PERTUMBUHAN IKAN

Pertumbuhan adalah pertambahan ukuran

panjang atau berat dalam suatu waktu,
akibat terjadinya pembelahan sel secara
mitosis yang disebabkan oleh kelebihan
jumlah input energi dan asam amino yang
berasal dari makanan.
Pengelompokkan sel dalan suatu
jaringan :

1. Bagian yang dapat diperbaharui yaitu kelompok sel

yang mempunyai kemampuan membelah secara
mitosis sangat cepat
2. Bagian yang dapat berkembang
3. Bagian yang statis.

Pertumbuhan pada ikan bersifat Autocatalytic yaitu

pertumbuhan yang terjadi semakin cepat yang
disebabkan oleh hasil pertumbuhan.
Faktor-faktor yang menentukan
pertumbuhan

1. Faktor luar yang meliputi :

- Makanan (kualitas dan kuantitas)
- Kimia perairan (kekeruhan, 02, C02 , pH, alkalinitas,
NH3, H2S)
- Suhu perairan ; Di daerah yang bermusim 4
suhu optimum untuk pertumbuhan adalah sebelum &
sesudah musim panas. Pada waktu ini disebut musim
pertumbuhan. Sedangkan di daerah Tropis suhu pada
umumnya optimum
2. Faktor dalam (faktor ini sukar dikontrol)

- Faktor seksual, pada waktu terjadi kematangan

gonad pertama kali pertumbuhan menjadi lambat
karena energi digunakan untuk pembuatan sarang,
pemijahan dan penjagaan keturunan.
- Umur, umur ikan antara 3 -5 pertumbuhan cepat,
ikan tua pertumbuhan lambat, karena energi digunakan
untuk pemeliharaan tubuh & pergerakan.
- Penyakit, terutama penyakit yang menyerang sistem
pencernaan atau organ vital, sehingga energi digunakan
untuk penyembuhan.
Gambar kurva pertumbuhan pada ikan

Kurva pertumbuhan (Sigmoid)

Titik infleksi adalah titik yang merupakan perubahan dari

fase penaikan ke fase perlambatan pertumbuhan.
1. Kecepatan pertumbuhan Mutlak adalah perubahan
ukuran panjang atau berat diantara dua umur-
(tl-t2)/tahun atau ukuran rata-rata pada umur
tertentu.

2. Kecepatan pertumbuhan Nisbi adalah persentase

pertumbuhan pada tiap interval waktu atau perbedaan
ukuran pada waktu akhir interval dengan ukuran pada
awal interval dibagi ukuran pada awal interval

h = Wt - Wo
WO

h = Kecepatan pertumbuhan nisbi

Wo = berat awal interval
Wt = berat akhir interval
3. Kecepatan pertumbuhan exponensial

Jenis pertumbuhan pada ikan adalah Allometrik & isometrik:

- pertumbuhan allometrik atau heterometrik adalah

perubahan bentuk kecil seperti panjang sirip dan tingkat
kegemukan, tetapi morfologi seperti induknya jadi
perubahan ini bersifat sementara yang berhubungan
dengan tingkat kematangan gonad.

- Pertumbuhan isometrik atau isogenik adalah perubahan

secara terus menerus secara proporsional dalam
tubuhnya.
Relasi Panjang Berat

Berat dapat dianggap sebagai suatu fungsi dari panjang

W= c L n

Log W = Log c = n log L (persamaan linier)

w = berat, L = panjang, c dan n = konstanta

Nilai c antara 1,2 - 4,0 umumnya antara 2,4 - 3,5 (Carlander­1969 )

Bila n = 3 maka pertumbuhan ikan tidak berubah bentuk
jadi pertambahan panjang ikan sebanding dengan
pertambahan beratnya maka pertumbuhan demikian
disebut pertumbuhan isometrik

Bila n iebih besar atau lebih kecil dari 3 dinamakan

pertumbuhan allometrik

Bila n kurang dari 3 maka ikan tersebut kurus, jadi

pertambahan panjang lebih cepat dari pertambahan
berat.

Bila lebih dari 3 maka ikan tersebut gemuk, jadi

pertambahan berat lebih cepat dari pertambahan
panjang.
End of slide