardjo, Mr. A. A. Maramis, Ir. Soekarno, KH. Abdul Kahar
18
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Pada tanggal 14 Juli 1945 pada sidang kedua BPUPKI, setelah melalui
perdebatan dan perubahan, teks Pernyataan Indonesia Merdeka dan teks
Pembukaan UUD 1945 diterima oleh sidang. Teks Pernyataan Indonesia Merdeka
dan teks Pembukaan UUD 1945 adalah hasil kerja Panitia Perancang UUD yang
diketuai oleh Prof. Soepomo. Setelah selesai melaksanakan tugasnya, BPUPKI
melaporkan hasilnya kepada Pemerintah Militer Jepang disertai usulan
dibentuknya suatu badan baru yakni Dokutsu Zyunbi Linkai (Panitia Persiapan
Kemerdekaan Indonesia/PPKI), yang bertugas mengatur pemindahan kekuasaan
(transfer of authority) dari Pemerintah Jepang kepada Pemerintah Indonesia. Atas
usulan tersebut maka dibentuklah PPKI dengan jumlah anggota 21 orang yang
diketuai oleh Ir. Soekarno dan Wakil Ketuanya Drs. Moh. Hatta. Anggota PPKI
kemudian ditambah 6 orang. tetapi lebih kecil daripada jumlah anggota BPUPKI,
yaitu 69 orang. Menurut rencana, Jepang akan memberikan kemerdekaan kepada
Rakyat Indonesia pada tanggal 24 Agustus 1945. Namun terdapat rakhmat Allah
yang tersembunyi (blessing in disguise) karena, sepuluh hari sebelum tibanya
Hari-H tersebut, Jepang menyatakan kapitulasi kepada Sekutu tanpa syarat
undconditional surrender).
Dalam tiga hari yang menentukan, yaitu pada tanggal 14, 15, dan 16
Agustus 1945 menjelang Hari Proklamasi, timbul konflik antara Soekarno-Hatta
dengan kelompok pemuda dalam masalah pengambilan keputusan, yaitu
mengenai cara bagaimana (how) dan kapan (when) kemerdekaan itu akan
diumumkan. Soekarno-Hatta masih ingin berembuk dulu dengan Pemerintah
Jepang sedangkan kelompok pemuda ingin mandiri dan lepas sama sekali dari
campur tangan Pemerintah Jepang.
19
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Pada tanggal 17 Agustus 1945 petang hari datanglah utusan dari Indonesia
bagian Timur yang menghadap Drs. Moh. Hatta dan menyatakan bahwa rakyat di
daerah itu sangat berkeberatan pada bagian kalimat dalam rancangan Pembukaan
UUD 1945 yang berbunyi: “Ke-Tuhanan, dengan kewajiban menjalankan syariat
Islam bagi pemeluk-pemeluknya”. Dalam menghadapi masalah tersebut dengan
disertai semangat persatuan, keesokan harinya menjelang sidang PPKI tanggal 18
Agustus 1945, dapat diselesaikan oleh Drs. Moh. Hatta bersama 4 anggota PPKI,
yaitu K.H. Wachid Hasyim, Ki Bagus Hadikusumo, Mr. Kasman Singodimedjo,
dan Teuku M. Hasan. Dengan demikian tujuh kata dalam pembukaan UUD 1945
tersebut dihilangkan.
20
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
tumpuan kekuatannya, yaitu ABRI, birokrat, dan Golkar (jalur ABG). Keberadaan
Golkar yang sebenarnya diperlukan sabagai sarana dan arena penyaluran aspirasi
rakyat, ternyata dijadikan sebagai alat kekuasaan atau alat penguasa untuk
melanggengkan kekuasaannya. Sistem perwakilan pun bersifat semu, bahkan
hanya dijadikan sarana untuk melanggengkan sebuah kekuasaan seecra sepihak.
Otoritarianisme merambah segenap aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara termasuk kehidupan politik, banyak wakil rakyat yang duduk di
MPR/DPR tidak mengenal rakyat dan daerah yang diwakilinya karena
demokratisasi yang dibangun melalui KKN.
Ketidakberesan juga dapat dilihat dari konsep Dwifungsi ABRI yang telah
berkembang menjadi kekaryaan. Peran kekaryaan ABRI semakin masuk kedalam
sendi-sendi kehidupan berbangsa dan bernegara, bahakan dunia bisnis pun tak
lepas dari intervensi TNI/POLRI. Segala produk kebijkan ekonomi dan politik
selama Orde Baru teramat birokratis, tidak demokratis, dan cenderung KKN.
Kondisi kian diperparah oleh upaya penegakan hukum yang sangat lemah.
Berawal dari gerakan moral, aksi bergeser memasuki ranah politik, yaitu
menuntut Soeharto mundur dari jabatan presiden. Semua ini merupakan puncak
kekecewaan rakyat atas krisis yang melanda Indonesia. Aksi mahasiswa di
sejumlah kota besar semakin berani dengan turun ke jalan. Pada tanggal 12 Mei
1998 petang, aksi mereka menimbulkan bentrok dengan pihak aparat keamanan
hingga terjadi peristiwa tragis yaitu tragedi Trisakti. Dalam peristiwa itu, empat
21
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Akibat peristiwa Trisakti dan kerusuhan massal pada tanggal 13-14 Mei
1998, muncul tuntutan rakyat agar MPR segera mengadakan sidang istimewa
dengan meminta pertanggungjawaban presiden atau pengunduran diri secara
konstitusional. Para mahasiswa semakin gencar melakukan aksi menuntut
diadakan reformasi menyeluruh termasuk penggantian kepemimpinan nasional.
Mereka mengarahkan perhatian utama kepada wakil-wakil rakyat di DPR/MPR RI
dengan mengadakan demonstrasi besar-besaran di gedung DPR/MPR RI.
22
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Pada era Presiden Habibie, Timor Timur yang menjadi provinsi ke-27
lepas dari NKRI. Terlepasnya Timor Timur menjadi faktor utama penolakan MPR
atas pidato pertanggungjawaban Presiden Habibie pada bulan Oktober 1999, B. J.
Habibie akhirnya mengundurkan diri dari bursa calon presiden.
23
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
1949 hingga 17 Agustus 1950, UUD 1945 hanya berlaku di wilayah negara
Republik Indonesia yang merupakan negara bagian dari Republik Indonesia
Serikat. Mulai 17 Agustus 1950 hingga 5 Juli 1959 UUD 1945 tidak berlaku, yang
berlaku adalah UUDS 1950. Baru mulai 5 Juli 1959 setelah keluar Dekrit
Presiden, UUD 1945 berlaku kembali di seluruh wilayah negara RI.
24
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
DAFTAR PUSTAKA
Sumber Buku:
Prof. Dr. M. Habib Mustopo dkk. 2007. Sejarah SMA Kelas XII.
Jakarta: Yudhistira
25
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
Sumber Internet:
http://fadliyanur.blogspot.com/2008/02/pancasila-uud-1945.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Undang-
Undang_Dasar_Republik_Indonesia_1945http://wapedia.mobi/id/UU
D_%2745
http://www.bphn.go.id/index.php?action=public&id=2008042815080
192
http://www.library.ohiou.edu/indopubs/1997/09/23/0038.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Ideologi
http://ideologipancasila.wordpress.com/
http://www.suarapembaruan.com/News/2004/05/17/Editor/edit04.htm
26
Download versi file Ms. Word-nya di:
http://bisnisbook.wordpress.com
http://ebookloe.wordpress.com
27