Professional Documents
Culture Documents
Dengan perkembangan Komputer saat ini, komputer desktop bisa kita fungsikan sebagai
video editor. Banyak program editor video yang bisa kita pakai, contohnya, Ulead
VideoStudio, Adobe Premier, Pinnacle Studio, Vegas 4 dan masih banyak lainnya.
sedangkan spesifikasi computer yang bisa kita gunakan adalah minimal Pentium 3
dengan RAM 128 dan hardisk 20 GB. Untuk capture menggunakan PCI capture card
firewire (IEEE 1394A) dan untuk membakar hasil edting kita ke dalam keeping cd
diperlukan CD/dDVD writer.
Setelah mengklik atau menjalankan program, tampilan pertama kali adalah pilihan ingin
menggunakan wizard atau tidak. Untuk kali ini kita menggunakan VideoStudio Editor
dengan cara mengklik pada link-nya.
DV to DVD Wizzard option ini anda pilih jika ingin meng capture dari handycam
langsung ke dalam bentuk DVD
Movie Wizard Dengan option ini anda bisa mencapture kemudian membakar
dalam bentuk disk dengan mudah tanpa melalui editing yang
rumit
Video StudioEditor Untuk edit video secara mandiri dan bebas sesuka anda.
1 2 3 4 7 5
1. Menu Tollbar
Terdiri dari file menu, edit menu, clip menu dan tool menu
2. Step Toolbar/Panel
Terdiri dari 7 step atau lankah dalam mengedit movie
3. Plyback toolbar
Tombol-tombol yang kita gunakan untuk memainkan file movie
4. Track
Tenpat menaruh movie yang akan di edit. Storyboard view, timeline view dan sound.
Untuk timeline view terbagi menjadi track. Vide track , overlay track, tittle track,
voice track dan music track.
5. Galery
Tumbnail dari file movie, video, efek atau image yang sudah di upload ke galery.
Dinamis mengikuti panel yang sedang aktif.
6. Option
Panel yang berisi option untuk merubah settingan dari film maupun efek. Option
bersifat dinamis tergantung panel apa atau step apayang sedang aktif
7. Tombol Mark – in, Mark Out, Enlarge, Cut
Untuk menandai awal, akhir, mebesarkan dan memotong klip
Langkah/Step : Capture
Untuk memulai proyek mengedit
video, langkah pertam adalah
mengcapture video atau
memindahkan video dari
tape/cassete kedalam bentuk
digital. Klik pada tombol
capture. Kemudian pilih capture
video,
Capture folder : folder tempat file movie hasil capture berada, pilih folder di drive
yang masih banyak space kosongnya.
Setelah semua sudah di setting sesuai kebutuhan, kita bisa mengklik tombol capture
video.
Jika kita menganggap proses capture sudah selesai, klik tombol stop capture.
Otomatis file hasil capture sudah ada di gallery.
Masukan beberapa klip video yang anda mau atau cukup satu saja selanjutnya masuk ke
step/langkah 2.
Untuk memotong klip geser jog ke posisi yang akan di buang, kemudian klik tombol cut
(gunting)
Untuk menghapus klip video dari storyview maupun timeline viev klik pada klip yang
akan kita hapus kemudian klik tombol del di keyboard.
Untuk memilih effeck yang lain klik pada tanda panah pada
gallery, kemudian pilih dari berbagai effect yang ada.
Klik pada overlay option, kemudian pilih warna yang akan di hilangkan. Ukuran maupun
posisi video overlay bisa di atur dengan menggeret garis kuning yang melingkari video
overlay.
Kita bisa mensetting title dengan ukuran font, warna maupun jenis teks atau bisa juga kita
menggunakan gallery teks yang sudah ada. Tinggal kita drag salah satu galeri title ke title
track.
Panjang pendeknya teks bisa kita atur dengan menarik ujung yang berwarna kuning.
Setelah tombol burn di tekan akan ada proses rendering kemudian burn to disc,
untuk membakar dalam format DVD bisa di lakukan dengan cara yang sama.