You are on page 1of 12

Perbedaan Jaringan Nirkabel dan Kabel

PengenalanWireless Local Area Network (LAN) atau dalam bahasa Indonesia “Jaringan
Komputer Nirkabel” adalah sebuah sistem komunikasi yang diimplementasikan
sebagai pengembangan, atau alternatif untuk Wired Local Area Network.
Menggunakan teknologi frekwensi radio (RF), jaringan komputer nirkabel
mengirim dan menerima data melalui udara, mengurangi/meniadakan kebutuhan
penggunaan koneksi melalui kabel. Karena itu, jaringan komputer nirkabel
mengkombinasikan konektivitas data dengan kebutuhan pengguna yang
berpindah-pindah (mobile) atau dibatasi dengan kondisi yang menyulitkan
penggunaan jaringan komputer menggunakan kabel (misalnya di daerah
pedalaman).

Wireless LAN (jaringan komputer nirkabel) telah berkembang dengan pesat


hampir di semua tingkat group pengguna komputer, termasuk di lingkungan
kesehatan, bisnis retail, pabrik, gudang, dan akademis. Industri-industri
tersebut telah memperoleh keuntungan dari produktivitas yang diperoleh dari
penggunaan komputer genggam dan notebook untuk mengirimkan informasi
real-time ke komputer pusat untuk diproses. Jaringan Komputer Nirkabel saat
ini telah diakui sebagai alternatif konektivitas multi-fungsi untuk
menjangkau pelanggan yang lebih luas. Business Research Group, sebuah
perusahaan riset pasar meramalkan kenaikan enam kali lipat dalam peningkatan
nilai penjualan perangkat jaringan komputer nirkabel pada akhir tahun 2000,
kira-kira senilai dua milyard USD.

Mengapa Nirkabel?
Ketergantungan yang besar terhadap jaringan komputer dalam berbagai bisnis
yang disertai pertumbuhan Internet dan layanan online yang melesat adalah
bukti-bukti kuat betapa pentingnya keuntungan yang diperoleh dari sistem
informasi (data) yang dapat digunakan bersama. Dengan menggunakan jaringan
komputer nirkabel, para pengguna komputer dapat mengakses informasi tanpa
perlu mencari sebuah tempat untuk menancapkan kabel, dan para manajer
jaringan dapat membangun atau memperbesar jaringan tanpa perlu memasang atau
memindahkan kabel-kabel. Jaringan komputer nirkabel menawarkan produktivitas
dan keunggulan biaya rendah dibandingkan jaringan komputer tradisional:
• Mobilitas: Sistem komputer nirkabel dapat menyediakan akses informasi
real-time kepada setiap pengguna dalam organisasi. Mobilitas ini memberikan
produktivitas dan kesempatan layanan-layanan yang sebelumnya tidak mungkin
diperoleh dari jaringan komputer menggunakan kabel.
• Kemudahan dan Kecepatan dalam Pemasangan: Memasang sebuah sistem jaringan
komputer nirkabel sebenarnya dapat dilakukan dengan cepat dan mudah dan
tidak membutuhkan keperluan menarik kabel melalui tembok dan atap ruangan.
• Fleksibilitas dalam Pemasangan : Teknologi nirkabel memungkinkan jaringan
komputer diakses dari tempat yang sebelumnya tidak bisa dilakukan oleh
jaringan komputer dengan kabel.
• Mengurangi Biaya Kepemilikan : Walaupun investasi awal yang dibutuhkan
dalam menyiapkan perangkat jaringan komputer masih lebih mahal daripada
perangkat jaringan komputer menggunakan kabel, biaya pemasangan dan biaya
life-cycle kemudian akan menjadi lebih murah. Keuntungan jangka panjang
adalah pilihan yang terbaik dalam lingkungan usaha yang menuntut perubahan
dan pergerakan terus menerus.
• Skalabilitas: Sistem jaringan komputer nirkabel dapat dikonfigurasi dalam
berbagai topologi yang sesuai dengan kebutuhan aplikasi dan pemasangan
spesifik. Konfigurasi sangat mudah dirubah, mulai jarak dari peer-to-peer,
jaringan yang disesuaikan dengan jumlah pengguna, mulai dari beberapa orang
pengguna saja sampai ribuan pengguna yang memungkinkan roaming dalam lingkup
yang luas.

