You are on page 1of 14

Tugas Materi 1

Globalisasi

Pertanyaan :

1. Apa itu Globalisasi?


2. Sebutkan Dampak positif globalisasi!
3. Sebutkan dampak negatif globalisasi!
4. Sebutkan kiat menangkal dampak negatif globalisasi!
5. Sebutkan kiat mendorong potensi nasional untuk dapat bersaing di tingkat
internasional!

Jawaban :
1. Kata "globalisasi" diambil dari kata global, yang maknanya ialah universal. Globalisasi
belum memiliki definisi yang mapan, kecuali sekadar definisi kerja (working
definition), sehingga tergantung dari sisi mana orang melihatnya. Ada yang
memandangnya sebagai suatu proses sosial, atau proses sejarah, atau proses alamiah
yang akan membawa seluruh bangsa dan negara di dunia makin terikat satu sama lain,
mewujudkan satu tatanan kehidupan baru atau kesatuan koeksistensi dengan
menyingkirkan batas-batas geografis, ekonomi dan budaya masyarakat. Dan Globalisasi
juga merupakan suatu proses yang mencakup keseluruhan dalam berbagai bidang
kehidupan sehingga tidak tampak lagi adanya batas-batas yang mengikat secara nyata,
sehingga sulit untuk disaring atau dikontrol.
Globalisasi merupakan perkembangan kontemporer yang mempunyai pengaruh
dalam mendorong munculnya berbagai kemungkinan tentang perubahan dunia yang
akan berlangsung. Pengaruh globalisasi dapat menghilangkan berbagai halangan dan
rintangan yang menjadikan dunia semakin terbuka dan saling bergantung satu sama
lain. Globalisasi akan membawa perspektif baru tentang konsep “Dunia Tanpa Batas”
yang saat ini diterima sebagai realitas masa depan yang akan mempengaruhi
perkembangan budaya dan membayar perubahan baru. Sehingga menyebabkan transfer
informasi dan komunikasi menjadi lebih cepat.
Globalisasi menurut para ahli :

1. Malcom Waters
Globalisasi adalah sebuah proses sosial yang berakibat bahwa pembatasan geografis
pada keadaan sosial budaya menjadi kurang penting, yang terjelma didalam kesadaran
orang.
2. Emanuel Ritcher
Globalisasi adalah jaringan kerja global secara bersamaan menyatukan masyarakat yang
sebelumnya terpencar-pencar dan terisolasi kedalam saling ketergantungan dan
persatuan dunia.

3. Princenton N. Lyman
Globalisasi adalah pertumbuhan yang sangat cepat atas saling ketergantungan dan
hubungan antara Negara-negara didunia dalam hal perdagangan dan keuangan.

2. Dampak Positif Globalisasi


 Pola Hidup yang serba cepat
Teknologi memberikan kemudahan bagi manusia. Contohnya dengan adanya makanan siap
saji.

 Pesatnya Perkembangan Informasi dan Transformasi


Manfaat yang dapat diperoleh masyarakat dengan adanya perkembangan informasi sangat
banyak, misalnya dengan adanya internet kita dapat mencari ilmu pengetahuan secara
gratis.

Selain itu, perkembangan teknologi transformasi yang semakin mudah,contohnya dengan


adanya pesawat terbang.

 Pemanfaatan Sumber Daya Alam yang Melimpah


Dengan adanya perkembangan tekhnologi masyarakat dapat dengan mudah mengolah
sumber daya alam yang ada seperti emas,perak,batu bara,dll

3. Dampak Negatif Globalisasi


 Pengangguran Meningkat
Hal ini terjadi karena banyak perusahaan yang telah mengganti tenaga manusia
dengan tenaga mesin
 Beralihnya Masyarakat Agraris Menjadi Masyarakat Industri Modern
Saat ini banyak perusahaan industri bermunculan membuat masyarakat yang dahulu
merupakan petani berganti pekerjaan menjadi buruh
 Gaya Hidup Kebarat-baratan
Tidak semua budaya Barat baik dan cocok diterapkan di Indonesia. Budaya negatif
yang mulai menggeser budaya asli adalah anak tidak lagi hormat kepada orang tua,
kehidupan bebas remaja, dan lain-lain.
 Pola Hidup Konsumtif
Perkembangan industri yang pesat membuat penyediaan barang kebutuhan
masyarakat melimpah. Dengan begitu masyarakat mudah tertarik untuk
mengonsumsi barang dengan banyak pilihan yang ada.
 Kesenjangan Sosial
Apabila dalam suatu komunitas masyarakat hanya ada beberapa individu yang dapat
mengikuti arus modernisasi danglobalisasi maka akan memperdalam jurang
pemisah antara individu dengan individu lain yang stagnan. Hal ini menimbulkan
kesenjangan sosial.

