Professional Documents
Culture Documents
Artefak adalah wujud kebudayaan fisik yang berupa hasil dari aktivitas, perbuatan, dan karya
semua manusia dalam masyarakat berupa benda-benda atau hal-hal yang dapat diraba, dilihat,
dan didokumentasikan. Sifatnya paling konkret diantara ketiga wujud kebudayaan.
Dalam kenyataan kehidupan bermasyarakat, antara wujud kebudayaan yang satu tidak bisa
dipisahkan dari wujud kebudayaan yang lain. Sebagai contoh: wujud kebudayaan ideal
mengatur dan memberi arah kepada tindakan (aktivitas) dan karya (artefak) manusia.
Sudah sejak zaman prasejarah kita mengenal berbagai peninggalan berupa artefak, ada
yang berupa peralatan, perhiasan dan sebagainya. Hasil karya tersebut dihasilkan karena
ketrampilan seseorang dalam membuat dan mengubah bahan atau benda keperluan sehari-hari
menjadi karya kriya, memang diakui bahwa keberadaan kriya sudah sejak lama dibedakan
dengan karya seni. Seperti yang diuraikan sebelumnya, peristilahan tentang seni dan kriya
dipengaruhi oleh dunia Barat. Kata ‘seni’ (art) berasal dari kata kerja – bahasa Latin ar yang
berarti merangkai menjadi satu, menggabungkan atau menyusun. Seseorang yang membuat
suatu benda disebut pengrajin. Ada suatu kecenderungan pemikiran, bahwa seni diyakini
sebagai ekspresi individual, sedangkan kriya dipercaya sebagai sumber dari sebuah karya yang
berguna bagi kehidupan. Seni bila diberi ilham oleh pandangan personal (individual), dan kriya
adalah teknik yang mewujudkan karya seni itu, maka sesungguhnya antara kriya dan seni
menjadi tidak terpisahkan.
Kata "seni" adalah sebuah kata yang semua orang di pastikan mengenalnya, walaupun
dengan kadar pemahaman yang berbeda. Konon kabarnya kata seni berasal dari kata "SANI"
yang kurang lebih artinya "Jiwa Yang Luhur/ Ketulusan jiwa". Mungkin saya memaknainya
dengan keberangkatan orang/ seniaman saat akan membuat karya seni, namun menurut kajian
ilimu di eropa mengatakan "ART" (artivisial) yang artinya kurang lebih adalah barang/ atau
karya dari sebuah kegiatan. Namun kita tidaka usah mempersoalkan makna ini, karena
kenyataannya kalu kita memperdebatkan makna yang seperti ini akan semakain memperkeruh
suasana kesenian, biarlah orang memilih yang mana terserah mereka.