Bagaimana Jaringan Komputer Nirkabel Digunakan dalam Dunia Nyata


Keunggulan jaringan komputer nirkabel dalam hal pengembangan dibandingkan
jaringan komputer menggunakan kabel — memberikan nilai lebih dalam hal
konektivitas dibandingkan jaringan komputer yang menggunakan kabel terhadap
pengguna yang mobile. Daftar berikut ini menyebutkan beberapa dari banyak
keunggulan dan fleksibilitas aplikasi yang dimungkinkan dengan penggunaan
Jaringan Komputer Nirkabel :
• Dokter dan perawat di rumah-rumah sakit menjadi lebih produktif karena
dengan menggunakan komputer genggam atau notebook mereka dapat mengakses
data pasien dengan seketika.
• Para konsultan atau bagian audit accounting atau group kerja dapat
meningkatkan produktivitas dengan setup jaringan yang cepat
• Para mahasiswa dapat mengakses situs perpustakaan online di internet dari
ruang kelas untuk mencari bahan mata kuliah.
• Para manajer jaringan dalam lingkungan yang dinamis dapat mengurangi biaya
overhead yang disebabkan oleh perpindahan, penambahan jaringan, dan berbagai
perubahan lain dengan menggunakan jaringan komputer nirkabel.
• Ruang-ruang pelatihan di perusahaan-perusahaan dan para mahasiswa di
berbagai universitas menggunakan Jaringan Komputer Nirkabel untuk memudahkan
akses informasi, pertukaran informasi, dan pembelajaran.
• Para manajer jaringan yang memasang jaringan komputer pada gedung lama
menyadari bahwa Jaringan Komputer Nirkabel merupakan solusi infrastruktur
yang lebih murah.
• Para karyawan di lokasi pameran dan kantor cabang mengurangi persyaratan
biaya pemasangan dengan menggunakan Jaringan Komputer Nirkabel yang telah
disiapkan tanpa bantuan dari MIS.
• Pegawai di gudang menggunakan jaringan komputer nirkabel untuk bertukar
informasi dengan pusat database, sehingga meningkatkan produktivitas.
• Para manajer jaringan mengimplementasikan jaringan komputer nirkabel untuk
menyediakan backup (sistem cadangan) terhadap aplikasi-aplikasi penting yang
berjalan pada jaringan yang menggunakan kabel.
• Para eksekutif perusahaan dapat mengambil keputusan cepat karena mereka
memiliki akses informasi real-time di ujung jari.

Teknologi Jaringan Komputer Nirkabel


Para pembuat perangkat jaringan komputer nirkabel memiliki sederet teknologi
yang dapat dipilih ketika ingin merancang solusi komputer nirkabel. Setiap
teknologi memiliki berbagai kelebihan dan keterbatasan masing-masing.

menggunakan gelombang
radio “sesempit” mungkin, hanya untuk mengirimkan informasi. Kemungkinan
terjadi crosstalk (tabrakan) dihindari dengan menempatkan user yang berbeda
pada frekwensi chanel yang berbeda.
Sistem ini mirip dengan nomor telepon pribadi. Jika setiap rumah dalam suatu
lingkungan memiliki nomor telepon tersendiri, orang dalam suatu rumah tidak
akan bisa mendengarkan pembicaraan telepon yang dilakukan oleh tetangganya.
Dalam sebuah sistem radio, privasi dan non-interference tercipta dengan cara
menggunakan frekwensi radio yang berbeda. Alat penerima radio (receiver)
memfilter semua signal radio kecuali frekwensi yang diinginkan.
Dari sisi pengguna, ada suatu kekurangan dalam teknologi narrow band, yaitu
bahwa setiap pengguna harus meminta izin dari organisasi pengelola frekwensi
radio lokal, mis: ORARI.