4. Kiat Menangkal Dampak Negatif Globalisasi


Hal yang diperlukan dalam menangkal derasnya dampak negatif dari globalisasi adalah
dengan meningkatkan kondisi ketahanan nasional yang ada. Ketahanan nasional adalah
kondisi dinamik suatu bangsa yang berisi keuletan dan ketangguhan, yang mengandung
kemampuan mengembangkan kekuatan nasional dalm menghadapi dan mengatasi
segala tantangan, ancaman, hambatan, dan ganggyan, baik dalam maupun luar negri,
yang langsung maupun tidak langsung membahayakan integeritas, identitas,
kelangsungan hidup bangsa dan negara serta perjuangan mengejar tujuan nasional.
Kiat dalam menangkal globalisasi dipandang dari segi politik,ekonomi,sosial-budaya
adalah sebagai berikut :
 Bidang Politik
a. Mengefektifkan Demokrasi dalam sistem politik di indonesia yang
berintikan kebebasan mengemukakan pendapat .
b. Mengadakan Politik luar negri bebas aktif.
c. Melaksanakan sistem pemerintahan yang baik(good governance) dengan
prinsip partisipasi, transparasi, rule of low, responsif, serta efektif dan
efisien.
 Bidang Ekonomi
a. Menjaga kestabilan ekonomi makro dengan menstabilkan nilai tukar rupiah
dan suku bunga.
b. Menyediakan lembaga-lembaga ekonomi yang modern (perbankan, pasar
modal, dan lain-lain).
c. Mengeksploitasi suber daya alam secara proposional.
 Bidang Sosial-Budaya
a. Meningkatkan sumber daya manusia, yaitu kompetensi dan komitmen
melalui demokratisasi pendidikan.
b. Meningkatkan Penguasaan ilmu dan teknologi serta mengaplikasikannya
dalam kehidupan masyarakat.
c. Menyusun kode etik profesi yang sesuai dengan karakter dan budaya
bangsa.
5. Kiat Mendorong Potensi Nasional untuk Dapat Bersaing di Tingkat Internasional
 Meningkatkan jiwa cinta akan tanah air Indonesia.
 Memiliki rasa optimisme yang tinggi.
 Memiliki jiwa patriot demi mengharumkan nama Indonesia.
 Memotivasi diri untuk menjadi yang terbaik.
Tugas no.2
Membangun negara berkeadaban
Soal

Bagaimana Anda sebagai seorang muslim mengembangkan negara Indonesia menjadi lebih
baik ?

Jawaban :

Indonesia adalah negara muslim terbesar di dunia. Uniknya, Indonesia bukanlah


negara Islam. Sebagai seorang muslim yang cinta akan tanah air, saya akan berusaha untuk
mempertahankan toleransi beragama yang ada agar tidak terjadi perpecahan yang diakibatkan
karena konflik antar agama. Dari kerukunan antar umat beragama akan terbentuk kehidupan
masyarakat yang harmonis sehingga indonesia dapat menjadi lebih baik lagi. Dimulai dari umat
antar agama yang rukun dan menjaga kerukunannya akan menjadikan Indonesia menjadi lebih
baik yang dimulai dari segi umat beragama dan pasti akan berlanjut kepada segi-segi yang lain.
Oleh karena itu, saya sebagai muslim ingin mengembangkan dan meningkatkan rasa
kesolidaritasan antar umat beragama untuk mencapai Indonesia yang lebih baik dari segi
apapun.

Selain itu sebagai seorang mahasiswa kedokteran yang muslim ,hal yang saya dapat
lakukan untuk mengembangkan negara indonesia menjadi lebih baik adalah dengan cara
menuntut ilmu dengan bersungguh-sungguh sehingga dapat menjadi yang terbaik dan dapat
bersaing di kancah internasional dengan untuk mengharumkan Indonesia dan umat muslim di
mata dunia dalam bidang ilmu pengetahuan. Setelah saya menjadi dokter nanti,saya akan
berkontribusi untuk mengembangkan indonesia dalam bidang kesehatan dengan memberikan
pelayanan kesehatan gratis kepada rakyat indonesia yang miskin dan meningkatkan gizi rakyat
indonesia,sehingga angka kematian di indonesia dapat menurun.
Tugas no.3

