You are on page 1of 4

Nama : Ramdan Saleh

NIM : 032927
Matakuliah : Leksikografi

Kamus Istilah Biologi (klinis)

Kata Pengantar

Pengertian kamus secara umum adalah sebagai rujukan yang menerangkan berbagai
aspek makna, definisi, istilah, dan kegunaannya. Daftar kata di dalam kamus, yang
dikenal sebagai entri atau lema lazimnya disusun menurut abjad.
Di bawah ini merupakan istilah istilah biologi yang sering digunakan dalam bidang
klinis dan kedokteran, khususnya pada organ tubuh manusia; meliputi zat-zat yang
terkandung di dalamnya dan penyakit yang dapat menyerang organ tubuh.
Sebagai kamus, diharapkan istilah-istilah tersebut dapat berguna bagi pembaca
sebagai rujukan atau referensi.

Istilah-istilah Biologi (Klinis) Pada Tubuh

/A/ Absorpsi v penyerapan. Cakra epifisis, daerah tempat


Aglutinin, protein dalam plasma darah pertumbuhan tulang.
yang dapat mengumpulkan
aglutinogen. /D/
Aglutinogen, protein dalam eritrosit yang Dentin, tulang gigi, berwarna
dapat digumpalkan oleh kekuningan.
aglutinin. Dermatitis, kulit memerah,
Alterosklerosis, pengerasan pembuluh pecah-pecah, mengelupas, serta
akibat kolesterol. eksim yang simetris kiri dan
Amilase, enzim pemecah amilum. kanan karena kekurangan
Amino, zat asan penyusun molekul vitamin B (niasin).
protein. Dendrit, suatu penjuluran yang
Amfiartrosis, persendian yang masih bercabang-cabang yang terdapat
memungkinkan terjadinya sedikit pada badan sel neuron yang
pergerakan. berfungsi menyalurkan implus
Aorta, pembuluh darah terbesar yang menuju ke badan sel.
keluar dari jantung. Diare, buang air besar berkelanjutan,
Apendisitis, sakit pada apendiks/ usus disertai pendarahan pada usus.
buntu. Diartrosis, persendian yang dapat
Arteri, pembuluh nadi. digerakan.
Asetilkolin, zat penerus rangsangan. Duodenum, usus dua belas jari.

