Professional Documents
Culture Documents
POLITEKNIK TEDC
1
Defenisi, Tujuan dan
Kegunaan Rekam Medis
Rekam Medis
Apaan Tuh ???
2
Istilah – istilah Rekam
Medis
Medical Dokumen = Dokumen Medis
Medical Notes = Catatan Medis
Medical Record = Rekam medis
Health record = Rekaman Kesehatan
Personel Health Record = Rekaman kesehatan pribadi
FamiliyHealth Record = Rekaman kesehatan keluarga
Medical report = Laporan medis
Di Indonesia sebelum Permenkes No. 749a Tahun 1989
digunakan istilah catatan medis
setelah adanya Permenkes tersebut maka istilah atau
sebutan secara seragam menggunakan istilah Rekam
Medis
sedangkan di negara Eropa Istilah yang banyak
digunakan adalah Medical record atau Health record.
3
Defenisi Rekam
Medis
ØPengertian Rekam menurut kamus besar
Bahasa Indonesia (1995: 828)
1.Berkas atau sesuatu yang diucapkan dan ditulis
kedokteran ‘’
4
Pengertian rekam medis menurut para ahli
diantaranya yaitu :
Huffman (1981 : 33) rekam medis adalah
‘’ Informasi mengenai siapa, apa, mengapa, dimana
bilamana dan bagaimana pelayanan yang
diberikan kepada pasien selama masa
perawatannya. agar lengkap maka rekam medis
harus berisi informasi yang cukup dan secara
jelas menerangkan identitas pasien, mendukung
diagnose, membenarkan pengobatan yang
diterimanya serta mencatat hasil-hasil
pemeriksaan secara tepat’’.
Hatta (Sabarguna, 2004;63) Rekam Medis adalah
5
Dari pengertian dari Hatta dapat didigambarkan
adanya hal-hal ;
Siapa
* Apa
* Mengapa
* Dimana
* Kapan
* Bagaimana
6
Dari beberapa pengertian di atas
dapat dikatakan rekam medis bila ;
7
3) Memuat informasi yang cukup untuk menemukan kembali
(mengidentifikasi ) pasien, berarti informasi yang terkandung dalam
rekam medis harus dapat ditemukan kembali ketika pasien tersebut
datang untuk berobat pada kunjungan-kunjungan berikutnya.
8
Pengertian rekam medis menurut Peraturan Mentri
Kesehatan No. 749a/1989 tentang Rekam Medis /Medical
record
“ Rekam Medis adalah berkas yang berisikan
catatan dan dokumen tentang identitas pasien ,
pemeriksaan , pengobatan , tindakan dan
pelayanan lain kepada pasien pada sarana
pelayanan kesehatan ”.
9
Dari pengertian menurut permenkes dan dirjen
yanmed tersebut dapat diejalaskan yang
dimaksud dengan :
1) Catatan yaitu hasil tulisan tentang sesuatu untuk
diingat yang dilakukan pada media pencatatan yaitu
formulir
2) Rekaman yaitu segala sesuatu yang direkam (cetakan,
gambar, foto, suara) untuk dapat dibaca, dilihat,
didengar kembali dalam suatu media rekaman
3) Identitas pasien adalah data yang khas yang membedakan
– Tanggal Lahir/umur
– Jenis kelamin
– Alamat
– Status perkawinan
10
1) Data sosial, yaitu data yang menjelaskan
tentang sosial, ekonomi dan budaya dari
pasien, seeperti :
- Agama
- Pendidikan
- Pekerjaan
11
Anamnesa dapat dilakukan dengan dua cara yaitu :
a) Auto-anamnesa yaitu kegiatan wawancara langsung
12
6. Pemeriksaan fisik, yaitu pengumpulan data
dengan cara melakukan pemeriksaan kondisi
fisik dari pasien.
13
7. Pemeriksaan Penunjang, yaitu suatu
pemeriksaan medis yang dilakuan atas
indikasi tertentu guna memperoleh
ketarangan yang lebih lengkap. Tujuan
pemeriksaan ini dapat bertujuan :
a) Terapeutik, yaitu untuk pengobatan
tertentu
b) Diagnostik, yaitu untuk membantu
menegakan diagnosis tertentu
Contoh: Pemeriksaan laboratorium,
Rontagen, USG, dll
14
8. Diagnosis, yaitu penetapan jenis penyakit tertentu
berdasarkan analisis hasil anamnesa dan
pemeriksaan yang teliti. Penetapan ini penting
sekali artinga untuk menetukan pengobatan atau
tindakan berikutnya. Diagnosis ditinjau dari segi
prosesnya, yaitu :
a) Diagnosis awalatau diagnosis kerja, yaitu
penetapan diagnosis awal yang belum diikuti dengan
pemeriksaan yang lebih mendalam
b) Diagnosis banding (deferensial diagnosis ), yaitu
sejumlah diagnosis (lebih dari 1) yang ditetapkan
karena adanya kemungkinan-kemungkinan tertentu
guna pertimbangan medis untuk ditetapkan
diagnosisnya lebih lanjut
c) Diagnosis akhir, yaitu diagnosis yang menjadi sebab
15
Diagnosis ditinjau dari segi keadaan
penyakitnya, yaitu :
16
9) Prognosis, yaitu ramalan medis dan hasil pemeriksaan
dan diagnosis berdasarkan teori-teori atau hasil
penelitian pada penyakit yang bersangkutan.