Demokrasi

Soal

1. Apa sesungguhnya makna demokrasi bagi Indonesia yang majemuk?


2. Apa yang harus saudara lakukan untuk menjadikan demokrasi sebagai pandangan dan
komitmen bersama semua warga negara Indonesia dalam kehidupan berbangsa dan
bernegara?
3. Sebutkan dan diskusikan enam norma masyarakat demokratis dan 3 unsur penopang
demokrasi?
4. Apakah saudara menjumpai faktor-faktor pendukung demokrasi di lingkungan tempat
saudara tinggal? Jika ya sebutkan dan diskusikan, jika tidak,sebagai warga negara yang
baik apa yang harus saudara lakukan?
5. Bagaimana sikap dan perilaku demokratis dipraktikkan di lingkungan saudara ,
misalnya dalam pemilihan ketua kelas, anggota senat, dan pemilihan ketua daerah?
6. Kapan sebuah negara dikatakan demokratis? Diskusikan, dan apa yang harus saudara
lakukan jika saudara menjumpai prinsip-prinsip dan parameter demokrasi belum
sempurna!
7. Apakah Indonesia memiliki masa depan demokrasi? Jika ya jelaskan, jika tidak apa
yang harus anda lakukan dan apa akibatnya jika demokrasi tidak dipraktikkan di
Indonesia?
8. Diskusikan dan sebutkan budaya dan nilai Islam yang selaras dengan demokrasi atau
sebaliknya!
9. Apakah Islam sejalan dengan prinsip-prinsip demokrasi, atau sebaliknya? Diskusikan
hubungan Islam dan demikrasi dalam konteks Indonesia

Jawab
1. Demokrasi adalah prinsip dasar tata kehidupan masyarakat sipil(civil society), baik
dalam interaksi sesama komponen maasyarakat maupun antara masyarakat dengan
negara.
2. Saya akan mencoba memahamkan kepada masyarakat luas, bahwa demokrasi sebagai
pandangan dan tatanan serta komitmen dalam kehidupan bersama dalam
bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara untuk kepentingan rakyat umum yang
harus dijadikan landasan utama dalam sebuah kebijakan sebuah pemerintahan yang
demokratis. Hal lainnya yang menunjang kebebasan berekspresi dan berorganisasi
adalah dukungan pemerintah terhadap kebebasan pers yang bertanggung jawab.
3. Enam norma atau unsur pokok yang dibutuhkan oleh tatanan masyarakat yang
demokratis: (1) kesadaran dan pluralisme; (2) musyawarah; (3) cara haruslah sejalan
dengan tujuan; (4) norma kejujuran dalam kemufakatan; (5) kebebasan nurani,
persamaan hak, dan kewajiban; (6) trial dan error (percobaan dan salah) dalam
berdemokrasi.
- Hasil diskusi : Bahwasannya untuk mencapai negara yang demokratis membutuhkan
tatanan masyarakat yang demokratis pula, seperti dengan terciptanya kesadaran dan
pluralisme antar umat beragama, antar suku, budaya, dan lain sebagainya. Adanya
musyawarah untuk menuju mufakat, tata cara demokrasi haruslah sejalan dengan
tujuan demokrasi tersebut, kejujuran dalam setiap yang telah menjadi mufakat,
integerasi dengan sikap percaya pada itikad baik orang dan kelompok lain (truts
attitude), dan percobaan-percobaan dan kesediaan semua pihak untuk menerima
kemungkinan ketidaktepatan atau kesalahan dalam praktik demokrasi.
- Unsur-unsur penting penopang tegaknya demokrasi antara lain : (1) negara hukum; (2)
masyarakat madani; (3) aliansi kelompok strategis.
- Hasil diskusi :
o Negara hukum (rechtsstaat atau the rule of law) memiliki pengertian bahwa
negara memberikan perlindungan hukum bagi warga negara melalui
pelembagaan peradilan yang bebas dan tidak memihak serta menjamin Hak
Asasi Manusia (HAM).
o Masyarakat madani atau civil society adalah masyarakat dengan ciri-ciri yang
terbuka, egaliter, bebas dari dominasi dan tekanan negara. Posisi penting
masyarakat madani dalam pembangunan demokrasi adalah adanya partisipasi
masyarakat dalam proses-proses pengambilan keputusan yang dilakukan oleh
negara atau pemerintah.
o Aliansi kelompok strategis yang terdiri dari partai politik, kelompok gerakan
dan kelompok penekan atau kelompok kepentingan termasuk di dalamnya pers
yang bebas dan bertanggung jawab.
4. Ya, adanya musyawarah dalam setiap hal yang akan diputuskan, seperti : pemilihan
ketua RT dan RW, dan pencapaiannya sampai menjadi hal yang mufakat dan disetujui
oleh semua anggota.
5. Sikap dan prilaku demokrasi yang di praktikkan di lingkungan masyarakat adalah
kepentingan bersama yang perlu di musyawarahkan. Seperti dalam pemilihan ketua
kelas, anggota senat, dan pemilihan kepala daerah, adalah program-program
pengembangan masyarakat dan lingkungan. Segala upaya untuk memperbaiki
lingkungan dan upaya menuju kemajuan yang melibatkan semua kalangan masyarakat.
Oleh karena itu, baik perencanaan maupun pelaksanaan haruslah merupakan hasil dari
musyawarah masyarakat. Terlebih lagi kalau sudah menyangkut dana yang diambil dari
masyarakat (iuran masyarakat). Semua itu harus dimusyawarahkan bersama agar tidak
terjadi kesalahpahaman di antara anggota masyarakat sehingga tujuannya dapat tercapai
dengan maksimal. Selain itu kita perlu mengembangkan pergaulan dengan tetangga dan
masyarakat sesuai norma lingkungan, dan tidak membuat onar.
6. Negara diakatakan sebagai negara demokrasi apabila :
o Negara menjamin penuh hak asasi setiap warga berdasarkan hukum yang
berlaku.
o Negara menjamin persamaan kedudukan di depan hukum.
o Pemakuan negara terhadap hak-hak politik.
o Pengawasan (kontrol) dari rakyat terhadap pemerintah.
o Pemerintahan berdasarkan konstitusi.
o Pemerintah memberikan kebebasan segala tindakannya dinilai.
o Pemilihan umum yang bebas, jujur, dan adil.
o Adanya kedaulatan rakyat.

