Professional Documents
Culture Documents
÷
÷
Peristiwa 3 Juli 1946 adalah suatu percobaan perebutan kekuasaan atau kudeta yang dilakukan oleh
pihak oposisi - kelompok Persatuan Perjuangan - terhadap pemerintahan Kabinet Sjahrir II di
Indonesia. Pemicu peristiwa ini adalah ketidakpuasan pihak oposisi terhadap politik diplomasi yang
dilakukan oleh pemerintah Indonesia terhadap Belanda.
Pada 23 Maret 1946, tokoh-tokoh kelompok Persatuan Perjuangan - antara lain Tan Malaka,
Subardjo, dan Sukarni - ditangkap dengan tuduhan bahwa kelompok ini berencana untuk menculik
anggota-anggota kabinet. Pada tanggal 27 Maret 1946, tuduhan tersebut menjadi kenyataan.
Perdana Menteri Sutan Sjahrir dan beberapa anggota kabinet diculik oleh orang-orang yang tidak
dikenal.
Tanggal 3 Juli 1946, Mayor Jendral Sudarsono, pelaku utama penculikan yang sehaluan dengan
kelompok Persatuan Perjuangan, menghadap Soekarno bersamabeberapa rekannya dan
menyodorkan empat maklumat untuk ditandatangani presiden, yang menuntut agar:
2.Presiden menyerahkan kekuasaan di bidang militer kepada Panglima Besar Angkatan Perang serta
pimpinan politik, sosial, dan ekonomi kepada Dewan Pimpinan Politik.
Usaha mengubah susunan pemerintahan ini akhirnya gagal. Tokohʹtokoh yang terlibat akhirnya
ditangkap dan diadili
Kabinet Amir Syariffudin jatuh karena dianggap menguntungkan Belanda dalam perjanjian Renville
sehingga pada tanggal 23 Januari Amir Syariffudin menyerahkan kembali mandatnya dan
kedudukannya digantikan oleh Mohamad Hatta.
Tanpa Diketahui, Amir Syarifuddin menjadi pemimpin opsisi terhadap kabinet Hatta dengan
membentuk FDR (Front Demokrasi rakyat)
Muso yang baru kembali dari moskow menyusun kebijakan antara lain:
4.Menyerang kabinet musuh dengan cara menuduh pimpinan nasional bersifat kompromistis
dengan pihak musuh
-.Mengecam hasil persetujuan Renville
Tindakan yang diambil Indonesia untuk menyelesaikan pemberontakan ini adalah dengan
mengerhkan pasukan untuk mematahkan serangan pemberontak. Tokoh seperti Muso dan Amir
Syarifuddin tewas tertembak
!
Untuk mempertahankan posisinya di Indonesia, belanda membentuk Negara boneka yang diawali
dengan Konferensi Malino tanggal 1- juli 1946 dilanjutkan dengan Konferensi Pangkalpinang pada
tanggal 1 oktober 1946.Dengan sebuah dekrit Dr.H.J Van Mook membentuk Negara Indonesia Timur
dengan Cokorde Gde Sukowati sebagai presiden dan najamudin Daeng Malewa sebagai Perdana
Menteri.Belanda kemudian membentuj Negara-negara boneka lainnya antara lain:
"
##
Pemberontakan ini dipimpin oleh Kapten Raymond Westerling. Tujuan gerakan ini adalah untuk
mempertahankan bentuk pemerintahan federal di Indonesia dan mempertahankan adanya tentara
sendiri pada Negara-negara bagian RIS.Serangan awal APRA dilaksanakan pada tanggal 23 januari
19- di Bandung dan dipimpin oleh Westerling.Gerombolan APRA berhasil menduduki Markas Besar
Staf Divisi Siliwangi setelah membunuh hamper seluruh regu jaga,termasuk Letkol Lembong.Setelah
meninggalkan bandung APRA menyebar ke berbagai tempat dan terus dikejar oleh
APRIS.Gerombolan APRA berencana menculik semua menteri dan membunuh menteri pertahanan
namud gagal/Sultan Hamid II dapat segera ditangkap sementara Westerling kabur ke Malaya
menumpang pesawat catalina milik belanda.
