You are on page 1of 9

c    


  c
 

c

c


  !
"#c 



$ c%&  '('))*((''+


!    '('))*(('**


!   '('))*(('),

! !%  '('))*((

& & c  - c-   


   

$
 
&   c  


 . &   &  


& 

*('(/*(''


BAB I

PENDAHULUAN

1.| LATAR BELAKANG MASALAH

Metode berasal dari kata methode yang berarti suatu cara. Sehingga metode
penyelidikan berarti suatu cara yang digunakan dalam penyelidikan. Dalam setiap
penyelidikan harus dapat menentukan metode yang tepat agar penyelidikan
mendapatkan hasil yang optimal.

Dalam makalah ini akan membahas tentang beberapa metode yang digunakan
dalam psikologi umum dengan judul ³ METODE PENYELIDIKAN DALAM
PSIKOLOGI ´. Pembahasan tentang metode penyelidikan ini dimaksudkan untuk
memberikan pengertian tentang beberapa metode yang digunakan dalam penyelidikan
psikologi. Agar penyelidik atau observer dapat menentukan metode yang tepat untuk
menyelidiki obyeknya.

2.| RUMUSAN MASALAH


2.1|Apakah metode penyelidikan yang sering digunakan dalam psikologi
umum?
2.2|Apakah kelebihan dan kelemahan yang terdapat dalam setiap metode?
BAB II

PEMBAHASAN

METODE PENYELIDIKAN DALAM PSIKOLOGI

A.| Intropeksi / Mawas Diri

Intropeksi berarti melihat ke dalam atau mengamati diri sendiri. Misalnya,


kita sedang marah, lalu ingin menyelidiki mengapa kita marah.

Kekurangan-kekurangan metode instropeksi:

1.| Subyektif
2.| Tidak jujur terhadap diri sendiri. Yang di ungkapkan dan diselidiki
hanya hal-hal yang baik dan menguntungkan diri sendiri.
3.| Sering menambah keterangan dengan hal-hal yang tidak benar.
4.| Tidak semuanya dapat di ingat kembali.
5.| Ada sesuatu hal yang sukar dinyatakan dengan tepat karena terbentur
bahasa.
6.| Tidak dapat dilakukan oleh anak-anak.

Kelebihan metode instropeksi:

1.| Subyektivitas dari metode ini dapat diatasi dengan metode


instropeksi sendiri, tetapi kelompok orang yang sedang
dijadikan eksperiment.
2.| Banyak gejala kejiwaan dapat diselidiki dengan lebih sukses
kalau mempergunakan metode instropeksi.
3.| Memberi sumbangan yang besar sekali terhadap penyelidikan
psikologi, kalau orang yang diselidiki jujur.
4.| Suatu metode yang khas yang hanya terdapat pada manusia
(lapangan psikologi).
B.| Metode Ekstrospeksi
Metode ekstrospeksi berarti melihat keluar, atau mengamati orang lain.

Kelemahan dan kelebihan dari metode ekstrospeksi:

1.| Metode ekstrospeksi lebih obyektif


2.| Mudah untuk mengungkap kejiwaan anak-anak karena anak tidak dapat
menguasai diri, sehingga apa yang dirasakan dapat kita lihat dengan jelas.
3.| Sukar untuk mengungkap kejiwaan orang dewasa karena orang dewasa pandai
menahan perasaannya.

C.| Metode Angket

Metode angket adalah suatu metode penyelidikan dengan bantuan daftar pertanyaan
dan atau daftar pernyataan dalam bentuk tertulis.

Kelebihan metode angket adalah:

1.| Sedikit waktu dan tenaga yang terbuang


2.| Bagi yang pemalu, dapat menjawab dengan lebih bebas dan tidak malu-malu.
3.| Jawaban tidak terpengaruh oleh sikap si penyelididk.
4.| Lebih praktis, karena si penyelidik tidak perlu datang sendiri (dapat dilakukan
pada jarak jauh).

Kelemahan metode angket ialah:

1.| Hubungan yang diselidiki dengan yang menyelidiki jauh.


