You are on page 1of 6
MERGER, KONSOLIDASI DAN AKUISISI BANK . (Peraturan Pemertetah Republik Indonesia No. 28 Tahun 1999 tanggal 7 Mel 1999) PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA, Menvenbang a." bahia untuk menciptakan sistem perbankan veng sehat, efisian, tangguh dan. mampu borsaing dalam era giabalisa: dan perdagangan bebas, diperiukan upaya yarg dapat mando: rong. bank memperkuat dinmnya melalut Merger, Konsolida: dan Akuisist, bv bahwa mengingat Bank adalah badan usaha yang kegiatan utamanya menghimoun dan menyolurkan’ dana rasyacakal maka Ketentuan Merger, Koneolidasi dan Akuisis! Bank perlu ‘GiatUr secara Khusus dalam Peraturan Pemerintah, engingat : 1 Paes 5 ayat (2) Undang Yndang Dasar 1945: 2. Undangandang Nomot 13 Tahun i368 (WV No, 1723 hal 54744) tentang Bark Sentral lambaran Negara Tahun 1968 Nomor 63, Tambahan lembnran Negara Nomer 288%: 3. Undong uscang Nemor 7 Tahun 1282 (BM No, 6280 hat, 18 708 ded! tentang Perpankan Tuembaran Negara Tahun 1882 Nomor 21, Tambohan Lombaran Negara Nomor 3472} aba ‘pamana ‘olsh diubah dengan’ Undana-undang Nomar ‘fanun 1992 (8A Wo, 6240 hal. 46 108 dst) tLemb Nagata "1398 ‘Nomor 22, Tombshan Lombaran Negara Nomor 3730 Undang-uncang Nomor 1 Tahun 1998 (BW Wo, 5686 hal 18- 1276) tentang Perseroan Tarbacae.(Lambaran. Negara Tahun 1495 Nomo”'12, Tambahan Lemberen Nogaro Nomar 3567): 5. Undang undang Nomor 8 Tahun 1395 (BW No. 5730 hal. 62- 538 asi tantang Pasar Moga! [uemboran Negora Tahun 1995 Nomor 64, Tambshon Lombaran Negara Nomor SEB): 6. Poraturan Pomorantan Nomor 27 Tahun 1998 (BN Ao. 6732 hat 108-148) tontang Penggabungan, Peloburan. dan Peng ammbiaihan Persoroan Terbetas. feembaton Negara Tahun 1998 Nomar 40, Tambahan Lembaron Negara Nomor 3741) MEMUTUSKAN: Menetapkan PERATURAN PEMERINTAH TENTANG MERGER, KONSOLIDAS!, DAN AKUISISI BANK. Bag! KETENTUAN UMUM Pasal 1 Dalam Peraturan Pemerincah ini yg dimaksud dengan 4. Bank adalah Bank Uraum dan Bank Perkracitan Rakyat seba gaimana_cimaksud dalam, Undang-undang Nomar? Tanua 1992 tentang Perbankan sobagaimana telah diubay dengan Undaeg-undang Nomar 10 Tahun 1998; 2. Merger adalah pengaabonjan dati 2 (dua) Bank atau tebih, dungan cara tetap mempartahankan berdirinya salah sate (> Bank dan membonarkan Bank-bank lainnya tanpa mebkudasi sefletih danuls: _ Ransoligesi scialah penggabungan dari 2 dual Bank atau lebih, dengan cara mendekan Bane baru dan. membubarkan Bank-hank tersebut tanpa malikuidasi terlabin dahuly: 4, Akusisi adalah pengambiakhan kepemilican suaty Bank yang mengakitavean herakhaya pengendalian ternacap Bank: 8. Pongendaian adalah kemamauaa untek menentuken, balk secara langsung maupur tidak langsuag dengan cara apapun, pangelolasn damn atau kebjaksanaan Bank: 6, Sahai Bank adalah but panyctoran modal atas camo pamegangnve bagi Sark yang berbentuk Perseroan Terbatas Brau Dentuk lain yang Gsamokae dengan saham bagi Bank yang Derbentuk bedan hukum laanya Pasal 2 Merger dan Konsotéas: sebagaimans dimaksud dalam Pasal | mengakivatkan - a. pemegang sshsin Bank yang molakuhan Marge atau Kengo once iota permagang sehem bank host tiger stow Bank final Koresiiaat by Shawa dan pasa Sank yang molakukan Merger atau Kenso ‘asi. beroln karen hukum kepada Bank has Merger atau Bank hast Kensolidas Business News 6316/28-5-1999 BABII SYARAT-SYARAT MERGER, KONSOLIDAS! DAN AKUISISI Pasal 3 ‘Merger, Kansolidast dan Akuisisi Bank dapat dilakukan a. inisiatf Bank yang bersangkutan; atau b. permintaan Bank indonesia; ata ‘¢. mizia badan khusus yang beroi enyehatan perbankan. dalam rangka Pasal 4 (1) Merger, Konsolidasi dan Akuisisi Bank