$"
##%
Peristiwa Andi Azis Adalah upaya pemberontakan yang dilakukan oleh Andi Azis, seorang bekas
perwira KNIL untuk mempertahankan keberdaan Negara Indonesia Timur, dan enggan Kembali ke
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Andi Azis adalah seorang bekas Perwira KNIL yang bergabung Ke APRIS. Ia diterima masuk APRIS.
Pada hari pelantikanya disaksikan oleh Letkol Mokoginta, Panglima Tentara dan Teritorium Indonesia
Timur. Setelah itu ia menggerakan pasukannya menyerang markas TNI dan menawan sejumlah
perwira TNI termasuk Mokoginta Setelah menguasai Makassar, ia menyatakan bahwa Negara
Indonesia Timur harus dipertahankan. Ia menuntut agar anggota APRIS bekas KNIL bertanggung
jawab atas keamanan di wilayah Indonesia Timur Pada 8 April 19- pemerintah mengultimatum
yang isinya Andi Azis untuk datang ke Jakarta dan mempertanggungjawabkan perbuatannya dengan
Waktu 4 x 24 jam namun tidak diindahkan. Setelah batas waktu terlewati, pemerintah mengirimkan
pasukan di bawah Kolonel Alex Kawilarang dan hasilnya Pada Tanggal 1- April 19- ia datang ke
Jakarta untuk Menyerahkan diri.
"
Pada 2- April 19- RMS hampir/nyaris diproklamasikan oleh orang-orang bekas prajurit KNIL dan
pro-Belanda yang di antaranya adalah Dr. Chr.R.S. Soumokil bekas jaksa agung Negara Indonesia
Timur yang kemudian ditunjuk sebagai Presiden, Ir. J.A. Manusama dan J.H. Manuhutu.
Pemerintah Pusat yang mencoba menyelesaikan secara damai, mengirim tim yang diketuai Dr. J.
Leimena sebagai misi perdamaian ke Ambon. Tapi kemudian, misi yang terdiri dari para politikus,
pendeta, dokter dan wartawan, gagal dan pemerintah pusat memutuskan untuk menumpas RMS,
lewat kekuatan senjata. Dibentuklah pasukan di bawah pimpinan Kolonel A.E. Kawilarang.
Pada 14 Juli 19- Pasukan ekspedisi APRIS/TNI mulai menumpas pos-pos penting RMS. Sementara,
RMS yang memusatkan kekuatannya di Pulau Seram dan Ambon, juga menguasai perairan laut
Maluku Tengah, memblokade dan menghancurkan kapal-kapal pemerintah.
Pemberontakan ini berhasil digagalkan secara tuntas pada bulan November 19- , sementara para
pemimpin RMS mengasingkan diri ke Belanda. Pada 19-1 sekitar 4. orang Maluku Selatan,
tentara KNIL beserta keluarganya (jumlah keseluruhannya sekitar 12.- orang), mengungsi ke
Belanda, yang saat itu diyakini hanya untuk sementara saja.
RMS di Belanda lalu menjadi pemerintahan di pengasingan. Pada 29 Juni 2 7 beberapa pemuda
Maluku mengibarkan bendera RMS di hadapan Presiden Susilo Bambang Yudhono pada hari
keluarga nasional di Ambon. Pada 24 April 2 8 John Watilette perdana menteri pemerintahan RMS
di pengasingan Belanda berpendapat bahwa mendirikan republik merupakan sebuah mimpi di siang
hari bolong dalam peringatan -8 tahun proklamasi kemerdekaan RMS yang dimuat pada harian
Algemeen Dagblad yang menurunkan tulisan tentang antipati terhadap Jakarta menguat. Tujuan
politik RMS sudah berlalu seiring dengan melemahnya keingingan memperjuangkan RMS ditambah
tidak adanya donatur yang bersedia menyisihkan dananya, kini hubungan dengan Maluku hanya
menyangkut soal sosial ekonomi. Perdana menteri RMS (bermimpi) tidak menutup kemungkinan
Maluku akan menjadi daerah otonomi seperti Aceh Kendati tetap menekankan tujuan utama adalah
meraih kemerdekaan penuh .
