Professional Documents
Culture Documents
Studi Kasus :
2006.
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Organisasi Perguruan Tinggi (PT) memang bukan murni organisasi bisnis. Namun
tetap ada persamaan yaitu meraihr ewar d atau keberhasilan. Namun keberhasilan suatu
organisasi tidak diperoleh dengan sendirinya. Keberhasilan dapat dicapai bila organisasi
pemasaran. Aktivitas pemasaran (baik untuk produk manufaktur maupun jasa) sangat
penting bagi kelangsungan hidup organisasi. Inti pemasaran dalam manajemen modern
setiap pelanggan dengan empati dan selalu memberdayakan pelanggan, dan bukannya
yakni secara internal adalah para karyawan dan secara eksternal adalah konsumen atau
pelanggan. Jadi kalau organisasi ingin memberi layanan yang unggul terhadapcus tom er,
maka peningkatan kualitas layanan harus dilakukan pula secara internal (internal service
quality) dan secara eksternal (external service quality). Peningkatan kualitas layanan
secara internal akan berdampak pada kepuasan kerja (job satisfaction) para karyawan,
selanjutnya kepuasan kerja ini akan mempengaruhi kualitas layanan eksternal kepada
pelanggan, dan akhirnya para pelanggan akan memperoleh kepuasan atas layanan
organisasi tersebut.
Perguruan Tinggi sebagai sebuah organisasi juga harus menghadapi duacus tom er,
yakni para karyawan dan dosen (internal) dan pelanggan atau para mahasiswa dan juga
stakeholders atau industri pengguna lulusan (eksternal). Dalam penelitian ini layanan
internal hanya dibatasi pada para karyawan saja. Sedangkan dosen memang menentukan
kualitas layanan eksternal kepada mahasiswa, namun pengukuran kualitas layanan para
dosen memerlukan alat ukur tersendiri yang lebih spesifik sesuai dengan jenis
pekerjaannya. Oleh karena itu perlu ada penelitian lain, khusus bagi dosen. Segala upaya
dalam proses pembelajaran di PT selama ini memang lebih banyak ditujukan untuk
lulusan ini.
dan pelanggannya sendiri yang harus dilayani setiap hari, yakni para mahasiswa yang
memang tercurah untuk studi, tetapi satu hal yang tidak bisa diabaikan adalah para
memperoleh layanan dari para karyawan non-edukatif. Bila salah satu saja dari dua
customer ini diabaikan akan berakibat buruk bagi masa depan organisasi PT.
Bisa terjadi seorang mahasiswa minimal seminggu sekali harus mengurus segala
hal yang terkait dengan administrasi. Bila kualitas layanan yang diberikan oleh karyawan
kepada para mahasiswa tidak memadai, maka bukan hanya sekedar komplain yang
muncul tetapi juga merupakan bad promotion bagi sebuah PT. Sebaliknya, bila kualitas
layanan sangat baik merupakan keunggulan yang bisa ditawarkan PT kepada pelanggan.
Selain itu, kualitas layanan sebenarnya juga merupakan bagian dari penjaminan mutu
sebuah PT, bukan hanya sekedar kualitas proses mengajar dan belajar.
Para karyawan sebagai ujung tombak yang harus memberikan layanan sebaik-
baiknya kepada para mahasiswa dituntut untuk bekerja secara profesional. Mereka harus
fokus pada kepuasan pelanggan atau mahasiswa dan selalu berusaha untuk meningkatkan
kualitas layanannya. Namun kualitas layanan yang diberikan para karyawan kepada para
mahasiswa (external servqual) bukan variabel yang berdiri sendiri. Artinya, ada faktor-
faktor yang mempengaruhi. Faktor-faktor tersebut antara lain dapat berupa pengalaman
kerja, teknologi dan ketrampilan yang bersifat teknis, namun yang paling mendasar
Bagaimana pun juga kualitas layanan internal pada akhirnya akan menentukan
kualitas layanan eksternal. Seperti penelitian Garvin (1988) yang memusatkan perhatian
pada kualitas eksternal. Penelitian yang dilakukan memang pada industri manufaktur,
tetapi sering pula diterapkan pada sektor jasa. Intinya, bahwa peran kualitas internal
penting bagi kualitas layanan eksternal. Seperti halnya Zeithaml (1990), Garvin juga
menyatakan bahwa kualitas eksternal merupakan implikasi penting dari kualitas internal.
Tetapi kepuasan kerja karyawan juga dipengaruhi oleh kualitas layanan internal
yang disediakan oleh organisasi. Misalnya kondisi fisik dan psikologis yang diciptakan
oleh organisasi sangat memadai, maka diduga kepuasan kerja karyawan akan tinggi. Jadi
ada semacam kaitan antara tingkat kualitas layanan internal, kepuasan kerja karyawan,
kualitas layanan eksternal, dan tingkat kepuasan mahasiswa. Hal tersebut akan diteliti
melalui pengajuan proposal ini.
Secara lebih jelas rancangan penelitian dapat digambarkan dalam diagram desain
penelitian berikut.
http://www.scribd.com/doc/43529911/hasil-riset-servqual