2.| Tidak dapat melihat sikap, mimik dapri pada orang yang diselidiki.
3.| Biasanya, questionare yang telah dikeluarkan tidak dapat kembali semua
4.| Kalau waktu menjawab yang menunggu orang lain respondent tak dapat
bertanya kalau ada kalimat atau pertanyaan yang kurang dimengerti.

D.| Metode interview


Metode interview atau metode wawancara adalah metode pengumpulan data
dengan cara interviewer (pewawancara) memberi pertanyaan kepada
interviewee (orang yang di wawancarai). Dapat langsung ditujukan kepada
orang yang diselidiki tetapi dapat pula dilakukan secara tidak langsung.
Misalnya akan menyelidiki siswa, yang diwawancarai orang tuanya.

Kelemahan metode interview:


1.| Anak tidak bebas
2.| Membutuhkan waktu dan tenaga yang banyak
3.| Kurang praktis
4.| Interviewer kurang pandai, hasilnya kurang baik.

Kebihan metode interview:

1.| Hubungan antara interviewer dengan interviewee lebih dekat


2.| Interviewer dapat mengetahui sikap, mimik dari pada interviewee
3.| Hal-hal yang kurang jelas dapat dijelaskan lagi
4.| Dapat disesuaikan dengan situasi yang ada pada waktu itu.

E.| Metode Eksperimen


Dalam metode eksperimen si penyelidik mengadakan penyelidikan dengan
jalan percobaan. Misalnya, ingin menyelidiki pengaruh hadiah terhadap prestasi
belajar, si penyelidik membagi anak-anak yang akan diselidiki menjadi 2
kelompok, dimasukan dalam kelas yang terpisah. Kelompok pertama diberi
hadiah, kelompok kedua tidak. Kemudian kedua kelompok diberi soal hitungan
yang sama dan diharuskan dmenyelesaikan soal itu. Hasilnya dicatat. Kalau
dalam analisis ternyata kelompok pertama lebih baik, berarti hadiah mempunyai
pengaruh positif terhadap prestasi belajar berhitung. Dari contoh ini jelas sekali
kalau dalam eksperiment, kita sengaja menimbulkan gejala psikis tertentu untuk
kita pelajari.

Kelemahan metode eksperimen:


1.| Gejala kejiwaan yang akan diselidiki tidak dapat dipisahkan dengan
gejala-gejala jiwa yang lain
2.| Sukar di ulang-ulang
3.| Tidak semua gejala kejiwaan dapat diselidiki dengan eksperimen.
Kelebihan metode eksperimen:
1.| Hasilnya lebih dapat dipercaya dari pada pengetahuan yang hanya
berdasar renungan-renungan belaka.
2.| Merupakan studi yang teliti dan mendalam sekali, sehingga kalau
berhasil, eksperimenter sangat puas karena hasilnya sangat
memuaskan.
3.| Dapat dibantu dengan berbagai alat penyelidikan.

F.| Metode Observasi


Metode observasi ialah cara penyelidikan yang sistematid dan disengaja
melalui pengamat kearah kejadian-kejadian yang spontan pada saat
kejadiannya.

Ada 3 jenis teknik observasi, yaitu:

1.| Observasi partisipan dan Observasi nonpartisipan


Ada 2 macam observasi partisipan, yaitu partial participation dan full
participation. Kalau seorang mengambil parial partipation berarti ia
hanya mengambil sebagian dari kegiatan yang ada begitupun
sebaliknya. Kalau unsur partisipasi tidak ada disebut observasi
nonpartisipant.
2.| Observasi sistematis dan Observasi nonsistematis
Dalam observasi sistematis, sebelum kita melakukan observasi terlebih
dahulu membuat kerangkanya. Artinya kita mencatat secara sistematis
segala sesuatu yang akan kita amati. Kalau observasi dilakukan tanpa
terlebih dahulu membuat kerangkanya, disebut observasi
nonsistematis.
3.| Observasi eksperimental dan Observasi noneksperimental
Dalam eksperimen obsevasi, penyelidik berusaha mengendalikan
situasi, mengatur situasi dan menimbulkan situasi sehingga sesuai
dengan tujuan penyelidikan. Setelah ini, observer mengamati
percobaan tersebut.