Kemungkinannya yaitu :
a) Cenderung baik (dubia ad bonam)
17
11) Tindakan medis, yaitu suatu intervensi
medis yang dilakukan pada seseorang
berdasar atas indikasi medis tertentu yang
dapat mengakibatkan integritas jaringan atau
organ terganggu. Tindakan tersebut dapat
berupa :
a) Tindakan terapetik yang bertujuan untuk
pengobatan
b) Tindakan diagnostik yang bertujuan untuk
menegakan atau menetapkan diagnosis. Tindakan
medis hanya dapat dilakukan apabila telah
dilakukan informed consent, yaitu persetujuan
atau penolakan pasien yang bersangkutan
terhadap tindakan medis yang akan diterimanya
setelah memperoleh informasi lengkap tentang
tindakan tersebut
18
Rekam medis juga dapat
diartikan secara lebih luas
Geoffery A. Robinson (1966)
1. Arti Sempit =
19
(Dirjen Yanmed (1997)
20
Kegiatan Rekam Medis Berdasarkan SK
Dirjen Yanmed No. YM.00.03.2.2.1296 tahun
1997 , yaitu:
1) Penerimaan pasien
2) Pencatatan
21
Berdasarkan Pedoman Akreditasi RS
tahun 2002, Yaitu :
4) Pelaporan
22
secara garis besar kegiatan rekam medis
terdiri dari 3 kegiatan yaitu
1) Pencatatan,
2) Pengelolaan berkas/dokumen atau
pengarsipan,
3) Pengelolaan data,
23
Gambar 1
Rekam medis dalam arti luas sebagai suatu Kegiatan Rekam Medis
Ruangan / Bagian
Kegiatan
Tempat Penerimaan Pasien Tempat Pelaya
nan
Unit Rekam Medis
RJ RI UGD RJ RI UGD Penunjang
Pasien KIB 1.Anamnesa
2.
Pemeriksaan Fisik Hasil
3.Diagnosis pemeriksaan
KIUP 4.Terapi penunjang
5.
Tindakan Medis
Pencatatan 1.Identitas RM
Individu
2.Data Sosial Reg Reg Reg
Dilengkapi
Dilengkapi
Dilengkapi
Pengarsipan
Assembling
Analisa Kuantitatif
dan Kualitatif Peminjaman
Tdk Lengkap ?
Lengkap Simpan Retensi
Ya
Pemusnahan
Pengolahan
Koding
Data
Lap. Intern
Sensus Harian Sensus Harian Sensus Harian Indeks dan Ekstern
Rekapitulasi
/penghitungan
24
Rekam medis dalam arti luas bisa dilakukan
juga dengan pendekatan sebuah sistem dari
.
penyelenggaraan rekam medis
sistem adalah :
‘’ Suatu rangkaian komponen yang
berhubungan satu sama lain dan
mempunyai satu tujuan yang jelas.
Komponen suatu sistem terdiri dari
input, proses, output, effect, outcome
dan mekanisme umpan baliknya. Hubungan
antara komponen-komponen sistem ini
berlangsung berlangsung secara aktif
dalam suatu tatanan lingkungan’’.
(Muninjaya , 2004:169)
25
- Input adalah sumber daya atau masukan
yang dikunsumsikan oleh suatu sistem.
Sumber daya suatu sistem adalah Man,
Money, Material, Method, Minuete dan
Market, disingkat dengan 6 M
- Proses adalah semua kegiatan sistem.
Melalui proses akan dirubah input
menjadi output.
- Output adalah hasil langsung (keluaran)
suatu sistem
- Effect adalah hasil tidak langsung yang
pertama dari proses suatu sistem
- Outcome adalah dampak atau hasil tidak
langsung dari proses suatu sistem
(Muninjaya , 2004:169)
-
26
Menurut Rasyid (2006) Rekam medis dari pendekatan
sebuah sistem adalah sebagai berikut :
INPUT PROCESS OUTPUT OUTCOME IMPACT BENEFIT
1. SDM 1. IDENTIFIKA 1. BOR 1. DERAJAT 1. PERENC 1. EFISIENSI
2. KEUANGAN 2. 2. AVLOS KESEHATAN 2. PK 2.
3. ALAT REGISTRA 3. TOI 2. KEGIATAN 3. ARSIP EFEKTIFITAS
4. METODA SI 4. BTO 3. KUALITAS
5. MESIN 3. KIUP 5. GDR YAN
6. PENGGUNA 4. SENSUS 6. NDR
7. WAKTU 5. INF CONS 7. X KUNJ
8. 6. ANALISIS 8. PEMAKAIAN
ORGANIS 7. ASSEMBL ALAT
ASI 8. CODING
9. 9. INDEKSING
MANAJEM 10.
