Professional Documents
Culture Documents
lapangan , terhadap
grafik teori
Disusun oleh :
Tatang bahlawant
08124027
Politeknik Negeri Bandung
Latar belakang
KONDISI DI LAPANGAN
JALAN CIMINDI JALAN JALAN
08.00 – 09.00 MERDEKA CIHAMPELAS
16.45 – 17.55 19.00 – 20.10
antara manusia dengan kendaraan, dan memiliki variasi yang beragam dikarenakan adany
lanan(travel
2 speed), kecepatan yang dipakai kendaraan untuk menempuh suatu jarak ter
ning speed), kecepatan yang digunakan kendaraan untuk menempuh jarak tertentu selama
3
mpat(spot speed), kecepatan sesaat yang dilakukan oleh kendaraan untuk melewati titik te
4
DASAR TEORI
Density atau Kerapatan (K)
Jumlah kendaraan yang berada pada satu ruas jalan
erbandingan antara arus (q) dengan kecepatan (v), tipe kecepatan yang digun
Dasar teori
Hubungan antara Flow – Speed – Density
(Model Greenshield)
Pengambilan data lapangan
Dalam pengamatan kali ini kami menggunakan
metoda observasi langsung ke lapangan,
dengan cara melakukan kegiatan traffic
counting di ruas jalan di sekitar Kota
Bandung dan Kota Cimahi. Hal ini dilakukan
untuk menghemat waktu penelitian karena
jarak kedua kota tidak terlalu jauh. Dan
juga untuk mendapatkan hasil data yang
lebih berfariasi
pengambilan data lapangan
NO. Nama Alat Gambar Keterangan
1. Counter Digunakan dalam
2. Stopwatch menghitung arus
Menghitung waktusehingga
yang
memudahkan
digunakan dalamproses
perhitungan
menghitung kecepatan dari
kendaraan
3. Jam Menentukan jam mulai dan
4. Kamera berakhirnya pengamatan,
Mengambil potret dari
ALAT
5. Digital
Mobil atau lamanya
lapangan,
Mengangkut pengambilan
sebagai bukti
anggota
data
keaslian
kelompokproses
menuju tempat
pengambilan data
sampel data,
untuk efisiensi waktu
PERSENTASE SAMPEL UNTUK DATA ARUS
Pengambilan data lapangan
UNMOTORIZED
MOBIL
MOTOR
PERSENTASE SAMPEL UNTUK DATA KECEPATAN
Pengambilan data lapangan
MOBIL
31%
69%
MOTOR
Pengambilan data lapangan
Kekurangan metoda interpolasi:
§ Waktu Pengamatan bertambah 10 menit dari
waktu normal yang biasa digunakan yaitu
selama 60 menit.
METODA PENGAMBILAN DATA
pengambilan data lapangan
Metoda 1 jam, pengambilan data cuonting
dilakukan dengan cara mengamati arus selama 1
jam non-stop.
Contoh: pengambilan data di ruas jalan Ir. Haji
Djuanda. Dimana Flow yang didapat sebesar
2173 kend/jam.
Kelebihan, waktu yang dibutuhkan untuk
mengamati arus dan kecepatan menjadi lebih
efisien yaitu hanya satu jam saja.
Kekurangan, tidak ada istirahat untuk relaksasi,
dan membutuhkan tingkat konsentrasi tinggi
agar tidak ada yang terlewat.
METODA PENGAMBILAN DATA
pengambilan data lapangan
Metoda 15 menit, traffic counting dilakukan
dengan cara mengamati lapangan selama 15
menit dan mencatatnya di lembar kerja.
Contoh: Data pengamatan jalan Surya
Sumantri tanggal 30 April 2010. dengan data
arus sebesar 1977
Kelebihan, sama dengan metoda 1 jam.
Kekurangan, tidak cocok untuk pengambilan
sample yang menggunakan metoda observasi
langsung seperti yang kami lakukan di
lapangan.
Pengambilan data lapangan
mpuh sepanjang 100m, dengan menggunakan stopwatch. Dan mencatat di lembar kerja. K
Contoh perhitungan data
Perhitungan kecepatan,
Bila diketahui sebuah hasil Dik:
pengamatan di jalan tol, adalah Jarak pengamatan:100m
sebagai berikut: Waktu tempuh kend:10s
No. Waktu Kecepatan Kecepatan Kecepatan:
1. tempuh
10 (m/s)
10 (km/jam)
36 100/10 = 10m/s x 3.6
2. 100
8 m 12.5 45 = 36 km/jam
DENSITY
DENSITY
FLOW
TEORI MODEL
GREENSHIELD
FLOW
FLOW – Density yang datanya diambil dari pengamatan di lapangan
PERBANDINGAN GRAFIS
Kesimpulan dan saran
FLOW
FLOW
SPEED
TEORI MODEL
GREENSHIELD
SPEED
PEED – FLOW yang datanya diambil dari pengamatan di lapangan
PERBANDINGAN GRAFIS
Kesimpulan dan saran
DENSITY
DENSITY
SPEED
TEORI MODEL
GREENSHIELD
SPEED
SPEED – Density yang datanya diambil dari pengamatan di lapangan
KESIMPULAN DAN SARAN
Metoda yang digunakan dalam pengambilan
data di lapangan sangat mempengaruhi
ketelitian dari grafis yang akan dibuat.
Metoda harus sesuai dengan kondisi di
lapangan, dan metoda observasi langsung
merupakan metoda yang baik karena lebih
efisien dibanding dengan metoda yang lain.
KESIMPULAN DAN SARAN
Sarandari kami untuk memperoleh hasil data
yang baik antara lain:
Pilihlah waktu yang tepat agar data yang kita
dapat, sesuai dengan yang dibutuhkan.
Gunakan alat bantu dalam menghitung jumlah
kendaraan agar hasilnya akurat.
Pilihlah tempat yang bervariasi.
Lakukan pengamatan di banyak tempat, agar
titik scateringnya banyak.
Berdoa sebelum melakukan pengamatan.
KEBERSAMAAN dalam melakukan pengamatan
dan pengolahan data.
Terima kasih atas perhatiannya