Professional Documents
Culture Documents
IDENTIFIKASI MASALAH
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
1.PENGANTAR
Salah satu tujuan dari Model Pembelajaran BERMUTU
adalah untuk meningkatkan kinerja guru peserta
(Tematik di SD Kelas Awal, IPA, IPS di kelas tinggi).
Matematika dan Bahasa Indonesia di SD. IPA,
Matematika, Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris di
SMP. Bahan Belajar Mandiri IPS yang akan digunakan ini
merupakan Bahan Belajar Mandiri bagi guru IPS SD
Kelas tinggi (4,5,dan 6) yang lebih memfokuskan pada
upaya penyusunan PTK. Dengan demikian, Bahan
Belajar Mandiri ini adalah Bahan Belajar Mandiri
berbasis PTK bertujuan untuk mengatasi permasalahan
pembelajaran yang berdam-pak pada mutu hasil
belajar siswa. Model Pembelajaran BERMUTU berbasis
PTK penting dilaksanakan oleh guru peserta IPS SD
kelas tinggi karena banyaknya permasa-lahan guru yang
muncul terkait dengan pelaksanaan pembelajaran IPS
sesuai dengan tuntutan kurikulum yang berlaku (KTSP).
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
d. Petunjuk Kegiatan
Selama mempelajari topik Identifikasi masalah ini, guru
peserta bersama Pemandu akan melaksanakan berbagai
kegiatan sehingga diperoleh suatu kemampuan baik
yang berupa pengetahuan, keterampilan maupun sikap
terhadap PTK. Kegiatan-kegiatan yang akan dilakukan
dalam mengidentifikasi masalah meliputi:
1. Diskusi untuk mengidentifikasi masalah-masalah
pembelajaran IPS SD pada materi Menghargai jasa
dan peranan tokoh dalam memproklamasikan
kemerdekaan dalam bentuk Case Study dan
dokumen hasil belajar siswa kelas 5.
IDENTIFIKASI MASALAH
i.Tugas
Terstruktu
r dan
Belajar
Mandiri
Setelah kegiatan belajar (tatap muka) di KKG, guru
peserta akan melakukan beberapa kegiatan terstruktur
serta belajar mandiri. Para guru peserta akan disiapkan
untuk melaksanakan kedua tugas tersebut sebagai
bagian dari kegiatan Belajar BERMUTU.
ii.Tugas
Terstruktu
r
Pelaksanaan Tugas Terstruktur untuk identifikasi masa-
lah terdiri atas:
1. Guru peserta melaksanakan pembelajaran di
sekolah, di kelas tempatnya bertugas dan diamati
oleh teman sejawat dengan menggunakan lembar
pengamatan pembelajaran.
2. Hasil pengamatan teman sejawat direnungkan,
direfleksi, dan hasil refleksi ditulis dalam bentuk
Case Study untuk dibawa pada pertemuan KKG
berikutnya.
Tugas terstruktur dialokasikan 4 x 60 menit
Laporan tugas terstruktur menjadi salah satu tagihan
yang akan dijadikan bukti untuk melihat ketercapaian
indikator hasil belajar pada pertemuan di KKG.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
iii.Tugas
Belajar
Mandiri
Tugas Mandiri adalah tugas yang dilakukan guru peserta
di luar tatap muka untuk meningkatkan kompetensi
mengidentifikasi masalah dengan membaca dan meng-
kaji ulang tentang identifikasi masalah dengan meng-
gunakan sumber yang dirujuk dalam Bahan Belajar
Mandiri ini.
iv.Penilaian
Penilaian dilakukan terhadap produk yang dihasilkan
guru peserta berupa: daftar identifikasi masalah,
faktor penyebab masalah, klasifikasi masalah, dan
rumusan masalah, dihimpun dalam buku kerja guru
menjadi portofolio.
IDENTIFIKASI MASALAH
4. Merumuskan masalah
berdasarkan hasil klasifikasi
permasalahan.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
3.PERSIAPAN
Untuk mempelajari topik identifikasi masalah diperlu-
kan persiapan sebagai berikut.
a. Pemandu mempelajari topik dan sumber belajar
yang relevan serta mempelajari kegiatan belajar
yang disarankan di KKG
b. Pemandu menyiapkan alat dan bahan seperti: Papan
tulis/kertas plano, kapur/spidol/laptop dan LCD/
OHP dan transparansi.
c. Pemandu menyiapkan bahan ajar sebagai berikut.