EN PENYIMPA
10.INFORMASI N
11. PEMINJAM
12.
PENGAMB
IL
13. RETENSI
14. PEMUSNAH
15. MEDIKO
LGL
16. STATISTIK FEED BACK
17.
PELAPOR
AN
27
B . Falsafah , Tujuan dan Kegunaan
Rekam Medis
Falsafah Rekam Medis ;
A dministration
L egal
F inancial
R iset
E ducation
D ocumentation
A kurat
I nformatif 28
Tujuan :
adalah ‘’Menunjang tertib administrasi dalam
rangka upaya peningkatan pelayanan
kesehatan di rumah sakit’’. (dirjen Yanmed,
1997)
adalah ‘’ Untuk secara akurat dan
lengkap mendokumentasikan sejarah
kehidupan dan kesehatan pasien ,
termasuk penayakit masa lalu dan
penyakit sekarang dengan penekanan
pada kejadian - kejadian yang
mempengaruhi pasien selama episode
perawatan ’’ (Huffman, 1999)
29
Kegunaan Rekam Medis :
Aspek administrasi
isinya menyangkut tindakan berdasarkan
wewenang dan tanggung jawab sebagai tenaga medis
dan paramedis dalam mencapai tujuan pelayanan
kesehatan.
Aspek Medis
Dipergunakan sebagai dasar untuk merencanakan
pengobatan/perawatan yang harus diberikan kepada
seorang pasien.
Aspek Hukum
karena isinya menyangkut masalah adanya
jaminan kepastian hukum atas dasar keadilan,
dalam rangka usaha menegakan hukum serta
penyediaan bahan tanda bukti untuk menegakan
keadilan.
30
Aspek Keuangan
Suatu berkas rekam medis mempunyai nilai uang,
karena isinya mengandung data/informasi yang dapat
dipergunakan sebagai aspek keuangan.
Aspek Penelitian
karena isinya menyangkut data/informasi yang dapat
dipergunakan sebagai aspek penelitian dan
pengembangan ilmu pengetahuan di bidang
kesehatan.
Aspek Pendidikan
karena isinya menyangkut data/informasi tentang
perkembangan kronologis dan kegiatan pelayanan
medik yang diberikan kepada pasien. Informasi
tersebut dapat dipergunakan sebagai
bahan/referensi pengajaran di bidang profesi si
pemakai.
31
Aspek Dokumentasi
Suatu berkam rekam medis mempunyai nilai
penelitian, karena isinya menyangkut sumber
ingatan yang harus didokumentasikan dan
dipakai sebagai bahan pertanggungjawaban
dan laporan rumah sakit.
Kegunaan rekam medis secara umum adalah
a. Sebagai alat komunikasi antara dokter
antara tenaga ahli lainnya yang ikut ambil
bagian di dalam memberikan pelayanan,
pengobatan, perawatan kepada pasien.
b. Sebagai dasar untuk merencanakan
pengobatan perawatan yang harns diberikan
kepada seorang pasien
32
c. Sebagai bukti tertulis atas segala tindakan
pelayanan, perkembangan penyakit dan pengobatan
selama pasien berkunjung dirawat di rumah sakit.
d. Sebagai bahan yang berguna untuk analisa,
penelitian, dan evaluasi terhadap kualitas
pelayanan yang diberikan kepada pasien
e. Melindungi kepentingan hukum bagi pasien, rumah
sakit maupun dokter dan tenaga kesehatan lainnya.
f. Menyediakan data-data khusus yang sangat berguna
33
i. Untuk mengidentifikasi insiden
penyakit sehingga rencana bisa
disusun untuk memperbaiki kesehatan
menyeluruh
j. Sebagai dasar untuk perencanaan
dan pemasaran dengan
mengidentifikasi data yang perlu
untuk memilih dan mempromosikan
fasilitas pelayanan kesehatan
34
Nilai Rekam Medis
35
Syarat Rekam Medis yang baik/ berkualitas
‘’ One line of faded blue ink is worth 1000
memories ‘’
(Guwandi, 2005:54)
36
Sedangkan menurut hatta (Sabarguna,
2004:64) Untuk mendukung agar rekam medis
menjadi berguna maka diperlukan rekam
medis yang :
a. Lengkap, meliputi ;
- Informasi yang cukup mengenai
pasien
- Memberikan alasan dalam penetapan
diagnosa dan perawatan
- Mencatat seluruh hasil
pemeriksaan
b. Akurat
c. Terintegrasi
37
HATUR NUHUN....
38