You are on page 1of 17

Hak dan hubungan perawat, pasien,

keluarga pasien,tim dokter dan


petugas kesehatan lainnya
Pengertian

Hak adalah tuntutan seseorang


terhadap sesuatu yang merupakan
kebutuhan pribadinya sesuai dengan
keadilan, moralitas dan legalitas
Peranan hak
Hak dapat digunakan sebagai
pengekspresian kekuasaan dalam konflik
antara seseorang dengan kelompok
Hak dapat digunakan untuk memberikan
pembenaran pada suatu tindakan.
Hak dapat digunakan untuk
menyelesaikan perselisihan. Seseorang
sering kali dapat menyelesaikan suatu
perselisihan dengan menuntut hak yang
juga dapat diakui oleh orang lain.
Jenis-jenis hak

Hak terdiri dari 3jenis yaitu :


 Hak-hak kebebasan
 Hak-hak kesejahteraan
 Hak-hak legislative
Hak-hak pasien atau klien

Kebutuhan atas hak klien merupakan


perluasan dari 2 keadaan berikut ini :
A. kerentanan klien terhadap penyakit
B. kompleksitas hubungan dalam tatanan
asuhan keperawatan.
Hak-hak yang di nyatakan dalam fasilitas asuhan
kesehatan ( annas dan healey, 1974

Terdiri dari 4 kategori yaitu :


 hak kebenaran secara menyeluruh
 hak privasi dan martabat pribadi ( kerahasian
dan keamanan )
 hak untuk memelihara pengambilan keputusan
untuk diri sendiri, sehubungan dengan
kesehatan
 hak untuk memperoleh catatan medis, baik
selama dan sesudah dirawat di rumah sakit
Pernyataan hak-hak pasien
1. pasien mempunyai hak untuk mempertimbangkan dan
menghargai asuhan kesehatan atau keperawatan
2. pasien berhak memperoleh informasi lengkap dari dokter
3. pasien berhak untuk menerima informasi penting dan
memberikan sesuatu persetujuan tentang di mulainya suatu
prosedur pengobatan
4. pasien berhak untuk menolak pengobatan sejauh di izinkan oleh
hukum dan di informasikan tentang konsekuensi tindakan yang
akan di terimanya.
5. pasien berhak mengetahui setiap pertimbangan dari privasinya
yang menyangkut program asuhan medis, konsultasi dan
pengobatan yang dilakukan dengan cermat dan di rahasiakan.
National League For Nursing (1997) meyakini
bahwa hak-hak pasien adalah sebagai berikut.

1. hak memperoleh asuhan kesehatan sesuai standar


professional tanpa memandang tatanan kesehatan yang ada.
2. hak untuk diperlakukan secara sopan dan santun, serta
keramahan dari perawat yang bertugas tanpa membedakan
ras,warna kulit, derajat dimasyarakat, jenis kelamin,
kebangsaan, politis dan sebagainya.SS
3 hak memperoleh informasi tentang diagnosis penyakitnya,
prognosis, pengobatan, termasuk alternative asuhan yang
diberikan, risiko yang mungkin terjadi agar pasien dan
keluarganya memahami dan dapat memberikan persetujuan
atas tindakan medis yang akan dilakukan terhadapnya.
Hak Perawat
1. perawat berhak untuk mendapatkan
perlindungan hukum dalam
melaksanakan tugas.
2. perawat berhak mengembangkan diri.
3. perawat berhak untuk menolak keinginan
pasien/klien yang bertentangan dengan
peraturan perundang-undangan.
4. perawat berhak untuk mendapatkan
informasi lengkap dari pasien/klien atau
keluarganya.
Hah-hak perawat menurut Claire
Fagin (1975)

1. Hak memperoleh martabat dalam rangka mengekspresikan


dan meningkatkan dirinya.
2. Hak memperoleh pengakuan sehubungan dengan kontribusi
3. Hak mendapatkan lingkungan kerja dengan stres fisik dan
emosional serta risiko kerja yang seminimal mungkin.
4. Hak untuk melakukan praktik-praktik profesi dalam batas-
batas hukum yang berlaku.
5. Hak menetapkan standar yang bermutu dalam perawatan
yang dilakukan.
6. Hak berpartisipasi dalam pembuatan kebijakan yang
berpengaruh terhadap perawatan.
7. Hak untuk berpartisipasi dalam organisasi sosial dan politik.
Hak individu yang cacat fisik dan
mental

Termaksud kelompok ini adalah mereka yang


tidak mampu meyakinkan dirinya baik
menyeluruh maupun sebagian atas
kehidupan social atau perorangan secara
normal, sebagai akibat adanya kekurangan
fisik ataupun mental baik yang bersifat
congenital atau didapat. Hak-hak ini harus di
nikmati oleh mereka yang termaksut
kelompok ini tanpa ada perbedaan.
Hak individu yang akan meninggal
1 hak diberlakukan sebagaiman manusia hidup sampai ajal tiba
2 hak untuk mempertahankan harapanya, tidak peduli apapun
perubahan yang terjadi.
3 hak untuk mendapatkan perawatan yang dapat
mempertahankan harapannya, apapun perubahan yang
terjadi.
4 hak untuk mengekspresikan perasaan dan emosinya
sehubungan dengan kematian yang sedang dihadapinya
sesuai dengan kepercayaannya.
5 hak untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan
berkaitan dengan perawatan.
Hak individu retardasi mental

1 mereka berhak atas tingkat yang maksimum dari


kemampuanya, mempunyai hak yang sama sebagai
manusia lainnya.
2 mereka berhak mendapatkan asuhan medis yang
tepat,fisioterapi,pendidikan, latihan, rehabilitasi, dan
bimbingan yang memungkinkan kemampuan dan
potensinya yang maksimal.
3 mereka berhak atas standar hidup yang layak
keamanan dari segi ekonomi.
Hak-Hak Individu lansia

Termasuk kelompok lansia adalah orang yang


berusia lebih dari 65 tahun. Seseorang yang
berusia lebih dari 65 tahun pada umumnya
tidak dapat melanjutkan kegiatan dan
minatnya sebagaimana mestinya karena
terjadinya perubahan- perubahan fisiologis.
Hak-Hak Anak

 Anak berhak mendapatkan perlindungan fisik


maupun mental sejak dalam kandungan sampai
dengan lahir an sesuai dengan perkembangannya.
 Anak berhak untuk dihargai bagaimanapun
keberadaannya secara fisik maupun mental.
 Anak berhak memperoleh kasih sayang dari kedua
orang tuanya dan anggota keluarga yang lain.
Pola hubungan kerja perawat dalam
mekaksanakan praktik profesional

a. Hubungan kerja perawat dengan pasien/klien


b. Hubungan kerja perawat dengan sejawat
c. Hubungan kerja perawat dengan profesi lain
yang terkait
d. Hubungan kerja perawat dengan institusi
tempat perawat bekerja

You might also like