/C/ /E/
Edema, menumpuknya cairan di dalam Fundus, bagian lambung yang
jaringan sehingga tubuh bentuknya membulat dan terletak
penderita tampak bengkak. dibagian tengah.
Email, lapisan gigi terluar, keras, /G/
berfungsi melindungi gigi. Gerak peristaltik, gerak meremas-remas
Enterokinase, enzim yang mengubah pada pencernaan makanan.
tripsinogen tidak aktif menjadi Gliserol, zat pembentuk molekul lemak,
tripsin aktif. bersama asam lemak membentuk
Enzim, senyawa protein untuk lemak.
mempercepat reaksi.
Esofagus, saluran makanan yang /H/
menghubunngkan rongga mulut Hemeralopi, rabun senja yaitu
dan lambunng. menurunya kemampuan sel-sel
Elastin, protein penyusun jaringan ikat, batang di retina mata untuk
terdiri dari serabut elastik. menerima dan mengubah
Elastis, jaringan ikat protein; penyusun rangsang sinar dan intensitasnya
utama serabut elastis pada rendah di waktu senja.
pembuluh darah dan ligamen. Hialin, tulang rawan halus yang tampak
Epitelium, sel-sel yang tersusun rapat mengkilat; tidak memiliki serat
tanpa ruang antar sel, terdapat yang jelas.
pada permukaan dalam dan luar
organ. /I/
/F/ Insomnia, sulit tidur pada malam hari.
Faring, hulu kerongkongan.
Fagosit, sel pemakan. /J/
Fibrin, protein berbentuk benang untuk Jaringan, sekumpulan sel yang struktur
menjaring sel-sel darah pada dan fungsinya sama.
daerah luka sehingga daerah
membeku. /K/
Fibrinogen, alon benang fibrin. Kanalikuli, kapiler kecil penghubung
Fibroblas, sel jaringan ikat yang antarosteosit.
berbentuk tidak beraturan. Kapiler, pembuluh darah terkecil yang
Fisura, retak tulang; tidak tampak tulang tersusun oleh selapis epitel.
pada otot. Kardiak, lambung bagian awal, dekat
Foramen magnum, lubang ditengkorak esofagus.
belakang yang dilewati serabut Katabolisme, proses
saraf. perombakan/pemecahan secara
Fraktura, patah tulang; tampak luka ensipatis, misalnya proses
pada otot. oksidasi.
Frinoderma, terganggunya Keseimbangan nitrogen, jumlah nirogen
pembentukan epitel kulit kaki dan yang terkandung di dalam urin
tangan sehingga kulit kaki dan tangan sama dengan jumlah nitrogen
nampak bersisik karena kekurangan yang terkandung dalam protein
vitamin A. makanan yang kita makan.
Kifosis, kelainan tulang belakang Osteoblas, sel pembentuk tulang yang
melengkung ke depan. menskresikan matriks tulang.
Kil, pembuluh limfe yang berfungsi Osteoklas, sel berinti banyak pada
menyerap molekul lemak dalam jaringan tulang, berfungsi
usus. merombak dan membentuk
Kloaka, muara bersama lubang alat subtansi tulang.
pencernaan dan alat reproduksi. Osteoporosis, penyakit rapuh tulang.
Kondrosit, sel penyusun tulang rawan.
Kwashiorkor, penyakit yang diakibatkan /P/
oleh kekurangan protein dalam Pankreas, kelenjar pencernaan yang
makanan sehari-hari. terdapat di daerah usus dua belas
jari.
/L/ Parotid, kelenjar air ludah dekat pelipis.
Laktase, enzim pencerna laktosa atau Pepsin, enzim pengubah protein menjadi
protein susu. molekul yang lebih kecil.
Lambung kelenjar, lambung yang Pepsinogen, calon pepsin.
mengasilkan kelenjar. Perikardium, selubung pembungkus
Lakuna, rongga kecil tempat sel-sel jantung.
penyusun tulang berada. Pilorus, bagian lambung yang berbatasan
Ligamen, jaringan ikat atau tulang rawan dengan usus daua belas jari yang
bersifat elastis yang membalut mengatur penngeluaran makanan
persendian. dari lambung.
Lipase, enzim yang mengubah lemak Pinositosis, penelanan cairan sekeliling
menjadi asam lemak dan gliserol. oleh sel, sel mengelilingi setetes
Lordosis, kelainan tulang belakang cairan dengan sempurna dan
melengkung ke depan. membentuk sebuah gelembung;
sel “meminum” cairan.
/M/ Plasma, komponen cairan darah tanpa sel
Malnutrisi, keadaan (kondisi) atau drah.
penyakit seseorang yang Ptialin, enzim pada air liur, berfungsi
diakibatkan oleh gizi yang memecah amilum.
meliputi kekurangan atau
kelebihan zat gizi, baik dari Peroksisom, organel pencerna/pemecah
jumlah dan kualitas. peroksida (H2O2) di dalam sel.
Maltosa, zat gula sederhana, penyusun
amilum.
/R/
Raktisis, terganggunya proses
/N/
osifikasi/penulangan sehingga
Neuron, istilah untuk satu sel saraf.
bentuk tulang menjadi bengkok
karena kekurangan vitamin D.
/O/
Reabsorpsi, penyerapan kembali.
Organ, sekumpulan jaringan yang
Rektum, saluran pencernaan dekat anus.
melakukan satu atau beberapa
fungsi tertentu.
/S/ Vena, pembuluh balik.
Serum, komponen cair dari darah. Vena cava, pembuluh balik besar.
Skorbut, pendarahan pada gusi dan di
bawah kulit karena kekurangan
vitamin C. Sumber: Buku Biologi untuk SMA kelas XI
Skoliosis, kelainan tulang belakang semester 1 (Kurikulum 2004 berbasis
melengkung ke samping. kompetensi), Penulis; Drs. Istamar Syamsuri,
M.Pd.
/T/
Tetanus, keadaan tegang yang terus
menerus pada otot.
Tonus, tegang otot.
Tripsin, enzim pengubah protein menjadi
peptida dan asam amino.
Tripsinogen, calon tripsin.
Trabekula, jaringan tulang pada bunga
tulang karang.

/V/

You might also like