G.| Metode ³Perkembangan´ atau ³developmental Method´


Metode ini berusaha menyelidiki perkembangan kejiwaan seseorang
dengan cara pengamatan dan pencatatan contoh-contoh yang terpilih dari
tingkah laku individu sleama perkembangannya. Metode ini membutuhkan
waktu yang lama, penyelidik harus tekun, sabar, dan teliti. Metode tersebut
juga mempunyai kelebihan, karena bila mencatatnya teratur dan teliti, maka
penyelidik dapat mengetahui secara pasti perkembangan kejiwaan dari orang
yang diselidiki.

H.| Metode Biography


Biography adalah lukisan tentang riwayat hidup seseorang.
Kelemahan metode biography:
1.| Bersifat subyektif, lebih-lebih pada autobiogrphy
2.| Karena mengenai hal yang telah lalu, banyak yang lupa, sehingga data
tidak lengkap.
Kelebihan metode biography:
Dengan waktu yang sangat singkat, tidak usah menyelidiki bertahun-
tahun sejak orang yang diselidiki itu masih kecil, penyelidik sudah dapat
mengetahui perkembangan jiwanya, hanya dengan membaca biographynya
yang sudah jadi.
I.| Metode Analisis Karya Seseorang
Penyelidik menganalisa hasil karya seseorang yang akan diselidiki
keadaan jiwanya. Misalnya ukir-ukirannya, patungnya, lukisannya dan
sebagainya. Ini membutuhkan perasaan yang sangat halus, supaya dapat
menganalisis dengan tepat.
J.| Metode tes
Metode tes adalah cara penyelidikan yang menggunakan pertanyaan-
pertanyaan, soal-soal maupun tugas-tugas, baik bersifat verbal maupun
performance dan semua itu sudah distandarisasikan (dilakukan).

Kelemahan metode tes:


1.| Tes tidak culture free (tidak bebas dari kebudayaan). Lebih-lebih yang
bersifat verbal.
2.| Pribadi manusia sangat komplek, sehingga sukar di ungkap dengan tes,
karena pada umumnya tes kurang lengkap, sehingga hanya dapat
mengungkap sebagian saja dari pribadi manusia.
3.| Hanya dapat mengungkap keadaan seseorang pada saat-saat tertentu saja
(moment opname)
Kelebihan metode tes:
1.| Tes mudah dilakukan, berarti valid dan reliable sehingga bagaimanapun
juga hasilnya lebih mantap.
2.| Banyak kejiwaan manusia yang tidak dapat dicapai tidak dengan metode
tes.

K.| Metode Case History


Metode case history dapat diartikan sebagai cara untuk menyelidiki
masalah seseorang secara mendalam. Biasanya digunakan untuk menyelidiki
orang-orang yang mengalami gangguan jiwa, sakit jiwa dan anak-anak luar
biasa. Patient diselidi oleh suatu staf para ahli, misalnya ahli dalam bidang
psycologi, klinik, sosial dan sebagainya, dan penyelidikan mempergunakan
kombinasi dari berbagai metode supaya memperoleh data yang lengkap dan
mendalam.
Penyelidik, setelah mendapatkan data-data yang lengkap, mengadakan case
conference (sidang yang dilakukan oleh staf ahli untuk memecahkan
persoalan-persoalan menyelidiki kapan seseorang mengalami kelainan dan
theraphy).

Kelemahannya:
1.| Banyak keterangan-keterangan yang sukar dipercaya kebenarannya,
karena hanya berdasarkan ingatan saja.
2.| Sukar mengumpukan para ahli
3.| Sangat makan tenaga, waktu, dan biaya.
Kelebihannya:

Dapat mengungkap masalah kejiwaan pada orang-orang yang


mengalami gaanguan jiwa, orang yang berkelainan, orang yang tidak dapat
mengadakan instropeksi, dimana dengan metode lain, tidak dapat diungkap.
BAB III

PENUTUP

1.| KESIMPULAN
Dengan memahami metode- metode dalam psikologi penyelidik dapat
menentukan mana metode yang tepat untuk menyelidiki obyek.

2.| SARAN
Dalam memilih metode penyelidikan, penyelidik perlu memperhatikan
kelemahan dan kekurangan dari setiap metode.

You might also like