Organ mata, berada pada rongga kelopak mata, yang mana terlindung dari kecelakaan dan digerakkan

oleh otot mata. Yang bekerja sama dengan struktur asesoris, yaitu otot, kulit, alis mata, pelupuk mata,
konjungtiva dan kelenjar air mata

Mata sebagai alat optik, memiliki komponen sbb:

1. Kornea

2. Lensa

3. Iris

4. Pupil

5. Aqueous humor dan vitreous humor

6. Retina

7. Sklera

KORNEA DAN LENSA

 Sebagai pemfokus utama pd mata

  Kornea memfokuskan bayangan dengan membiaskan/membelokkan berkas cahaya.

 Besarnya pembiasan tergantung:

1. Kelengkungan permukaan kornea

2. Indeks bias relatif

 Lensa memiliki daya akomodasi yaitu kemampuan mengubah daya fokus mata dengan
mengubah kelengkungannya.

INDEKS BIAS

Bagian Mata Indeks Bias

Kornea 1,34

Aqueous humor 1,33

Penutup lensa 1,38

Bagian tengah lensa 1,41

Vitreous humor 1,34

IRIS dan PUPIL

 Pupil adalah lubang di tengah iris taempat cahaya masuk.

 Diameter pupil tergantung pada kondisi cahaya, mengecil pada cahaya terang dan melebar pada
kondisi sebaliknya.

 Diameter pupil dikontrol oleh iris, yg dapat berkontraksi shg pupil mengecil atau relaksasi shg
pupil melebar.

Aqueous humor dan Vitreous humor

 Aqueous humor merupakan cairan yang mengisi ruang antara lensa dan kornea.

 Fungsinya:

1.memberi nutrisi bagi lensa dan kornea

2.mempertahankan tekanan internal bola mata pada sekitar 1,6 kPa

  Vitreous humor (korpus vitreous) mengisi ruang antara lensa dan retina, yang berfungsi
membantu mata mempertahankan bentuknya.

Retina

 Bagian mata yang peka cahaya, mengubah bayangan cahaya menjadi impuls yang dikirim ke
otak.

 Reseptor cahaya di retina: sel kerucut (cone) dan batang (rod).

 Benda akan terlihat dengan jelas jika bayangan yang terbentuk tepat pada retina.