Bagaimana Jaringan Komputer Nirkabel Bekerja


Jaringan komputer nirkabel menggunakan gelombang (radio atau infrared)
elektromagnetik untuk bertukar informasi dari satu titik ke titik lain tanpa
harus menggunakan alat koneksi secara fisik (mis. kabel). Gelombang radio
seringkali disebut juga radio carrier (penghantar) karena secara sederhana
melakukan fungsi menghantarkan energi ke alat penerima yang terpisah. Data
yang dikirimkan telah “dibebankan” pada radio carrier sehingga dapat dipilah
kembali oleh alat penerima (receiver). Hal ini secara umum digambarkan
sebagai modulasi penghantar dengan informasi yang telah dikirimkan. Ketika
gelombang radio berisi data telah dikirimkan (modulated), signal radio
menempati lebih dari satu frekwensi, karena frekwensi atau bit rate dari
hasil modulasi informasi sudah ditambahkan pada carrier.
Dalam konfigurasi jaringan komputer nirkabel umumnya, sebuah alat yang
berfungsi sekaligus sebagai transmitter/receiver (transceiver), disebut
sebagai access point (Titik Akses), menghubungkan jaringan komputer
tradisional (berkabel) dari sebuah lokasi statis menggunakan topologi kabel
standar. Secara minimum, Titik Akses (alat transceiver) menerima,
menghubungkan dan mengirimkan data antara Jaringan Komputer Nirkabel dan
infrastruktur jaringan yang menggunakan kabel. Sebuah Titik Akses (alat
transceiver) dapat mendukung sebuah group kecil pengguna komputer dan
beroperasi dalam jarak mulai dari seratus sampai beberapa ratus kaki. Titik
Akses (atau antena yang terpasang pada Titik Akses) biasanya dipasang pada
ketinggian tapi juga bisa dipasang di mana saja sesuai kebutuhan asalkan
dapat menangkap signal radio yang diharapkan.
Para pengguna mengakses jaringan komputer nirkabel menggunakan adapter
Jaringan Komputer Nirkabel (berupa PC expansion card) yang dipasang dalam
palmtop, notebook, komputer desktop biasa atau komputer genggam, adapter
Jaringan Komputer Nirkabel menyediakan interface antara client network
operating system (NOS) dan gelombang radio melalui sebuah antenna.

Konfigurasi Jaringan Komputer Nirkabel


Jaringan komputer nirkabel bisa disebut sederhana sekaligus rumit. Pada
dasarnya, dua unit komputer dilengkapi dengan kartu adapter Jaringan
Komputer Nirkabel sudah cukup untuk membuat sebuah jaringan independen
walaupun keduanya terpisah jarak. Hal ini disebut jaringan peert-to-peer.

-Jangkauan dan Liputan


Jangkauan komunikasi Radio Frequency (RF) dan Infrared (IR) merupakan sebuah
fungsi dari desain produk (termasuk kekuatan transmit dan desain receiver)
dan bentuk perambatan, terutama dalam lingkungan ruang tertutup. Interaksi
terhadap objek bangunan, termasuk tembok, logam dan bahkan manusia, dapat
mempengaruhi energi perambatan, untuk itulah pertimbangan jangkauan dan
liputan perlu dipertimbangkan. Benda-benda padat menghentikan signal
infrared, yang mengakibatkan keterbatasan. Kebanyakan sistem Jaringan
Komputer Nirkabel menggunakan Radio Frequency (RF) karena gelombang radio
dapat melewati beberapa jenis ruangan dan hambatan lain. Jangkauan (atau
radius liputan) untuk sistem Jaringan Komputer Nirkabel tipikal bervariasi
mulai dari di bawah 100 kaki sampai lebih dari 300 kaki. Jangkauan dapat
diperluas, dan kebebasan bergerak via roaming, dapat dilakukan menggunakan
microcells.

-Integritas dan Reliabilitas


Teknologi nirkabel telah diuji selama lebih dari limapuluh tahun dalam
aplikasi nirkabel di dunia komersial dan militer. Walaupun interferensi
radio dapat mengakibatkan degradasi dalam hal throughput, gangguan semacam
itu sangat jarang terjadi dalam ruang kantor. Desain yang bagus dari
produsen alat teknologi Jaringan Komputer Nirkabel yang telah terbukti dan
aturan batas jarak signal menghasilkan koneksi yang lebih bagus daripada
koneksi telpon selular dan memberikan integritas data yang performanya sama
atau bahkan lebih bagus daripada Jaringan Berkabel.

-Kompatibilitas dengan Jaringan yang Telah Ada


Kebanyakan Jaringan Komputer Nirkabel telah disiapkan untuk memenuhi standar
industri interkoneksi dengan Jaringan Berkabel seperti Ethernet atau Token
Ring serta didukung oleh sistem operasi jaringan sama halnya dengan Jaringan
Komputer Berkabel melalui penggunaan driver yang tepat. Setelah terinstal,
maka jaringan akan menganggap komputer nirkabel sama seperti komponen
jaringan yang lain.