&"
'(
Negara Islam Indonesia (disingkat NII; juga dikenal dengan nama Darul Islam atau DI) yang artinya
adalah "Rumah Islam" adalah gerakan politik yang diproklamasikan pada 7 Agustus 1949 oleh
Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo
Gerakan ini bertujuan menjadikan Republik Indonesia yang saat itu baru saja diproklamasikan
kemerdekaannya dan ada di masa perang dengan tentara Kerajaan Belanda sebagai negara teokrasi
dengan agama Islam sebagai dasar negara. Dalam proklamasinya bahwa "Hukum yang berlaku dalam
Negara Islam Indonesia adalah Hukum Islam", lebih jelas lagi dalam undang-undangnya dinyatakan
bahwa "Negara berdasarkan Islam" dan "Hukum yang tertinggi adalah Al Quran dan Hadits".
Proklamasi Negara Islam Indonesia dengan tegas menyatakan kewajiban negara untuk membuat
undang-undang yang berlandaskan syari'at Islam, dan penolakan yang keras terhadap ideologi selain
Alqur'an dan Hadits Shahih, yang mereka sebut dengan "hukum kafir.
Dalam perkembangannya, DI menyebar hingga di beberapa wilayah, terutama Jawa Barat (berikut
dengan daerah yang berbatasan di Jawa Tengah), Sulawesi Selatan dan Aceh. Setelah Kartosoewirjo
ditangkap TNI dan dieksekusi pada 1962, gerakan ini menjadi terpecah, namun tetap eksis secara
diam-diam meskipun dianggap sebagai organisasi ilegal oleh pemerintah Indonesia.
"
("
Pemberontakan PRRI/Permesta didahului dengan pembentukan dewan-dewan di beberapa daerah
di Sumatera, antara lain:
Dewan Banteng di Sumatera Barat oleh Letnan Kolonel Achmad Husein (2 Desember 19-6)
Dewan Gajah di Medan oleh Kolonel Maludin Simbolon (22 Desember 19-6)
Dewan Manguni di Manado oleh Letnan Kolonel Ventje Sumuai (18 Februari 19-7).
Didirikan organisasi yang bernama Gerakan Perjuangan Menyelamatkan Negara Republik Indonesia
yang diketuai oleh Letnan Kolonel Achamad Husein. Gerakan Husein ini akhirnya mendirikan PRRI
(Pemerintah Revolusioner Republik Indonesia) yang berkedudukan di Bukittinggi dengan Syafruddin
Prawiranegara sebagai pejabat presiden. Permesta (Perjuangan Rakyat Semesta) pada hari
berikutnya mendukung dan bergabung dengan PRRI sehingga gerakan bersama itu disebut
PRRI/Permesta.
Untuk menumpas pemberontakan PRRI/Permesta dilaksanakan operasi gabungan yang terdiri atas
unsur-unsur darat, laut, udara, dan kepolisian. Serangkaian operasi yang dilakukan adalah sebagai
berikut :
-Operasi Tegas dengan sasaran Riau dipimpin oleh Letkol Kaharudin Nasution. Tujuan mengamankan
instansi dan berhasil menguasai kota. Pekanbaru pada tanggal 12 Maret 19-8.
-Operasi 17 Agustus dengan sasaran Sumatera Barat dipimpin oleh Kolonel Ahmad Yani berhasil
menguasai kota Padang pada tanggal 17 April 19-8 dan menguasai Bukittinggi 21 Mei 19-8.
-Operasi Saptamarga dengan sasaran Sumatera Utara dipimpin oleh Brigjen Jatikusumo.
-Operasi Sadar dengan sasaran Sumatera Selatan dipimpin oleh Letkol Dr. Ibnu Sutowo.
Sedangkan untuk menumpas pemberontakan Permesta dilancarkan operasi gabungan dengan nama
Merdeka di bawah pimpinan Letkol Rukminto Hendraningrat, yang terdiri dari :
-Operasi Saptamarga I dengan sasaran Sulawesi Utara bagian Tengah, dipimpin oleh Letkol
Sumarsono.
-Operasi Saptamarga II dengan sasaran Sulawesi Utara bagian Selatan, dipimpin oleh Letkol Agus
Prasmono.
-Operasi Saptamarga III dengan sasaran Kepulauan Sebelah Utara Manado, dipimpin oleh Letkol
Magenda.
