Professional Documents
Culture Documents
Suatu
struktur
dapat dikategorikan bahwa struktur vertikal tsb adalah shear wall bila b/h
<=
0.4.
Pelaksanaan dinding geser/shear wall pada saat pengecoran , hampir sama
dengan
kolom. Hanya karena daerahnya luas, akan timbul construction joint
horisontal.
Biasanya shear wall dapat terbagi secara merata, ataupun terpusat di pusat
bangunan. Bila diletakkan di pusat bangunan, sisi bagian dalam dapat
diperuntukkan untuk lift, ataupun untuk tangga.
Coba anda baca literatur tentang shear wall, kolom.
Saya mau nambah sedikit saja karena penjelasan sebelumnya dari aspek
struktural dan manajemen konstruksi sudah sangat jelas.
Saya juga belum pengalaman dengan dinding geser, tetapi belajar dari
pengalaman teman2, perencanaan dinding geser tidak lepas dari jenis
struktur
gedung, apakah sistem beam-column, flat slab, flat plate, dll.
Khusus untuk flat-slab dan flat-plate, dalam memikul gempa ada banyak
pendapat. Ada yang mengatakan pelat/slab juga harus diperhitungkan
dalam
memikul gempa karena pelat juga memiliki kekakuan, ada juga yang
menyederhakan hitungan dengan mengasumsikan gempa dipikul oleh
perimeter
beam, kolom, dan dinding geser.
Khusus untuk dinding geser, untuk analisis manual sudah sangat jarang
dilakukan. Softaware seperti ETABS, dll. sepertinya masih menjadi andalan
beberapa perencana karena kemudahan dalam input beban gempanya.
Sedangkan untuk desain penulangan masih ada juga yang menggunakan
cara
manual sehingga dapat disesuaikan dengan SNI atau ACI.
Dinding geser sebagian besar digunakan sebagai penopang lift, namun ada
juga
sebagian gedung yang menggunakan dinding geser pada perimeter wall-
nya
(tanpa balok-kolom). Yang perlu diperhatikan juga adalah void/bukaan
yang
ada pada dinding geser tersebut. Bukaan tersebut bisa menyebabkan geser
yang
cukup tinggi.
Yt sdr Mahasiswa/i