-Interoperabilitas Perangkat Jaringan Nirkabel


Calon pengguna harus menyadari bahwa perangkat sistem Jaringan Komputer
Nirkabel dari beberapa produsen mungkin tidak saling interoperable (tidak
kompatibel), untuk tiga alasan berikut ini : teknologi yang berbeda tidak
saling mendukung. Sebuah sistem yang berbasis teknologi spread spectrum
frequency hopping (FHSS) tidak akan berkomunikasi dengan sistem lain yang
berbasis teknologi spread spectrum direct sequence (DSSS). Kedua, sistem
yang menggunakan band frekwensi yang berbeda tidak akan saling berkomunikasi
walaupun keduanya menggunakan teknologi yang sama. Ketiga, sistem dari
produsen yang berbeda kemungkinan tidak akan berhubungan walaupun keduanya
menggunakan teknologi yang sama dan band frekwensi yang sama, sehubungan
dengan perbedaan implementasi (teknologi) pada setiap produsen.

-Interferensi dan Ko-eksistensi


Dengan tidak adanya aturan lisensi frekwensi pada produk-produk perangkat
Jaringan Komputer Nirkabel, berarti produk lain yang memancarkan energi
dalam spektrum frekwensi yang sama secara potensial dapat mengakibatkan
interferensi terhadap sistem komputer nirkabel. Sebagai contoh adalah oven
microwave, tapi sebagian besar produsen perangkat Jaringan Komputer Nirkabel
telah mendesain produk mereka dengan memperhitungkan interferensi oven
microwave. Hal lain yang patut dipertimbangkan adalah penggunaan beberapa
merek perangkat Jaringan Komputer Nirkabel dari produsen yang berbeda-beda.
Sementara produk dari beberapa produsen menginterferensi merek lain,
beberapa produk tidak saling interferensi.

-Kemudahan dalam Penggunaan


Pengguna hanya perlu mendapat sedikit informasi baru untuk dapat segera
menggunakan Jaringan Komputer Nirkabel. Karena tipikal Jaringan Komputer
Nirkabel yang kompatibel dengan Network Operating System, maka aplikasi-aplikasi akan
berfungsi sama dengan ketika menggunakan Jaringan Komputer Berkabel. Selain itu sistem
Jaringan Komputer Nirkabel juga menggabungkan beberapa alat diagnostik untuk mengetahui
masalah yang mungkin timbul dengan elemen-elemen sistem nirkabel; namun bagaimanapun
juga, sistemtelah dirancang agar kebanyakan pengguna tidak perlu sampai menggunakan alat
diagnostik tersebut.
Jaringan Komputer Nirkabel menyederhanakan banyak aturan-aturan dalam hal
instalasi dan konfigurasi yang memusingkan para manajer jaringan. Karena
hanya Titik Akses (transceiver) yang membutuhkan kabel, maka para manajer
jaringan dibebaskan dari urusan menarik kabel. Dengan sedikitnya kabel yang
digunakan maka sangat mudah untuk memindahkan, menambah dan mengubah
konfigurasi dalam jaringan. Terakhir, sifat jaringan kabel dan nirkabelable (mudah dipindahkan)
dari Jaringan Komputer Nirkabel, memberikan keleluasaan bagi manajer
jaringan untuk melakukan pra-konfigurasi dan memperbaiki seluruh jaringan
sebelum memasang pada lokasi yang terpisah. Setelah terkonfigurasi, Jaringan
Komputer Nirkabel dapat dipindahkan ke tempat lain hanya dengan sedikit
modifikasi atau tanpa modifikasi sama sekali.

-Keamanan
Karena teknologi nirkabel berasal dari aplikasi militer, maka faktor
keamanan sejak lama merupakan kriteria terutama dalam perangkat nirkabel.
Standar keamanan secara tipikal merupakan bagian daripada Jaringan Komputer
Nirkabel, membuatnya menjadi lebih aman daripada kebanyakan Jaringan
Komputer Berkabel. Sangat sulit bagi orang luar untuk menyadap lalulintas
Jaringan Komputer Nirkabel. Teknik enksripsi yang kompleks membuat hal
tersebut sangat sulit dimungkinkan, sehingga yang perlu diawasi adalah
penggunaan akses ke jaringan. Secara umum, sebuah klien harus dibuat seaman
mungkin sebelum diizinkan ikut serta dalam sebuah Jaringan Komputer
Nirkabel.