-Operasi Saptamarga IV dengan sasaran Sulawesi Utara, dipimpin oleh Letkol Rukminto
Hendraningrat
Perlawanan terhadap terhadap tentara Jepang dan upaya para pemuda melucuti senjata jepang
sudah dilakukan di banyak tempat.Beberapa di antaranya adalah sebagaiberikut:L
i
Pada tanggal 29 September 194- Laksamana Lord Louis Mounbatten mendarat ditanjung
priuk,sebelumnya pada tanggal 19 September 194- mayor Greenhalg tiba lebih dahulu untuk
mempersiapkan markas besar Sekutu di Jakarta. Kedatangan Greenhalg disusul oleh kapal penjelajah
Cumberland dipimpinan Laksamana Muda W.R. Patterson pada tanggal 16 September.Pasukan
Sekutu yang ada di Indonesia diberi nama AFNEI dibawah pimpinan Letnan Jenderal Sir Phillip
Christison.Tugas AFNEI antara lain:
÷
i
Konflik antara Sekutu dan para pejuang terjadi di berbagai daerah antara lain di Surabaya,
Ambarawa, Medan dan Bandung
1.Pertempuran Surabaya
Peristiwa terjadi diawali oleh dikibarkannya bendera belanda di atas hotel yamato,para pemuda
yang marah kemudian menaiki atap hotel yamato dan merobek bendera menjadi merah putih. Baru
selesai masalah bendera , BrigJen A.W.S. Mallaby membebaskan kapten huyer sehingga masyarakat
Surabaya tersinggung. Tiba-tiba pada sore harinya Hawthorn mengeluarkan pamphlet tanpa
persetujuan Mallaby yang menginstruksikan para pemuda untuk menyerahkan senjata dan
mengosongkan pelabuhan.Pada tanggal 28 September 194- pertempuran tak dapat
dihindarkan,Pos-pos Sekutu diserang dan pasukan Mallaby terkurung.Tanggal 29 September 194-
Jenderal Hawthorn mengirim telegram kepada Soekarno di Jakarta kemudian esoknya
Soekarno,Moh. Hatta dan Amir Syarifuddin tipa di Surabaya dan pertempuran dihentikan. Pada
tanggal 9 November 194- Jenderal mansergh mengeluarkan ultimatum yang berisikan instruksi
untuk seluruh semua orang Indonesia yang bersenjata melapor dan meletakan senjata di tempat
yang ditentukan.Pertempuran pecah dari tanggal 1 November 194- hingga awal desember.
.Pertempuran Ambarawa
Pada bulan November 194- tentara sekutu dan NICA bergerak dari Semarang menuju Ambarawa
untuk membentuk pertahanan. Pertempuran meletus kareana Sekutu secara sepihak membebaskan
para interniran Belanda di Magelang dan Ambarawa. Dalam pertempuran ini Letkol Isdiman gugur.
Selanjutnya, pimpinann perang dipegang oleh Kolonel Sudirman, Panglima divisi Banyiumas.
Pada tanggal 1- Desember 194-, Sekutu dan NICA terdesak dan terpaksa mundur ke Semarang.
Peristiwa itu terkenal dengan mnama Palagan Ambarawa. Untuk mengenang peristiwa tersebut,
tanggal 1- Desember ditetapkan sebagai hari Infantri dan kota Ambarawa didirikan monument
Palagan Ambarawa.
Untuk melanjutkan perjuangan di Medan maka pada bulan Agustus 1946 dibentuk Komando
Resimen Laskar Rakyat Medan Area. Komandan initerus mengadakan serangan terhadap Sekutu
diwilayah Medan. Hampir di seluruh wilayah Sumatera terjadi perlawanan rakayat terhadap Jepang,
Sekutu, dan Belanda. Pertempuran itu terjadi, antara lian di Pandang, Bukit tinggi dan Aceh.
Para tokoh yang telibat dalam pertempuran Bandung, antara lain Muhammad Toha dari Bandung
Selatan (gugur), Kol. A.H Nasution, dan Kolonel Hidayat.
c
÷
.Persetujuan Linggarjati
Masuknya AFNEI yang diboncengi NICA ke Indonesia karena Jepang menetapkanstatus quo di
Indonesia menyebabkan terjadinya konflik antara Indonesia dengan Belanda, seperti contohnya
Peristiwa 1 November, selain itu pemerintah Inggris menjadi penanggung jawab untuk
menyelesaikan konflik politik dan militer di Asia, oleh sebab itu, Sir Archibald Clark Kerr, diplomat
Inggris, mengundang Indonesia dan Belanda untuk berunding di Hooge Veluwe, namun perundingan
tersebut gagal karena Indonesia meminta Belanda mengakui kedaulatannya atas Jawa, Sumatera
dan Madura, namun Belanda hanya mau mengakui Indonesia atas Jawa dan Madura saja.
