Professional Documents
Culture Documents
PENDAHULUAN
Pegawai Negeri Sipil (PNS) sebagai unsur utama Sumber Daya Manusia
diindikasikan dari sikap dan perilakunya yang penuh dengan kesetiaan dan
sadar akan tanggung jawabnya sebagai pelayan publik serta mampu menjadi
perekat persatuan dan kesatuan bangsa. Untuk dapat membentuk sosok PNS
Dalam Peraturan Pemerintah Nomor 101 tahun 2000 tentang Pendidikan dan
Pelatihan Jabatan PNS, antara lain ditetapkan jenis-jenis Diklat PNS. Salah satu
1
pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) untuk menjadi PNS
1.2 Tujuan
2
1.3 Dasar Pelaksanaan
Diklat Prajabatan Gol III Angkatan 284 sampai dengan 285 dilaksanakan
dalam waktu 21 (dua puluh satu ) hari dimulai tanggal 13 Juli 2010 s.d 2
Agustus 2010 dengan jumlah jam pelajaran sebanyak 219 jam pelajaran. Diklat
a. Kurikulum (Tentatif)
3
KURIKULUM DIKLAT PRAJABATAN GOLONGAN III
Indonesia
4 Kepemrentahan Yang Baik 4 12
5 Manajemen Kepegawaian Negara 4 12
6 Etika Organisasi Pemerintah 4 12
7 Pelayanan Prima 4 12
8 Budaya Kerja Organisasi Pemerintah 4 12
9 Percepatan Pembrantasan Koropsi 4 12
10 Manajemen Perkantoran Modern 4 12
11 Membagun Kerjasama Tim (Team Building) 4 12
12 Komunikasi yang Efektif 4 12
13 Wawasan Kebagsaan Dalam Kerangka NKRI 4 12
14 Program Ko-Kurikuler 4 12
a. Latihan Kesegaran Jasmani 7 21
b. Baris Berbaris 2 6
c. Tata Upacara Sipil 2 6
d. Pegarahan Program 2 6
e. Ceramah Umum/Muatan Teknis Substantif 2 6
Lembaga
f. Ceramah Kesehatan Mental 1 3
g. Potensi Diri 1 3
JUMLAH 73 219
b. Metode Diklat
adalah:
4
a. Ceramah yang dikombinasikan dengan tanya jawab
5
BAB II.
MATERI DIKLAT
kurikulum mata pendidikan dan pelatihan dalam diklat Golongan III sudah
ditentukan oleh badan diklat provinsi Jawa Timur yang mengacu pada badan
diklat pusat. Berikut ini ringkasan bebrapa materi yang di sajikan dalam diklat
timbal balik, saling pengaruh antar individu dan atau antara individu dengan
kelompok dan atau antar kelompok. DK pada diklat pra jabatan golongan II
sebagai PNS yang memiliki etos kerja yang tinggi. Disiplin diri sebagai PNS
pada dasarnya merupakan suatu sikap PNS yang taat aturan yang tercermin
dalam perilakunya yang taat, tertib, rajin, jujur dan bertanggung jawab, kompak
dan dapat dipercaya. Karena itu disiplin diri PNS dapat merupakan potensi,
SDM apqaratur yang mengarah pada pencapaian tujuan bersama secara efektif
dan efisien.
kemauan dan tekad kuat serta dukungan dari pimpinan maupun lingkungan
6
kerjanya. Selain berdisiplin, PNS juga dituntut memilki integritas moral yang
tinggi. dengan kata lai PNS diharapkan akan selalu berperilaku yang apat
diterima baik oleh siapapun dan dimanapun agar dapat tenjadi pengayom dan
panutan. PNS yang bermoral adalah PNS yang dapat memenuhi prasetyanya
sebagai anggota KORPRI, yang memperoleh nilai sangat baik alam DP3nya
atas 7 asas pokok. Kekuasaan dan tanggung jawab Presiden memang sangat
besar, tetapi tidak berarti bahwa UUD 1945 mengizinkan Presiden Indonesia
menjadi diktator.