4.SUMBER BELAJAR
Berikut ini sumber belajar yang dapat digunakan dalam
pembelajaran berkaitan dengan topik identifikasi masalah.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
5.KEGIATAN BELAJAR
Alur Kegiatan
IDENTIFIKASI MASALAH
Penjelasan Kegiatan
Kegiatan 1: Pendahuluan (10 menit)
Pemandu membuka pertemuan kesembilan dengan
melakukan review terhadap topik generik yang telah
dipelajari pada pertemuan sebelumnya, yaitu lesson
study, Case Study, dan Penelitian Tindakan Kelas
khususnya dalam topik identifikasi masalah.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
Sumber
No. ASPEK PERMASALAHAN
Masalah
Pengembangan Penguasaan Praktik
Kurikulum Materi Pembelajaran
2. Diskusi
tidak
berjalan
sesuai
rencana
guru
peserta
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
i.Tugas
Terstruk
tur
1. Lakukan pengamatan pembelajaran di kelas Anda!
2. Mintalah teman sejawat untuk mengamati
kegiatan pembelajaran yang Anda lakukan!
3. Tulislah hasil pengamatan teman sejawat tersebut
dalam bentuk tulisan Case Study!
4. Identifikasi dan klasifikasikan permasalahan yang
muncul dalam tulisan Case Study Anda, apakah
termasuk dalam permasalahan pengembangan
kurikulum, pengembangan materi atau praktik
mengajar!
5. Tentukan permasalahan yang tepat untuk diang-
kat menjadi penelitian tindakan kelas berdasar-
kan hasil klasifikasi masalah!
6. Rumuskan masalah tersebut berdasarkan kaidah
perumusan masalah!
7. Anda dapat mendiskusikan tugas terstruktur ini
bersama dengan teman guru peserta dalam KKG!
Pemandu menyampaikan pesan moral terkait dengan
tugas-tugas yang harus dilakukan oleh guru peserta
berikut ini.
IDENTIFIKASI MASALAH
ii.Tugas
Mandiri
Untuk meningkatkan kemampuan mengidentifikasi
masalah melalui Case Study, bacalah contoh-contoh
Case Study yang lain, seperti yang terdapat dalam
sumber 3, Makalah Case Study dalam Pembelajaran
yang ditulis oleh Teuku Alamsyah, 2008.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
6.PENILAIAN
Penilaian produk berupa hasil identifikasi permasalahan
dalam pembelajaran IPS SD, faktor penyebab permasa-
lahan, dan hasil rumusan masalah.
Nama
No. Guru Aspek Jumlah
peserta
Kualitas Isi
Sistematika Bahasa Kerapian
Materi
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Sistematika:
Skor 4 = Sistematis, lengkap, jelas
3 = Sistematis, lengkap, teapi kurang jelas
2 = Sistematis/lengkap/jelas
1 = Tidak sistematis dan tidak lengkap/jelas
Bahasa
Skor 4 = Kaidah bahasa baik dan benar
3 = Kaidah bahasa baik tetapi kurang benar
2 = Kaidah bahasa baik/benar
1 = Bahasa tidak baik dan tidak benar
Kerapian
IDENTIFIKASI MASALAH
Skor perolehan
Nilai = x 100
Skor Maksimal
Kriteria Nilai
B = 70 – 79 : Baik
C = 60 – 69 : Cukup
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
D = < 60 : KurangLAMPIRAN
Lampiran 1
Bahan Ajar 1: Kompetensi dan Indikator Topik Identifikasi
Masalah
Indikator Kegiatan
Kompetensi Hasil Belajar
Pencapaian Pembelajaran
4. Merumuska
n masalah
berdasar-
kan hasil
klasifikasi
IDENTIFIKASI MASALAH
permasalah
an.
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 2
Bahan Ajar 2: Kedudukan Identifikasi Masalah dalam Tahapan
Pembelajaran IPS SD Berbasis PTK
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 3
Naskah: Contoh Case Study IPS SD Kelas V
“Mengapa Kalian Terdiam”
Oleh: Sri Wahyuni
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
”Vivi, coba kamu jelaskan!” Pinta saya kepada Vivi yang tengah berpikir keras.
“Karena bangsa kita bodoh. Banyak orang-orang yang tidak dapat sekolah, Bu“.
”Bagus sekali jawaban Vivi. Ada yang mau menambahkan?” pinta saya lagi.
“Saya Bu!”, celetuk Noval.
”Baiklah, apa jawabanmu Noval?”