yang dilakukan atas inisiatif Bank yang bersangkutan, wajib terlebin dahulu mompacoiah izin dari Pimpinan Bank Indanesia. (2) Kewajitan untuk terlebin dahulu memparcieh izin dad Pimpinan Bank Indonesia sebagawmana dimaksud dalam (11, berlaku pula untuk Merger dan Konsolidasi yang ilakukan alas inisiatif badan whusus yang bersitat sementa- a dalam rangka panyehatan porbankan. Pasal 5 Merger, Konsolidasi dan Akuisisi Bank dilakukan dengan memperhatikan ° 18. -kepentingan Bank, kr karyawan Bank; dan ‘ kepantingan rakyat banyak dan persaingan yang sehat dalam ‘melakukan usaha Bank. itor, pamegang saham rminorites dan Pasal 8 (1) Merger, Konsotidasi dan Akuisisi tidak mengurangi_ hak Pemegang saham™ minontas untuk menjual sahamnya dengan herga yang waja, (2) Pemegang saham minoritas sebagaimana dimaksud dalam ayat {1}, hanya dapat_menggunaken haknya agar saham yang dimilki dibel oleh Bank dengan harge yang waar Bestar dengan katentuan Pasal 55 Undang-undang Nomar 1 Tabun 1935 tentang Perseroan Terbatas. (2) Polaksanaan hak sebagaimana dimaxsug dalam ayat (2). ‘Morger. Konsoldasi Posal 7 (9) Merger, Konsolidasi dan Akuisisi hanya dapat dilakukan dengan persetujuan Rapat Umum Bank yang berbontuk Perseroan Terbat ‘bagi Bank yang berbertuk hukum fainnya. (21 Merger. Konsolidasi dan Akuisish ilakukan berdasarkan koputusan Ranat Umum Pemegany Sahar yang dinadi oleh pemegang saham yang mawabki sekurang kurangnya, 3/4 {ga per empat) agian dari juenlah seluruh saham dengan hak suara yang san dan disatuiul olsh sekurang kurangnya 3/6 fuga per empat) bagian dan jumiah Suara emegeng saham yang hadi (3) Bagr Bark yang. berbentue Perseroan Terbuka, dalany nal Parsyaratan sabagarmana dimaxsic dainrs aval 12) tds forcapal. maka syarat Kenadiran dan pengamellan keputus- {an ditetapkan susuai dengan peraturan perundang undanrar vyang beriaku di bidang Pasar Modal ng Sham bagh ‘atau rapat sojenis, Pasal 8 . Untuk dapat memneroieh izin Merger atau Konsolidas!, waify dipenuhi parsyaratan sebagai bectkut : 8. Blah mengerseh pevsetuuan dari Rapat Umum Femerang Saham tag Bork fang. bervext.Parcoroan Treats wing fapot seria bagt Bonk yang Bebentk ular loa sobs. tga nahawe dare Poel. to Bavo seer tenadine Barger atau Konsoldes,jumiah aktwo Bang fal Mergor ate Konesidasl ok lab 30% don pul Be eras! dn jwrlah avs tech Bane indore « Plipodin gan nasi igo toy Konaas nau mere ‘uM tatontuan "960 hecukopn moa! yang steopha oleh Bank Indonesia. "s " 4. Eaion”anggote Oeks! dan Dewan Kemsans, yang dtumok {odotrcarcum dalgm ooltar orang ysag Pwlakdean perbust Siesta belong poanan Pasal 9 wu Pasal 9 Fe (1) _Akuisiai Bank diakukan dengan cra mengambit alin seluruh tau sebagien. soham yang. mongakibatkan beraihnya Dengondalian Bank Kepoda pak yang mengakuisis. tblanan sahom Bank bait secara langsung maypun roman sahom rmogong.saham perorangan atau badan. hukum fmenjacr rebsn dar 25% (Gua pulth lima per seratus) dar Soham Bank’ yang telah dikslwarkan dan’ mempunyst. nak Suara, danggep “mengakibatkan Beralimyya. pengendalian Sank ‘sebagsmana dmaksud dalam ayat (1), Kecval yang Borsangkaton dapat membuktican sebelknya, Fengambilaihan saham Bank yang mengacatkan kepem fka sanam oleh pinak yang mengamb ain menjad 25% (aa puiuh lima per seratun! atau kurerg dari saham Bank ‘Yang felah dikeluerkan dan mempunyal hae suara dianggep Ydak mengakibatkan berathnya Bongendalian Bank, Kecual yang "Bersangkuten menyatakon. kebedaknya unto Trengerdalicon atau dapat duktican bahwa yang bersang Rotae cecara langsung atau teak tangsung mengendatican Bank tersebut e Pasal 10 Untuk memperoleh izin Akuisisi