sebagai regulator tetapi terutama sebagai produsen berbagai barang dan jasa
negara yang melibatkan negara dan sektor nonpemerintah dalam suatu usaha
7
tentang penyelenggaraan negara yang bersih dan bebas dari KKN yang
TAP No. IV/MPR/2000 berikut: 1) UUD 1945; 2) TAP MPR; 3) UU; 4) PERPU; 5)
nasional. Tata cara pengajuan RUU dan RPP serta teknik penyusunannya
8
sebagaimana kini ditetapkan berdasarkan UU No. 22/1999 dan PP No. 25/2000.
kejaksaan agung, perwakilan di luar negeri dan badan ekstra struktural serta
dari sekretariat daerah, dinas, unit pelaksana khusus dinas, cabang dinas,
negara atau BUMN terdiri atas perjan, perum dan persero. Aparatur
dengan ditetapkannya GBHN oleh MPR sesuai UUD 1945, setiap 5 tahun.
kebijaksanaan secara rinci dan teratur yang ditetapkan oleh Presiden bersama
kebijaksanaan dan rencana. Ada dua jenis koordinasi, hirarkis (vertikal) dan
9
teritorial. Koordinasi tidak identik dengan hubungan kerja. Dalam koordinasi
Koordinasi
pemberhentian PN. Pegawai Negeri (PN) adalah setiap warga negara RI yang
telah memenuhi syarat yang ditentukan diangkat oleh pejabat yang diserahi
tugas dalam suatu jabatan negeri, atau diserahi tugas negara lainnya, dan digaji
dari PNS, Anggota TNI, dan Anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia.
yang sama kepada pegawai yang berpangkat sama dengan tidak atau kurang
jawab yang dipikul dalam melaksanakan pekerjaan itu. Sistem skala ganda
pangkat dan sifat pekerjaan yang dilakukan, prestasi kerja yang dicapai, dan
berat tanggung jawab yang dipikul dalam melaksanakan pekerjaan itu. Bagi
10
PNS yang belum menduduki jabatan struktural atau fungsional berlaku sistem
skala tunggal. Bagi yang sudah menduduki jabatan struktural atau fungsional
Etika secara umum diartikan sebagai nilai-nilai normatif atau pola perilaku
konseptual merupakan bagian dari disiplin ilmu filsafat yang berfokus pada
manusia. Istilah etika cenderung dipandang sebagai suatu sistem nilai apa yang
seseorang.
Etika dalam lingkup organisasi merupakan pola sikap dan perilaku yang
diharapkan dari setiap individu dan kelompok anggota organisasi, yang secara
11
Max Weber) setiap anggota organisasi dibatasi oleh norma-norma yang
mengatur hubungan baik antar anggota organisasi maupun dengan pihak luar
organisasi. Etika dalam birokrasi model Weber adalah bekerja dengan keahlian
dan spesialisasi dan karenanya pola promosi didasarkan pada kompetensi dan
merit, patuh dan taat terhadap perintah atasan dalam jalur hierarki, bekerja
yang diperlukan orang lain terkait dengan standar pelayanan, yaitu ukuran yang
terkait dengan produk yang berupa barang atau jasa. Selain itu, pelayanan
terkait dengan pelanggan. Pelanggan ini ada pelanggan internal dan pelanggan
cara-cara
prima perlu diketahui tentang pengertian mutu pelayanan prima, yang meliputi
12
pelayanan prima yang meliputi konsep mendahulukan kepentingan pelanggan
banyak memberikan
imbalan secara ekonomi, tetapi juga lebih bisa mengurangi kesalahan serta
bermanfaat, sikap hidup yang didasari oleh nilai atau keyakinan yang telah
13
kerja merupakan gairah kerja yang selalu menginginkan perbaikan.
berwibawa; samapta.
