Professional Documents
Culture Documents
PERCOBAAN 5
(DAGING)
LABORATORIUM TERPADU
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2009
BAB I
PENDAHULUAN
TINJAUAN PUSTAKA
METODOLOGI PERCOBAAN
III.1 Alat
Adapun alat yang digunakan dalam percobaan ini adalah pisau, cawan
petri, kertas saring, timbangan, dan tabung reaksi.
III.2 Bahan
Adapun bahan yang digunakan dalam percobaan ini adalah daging sapi,
sosis, reagent Eber (1 bagian HCl pekat, 3 bagian alkohol 90%, 1 bagian ether),
dan larutan Pb asetat.
Masukkan ke dalam
tabung reaksi
Masukkan 3-5 ml
dengan hati-hati
reagent eber
jangan sampai
kedalam tabung
menyentuh dinding
reaksi
tabung
Perhatikan terbentuknya
gelembung warna putih
b. Uji eber
Jenis Daging Hasil Pengamatan
Daging sapi Ada sedikit gelembung warna putih
IV.1.2 Perhitungan
IV.1.2.1 Komposisi Zat Gizi Daging
39,82 9,1
a. Retinol = X = 0,00362 gr
100 1000
39,82 0,08
b. Tiamin = X = 0,00003 gr
100 1000
39,82 0,31
c. Riboflavin = X = 0,00012 gr
100 1000
39,82 4,5
d. Niasin = X = 0,00179 gr
100 1000
39,82
e. Energi = X 207 kkal=82,4274 kkal
100
39,82
f. Air = X 66 gr = 26,2812 gr
100
39,82
g. Protein = X 18,8 gr = 7,481 gr
100
39,82
h. Lemak = X 14 gr = 5,5748 gr
100
39,82
i. Karbohidrat = X0 = 0 gr
100
39,82
j. Abu = X 1,2 gr = 0,4778 gr
100
39,82 11
k. Kalsium = X = 0,00438 gr
100 1000
39,82 170
l. Fosfor = X = 0,06769 gr
100 1000
39,82 2,8
m. Besi = X = 0,00111 gr
100 1000
IV.1.2.2Kandungan zat gizi hasil olahan daging
1. Sosis (26,87 gr)
26,87
a. Karbohidrat = X 2,3 gr = 0,618 gr
100
26,87
b. Mineral = X 37,6 gr = 10,103 gr
100
26,87
c. Lemak = X 42,3 gr = 11,36 gr
100
26,87
d. Protein = X 14,5 gr = 3,896 gr
100
26,78
e. Energi = X 452 kkal = 121,452 kkal
100
26,87 28
f. Kalsium = X = 0,00752 gr
100 1000
26,78 61
g. Fosfor = X = 0,1639 gr
100 1000
39,82 2,8
h. Besi = X = 0,00295 gr
100 1000
2. Bakso ( 6,75 gr)
6,75
a. Energi = X 8,3 kkal = 0,560 kkal
100
6,75
b. Lemak = X 0,5 gr = 0,033 gr
100
6,75
c. Protein = X 0,6 gr = 0,040 gr
100
6,75
d. Karbohidrat = X 0,4 gr = 0,027 gr
100
6,75
e. Vitamin A = X 2,3 gr = 0,155 gr
100
IV.1.3 Gambar
IV.1.3.1 Keempukan dan Tekstur Daging
PENUTUP
V.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan pada percobaan ini adalah :
1. Daging yang diamati tidak empuk lagi, dimungkinkan karena daging tersebut
sudah tua.
2. Berdasarkan hasil uji H2S dan uji eber, daging tersebut sudah tidak segar lagi
karena terbentuknya warna coklat pada kertas saring yang telah ditetesi Pb
Asetat dan terbentuknya gelembung putih yang menunjukkan adanya gas NH3
yang menandakan daging mulai membusuk.
3. Pada hasil komposisi zat gizi daging merupakan sumber protein yang tinggi
dan juga mengandung beberapa vitamin, lemak dan mineral
4. Daging dapat diolah menjadi bahan makanan jadi atau setengah jadi seperti
bakso dan sosis.
V.2 Saran
Adapun saran dalam percobaan ini adalah :
1. Untuk laboratorium, ruangannya sudah sangat bersih dan rapi. Tapi,
kendalanya ruangan itu agak sempit sehingga barang – barang di dalamnya
ditata agak bertumpuk. Jadi, sebaiknya dibuat lebih luas lagi agar kegiatan
praktikum dapat dilaksanakan dengan baik.
2. Untuk Asisten, sebaiknya lebih banyak lagi memberikan arahan kepada
praktikan dan memandu praktikan dalam melakukan percobaan agar praktikum
berjalan optimal.
DAFTAR PUSTAKA