Dan yang saya lakukan untuk menyempurnakan prinsip-prinsip dan parameter demokrasi
yang belum sempurna adalah sebagai masyarakat yang membantu pemerintah mensukseskan
program-program pemerintah tersebut untuk menuju demokrasi yang sempurna.

7. Ya, dengan adanya perwujudan demokrasi di Indonesia, yaitu :


o Orde Lama : - Demokrasi liberal
- Demokrasi terpimpin
o Demokrasi Pancasila : - Orde Baru
- Masa Reformasi
8. Budaya Islam yang selaras dengan demokrasi antara lain :
 Prinsip syura (musyawarah), tetapi juga karena adanya konsep ijtihad dan
ijma’(konsensus).
 Islam sebagai sistem pendukung dan yang membenarkan sistem politik
demokrasi.
9. Islam tidak sejalan dengan demokrasi karena adanya perbedaan prinsip-prinsip antara
Islam dan demokrasi, terdapat tiga pandangan tentang Islam dan demokrasi :
 Islam dan demokrasi adalah dua sistem politik yang berbeda.
 Islam berbeda dengan demokrasi jika demokrasi didefinisikan secara
prosedural seperti dipahami dan dipraktikkan oleh negara-negara Barat.
 Islam adalah sistem nilai yang membenarkan dan mendukung sistem politik
demokrasi seperti yang dipraktikkan negara-negara maju.

Dalam konteks Indonesia, tampaknya kesabaran dan kesungguhan yang diharapkan


kedua pakar Islam tersebut semestinya dihayati oleh umat Islam, khususnya kalangan
pemimpin mereka. Kesungguhan dan kesabaran dari kalangan pemimpin muslim Indonesia
untuk membangun demokrasi di negeri ini dapat di uji melalui kesungguhan mereka untuk
tidak menggunakan otoritas keagamaan yang mereka miliki untuk kepentingan sesaat yang
tidak ada kaitannya sama sekali dengan urusan agama. Sementara kesabaran mereka
selayaknya diaktualitasasikan dengan cara bersabar untuk menjadi figur teladan bagi
pengikutnya dalam bersikap dan bertindak.
Tugas 4
Konstitusi
Soal
Apa yang anda ketahui mengenai konstitusi?
Jawab
Konstitusi adalah keseluruhan dari peraturan-peraturan baik secara tertulis maupun
tidak tertulis yang mengatur secara mengikat cara-cara bagaimana suatu pemerintahan
diselenggarakan dalam suatu masyarakat. Peraturan yang tertulis disebut Undang-undang,dan
yang tidak tertulis adalah konvensi.
Tujuan konstitusi adalah membatasi tindakan sewenang-wenang pemerintah,menjamin
hak-hak rakyat yang diperintah,dan menetapkan pelaksanaan kekuasaan yang berdaulat.
Fungsi konstitusi adalah sebagai dokumen nasional dan alat untuk membentuk sistem
politik dan sistem hukum negaranya.
Tugas 5

Good Governence

1. Apa yang anda pahami tentang good governence ?


2. Bagaimana implementasinya?

Jawab :

