You are on page 1of 4

IKAN CUPANG PEMAKAN JENTIK NYAMUK

Dengan datangnya musim hujan, biasanya terdapat wabah penyakit. Salah satu penyakit yang
menyerang pada musim hujan adalah penyakit demam berdarah yang disebabkan nyamuk Aedes
Aegypty.

Apabila disekitar pekarangan terdapat genangan air baik kolam, akuarium maupun bak – bak air
sangat disarankan untuk pemeliharaan ikan cupang sebagai pemangsa jentik – jentik nyamuk
yang merupakan penyebab sakit demam berdarah.

Adapun pemeliharaan ikan jenis tersebut adalah dengan kepadatan 2 ekor ikan per meter persegi.
Dengan kepadatan tersebut sudah mampu memangsa jentik – jentik nyamuk dalam wadah air
seluas satu meter persegi. Selain harganya murah, kedua jenis ikan itu juga tidak perlu diberi
makan karena mereka mudah hidup di air yang bersih. Pembelian kedua jenis ikan itu marak
sejak dua tahun terakhir ini. Biasanya kedua jenis ikan laku keras saat memasuki musim hujan
seriring terjadinya peningkatan penyakit DBD.

Cara tersebut merupakan salah satu alternative pencegahan terhadap penyakit demam berdarah
yang disarankan oleh Dinas Peternakan dan Perikanan serta Dinas Kesehatan Kab. Sragen.
( Disnaknews - Bpr/Snt ), 23 Desember 2008

Sumber :
http://www.sragen.go.id/berita/berita.php?id=7341
14 Mei 2009

Sumber Gambar :
http://4.bp.blogspot.com/_wQdJZ7cqacI/SImar7YN-
4I/AAAAAAAAABw/aYquvowR-0o/s400/119177.JPG
Diposkan oleh Akang Kasep di 01.58

http://aa-cupang.blogspot.com/2009/05/ikan-cupang-pemakan-jentik-nyamuk.html
 ikan pemakan nyamuk cegah DBD

Ikan cupang memiliki aneka ragam warna dan jenis yang penuh pesona. Orang tak akan
menyangka jika ikan sekecil cupang ada yang dihargai sampai jutaan rupiah. Tidak hanya
anak-anak yang menyenangi ikan ini, dewasa pun tak ketinggalan, bahkan cupang
dijadikan media taruhan. Paling besar ukuran hanya lima centi meter. Ada dua jenis ikan
cupang, cupang kelas kontes atau cupang hias dan cupang adu.

• Bagan adalah salah satu jenis ikan cupang tipe petarung. Jenis ini yang paling
banyak di arena adu cupang. Nama bagan diambil dari nama Kota Bagan Siapi
Api di Sumatera Utara, karena memang cupang ini berasal dari sana. Tidak semua
cupang ganas dan suka bertempur. Yang jenis ini, anda bisa terpesona.
Kemampuan sirip bisa mengembang hingga seratus delapan puluh derajat.
• cupang hias jenis Serit (Crowntails). Cirinya sirip bergerigi dan menjuntai
panjang mirip sisir. Cupang ini berasal dari perairan Indonesia.
• cupang hias jenis Half moon. Baik warna, sirip dan ekornya sangat memikat.
Cupang ini berasal dari Thailand.
• Plakat bentuknya hampir sama dengan tipe petarung. Namun bila amarahnya
terusik, tipe plakat ini akan mengembangkan siripnya hingga tegak melebihi 180
derajat. inilah yang membedakan dengan cupang petarung. (Dikutip dari :
indosiar.com)

Reply With Quote


13-03-09 11:11 AM #2
andir

• View Profile
• View Forum Posts
• Private Message

Senior Member
Join Date
Jan 2008
Posts
18,374

Re: ikan pemakan nyamuk cegah DBD


setuju gw tuh ikan sebagai pemakan nyamuk, gw. hanya menyimak ikan yang
hidup di sungai baik yang kecil maupun yang besar, sekarang ini terutama di
daerah perkotaan paling rentan terhadap DBD salah satunya ikan tidak bisa lagi
hidup di aliran sungai baik yang kecil maupun besar, sungai sudah berfungsi
menjadi tempat limbah yang berbau dan kotor.
coba kalau fungsi sungai benar2 bersih tidak terkena polusi tentunya banyak
berbagai jenis ikan yang hidup, ini tentunya akan memakan jentik nyamuk
keuntungan lain DBD pun bisa ditekan, mari kita jaga lingkungan kita aliran air
supaya lancar dan bersih agar tidak ditempati nyamuk penyebab DBD.

 ikan pemakan nyamuk cegah DBD

Ikan cupang memiliki aneka ragam warna dan jenis yang penuh pesona. Orang tak akan
menyangka jika ikan sekecil cupang ada yang dihargai sampai jutaan rupiah. Tidak hanya
anak-anak yang menyenangi ikan ini, dewasa pun tak ketinggalan, bahkan cupang
dijadikan media taruhan. Paling besar ukuran hanya lima centi meter. Ada dua jenis ikan
cupang, cupang kelas kontes atau cupang hias dan cupang adu.

• Bagan adalah salah satu jenis ikan cupang tipe petarung. Jenis ini yang paling
banyak di arena adu cupang. Nama bagan diambil dari nama Kota Bagan Siapi
Api di Sumatera Utara, karena memang cupang ini berasal dari sana. Tidak semua
cupang ganas dan suka bertempur. Yang jenis ini, anda bisa terpesona.
Kemampuan sirip bisa mengembang hingga seratus delapan puluh derajat.
• cupang hias jenis Serit (Crowntails). Cirinya sirip bergerigi dan menjuntai
panjang mirip sisir. Cupang ini berasal dari perairan Indonesia.
• cupang hias jenis Half moon. Baik warna, sirip dan ekornya sangat memikat.
Cupang ini berasal dari Thailand.
• Plakat bentuknya hampir sama dengan tipe petarung. Namun bila amarahnya
terusik, tipe plakat ini akan mengembangkan siripnya hingga tegak melebihi 180
derajat. inilah yang membedakan dengan cupang petarung. (Dikutip dari :
indosiar.com)

Reply With Quote


 13-03-09 11:11 AM #2
andir

• View Profile
• View Forum Posts
• Private Message

Senior Member
Join Date
Jan 2008
Posts
18,374

Re: ikan pemakan nyamuk cegah DBD


setuju gw tuh ikan sebagai pemakan nyamuk, gw. hanya menyimak ikan yang
hidup di sungai baik yang kecil maupun yang besar, sekarang ini terutama di
daerah perkotaan paling rentan terhadap DBD salah satunya ikan tidak bisa lagi
hidup di aliran sungai baik yang kecil maupun besar, sungai sudah berfungsi
menjadi tempat limbah yang berbau dan kotor.
coba kalau fungsi sungai benar2 bersih tidak terkena polusi tentunya banyak
berbagai jenis ikan yang hidup, ini tentunya akan memakan jentik nyamuk
keuntungan lain DBD pun bisa ditekan, mari kita jaga lingkungan kita aliran air
supaya lancar dan bersih agar tidak ditempati nyamuk penyebab DBD.

http://forum.kompas.com/showthread.php?16615-ikan-pemakan-nyamuk-cegah-DBD

You might also like