You are on page 1of 3

Cara Menulis Daftar Pustaka yang Benar

Oleh: AnneAhira.com Content Team
1
2
3
4

Anda sering membaca buku bukan? Jika memang sering, maka daftar
pustaka bukanlah hal yang asing untuk Anda.  Karena di setiap akhir buku dan
karangan atau tulisan ilmiah selalu terdapat daftar pustaka. Apalagi, bila Anda
sedang membutuhkan bahan-bahan pustaka atau literatur untuk mengerjakan tugas,
makalah, skripsi ataupun disertasi.

Dengan adanya daftar pustaka, Anda dapat menelusuri kembali sebuah bahan
pustaka darimana berasal. Bahkan dengan daftar pustaka pula, Anda dapat melihat
apakah teori yang ditulis dalam sebuah tulisan ilmiah memiliki dasar yang nyata
ataukah tidak.

Penting! Yup, daftar pustaka adalah sesuatu yang penting. Makanya Anda perlu
tahu cara menulis daftar pustaka yang benar. Agar tidak keliru atau yang lebih
buruk, Anda bisa saja dituduh mencuri Hak Kekayaan Intelektual orang lain.  Urusan
bisa makin rumit kalau Anda sampai dipenjara, hanya karena tidak dapat menulis
daftar pustaka yang benar.

Pengertian Daftar Pustaka

Daftar pustaka adalah daftar bahan pustaka yang dipakai oleh para penulis dalam
buku atau karangan ilmiahnya yang dipakai sebagai sumber referensi dan  wajib
ditulis sebagai pengakuan atas hak kekayaan intelektual milik orang lain.

Ada standar yang telah ditetapkan untuk cara menulis daftar pustaka yang baik.
Biasanya kalau sudah menjadi mahasiswa, pengetahuan tersebut Anda dapat di
buku akademik fakultas, pada bagian tentang tata cara penulisan tugas akhir
atau skripsi.  Tapi, mungkin ada juga yang tak memilikinya. Karena itu seringkali
orang menganggap remeh si daftar pustaka ini.

Semua bahan pustaka yang dijadikan referensi menulis wajib ditulis dan disebutkan
ke dalam daftar pustaka. Bahan pustaka tersebut dapat berupa buku
cetak, karangan atau tulisan ilmiah milik orang lain, materi seminar atau workshop,
artikel-artikel dari internet, aturan-aturan hukum tertulis misalnya undang-undang
atau surat keputusan dan lainnya.

Cara Menulis Daftar Pustaka yang Baik

Beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika menulis daftar pustaka antara lain ialah
Anda harus memiliki data buku atau informasi sumber tulisan yang dijadikan
referensi.  Mulai dari judulnya, pengarang / penulisnya, tahun terbit atau
pembuatan, penerbit bukunya, kota penerbit bukunya.
Demikian juga bila Anda mengambil referensi dari internet. Judul tulisan,penulis,
tanggal Anda mengunduhnya, alamat link atau website-nya, wajib dicantumkan
secara utuh.

Berikut ini beberapa panduan menulis daftar pustaka yang baik:

1. Nama penulis diurutkan secara alfabetis mulai dari huruf A-Z, dan yang ditulis
lebih dahulu adalah nama belakang si penulis. Jika ada nama atau buku
asing lebih didahulukan untuk ditulis.
 
2. Setelah nama penulis, beri tanda titik sebagai jeda. Kemudian tulislah tahun
terbit buku.
 
3. Beri tanda titik lagi sebagai pemisah, lalu tuliskan judul buku dengan tulisan
cetak miring atau ditulis tegak tapi diberi garis bawah (underline).
 
4. Setelah judul buku, beri titik kembali. Yang berikutnya ditulis adalah kota
tempat penerbit buku.
 
5. Kemudian yang terakhir setelah kota beri tanda titik dua, kemudian tuliskan
nama penerbit.
 
6. Jika referensi yang dipakai nama penulisnya sama tetapi bukunya berbeda,
Anda dapat menuliskannya tepat dibawah nama penulis yang sama kemudian
beri tanda garis bawah yang panjang.
 
7. Sebaiknya pisahkan serta kelompokkan antara referensi buku cetak  dengan
referensi dari internet, atau referensi dari perundang-undangan, atau referensi
yang berupa media cetak.

          Misalnya:

          Rendra, W.S. 1985. Tentang Bermain Drama. Jakarta: Pustaka Jaya

          __________. 1987. Blues untuk Bonnie. Jakarta: Pustaka Jaya

          Sylado, Remy. 2002. Cabaukan. Jakarta: Gramedia

          Toer, Pramoedya Ananta. 2005. Bumi Manusia. Jakarta: Lentera


Dipantara Referensi dari internet

  Simatupang, Sihar Ramses. 2002. Pramoedya Ananta Toer: Dulu, Saya Tak


Pernah Menyangka Akan Menjadi
Tua.http://www.sinarharapan.co.id/hiburan/budaya/2002/04/4/bud01.html(diakses
pada tanggal 7 Juli 2007)

  DaftarPerundang-undangan

          Undang-undang No. 32 Tahun 2004 tentang Pemerintah Daerah


          Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional

Cara menulis daftar pustaka yang baik adalah hal kecil dan remeh, namun berarti
besar bagi para penulis. Sebab hanya dengan mengakui sebuah karya sebagai milik
mereka dengan benar dalam menulis sebuah daftar pustaka, maka para penulis pun
tidak akan merasa dirampok ilmu serta pemikirannya. Bahkan berterima kasih atas
penghormatan Anda dalam sebuah daftar pustaka yang berada di akhir buku.

You might also like