wajid dipenuhi persya ratan sebagai Berkut: a, Jalan memperoleh persetuiuan Rapat_Umum Pemegang 20*° Saham dari Bank yang akan sakuisisi atau rapat sejenis can “—~ Bank yang berbadan hukum bukan Perseroan Tersates seb gaimana dimaksud dalam Pasa! 7 Bihak yang melakukan akvisisi tidak tercantum dalam dattar ‘orang Yang melakukan perbuatan tercela di bidang perbankan Dalam’ hal Akuisisi dilakukan oleh Bank, maka Bank waiid memenuhi ketentuan mengenai penyertaan modal gleh Bank yang diatur oleh Bank Indonesia. BAB II TATA CARA MERGER Pasal 19 (1) Direksi Bank yang akan menggabungkan diti dan menerima anggabungan masing masing menyusun usulan rencana Merger. (2) Usulan’ sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) waib mendapat persetujuan Komisaris dan. sekurang-kurangnya ‘2. -pama dan tempat kedudukan Bank yang akan melakukan Merger: bb alasan serta penjetasan masing-masing Direksi Bank yang akan molakukan Merger dan porsyaratan Merge c. tata cata konversi saham dan maning masing Bank yang ‘akan melakukan Merger terhadap saham Bank hasil Merger: 4. rancangan perubahan Anggaran Dasar, ‘@.neraca, perhitungan aba rugi yang meliputi 3 (vga) tahun buku terakhir dari semua Bank yang akan melakukan ~ , Mergen dan f. hathal' yang perlu diketahyi oleh pemegany saham frasing-masing Bank, antara lain 1) neraca proforma Bank hasil Merger sesvai dengan Standar akuntans! kevangan, Serta perkiraan monge nai hal-hal yang berkaitan dengan keuntungan dan Kerugian serta masa depan Bank yang dapat diper ‘oleh dari Merger berdasarkan hasil periiaian ahli yang independen; ‘cara penyelesaian status karyawan Bank yang akan melakukan Merger: Cara penyelesaian hak dan kewajiban Bank terhadap pak Kettga are penyelesaian hak hak pemegang saham minori Susunan, gaji dan tunjangan lain bagi Direksi dan Komisaris Bank hasil Merger perkiraan jangka waktu pelaksanaan Merger; faporan mengenai keadaan dan jalannya Bank serta hasil yang telah dicapa Kegiatan utama Bank dan perubahan selama tahun buku yang sedang berialan: tineian masalah ang timbul selama tahun buku yang, ‘Sedang berjalan yang mempengaruhi kegiatan Bank: 39) nama anggota Direkt dan Karon: dan 7 sa Ce ser eeata Dial 2 3) 4 51 8 n a) cn Business News 6216/8-8-1999 98 Pasal 12 Dalam hal Bank akan. melakukan Merger tergabun dalam 1 {satel grup atau antar grup. usulan rencana’ Merger ‘memuat neraca Konsoldesi dan neraca proforma dai Bank hast Merger. Pasal 13 Usulan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11 dan Pasal 12, mecupakan bahan untuk menyusun Rancangon Merger yang disusun bersama olen ireksi Bank yang akan melaku- Kan Merger, Flancangan Merger sebagaimana dimaksud dalam ayat (11, sekurang-kurangnya memuat hal-hal yang tercantum dalam UUsulan rencana Merger sebagaimana dimaksud dalam Pasal 11-dan Pasal 12 Selain habhal Sebagaimana dimaksud dalam ayat_ (2) Rancangan Merger haus memuat penegasan dari Bank yang akan menerima penggabungan mengenai penerimaan beralinan segala hak dan Kewajiban dari Bank yang. akan Menggabungkan di, a ra) ir} Pagal 14 Sebelum pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham masing-masing Bank, Diraksi berkewajiban untuk mengu ‘mumkan ringkasan Rancangan Merger selambat-lambataya a 2, 30 (tiga puluh) hari sebelum Rapat_ Umum Pemegani Sanam daar 2 (Gas ut Kabat haan yong erper edo" ve. 14 tempat belas) hari sebelum Rapat Umum Pemegang Saham kepada karyavian Bank secara torts Khusus untuk Bank Perkvoditan Rakyat yang asetnya kurang dari Rp 0.000.000 .600.00 sepuilh. milar rupiah), peng tmuman’ sebagaimana dmaksud dalam ayat {Il Gapat

You might also like