1. Good governence adalah pelaksanaan politik,ekonomi,dan administrasi dalam


mengelola masalah-masalah bangsa. Pelaksanaan kewenangan tersebut dapat dikatakan
baik jika dilakukan dengan efektif dan efisien,responsif terhadap kebutuhan
rakyat,dalam suasana demokratis,akuntabel,serta transparan.
2. Untuk mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa sesuai dengan cita good
governance,seluruh mekanisme pengelolaan negara harus dilakukan secara terbuka.
Mekanisme pengelolaan negara yang harus dilakukan secara transparan,yaitu :
a. Penetapan posisi,jabatan,atau kedudukan
b. Kekayaan penjabat publik
c. Pemberian penghargaan
d. Penetapan kebijakan yang terkait dengan pencerahan kehidupan
e. Kesehatan
f. Moralitas para penjabat dan aparatur pelayanan publik
g. Keamanan dan ketertiban
h. Kebijakan strategis untuk pencerahan kehidupan masyarakat
Tugas no. 6

Masyarakat madani

Apa dan bagaimana peran utama masyarakat madani dalam membangun negara indonesia yang
lebih baik?

Jawab :

Masyarakat madani merupakan seistem sosial yang berdasarkan prinsip moral yang
menjamin keseimbangan antara kebebasan individu dengan kestabilan masyarakat. Peran
utama masyarakat madani untuk membangun bangsa Indonesia adalah dengan ditandainya
karakteristik masyarakat madani yang bersifat membangun bangsa, diantaranya wilayah publik
yang bebas (free public sphere), demokrasi, toleransi, kemajemukan(pluralisme), dan keadilan
sosial.

Masyarakat madani menempati posisi komplementer (pelengkap), suplemen


(penambah) dan counter balancing (lawan/penyeimbang) terhadap negara. Pos-pos sosial yang
belum terambah oleh negara bisa diisi oleh elemen-elemen civil society.  Baik ormas, pers,
LSM, maupun kelompok-kelompok kepentingan lainnya, punya peluang yang sama untuk
mengisi pos-pos tersebut, 

Masyarakat madani merupakan elemen penting dalam membuka era


reformasi.Masyarakat madani merupakan elemen penting dalam menjaga cita-cita reformasi.
Sehingga masyarakat madani harus selalu menjaga kemurnian cita-cita perjuangan reformasi,
yaitu menjaga agar penyelenggaraan negara tetap dalam koridor hukum, bebas KKN, dan
meluruskan perjuangan HAM. Elemen-elemen masyarakat madani yang lain perlu
mengedepankan kejujuran dalam memerankan fungsi kontrol sosial. Pemerintahan mendatang
memberikan peran yang nyata bagi mereka dalam menjalankan fungsi pendidikan politik yang
berperadaban.

Strategi pensejahteraan rakyat dan pengembangan negara indonesia yang dilakukan


oleh elemen masyarakat madani melalui optimalisasi perannya  juga dapat dilakukan dengan
membangun kemitraan, salah satunya adalah dengan negara sebagai pemegang otoritas yang
paling formal (jelas) disebutkan dalam konstitusi , yang dimaksud dengan kemitraan disini
adalah saling memberikan masukan dan saling mengontrol secara konstruktif, apabila kita lihat
lebih jauh sebenarnya kita juga tidak akan menemukan sekat permanen antara pemerintah dan
masyarakat madani, pemerintah terkadang perlu untuk masuk sampai jauh ke dalam arena
masyarakat atau kadang-kadang mundur dari arena itu tergantung konteksnya sehingga dalam
mobilitasnya membutuhkan mitra kerja dari masyarakat madani baik mereka yang aktif di
lingkungan akademisi, LSM, atau tokoh masyarakat, berikutnya juga tidak tertutup
kemungkinan terjadinya intersep orang-orang yang berasal dari institusi kampus, LSM dan
organisasi lainnya (elemen masyarakat madani) ke dalam lingkungan pemerintah untuk
menggantikan orang-orang yang memang dianggap tidak layak dan cukup memiliki kapabilitas
dalam melakukan fungsi-fungsi pelayanan kepada masyarakat .
Daftar Pustaka

1. Hanas, Ade Syukron,dkk. Pendidikan Kewarganegaraan (Civic Education)


DEMOKRASI,HAK ASASI MANUISA, DAN MSYARAKAT
MADANI.Prenada Media Group.Jakarta.2008
2. http://bukucatatan-part1.blogspot.com/2009/01/dampak-globalisasi.html.
Adizjayaton Yusuf. Dampak Globalisasi. Diakses 21 November 2010

You might also like