-Biaya
Implementasi sebuah Jaringan Komputer Nirkabel melibatkan biaya
infrastruktur pada titik-titik akses nirkabel dan biaya pengguna untuk
setiap kartu adapter nirkabel. Biaya infrastruktur utamanya tergantung pada
jumlah Titik Akses yang dipasang; harga sebuah Titik Akses berkisar US$
1,000 sampai $ 2,000. Jumlah Titik Akses secara tipikal tergantung pada
wilayah jangkauan yang ingin diliput dan atau jumlah atau tipe pengguna yang
ingin dilayani. Wilayah liputan proporsional dengan jangkauan produk. Kartu
adapter Jaringan Komputer Nirkabel dibutuhkan untuk platform standar
komputer, harganya berkisar US$ 300 sampai dengan US$ 1,000.
Biaya pemasangan dan pemeliharaan sebuah Jaringan Komputer Nirkabel umumnya
lebih murah daripada biaya pemasangan dan pemeliharaan Jaringan Komputer
Berkabel, dengan dua alasan. Pertama, sebuah Jaringan Komputer Nirkabel
menghilangkan biaya kabel dan ongkos kerja memasang dan memperbaikinya.
Kedua, karena Jaringan Komputer Nirkabel memudahkan pemindahan, penambahan
dan perubahan, maka mengurangi biaya tidak langsung user-downtime dan biaya
overhead administratif.

-Skalabilitas
Jaringan Komputer Nirkabel dapat dirancang menjadi sangat mudah atau sangat
rumit. Jaringan Komputer Nirkabel dapat mendukung banyak klien dan atau
wilayah liputan dengan menambah Titik Akses (transceiver) untuk memperkuat
atau memperluas liputan
-Umur Baterai untuk Platform Mobile
Produk-produk nirkabel didesain untuk menggunakan tenaga dari AC atau
baterai pada komputer notebook atau komputer genggam, para produsen produk
tersebut telah menerapkan teknik rancangan khusus untuk memaksimalkan
penggunaan energi dan umur baterai.
-Pengaruh Terhadap Kesehatan
Radiasi yang dihasilkan dari Jaringan Komputer Nirkabel sangat rendah, lebih
kecil daripada yang dihasilkan telepon selular. Karena gelombang radio
memudar dengan cepat, maka radiasi yang terkirim hanya sebagian kecil yang
menerpa orang-orang yang bekerja dalam sistem Jaringan Komputer Nirkabel.
Perangkat Jaringan Komputer Nirkabel harus memenuhi aturan dan persyaratan
ketat dari pemerintah dan industri. Sampai saat ini belum ada keluhan
tentang efek kesehatan terhadap Jaringan Komputer Nirkabel.

Kesimpulan
Fleksibilitas dan mobilitas membuat Jaringan Komputer Nirkabel sebagai
pelengkap yang efektif dan alternatif menarik dibandingkan Jaringan Komputer
Berkabel. Jaringan Komputer Nirkabel menyediakan semua fungsi yang dimiliki

oleh Jaringan Komputer Berkabel, tanpa perlu terhubung secara fisik.


Konfigurasi Jaringan Komputer Nirkabel mulai dari topologi yang sederhana
peer-to-peer sampai dengan jaringan yang kompleks menawarkan konektivitas
distribusi data dan roaming. Selain menawarkan mobilitas untuk pengguna
dalam lingkungan yang dicakup oleh jaringan, juga memungkinkan jaringan
jaringan kabel dan nirkabelable, memungkinkan jaringan untuk berpindah dengan pengetahuan
penggunanya.

JARINGAN NIRKABEL

Pengertian
Teknologi jaringan nirkabel sebenarnya terbentang luas mulai dari komunikasi suara sampai
dengan jaringan data, yang mana membolehkan pengguna untuk membangun koneksi nirkabel
pada suatu jarak tertentu. Ini termasuk teknologi infrared, frekuensi radio dan lain sebagainya.
Peranti yang umumnya digunakan untuk jaringan nirkabel termasuk di dalamnya adalah
komputer, komputer genggam, PDA, telepon seluler, tablet PC dan lain sebagainya. Teknologi
nirkabel ini memiliki kegunaan yang sangat banyak. Contohnya, pengguna bergerak bisa
menggunakan telepon seluler mereka untuk mengakses e-mail. Sementara itu para pelancong
dengan laptopnya bisa terhubung ke internet ketika mereka sedang di bandara, kafe, kereta api
dan tempat publik lainnya. Di rumah, pengguna dapat terhubung ke desktop mereka (melalui
bluetooth) untuk melakukan sinkronisasi dengan PDA-nya.
Standarisasi
Untuk menekan biaya, memastikan interoperabilitas dan mempromosikan adopsi yang luas
terhadap teknologi nirkabel ini, maka organisasi seperti Institute of Electrical and Electronics
Engineers (IEEE), Internet Engineering Task Force (IETF), Wireless Ethernet Compatibility
Alliance (WECA) dan International Telecommunication Union (ITU) telah berpartisipasi dalam
berbagai macam upaya-upaya standarisasi. Sebagai contoh, kelompok kerja IEEE telah
mendefinisikan bagaimana suatu informasi ditransfer dari satu peranti ke peranti lainnya
(dengan menggunakan frekuensi radio atau infrared misalnya) dan bagaimana dan kapan suatu
media transmisi sebaiknya digunakan untuk keperluan komunikasi. Ketika membangun
standarisasi untuk jaringan nirkabel, organisasi seperti IEEE telah mengatasi pula masalah power
management, bandwidth, security dan berbagai masalah unik yang ada pada dunia jaringan
nirkabel.