Pada akhir Agustus 1946, pemerintah Inggris mengirimkan Lord Killearn ke Indonesia untuk
menyelesaikan perundingan antara Indonesia dengan Belanda. Pada tanggal 7 Oktober 1946
bertempat di Konsulat Jenderal Inggris di Jakarta dibuka perundingan Indonesia-Belanda dengan
dipimpin oleh Lord Killearn. Perundingan ini menghasilkan persetujuan gencatan senjata (14
Oktober) dan meratakan jalan ke arah perundingan di Linggarjati yang dimulai tanggal 11 November
1946.
1.Belanda mengakui secara de facto wilayah Republik Indonesia, yaitu Jawa, Sumatera dan
Madura.Belanda harus meninggalkan wilayah RI paling lambat tanggal 1 Januari 1949.
3.Dalam bentuk RIS Indonesia harus tergabung dalam Commonwealth /Persemakmuran Indonesia-
Belanda dengan mahkota negeri Belanda sebagai kepala uni.
c
-"
"
"
.
.
/
i i
÷
!
Dalih yang digunakan Belanda guna menyerang RI antara lain :
Prosesnya antara lain adalahpBelanda mulai menyerang RI tanggal 21 Juli 1947 dengan menyerang
beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Medan, Padang Palembang, dll.
÷
c"
Untuk menguasai gencatan senjata, dibentuk komisi konsuler yang anggotanya terdiri dari beberapa
konsul jenderal di Indonesia, yang diketuai Konsul Jendral Amerika Serikat, DR. Walter Foote yang
beranggotakan konsul Jenderal Cina, Belgia, Prancis, Inggris dan Australia.Pada tanggal 8 Desember
1947 di kapal Renville milik USA dilkasanakan KTN sampai tanggal 17 Januari 1948
Isi persetujuan Renville sebagai Berikut:
-)"
"
),
i i
Agresi Militer Belanda II terjadi pada 19 Desember 1948 yang diawali dengan serangan terhadap
Yogyakarta, ibu kota Indonesia saat itu, serta penangkapan Soekarno, Mohammad Hatta, Sjahrir dan
beberapa tokoh lainnya. Jatuhnya ibu kota negara ini menyebabkan dibentuknya Pemerintah
Darurat Republik Indonesia di Sumatra yang dipimpin oleh Sjafruddin Prawiranegara.
Pada hari pertama Agresi Militer Belanda II, mereka menerjunkan pasukannya di Pangkalan Udara
Maguwo dan dari sana menuju ke Ibukota RI di Yogyakarta. Kabinet mengadakan sidang kilat. Dalam
sidang itu diambil keputusan bahwa pimpinan negara tetap tinggal dalam kota agar dekat dengan
Komisi Tiga Negara (KTN) sehingga kontak-kontak diplomatik dapat diadakan.Tentara kemudian
menawan Presiden dan Wakil Presiden,sebelum di tawan Presiden sempat mengirim kawat yang
berisi pemberian kekuasaan kepada Menteri Kemakmuran saat itu untuk memebentuk
Pemerintahan Darurat RI(PDRI). Apabila karena suatu hal tidak dapat dilaksanakan presiden
memerintahkan Dr.Sudarsono L.N Palar dan A.A Maramis yang ada di new delhi untuk membentuk
Pemerintahan RI di india.Pada tanggal 1 maret 1949 Letkol Soeharto memimpin serangan umum ke
Yogyakarta dan berhasil menduduki kota selama 6 jam.Pada akhirnya Belanda bersediamenuju ke
meja perundingan.
1.p Pengehentian semua operasi militer dengan segera oleh belanda dan penghentian semua
aktivitas geriliya oleh RI
2.p Mendesak Belanda untuk segera membebaskan Presiden Dan wakil presiden tanpa syarat
serta tahanan politik yang ditahan sejak 19 desember 1948 di wilayah RI.