“Karena Indonesia subur, banyak bahan tambang dan sumber alam lainnya”
”Benar, memang demikian keadaan bangsa kita. Lama sekali dijajah oleh
bangsa lain”. Saya memberi penjelasan tambahan. Lalu, dengan semangat saya
melanjutkan penguatan dengan menyampaikan bahwa pada saat dijajah
memang tidak semua masyarakat dapat menempuh pendidikan seperti sekarang
ini sehingga tidak banyak orang cerdik pandai.
Setelah itu saya memasuki pembelajaran pada kegiatan inti. Metode
yang saya gunakan adalah ceramah (informasi) dan tanya jawab. Hal itu saya
lakukan karena tidak semua siswa mempunyai buku, padahal mereka harus
memiliki informasi awal sebelum melakukan diskusi. Saya menjelaskan
peristiwa terjadinya proklamasi kemerdekaan mulai dari perumusan sampai
dengan pelaksanaan proklamasi serta tokoh-tokoh yang berperan dalam
merumuskan kemerdekaan. Ketika penjelasan saya selesai, saya bertanya
kepada anak-anak.
“Anak-anak, siapa yang belum jelas bisa bertanya kepada Bu guru peserta. Ayo
siapa yang mau bertanya?” Sejenak suasana terasa hening... Tidak satu siswa
pun yang bertanya. Dalam pikiran saya, anak-anak pasti sudah mengerti atau
sudah jelas.
Selanjutnya anak-anak saya minta untuk berkelompok dan berdiskusi
dengan menggunakan LKS yang telah saya siapkan. Ternyata tidak seperti yang
saya bayangkan. Anak-anak banyak yang tidak paham terhadap tugas-tugas
yang harus didiskusikan dengan menggunakan LKS. Saya mencoba menjajaki
kesiapan kelompok A yang berada di sudut kanan depan kelas dengan
menanyakan apakah mereka telah menyelesaikan salah satu tugasnya? Hasilnya,
belum satu tugas pun yang mereka coba selesaikan.
”Mengapa belum dicoba dikerjakan, nak?” Tanya saya ingin segera tahu
penyebabnya kepada Alvian.
”Belum mengerti, Bu”, jawab Alvian dengan jujur.
”Mengapa tadi sewaktu bu guru peserta tanya apakah kalian sudah mengerti
atau belum malah diam saja? Dan ketika bu guru peserta memberi kesempatan
bertanya kamu tidak bertanya?”
”Waktu tadi bu guru peserta menerangkan saya ngantuk Bu, karena saya bosan
terus mendengar cerita bu guru peserta. Mau tanya, saya malu dan bingung
tanya apa!” Inilah pengakuan polos seorang murid. Saya sedikit terkesima dan
pada akhirnya merasa bahwa saya perlu merefleksi diri dari pembelajaran yang
saya lakukan.
Selama pelajaran masih berlangsung, saya terus berfikir apakah kesalah-
an besar yang saya lakukan pada pembelajaran hari ini. Saya terus bertanya
dalam benak dan hati. Apakah metode ceramah yang saya gunakan
menyebabkan anak mengantuk, mengobrol sendiri karena membosankan,
sehingga anak-anak tidak bergairah pada saat belajar?
IDENTIFIKASI MASALAH
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 4
Bahan Ajar 3: Contoh Permasalahan (Case Study)
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 5
Naskah: Dokumen Hasil Belajar Siswa
Hasil Tes Tertulis untuk kelas 5 SK 2 KD 2.3 Menghargai jasa dan peranan
tokoh dalam memproklamasikan kemerdekaan belum tercapai dengan baik
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 6
Bahan Ajar 4: Contoh Permasalahan (Dokumen Hasil Belajar
Siswa)
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 7
Bahan Ajar 5: Contoh Faktor Penyebab Masalah Berdasarkan
Case Study
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 8
Bahan Ajar 6: Contoh Faktor Penyebab Masalah Berdasarkan
Dokumen Hasil Belajar Siswa
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 9
Bahan Ajar 7: Cara Lain Menganalisis Faktor Penyebab Masalah
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
IDENTIFIKASI MASALAH
Lampiran 10
Bahan Ajar 8: Kaidah Perumusan Masalah
PB /IDENTIFIKASI MASALAH/09/IPA
IDENTIFIKASI MASALAH
DAFTAR PUSTAKA
Alamsyah, Teuku.2008. Makalah Case Study dalam Pembelajaran.NAD:
Universitas Syiah Kuala.
BSNP.2006. Permen Diknas RI No. 22 Tahun 2006 Tentang Standar Isi. Jakarta.
Depdiknas.2005.Pakem IPS.Jakarta.