KEAMANAN JARINGAN WIRRELES


Saat ini banyak orang yang mulai memasang jaringan komputer nirkabel di rumah mereka
(wireless home network) yang mana bisa segera digunakan oleh mereka untuk terhubung ke
internet. Contohnya si Agung, karyawan salah satu perusahaan TI di Surabaya telah
berlangganan akses internet ADSL melalui Telkom Speedy. Agung membeli modem ADSL yang
dilengkapi pula dengan fasilitas wireless atau Wi-Fi. Dia membeli model itu karena dia memiliki
dua buah komputer di rumahnya, sebuah laptop dan desktop PC. Semuanya telah dilengkapi
dengan Wi-Fi card dan dia menginginkan semuanya terhubung ke internet melalui access point
yang dia buat sendiri. Selain itu Agung juga memiliki sebuah PDA yang mana terkadang dia perlu
akses ke internet dari PDA nya ketika dia di rumah. Tepatlah jika ia membangun access point di
rumahnya sendiri.
Tetapi masalah selalu saja muncul. Sudah amankah jaringan nirkabel atau access point yang dia
buat? Jangan-jangan di sebelah rumah ada hacker yang mengintip data Anda atau juga malah
ikut menikmati akses internet dengan gratis. Untuk itu melalui tulisan kali ini akan disajikan
beberapa tips yang berhubungan dengan jaringan nirkabel di rumah Anda.
1. Ganti Password Administrator default (bila perlu ganti pula usernamenya)
Jantung dari jaringan Wi-Fi di rumah Anda adalah access point atau router. Untuk melakukan set
up dari peralatan access point ini, maka vendor dari access point device akan memberikan suatu
interface yang berbasis web, dimana untuk masuk ke dalam interface ini maka Anda harus
mengisikan username dan password. Sementa ra itu, pada beberapa kasus, peralatan access
point tersebut di set oleh vendor dengan suatu username dan password tertentu yang mudah
ditebak oleh pengguna. Untuk itu Anda harus mengganti password default dari access point
Anda. Bahkan bila perlu Anda juga ubah username yang ada.
2. Aktifkan-enkripsi
Semua peralatan Wi-Fi pasti mendukung beberapa bentuk dari keamanan data. Intinya enkripsi
akan mengacak data yang dikirim pada jaringan nirkabel sehingga tidak mudah dibaca oleh
pihak lain. Peralatan Wi-Fi saat ini sudah menyediakan pilihan teknologi security yang bisa Anda
gunakan sesuai dengan kebutuhan. Pastikan semua peralatan dalam jaringan nirkabel Anda juga
menggunakan setting security yang sama seperti yang digunakan pada access point.
3. Ganti SSID default
Access point atau router menggunakan suatu nama jaringan yang disebut dengan SSID. Vendor
biasanya memberi nama produk access point mereka dengan suatu default SSID. Sebagai
contoh, SSID yang dirilis oleh Linksys biasanya adalah “linksys”. Kenyataannya memang apabila
seseorang mengetahui sebuah SSID maka ia belum tentu bisa membobol jaringan tersebut,
tetapi paling tidak ini adalah suatu awal baginya. Di mata seorang hacker, apabila melihat suatu
SSID yang masih default, maka itu indikasi bahwa access point tersebut tidak dikonfigurasi