3.p Mengajukan agar RI dan belanda membuka kembali perundingan atas persetujuan
Linggarjati dan Renville
4.p Tambahan atas putusan Badan Keamanan, KTN diubah menjadi UNCI
÷
Karena Serangan Agresi Belanda ke 2 BFO melakukan perubahan sikapkarena:
1.p Pengetahuan bahwa Ri hancur mereka peroleh dari informasi-informasi yang tidak seimbang
dari tokoh-tokoh pihak belanda kini bergeser lebih positif setelah mendengar informasi yang
benar dari tokoh-tokoh Pasundan dan Jawa timur yang bersimpati pada RI
2.p Adanya berita-berita dari wartawan asing rentang Indonesia
3.p Para pemimpin RI yang dikunjungi oleh sejumlah wakil BFO pada 3 Maret 1949 di tempat
pengasingan pemimpin-pemimpin RI menampakan wajah yang menenandakan keyakinan
bahwa perjuangan RI pasti akan menang
4.p Berita tentang serangan umum 1 maret 1949
-.p Tokoh-tokoh BFO menjadi kurang simpati kepada belanda karena berita kekejaman tentara
belanda makin banyak didengar
cc
Perjanjian Roem-Royen (juga disebut Perjanjian Roem-Van Roijen) adalah sebuah perjanjian antara
Indonesia dengan Belanda yang dimulai pada tanggal 14 April 1949 dan akhirnya ditandatangani
pada tanggal 7 Mei 1949 di Hotel Des Indes, Jakarta. Namanya diambil dari kedua pemimpin
delegasi, Mohammad Roem dan Herman van Royen. Maksud pertemuan ini adalah untuk
menyelesaikan beberapa masalah mengenai kemerdekaan Indonesia sebelum Konferensi Meja
Bundar di Den Haag pada tahun yang sama.
Pada tanggal 22 Juni, sebuah pertemuan lain diadakan dan menghasilkan keputusan:
1.p Kedaulatan akan diserahkan kepada Indonesia secara utuh dan tanpa syarat sesuai
perjanjian Renville pada 1948
2.p Belanda dan Indonesia akan mendirikan sebuah persekutuan dengan dasar sukarela dan
persamaan hak
3.p Hindia Belanda akan menyerahkan semua hak, kekuasaan, dan kewajiban kepada Indonesia
Pada 6 Juli, Sukarno dan Hatta kembali dari pengasingan ke ibukota Yogyakarta. Pada 13 Juli, kabinet
Hatta mengesahkan perjanjian Roem-van Royen. Pada 3 Agustus, gencatan senjata antara Belanda
dan Indonesia dimulai di Jawa (11 Agustus) dan Sumatera (1- Agustus). Konferensi Meja Bundar
mencapai persetujuan tentang semua masalah dalam agenda pertemuan, kecuali masalah Papua
Belanda.
* #
i
$
Tanggal 19-22 Juli 1949 di Jogjakarta dilangsungkan konferensi Antar-Indonesia yang dihadiri wakil-
wakil RI dan BFO.Hasil persetujuan antara lain:
1.p Negara Indonesia Serikat disetujui dengan nama Republik Indonesia Serikat berdasarkan
demokrasi dan federalism
2.p RIS akan dikepalai seorang presiden Konstitusional dibantu oleh menteri yang bertanggung
jawab pada DPR.
3.p Akan dibentuk dua badan perwakilan, yaitu sebuah DPR dan sebuah dewan perwakilan
Negara bagian(senat).Pertama kali akan dibentuk DPR sementara.
4.p Pemerintah federal sementara akan menerima kedaulatan bukan saja dari pihak Belanda,
melainkan pada saat yang sama juga dari RI
1.p Angkatan Perang RIS adalah angkatan perang nasional dan presiden RIS sebagai panglima
tertinggi
2.p Pertahanan Negara adalah semata-mata hak pemerintah RIS Negara bagian tidak akan
memiliki angkatan perang sendiri
3.p Angkatan perang RIS akan dibentuk oleh pemerintah RIS dengan inti angkatan perang RI
bersama dengan orang Indonesia yang ada dalam KNIL,ML,KM,VB dan Territoriale Bataljons
) *.