yaitu kegiatan pokok dan kegiatan penunjang. Kegiatan pokok sering disebut
kegiatan pokok organisasi yang satu akan berbeda dengan dengan kegiatan
pokok organisasi yang lain kalau memang kedua organisasi itu mempunyai
14
tujuan yang berbeda. Akan tetapi, kegiatan penunjang
untuk organisasi dengan tujuan apapun dapat dikatakan seragam. Salah satu
bangunan dan tata ruang yang baik, menggunakan alat dan perlengkapan
tugasnya berdisiplin, profesional memiliki sikap dan cara berpikir serta bertindak
Dalam organisasi modern sangat dikenal adanya cara kerja secara Tim,
samakah tim dengan kelompok? Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa
sekumpulan dua orang atau lebih yang satu sama lain berinteraksi dalam
15
tujuan yang sama, anggotanya saling tergantung antara yang satu dengan yang
lain, dan bekerjasama dalam suasana saling percaya, saling memotivasi dan
Win-win Solutions.
yang dinamis perlu mengacu pada pengertian tim dinamis. Tim Dinamis adalah
Tim yang berkinerja tinggi, tim yang memanfaatkan energinya secara maksimal
untuk menghasilkan sesuatu. Tim yang penuh percaya diri, tim yang saling
tergantung satu sama lain. Adapun unsur-unsur tim yang dinamis antara lain
adalah menyatakan secara jelas misi dan tujuannya, beroperasi secara kreatif,
tentu saja mengacu pada perkembangan tim dan perlunya membangun rasa
16
dengan baik, karena mereka dapat saja menggunakan satu istilah/kata yang
sama tetapi mempunyai arti yang berbeda, atau menggunakan kata yang
berbeda tetapi mempunyai arti yang sama. Tiga unsur komunikasi: komunikator
(noise), yang disebabkan berita yang disampaikan tidak jelas, dan penerima
dengan baik, karena mereka dapat saja menggunakan satu istilah/kata yang
sama tetapi mempunyai arti yang berbeda, atau menggunakan kata yang
berbeda tetapi mempunyai arti yang sama. Tiga unsur komunikasi: komunikator
(noise), yang disebabkan berita yang disampaikan tidak jelas, dan penerima
17
2.10 WAWASAN KEBANGSAAN DALAM KERANGKA NKRI
unsur-unsur dominan, yaitu rakyat yang bersatu sebagai satu bangsa; daerah
tujuan tertentu dan secara formal mendapat pengakuan dari negara lain dalam
yang bersepakat untuk bersatu dengan tekad untuk membangun masa depan
bersama dengan cara membentuk negara yang akan mengatur dan mengurus
yang mampu membawa bangsa ini untuk membebaskan dirinya dan penjajahan
18
rela berkorban karena ada kesadaran dan rasa tanggung jawab membela
kebenaran, keadilan dan kejujuran demi kebaktian terhadap nusa dan bangsa
yang mantap, kita harus mampu menyerap berbagai pengaruh positif dari luar
pengaruh negatif yang dapat merusak nilai-nilai kejuangan, daya saing nasional
merancang kerangka kerja untuk pola pikir sebagai PNS, dan mampu
mengatasi hambatan yang akan di hadapi penerapnya. Bagi para PNS juga
diharapkan akan arti pentingnya peran pola pikir tersebut dalam pelaksanan
yang kuat.
19
2.14 POGRAM KOKURIKULER
suatu keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yang memungkinkan
secara tertib yakni tertib di ruang kelas, tertib di ruang tidur, tertib di
waktu (tepat waktu) dan kegiatan ¡V kegiatan lain yang tertib dan teratur.
disiplin yang prima. Salah satu bagian dari pembinaan mental, fisik dan
disiplin adalah
disiplin yang prima, agar dapat menunjang pelayanan yang prima pula.
20
b. PERATURAN BARIS BERBARIS
1. GERAKAN DI TEMPAT
2. GERAKAN BERJALAN
21
3. TATA UPACARA SIPIL
4. UPACARA UMUM
5. UPACARA KHUSUS
22
BAB III
PENUTUP
3.1 KESIMPULAN
tugas dan tanggung jawabnya selaku abdi Negara dan abdi Masyarakat.
3.2 KESAN
dan tentunya juga menambah banyak teman, baik dari departemen sendiri
23