dengan baik dan ada kemungkinan untuk dibobol. Ganti SSID default Anda segera setelah Anda
menset-up access point.
4. Aktifkan MAC Address filtering
Setiap peralatan Wi-Fi pastilah memiliki suatu identifikasi yang unik yang dinamakan “physical
address” atau MAC address. Access point atau router akan mencatat setiap MAC address dari
peranti yang terhubung kepadanya. Anda bisa set bahwa hanya peranti dengan MAC address
tertentu saja yang boleh mengakses ke dalam jaringan nirkabel Anda. Misalnya PDA Anda
memiliki MAC address tertentu, kemudian Anda masukkan MAC address PDA Anda ke dalam
filter MAC address pada access point Anda. Jadi yang bisa terhubung ke jaringan sementara ini
hanyalah dari PDA Anda. Tapi Anda juga tetap hati-hati, karena hacker bisa saja membuat MAC
address tipuan untuk mengakali filtering ini.
5. Matikan broadcast dari SSID
Dalam jaringan Wi-Fi, maka access point atau router biasanya akan membroadcast SSID secara
reguler. Fitur ini memang sengaja didesain bagi hotspot area yang mana klien Wi-Fi pada area
tersebut bisa saja datang dan pergi dengan cepat. Dalam kondisi di rumah Anda yang mana
SSID nya pasti sudah Anda ketahui sendiri, maka fitur ini tidak perlu diaktifkan karena bisa
mengundang tetangga sebelah untuk mengetahui SSID Anda atau juga mencegah orang lain
menumpang jaringan internet Anda dengan gratis. Anda bisa nonaktifkan fasilitas broadcast
SSID ini demi keamanan jaringan Anda.
6. Berikan alamat IP statis kepada peranti Wi-Fi
Saat ini cenderung orang memanfaatkan DHCP untuk memberikan alamat IP secara otomatis
kepada klien yang ingin terhubung ke jaringan nirkabel. Ini memang cara yang cepat dan mudah
bagi jaringan Anda, tetapi ingat bahwa ini juga cara mudah bagi hacker untuk mendapatkan
alamat IP yang valid pada jaringan nirkabel Anda. Anda bisa mematikan fitur DHCP pada acces
point dan set suatu rentang alamat IP yang sudah fix dan set pula peranti Wi-Fi Anda yang ingin
terkoneksi ke access point dengan rentang alamat-alamat IP yang fix tadi.
7. Pikirkan lokasi access point atau router yang aman
Sinyal Wi-Fi secara normal bisa menjangkau sampai keluar rumah Anda. Sinyal yang bocor
sampai keluar rumah sangat berisiko tinggi untuk timbulnya eksplotasi terhadap jaringan
nirkabel Anda. Anda harus meletakkan peralatan access point Anda pada daerah sekitar ruang
tengah dari rumah Anda. Jangan sekali-kali meletakkan access point atau router di dekat
jendela, karena akan semakin meningkatkan jangkauan sinyal Wi-Fi Anda ke luar rumah.
8. Matikan saja jaringan nirkabel jika sedang tidak digunakan
Aturan keamanan yang paling ampuh adalah dengan mematikan peralatan jaringan atau access
point ketika sedang tidak digunakan. Misalnya saja, jangan sekali-kali meninggalkan rumah
dengan Wi-Fi yang menyala, walaupun itu untuk keperluan download data. Access point yang
menyala tanpa ada yang memantau sangat berisiko tinggi terhadap eksploitasi.