,
"
Hasil dari KMB antara lain adalah:
i
c
Pada tanggal 29 oktober 1949 selama berlangsungnya KMB , RI dan BFO menandatangani
persetujuan mengenai konstitusi RIS yang meliputi:
÷
Tanggal 23 Desember 1949 delegasi RIS yang dipimpin Moh. Hatta berngakat ke Belanda untuk
menandatangani pengakuan yang dilakukan bersamaan di Indonesia dan belanda pada tanggal 27
Desember 1949.
Pemerintah RIS mengadakan perundingan dua Negara bagian untuk pembentukan Negara
kesatuan.Pada tanggal 1- Agustus 19- akhirnya RIS kembali bergabung ke RI. Masalah irian barat
pembebasanya dilakukan melalui 3 tahap yaitu
1.p 1 oktober- 31 desember 1962 pemerintahan UNTEA dilakukan bersama dengan kerajaan
Belanda
2.p 1 January-1 mei 1963 masa pemerintahan dilakukan bersama RI
3.p Sejak 1 Mei 1963 wilayah RI berada sepenuhnya dibawah RI
4.p Tahun 1969 dilakukan Perpera
÷
)
i
Tanggal 18 Agustus 194- Sidang PPKI memutuskan beberapa hal diantaranya:
1.p Mengesahkan UUD 194- yang telah dipersiapkan Dokuritsu Junbi Cosakai
2.p Memilih Ir.Soekarno dan Drs.Moh. Hatta sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia
3.p Membentuk sebuah Komite Nasional untuk memebantu presiden selama MPR dan DPR
belum terbentuk
÷
Tanggal 3 November 194- dikeluarkan Maklumat Pemerintah No.X tentang pembentukan partai-
partai politik di Indonesia. Dengan adanya maklumat ini lahirlah 36 partai politik di Indonesia
%
Pada tanggal 29 september 19-- 39 juta rakya Indonesia mengeluarkan suaranya untuk memilih
anggota DPR. Empat partai keluar sebagai pemenang dalam pemilu yaitu PNI, Masyumi, NU, dan PKI.
Pemilu untuk konstituante yang dilaksanakan pada tanggal 1- Desember 19-- juga memperoleh
suara yang kurang lebih sama.
p
)
0 "
Pada awal kemerdekaan Indonesia kondisi ekonomi Negara sangat terpuruk.Masalah yang ada
antara lain:
Tanggal 1 Oktober 1946 RI menerbitkan ORI(Oeang Reoeblik Indonesia). Selain itu ditengah blockade
yang dilakukan belanda, Indonesia justru membantu rakyat india dengan mengrimkan - ribu ton
beras.Selaitu juga Indonesia mengadakan hubungan dengan pengusaha Amerika untuk menembus
blockade belanda.
I.J. Kasimo mempunyai rencana yang disebut Kasimo Plan,isinya antara lain:
Plan Kasimo Gagal dilaksanakan karena belanda melancarkan aksi militer pada tanggal 19 desember
1948
÷
&
Pemerintah berinisiatif untuk memberikan bantuan modal kepada pengusaha Indonesia yang
bertaraf menengah ke bawah dengan harapan dapat membantu pembangunan nasional.Gerakan ini
disebut Gerakan Benteng,namun gerakan ini gagal karena Pengusaha Indonesia lambat untuk
menjadi dewasa.Pengusaha pribumi juga kesulitan dalam bersaing dengan pengusaha non-pribumi
Rencana pembangunan lima tahun yang dipimpin oleh Ir. Juanda juga mengalami kegagalan karena
hal-hal berikut:
p ) *#
#*
i &
÷
Bangsa Asia-Afrika memiliki banyak persamaan antar lain:
1.p Memiliki letak geografis yang berbatasan dan sifat geografis yang sama
2.p Memiliki hubungan keagamaan dan keturunan
3.p Meiliki persamaan nasib yakni pernah dijajah bangsa eropa
4.p Memiliki persamaan dalam menghadapi dan mengatasi masalah dalam negerinya setelah
memerdekakan diri .
÷ #
i $i#
Susunan Kepanitian antara lain:
a.p Memajukan kerja sama, persahabatan, dan hubungan antara bangsa-bangsa asia Afrika
untuk menyelenggarakan kepentingan bersama
b.p Kerjasama di bidang social ekonomi dan kebudayaan
c.p Memecahkan bersama soal-soal khusus yang penting bagi bangsa asia-Afrika
d.p Memperbesar peranan Asia-Afrika dalam dunia sekarang dan ikut serta mengusahakan
perdamaian dunia
.Jalanya KAA
Dalam KAA ada tiga golongan yang berlainan pandangan yaitu Golongan Pro-Barat, Golongan
Komunis dan Netral.