Fleksibilitas dan mobilitas membuat Jaringan Komputer Nirkabel sebagai pelengkap yang efektif
dan alternatif menarik dibandingkan Jaringan Komputer Berkabel. Jaringan Komputer Nirkabel
menyediakan semua fungsi yang dimiliki oleh Jaringan Komputer Berkabel, tanpa perlu
terhubung secara fisik. Konfigurasi Jaringan Komputer Nirkabel mulai dari topologi yang
sederhana peer-to-peer sampai dengan jaringan yang kompleks menawarkan konektivitas
distribusi data dan roaming. Selain menawarkan mobilitas untuk pengguna dalam lingkungan
yang dicakup oleh jaringan, juga memungkinkan jaringan jaringan kabel dan nirkabelable,
memungkinkan jaringan untuk berpindah dengan pengetahuan penggunanya.

Wireless Security (Hacking Wifi)


Jaringan Wifi memiliki lebih banyak kelemahan dibanding dengan jaringan kabel. Saat ini
perkembangan teknologi wifi sangat signifikan sejalan dengan kebutuhan sistem informasi yang
mobile. Banyak penyedia jasa wireless seperti hotspot komersil, ISP, Warnet, kampus-kampus
maupun perkantoran sudah mulai memanfaatkan wifi pada jaringan masing masing, tetapi
sangat sedikit yang memperhatikan keamanan komunikasi data pada jaringan wireless tersebut.
Hal ini membuat para hacker menjadi tertarik untuk mengexplore keamampuannya untuk
melakukan berbagai aktifitas yang biasanya ilegal menggunakan wifi. Pada artikel ini akan
dibahas berbagai jenis aktivitas dan metode yang dilakukan para hacker wireless ataupun para
pemula dalam melakukan wardriving. Wardriving adalah kegiatan atau aktivitas untuk
mendapatkan informasi tentang suatu jaringan wifi dan mendapatkan akses terhadap jaringan
wireless tersebut. Umumnya bertujuan untuk mendapatkan koneksi internet, tetapi banyak juga
yang melakukan untuk maksud-maksud tertentu mulai dari rasa keingintahuan, coba coba,
research, tugas praktikum, kejahatan dan lain lain.
Perbedaan Antara Jaringan Wireless dan Jaringan Kabel
Jaringan wireless memiliki keunggulan dan kelemahan sebagai berikut :
• Keunggulannya adalah biaya pemeliharannya murah (hanya mencakup stasiun sel bukan
seperti pada jaringan kabel yang mencakup keseluruhan kabel), infrastrukturnya berdimensi
kecil, pembangunannya cepat, mudah dikembangkan (misalnya dengan konsep mikrosel dan
teknik frequency reuse), mudah & murah untuk direlokasi dan mendukung jaringan kabel dan
nirkabelabelitas.
• Kelemahannya adalah biaya peralatan mahal (kelemahan ini dapat dihilangkan dengan
mengembangkan dan memproduksi teknologi komponen elektronika sehingga dapat menekan
biaya jaringan), delay yang besar, adanya masalah propagasi radio seperti terhalang, terpantul
dan banyak sumber interferensi (kelemahan ini dapat diatasi dengan teknik modulasi, teknik
antena diversity, teknik spread spectrum dll), kapasitas jaringan menghadapi keterbatas
spektrum (pita frekuensi tidak dapat diperlebar tetapi dapat dimanfaatkan dengan efisien dengan
bantuan bermacam-macam teknik seperti spread spectrum/DS-CDMA) dan keamanan data
(kerahasian) kurang terjamin (kelemahan ini dapat diatasi misalnya dengan teknik spread
spectrum) [1,7 dan 9].
• Yang unik dari media transmisi wireless adalah :
1. Sinyalnya terputus-putus (intermittence) yang disebabkan oleh adanya benda antara pengirim
dan penerima sehingga sinyal terhalang dan tidak sampai pada penerima (gejala ini sangat
terasa pada komunikasi wireless dengan IR).
2. Bersifat broadcast akibat pola radiasinya yang memancar ke segala arah, sehingga semua
terminal dapat menerima sinyal dari pengirim.
3. Sinyal pada media radio sangat komplek untuk dipresentasikan kerena sinyalnya
menggunakan bilangan imajiner, memiliki pola radiasi dan memiliki polarisasi.
4. Mengalami gejala yang disebut multipath yaitu propagasi radio dari pengirim ke penerima
melalui banyak jalur yang LOS dan yang tidak LOS/terp

Kelemahan Wireless Secara umum


Kelemahan jaringan wireless secara umum adalah kelemahan pada konfigurasi dan kelemahan
pada jenis enkripsi yang digunakan. Salah satu contoh penyebab kelemahan pada konfigurasi
karena saat ini untuk membangun sebuah jaringan wireless cukup mudah. Banyak vendor yang
menyediakan fasilitas yang memudahkan pengguna atau admin jaringan sehingga sering
ditemukan wireless yang masih menggunakan konfigurasi wireless default bawaan vendor.
Penulis sering menemukan wireless yang dipasang pada jaringan masih menggunakan setting
default bawaan vendor seperti SSID, IP Address , remote manajemen, DHCP enable, kanal
frekuensi, tanpa enkripsi bahkan user/password untuk administrasi wireless tersebut. WEP
(Wired Equivalent Privacy) yang menjadi standart keamanan wireless sebelumnya, saat ini dapat
dengan mudah dipecahkan dengan berbagai tools yang tersedia gratis di internet. WPA-PSK dan
LEAP yang dianggap menjadi solusi menggantikan WEP, saat ini juga sudah dapat dipecahkan
dengan metode dictionary attack secara offline.

You might also like