Konferensi ini melahirkan Sepuluh pokok perdamaian yang disebut Dasa Sila Bandung.Isinya sebagai
berikut:
1.p Menghormati hak-hak dasar manusia dan tujuan-tujuan serta asas-asas yang termuat
didalam piagam PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa).
2.p Menghormati kedaulatan dan integritas teritorial semua bangsa.
3.p Mengakui persamaan semua suku bangsa dan persamaan semua bangsa, besar maupun
kecil.
4.p Tidak melakukan campur tangan atau intervensi dalam soalan-soalan dalam negeri negara
lain.
-.p Menghormati hak setiap bangsa untuk mempertahankan diri sendiri secara sendirian
mahupun secara kolektif, yang sesuai dengan Piagam PBB.
6.p (a) Tidak menggunakan peraturan-peraturan dan pertahanan kolektif untuk bertindak bagi
kepentingan khusus dari salah satu negara-negara besar, (b) Tidak melakukan campur
tangan terhadap negara lain.
7.p Tidak melakukan tindakan ataupun ancaman agresi mahupun penggunaan kekerasan
terhadap integritas teritorial atau kemerdekaan politik suatu negara.
8.p Menyelesaikan segala perselisihan internasional dengan cara damai, seperti perundingan,
persetujuan, arbitrasi, atau penyelesaian masalah hukum , ataupun lain-lain cara damai,
menurut pilihan pihak-pihak yang bersangkutan, yang sesuai dengan Piagam PBB.
9.p Memajukan kepentingan bersama dan kerjasama.
1 .p Menghormati hukum dan kewajibanʹkewajiban internasional
÷
"
"
'"
1
Berikut ini secara berturut-turut kabinet yang pernah memerintah pada masa demokrasi liberal
Dari kabinet tersebut yang paling berhasil adalah kabinet Ali Sastroamidjojo karena mampu
melaksanakan KAA walaupun harus menyerahkan mandatnya pada tanggal 3 Maret 19-6
i
''
Isi dari dekrit presiden antara lain:
&p!
÷
Awal dari pembebasan Irian barat dimulai dari adanya trikora yang berisi sebagai berikut
Pada akhirnya pada tanggal 14 Juli 1969 dilakukan Perpera dengan hasil mayoritas rakyat irian barat
menyatakan tetap berada dalam NKRI
'p( ()%*!*+,'
Sebab terjadinya Gerakan 3 September adalah Adanya Isu tentang adanya Dewan Jenderal yang
akan mengadakan kudeta terhadap Presiden Soekarno.Isu ini dihembuskan PKI kepada TNI AD yang
akan mengadakan kudeta pada peringatan ulang tahun ABRI- Oktober 196-.
Gerakan ini ditujukan pada perwira-perwira AD yang dianggap sebagai perintang cita-cita PKI.
Perwira AS yang diculik PKI antara lain :
1.p Letnan Jenderal Ahmad Yani ( Menteri/Panglima Angkatan Darat atau Men pangad)
2.p Mayor Jenderal R. Soeprapto ( Deputy II Pangad)
3.p Mayor Jenderal Haryono MT ( Deputy III Pangad)
4.p Mayor Jenderal Suwondo Parman ( Asisten I Pangad)
-.p Brigadir Jenderal Donald Izacus Panjaitan ( Asisten IV Pangad)
6.p Brigadir Jenderal Soetojo Siswomiharjo (Inspektur Kehakiman/Oditur)
7.p Letnan Satu Pierre Andreas Tendean ( Ajudan Jenderal AH Nasution)
Anak dari Jenderal AH Nasution yaotu Ade Irma Suryani juga terbunuh saat rumhanya diserang
"
23()($
Mulai dilancarkan pada tanggal 1 Oktober 196- melalui usaha-usaha antara
lain :
dengan G 3 S PKI ) .
3. Merebut lapangan Udara Halim Perdana Kusuma oleh pasukan RPKAD dengan
2. Batalyon I Kavaleri